You are on page 1of 28

SENI RUPA TRADISIONAL DAN SENI RUPA MODERN

KATA PENGANTAR
Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kami dalam menyelesaikan tugas ini.

Tugas ini kami buat dengan tujuan dapat meningkatkan pengetahuan di bidang seni, baik seni tradisional maupun seni modern.
Namun dalam mengerjakan tugas ini, kami memiliki banyak kekurangan akibat keterbatasan waktu.

Februari 2011

Kebudayaan lahir dari peradapan manusia untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Peradapan manusia mulai dari zaman primitif dengan hidup yang sederhana. Kebudayaan pun berkembang seiring dengan berbagai macam hasil kebudayaan berupa karya seni rupa tradisional. Penggunaan barang-barang tersebut untuk mempermudah pekerjaan dalam berburu, menangkap ikan, bercocok tanam, dan sebagainya agar tetap hidup. Karya yang dihasilkan mempunyai keunikan tersendiri mulai dari pakaian sederhana, alat memasak, dan alat penyimpanan. Namun seiring perkembangan dan daya pikir manusia, perlahan-lahan menciptakan karya seni rupa yang semakin kompleks dan modern seperti saat ini. Walaupun demikian, peninggalan-paninggalan peradapan manusia tidak boleh diabaikan tetapi harus tetap dijaga dan dilestarikan karena merupakan sumber kekayaan dan kebanggan terbesar atas kehidupan.

Manfaat

yang

dapat

diperoleh

dengan

membandingkan seni rupa tradisional dan seni rupa modern adalah memberikan sosialisasi kepada kita semua tentang pentingnya seni dalam kehidupan kita sehingga perlu dilestarikan. Selain itu melalui seni rupa tradisional dan modern, kita dapat mengatahui

perbedaan bahan dan fungsi dari hasil seni rupa


sebagai wujud apresiasi.

No.
1

Seni Rupa Tradisional


Tidak, atau jarang diketahui penciptanya

No.
1

Seni Rupa Modern


Sebagai hasil karya individu, diketahui pencipta atau senimannya Perkembangannya dinamis atau berubah Bahan dan beraneka ragam cepat warna

Perkembangannya atau tetap

statis

Bahan dan warna yang digunakan sederhana Terikat oleh pola atau patron dan aturan-atruran yang mengikat Lembut, halus, monoton.

Mengutamakan kebebasan kreativitas dan ekspresi Ekspresif, dinamis, warna bebas, berani.

No.

Seni Rupa Tradisional


Untuk keperluan pribadi, ritual; keagamaan, dan adat/tradisi daerah setempat
Relief dan patung digunakan pada candi-candi pura, kuil, bertemakan ajaran agama, atau epos/cerita/legenda Motif ragam hias mengandung hal yang bermakna dan sebagai lambang, berupa stilasi/penyederhanaan bentuk

No.

Seni Rupa Modern


Untuk keperluan pribadi dan sosial/masyarakat

Sebagai media ekspresi, pengungkapan ide seniman, atau sebagai dekorasi ruangan

Tidak menggunakan ragam hias, bentuk stilasi sebagai perkembangan bentuk modrn

Hiasan dapat berfungsi sebagai penolak balak atau roh jahat.

Hiasan berfungsi sebagai alat dekorasi/aksesoris.

Topi...

Tempat sayur/Lauk...

Tas...

Uang...

Tempat air...

Keranjang...

Piring...

Seni rupa tradisional dan seni rupa modern memiliki nilai estetika tersendiri. Kedua seni rupa ini dapat dibedakan berdasarkan bahan baku dan tujuan

penggunaannya. Pada umumnya, seni rupa tradisional terbuat dari bahan-bahan yang berasal dari alam/alami, dan

dimanfaatkan untuk upacara-upacara adat. Sedangkan seni


rupa modern terbuat dari bahan-bahan produksi pabrik yang kadang di kombinasikan dengan bahan alami.

Baik seni rupa tradisional maupun seni rupa modern harus tetap dilestarikan, karena seni rupa merupakan salah satu sumber kebanggaan dan kekayaan bangsa yang harus diwariskan kepada

generasi berikutnya.
Selain itu, seni rupa merupakan hal yang mencerminkan kepribadian dan identitas suatu bangsa, etnis, dan suku.

Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada : Tuhan Yang Maha Esa, yang senantiasa menyertai kami menyelesaikan tugas ini. Bapak Drs. Andarias Kiding selaku guru seni budaya SMAN 1 Makale, yang selalu membimbing kami . Bapak Lantombu, yang telah menemani kami dalam kunjungan wisata. Semua teman-teman yang selalu mendukung dan menyemangati kami dalam menyelesaikan tugas ini.

ThE End........

You might also like