PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNMUH PONOROGO SILABUS dan RKPS

IDENTITAS MATA KULIAH: NAMA MATA KULIAH SEMESTER / BOBOT KODE PRASYARAT DOSEN PEMBINA : TEORI BILANGAN : II/ 3 SKS : MA1251 : Tidak ada : Dr. Julan HERNADI/INTAN, S.PD

DESKRIPSI MATA KULIAH : Mata kuliah ini berkenaan dengan sifat-sifat bilangan bulat yang berkaitan dengan operasi aritmatika dan sifat-sifat aljabar kongruensi. TUJUAN PEMBELAJARAN: Memberikan pemahaman yang baik mengenai sifat-sifat yang dimiliki oleh bilangan bulat termasuk melatihkan kemampunan dalam metoda pembuktian, memperkenalkan pola keindahan pada bilangan bulat dan memberikan keterampilan dalam melakukan kalkulasi numerik (berhitung) khususnya dalam bilangan bulat. KOMPETENSI YANG DIDUKUNG: A1. Menguasai pengetahuan dan keterampilan matematika. B2. Mempunyai sikap positif terhadap matematika MATERI PEMBELAJARAN: Bab I. Keterbagian (pembagi, faktor persekutuan terbesar, identitas Bezout, kelipatan persekutuan terkecil, persamaan Diophantine linier). Bab II. Bilangan prima (Definisi bilangan prima, faktorisasi prima, distribusi bilangan prima, bilangan prima Fermat dan Mersenne, uji primalitas dan faktorisasi). Bab III. Teori Kongruensi (aritmatika modular, kongruensi linier, kongruensi linier simultan, kongruensi tak linier, Teorema sisa Cina) Bab IV. Kongruensi dengan modulus prima berpangkat (aritmatika pada Zp, bilangan pseudoprima dan Carmichael, menyelesaikan modulo dengan modulus prima berpangkat).

REFERENSI : 1 Jones, G.A. and J.M. Jones, 2005. Elementary Number Theory,
Verlag, London

Springer-

ALAT/MEDIA PEMBELAJARAN KHUSUS: Tidak ada.

SISTEM PERKULIAHAN
Perkuliahan dilakukan dengan cara tatap muka, e-learning, praktikum komputasi, belajar mandiri dan penugasan. Segala informasi perkuliahan termasuk materi yang harus dipelajari dan tugas yang harus dikerjakan mahasiswa akan dipostingkan sebelum jadwal kuliah dimulai pada situs: http://julanhernadi.wordpress.com atau http://julanhernadi.webs.com.

EVALUASI DAN PENILAIAN HASIL BELAJAR:

1. 2. 3. 4. 5. Kehadiran : 10% Tugas dan keaktifan : 10% UTS : 30% UAS : 50% Perlakuan khusus untuk nilai ekstrim pada UAS.

Ponorogo, 2009 Dipersiapkan oleh: Dosen pengampu

12

Februari

Disetujui oleh: Ketua prodi

Dr. Julan HERNADI/ INTAN, S.PD

Dr. Julan HERNADI

MINGGU I Algoritma pembagian Indikator: 1.Memahami maksud algoritma pembagian dan pembuktiannya serta akibatnya. 2.Memahami menemukan nilainya beberapa istilah: pembagi, hasil bagi dan sisa. 3.Memahami pengertian kelipatan persekutuan terbesar dan sifatsifatnya. Uraian materi: Menjelaskan maksud prinsip urutan terbaik ( well-ordering principle), menjelaskan algoritma pembagian termasuk istilah-istilah yang muncul, ilustrasinya dan menjelaskan uraian pembuktiannya, memberikan akibat langsung dari algoritma ini, memberikan beberapa contoh penggunaannnya. Menjelaskan pengertian pembagi persekutuan terbesar ( greatest common divisor), notasi-notasinya beserta contohnya, menjelaskan beberapa teorema yang terkait langsung dengan gcd dan contoh-contoh penggunaannya. Referensi : 1 Pelaksanaan Hari,tanggal jam Dosen Mahasiswa Kendali

Keterangan :

MINGGU II Identitas Bezout dan kelipatan persekutan terkecil Indikator: 1. Memahami 2. Memahami 3. Memahami 4. Memahami bentuk identitas Bezout dan membuktikannya. hubungan identitas Bezout dan algoritma pembagian. pengertian coprime dan teorema-teorema terkait. pengertian kelipatan persekutuan terkecil dan teoremanya.

Uraian materi: Menjelaskan bentuk identitas Bezout, memberikan ilustrasinya, membuktikannya, menjelaskan cara menemukan parameter dalam identitas ini secara manual, menjelaskan hubungnnya dengan algoritma pembagian, menjelaskan pengertian coprime (prima relatif) untuk dua bilangan bulat dan untuk beberapa bilangan bulat, memberikan beberapa contoh, menjelaskan dan membuktikan torema-teorema yang terkait dengan sifat coprime ini, menjelasakan pengertian kelipatan persekutuan terkecil (lcm), menjelaskan teorema yang menghubungkan antara gcd dan lcm, memberikan beberapa contoh pendukung. Referensi : 1 Pelaksanaan Hari,tanggal jam Dosen Mahasiswa Kendali

Keterangan :

MINGGU III Persamaan Diophantine linier (PDL) Indikator: 1. Memahami bentuk umum dan pengertian penyelesaian Diophantine linier. 2. Memahami syarat cukup agar PDL mempunyai penyelesian. 1. Menemukan penyelesaian PDL. pers

Uraian materi: Menjelaskan bentuk umum PDL, pengertian penyelesaian PDL termasuk ketidaktunggalnnya, menjelaskan dan membuktikan teorema eksistensi penyelesaian PDL, menjelaskan pengertian penyelesaian khusus dan penyelesaian umum PDL, menjelaskan cara menemukan bentuk umum penyelesaian PDL. Referensi : 1 Pelaksanaan Hari,tanggal jam Dosen Mahasiswa Kendali

Keterangan :

MINGGU IV Indikator:

Uraian materi:

Referensi : 1 Pelaksanaan Hari,tanggal jam Dosen Mahasiswa Kendali

Keterangan :