Professional Documents
Culture Documents
Ukuran penyebaran adalah suatu ukuran baik parameter atau statistic untuk mengetahui seberapa besar penyimpangan data dengan nilai ratarata hitungnya. Mengapa kita mempelajari ukuran penyebaran tersebut? Karena kita merasa bahwa mengetahui nilai tengah saja kurang cukup, tanpa disertai dengan pengetahuan tentang seberapa besar data tersebut menyebar disekitar nilai tengahnya. Dengan memahami unsur penyebaran data diharapkan kita tidak menarik kesimpulan yang salah. 1. RANGE (JARAK)
Range adalah ukuran yang paling sederhana dari ukuran penyebaran. Range merupakan perbedaan antar nilai terbesar dan terkecil dalam suatu kelompok data baik data populasi atau sampel. Semakin kecil ukuran range menunjukkan karakter yang lebih baik, karena data mendekati pada nilai pusat dan kompak. a. Data yang tidak dikelompokkan
Tahun Negara Maju 1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 3,2 2,6 3,2 3,2 2,2 2,0 2,3 2,1
Pertumbuhan Ekonomi (%) Negara industry baru 7,6 7,3 6,3 6,0 -1,5 2,1 4,5 5,6 Negara Asean 6,4 6,6 7,1 3,8 -9,4 1,1 3,0 4,5 7,5 8,2 7,8 4,9 -13,7 4,8 3,5 3,2 Indonesia
Tahun
1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 max min range
Pertumbuhan Ekonomi (%) Negara Maju Negara industry Negara Asean baru 3,2 7,6 6,4 2,6 7,3 6,6 3,2 6,3 7,1 3,2 6 3,8 2,2 -1,5 -9,4 2 2,1 1,1 2,3 4,5 3 2,1 5,6 4,5 3,2 2 1,2
Dari nilai range menunjukkan, bahwa yang terkecil negara maju, kemudian negara industry baru, negara Asean, dan akhirnya Indonesia. Besarnya range menunjukkan selisih nilai terbesar dan terkecil sehingga juga menunjukkan fkultuasi. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan karena Indonesia mempunyai range pertumbuhan ekonomi terbesar maka flultuasi dan gejolak ekonomi yang terjadi juga paling besar. Sedang Negara maju dengan range 1,2% berarti fluktuasi perekonomian tidak terlalu besar, dan hal ini menunjukkan terjadinya gejolak yang positif atau
negative tidak terlalu besar. Perekonomian suatu negara yang sudah dalam kondisi matang, cenderung akan lebih stabil. b. Data yang dikelompokkan
Range adalah selisih antar batas atas dari kelas tertinggi dengan batas bawah dari kelas terendah.
Kelas ke1 2 3 4 5
Interval 160 - 303 304 - 447 448 - 591 592 - 735 736 - 879
Jumlah frekuensi 3 4 9 3 1
Range = 879 160 = 718 2. a. DEVIASI RATA-RATA Data yang tidak dikelompokkan
Merupakan rata-rata hitung dari nilai mutlak deviasi antara nilai data pengamatan dengan rata-rata hitungnya.
MD = |X -X| N
MD : deviasi rata-rata X X N || : nilai setiap data pengamatan : nilai rata-rata hitung dari seluruh nilai pengamatan : jumlah data atau pengamatan dalam sampel/populasi : lambang penjumlahan : lambang nilai mutlak
Tahun
Negara Maju 1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 3,2 2,6 3,2 3,2 2,2 2,0 2,3 2,1
Tahun
Pertumbuhan Ekonomi (%) Negara Maju |X -X| Nilai mutlak 3,2 2,6 3,2 3,2 2,2 2 2,3 2,1 20,8 2,6 0,6 0 0,6 0,6 -0,4 -0,6 -0,3 -0,5 0,6 0 0,6 0,6 0,4 0,6 0,3 0,5 3,6 0,45
1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 Jumlah Rata-rata
Jadi nilai deviasi rata-rata pertumbuhan ekonomi Negara maju adalah 0,45 b. Deviasi rata-rata untuk data berkelompok dirumuskan sebagai berikut: MD = f|X -X| N
MD : deviasi rata-rata F X X N || : jumlah frekuensi setiap kelas : nilai setiap data pengamatan : nilai rata-rata hitung dari seluruh nilai pengamatan : jumlah data atau pengamatan dalam sampel/populasi : lambang penjumlahan : lambang nilai mutlak
Interval
Jumlah frekuensi
160 - 303 304 - 447 448 - 591 592 - 735 736 - 879
3 4 9 3 1
Interval
F.X
|X -X|
F|X -X|
160 - 303 304 - 447 448 - 591 592 - 735 736 - 879 Jumlah Rata-rata
Kerjakan untuk menghitung deviasi pertumbuhan ekonomi Indonesia! 3. VARIANS DAN STANDAR DEVIASI
Varians & standar deviasi adalah sebuah ukuran penyebaran yang menunjukkan standar penyimpangan atau deviasi data terhadap nilai rataratanya. Varians adalah rata-rata hitung deviasi kuadrat setiap data terhadap rata-rata hitungnya. Varians
Varians populasi (deviasi kuadrat dari setiap (Data terhadap rata-rata hitung semua data dalam populasi) a.
Varians sampel (deviasi kuadrat dari setiap Data terhadap rata-rata hitung semua data dalam sampel)
Varians populasi
2 =
(x - )2 N
2 X
: varians populasi : nilai setiap data pengamatan : nilai rata-rata hitung dari dalam populasi
Tahun
Pertumbuhan Ekonomi (%) Negara Maju (X - ) (X - )2 3,2 2,6 3,2 3,2 2,2 2 2,3 2,1 20,8 2,6 0,6 0 0,6 0,6 -0,4 -0,6 -0,3 -0,5 0,36 0 0,36 0,36 0,16 0,36 0,09 0,25 1,94 0,2425
1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 Jumlah Rata-rata
Jadi varians pertumbuhan ekonomi untuk Negara sebesar 0,2425. Kerjakan untuk menghitung varians pertumbuhan ekonomi Indonesia!
Standar deviasi adalah akar kuadrat dari varians dan menunjukkan standar penyimpangan data terhadap nilai rata-ratanya.
= (X - )2
N
Diketahui bahwa 2 untuk Negara maju adalah 0,2425 berapa standar deviasinya?
Varians sampel
s2 =
(x - x)2 n -1
: varians sampel : nilai setiap data pengamatan : nilai rata-rata hitung dari dalam sampel : jumlah data atau pengamatan dalam sampel : lambang penjumlahan
X X N
b.
s2 =
f( x x )2 n -1
s=
f( x x )2 n -1
Interval
Jumlah F.X frekuensi (F) 3 4 9 3 1 694,5 1502 4675,5 1990,5 807,5 9670 483,5
(X -X)
(X -X)^2
f(X -X)^2
160 - 303 304 - 447 448 - 591 592 - 735 736 - 879 Jumlah Rata-rata
Jadi varians sebesar 23.737,26. Berapa standar deviasinya? MAKNA & KEGUNAAN STANDAR DEVIASI Standar deviasi digunakan untuk membandingkan penyebaran atau penyimpangan dua kelompok data atau lebih. Apabila standar deviasinya kecil, maka hal tersebut menunjukkan nilai sampel dan populasi berkumpul atau mengelompok di sekitar nilai rata-rata hitungnya. Artinya karena nilainya hampir sama dengan nilai rata-rata, maka disimpulkan bahwa anggota sampel atau populasi mempunyai kesamaan. Sebaliknya, apabila nilai deviasinya besar, maka penyebarannya dari nilai tengah juga besar. Hal tersebut menunjukkan adanya nilai-nilai ekstrem baik yang tinggi maupun rendah. Standar deviasi yang besar juga menunjukkan adanya perbedaan jauh diantara anggota populasi. Oleh sebab itu, satandar deviasi yang tinggi biasanya dipandang kurang baik bila dibandingkan dengan standar deviasi rendah.