You are on page 1of 24

KITAB SAFINAH

Allah Subhanahu wa Ta'alaa berfirman :


"Untuk tiap-tiap umat diantara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang (minhaj)"

'
'
Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam, kepada-Nya kami memohon pertolongan atas perkaraperkara dunia dan agama, semoga shalawat dan salam senantiasa tercurah kepada Sayyidina
Muhammad shallallahu 'alayhi wa sallam, penutup nabi-nabi, juga kepada keluarga dan para
sahabat seluruhnya, tiada daya upaya serta kekuatan (menyimpang dari kema'siatan) kecuali dengan
pertolongan Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung.
RUKUN ISLAM ADA 5

:)(

1. Syahadatain (2 syahadat) yaitu persaksian


bahwa tiada tuhan selain Allah, dan bahwa
Nabi Muhammad adalah utusan Allah.
2. Mendirikan shalat
3. Mengeluarkan zakat
4. Puasa ramadlan
5. Berhaji ke Baitullah bagi orang yang
mampu melakukan perjalanan.
RUKUN IMAN ADA 6
1.
2.
3.
4.
5.

,
.

' :)(

Iman kepada Allah


Iman kepada para Malaikat
Iman kepada kitab-kitab Allah
Iman kepada hari Akhir (hari Qiyamat)
Iman kepada taqdir baik dan taqdir buruk
yang berasal dari Allah

MAKNA "LAA ILAAHA ILLAA ALLAH"

:)(

Makna "Tiada Tuhan Selain Allah" adalah : tiada


yang patut disembah dengan haq (dengan benar)
pada wujudnya kecuali Allah Ta'alaa.

<< Back

TANDA BALIGH ADA 3


1. Telah sempurma berumur 15 tahun bagi
laki-laki maupun perempuan,
2. Bermimpi (mimpi basah, penj) bagi lakilaki maupun perempuan karena telah
berumur 9 tahun,
3. Haidl bagi perempuan karena berumur 9
tahun.
SYARAT BER-ISTINJA'

:)(

.

:)(

Syarat-syarat bolehnya beristinja' dengan batu ada


8 yaitu :

1. Batu jumlahnya harus 3,


2. Bisa membersihkan tempatnya (najis,
penj),
3. Najis belum kering,
4. Najis belum berpindah tempat,
5. Najis tidak bercampur dengan (najis, penj)
yang lain,
6. Najis tidak melampoi hasyafah (bila
kencing, penj),
7. Najis tidak terkena air,
8. Batu yang digunakan harus suci.

FARDLU WUDLU' ADA 6


1. Niat
2. Membasuh wajah (niat dan membasuh
wajah dilakukan bersamaan, penj),
3. Membasuh kedua tangan sampai kedua
siku,
4. Mengusap sebagian dari kepala,
5. Membasuh kedua kaki sampai kedua lutut,
6. Tartib (dalam mengerjakan fardlufardlunya wudlu, penj)

: : :)(
: :
:
. :

PENGERTIAN NIAT

:)(

Niat adalah menyengaja sesuatu bersamaan


dengan pekerjaannya, tempatnya niat didalam
hati, sedangkan melafadhkan (mengucapkan,
penj) niat adalah sunnah (tunjuannya untuk
membatu hati agar tidak was-was, penj), waktu
niat adalah ketika pertama kali membasuh
sebagian dari wajah (jika dalam hal wudlu', penj).
Tartib adalah mendahulukan anggota badan yang

satu dengan anggota badan yang lain. (misalnya


tidak mendahulukan mengusap sebagian kepala
daripada membasuh tangan, penj).
AIR SEDIKIT DAN AIR BANYAK
Air sedikit adalah air yang kurang dari dua (2)
qullah. Air banyak adalah air mencapai dua (2)
qullah atau lebih dari dua (2) dullah. Air sedikit
bisa najis (dihukumi mutanajis, penj) jika terdapat
najis didalamnya walaupun airnya tidak berubah.
Air banyak tidak najis (tidak dihukumi najis, penj)
walaupun terkena najis kecuali jika rasanya atau
warnanya atau baunya berubah.

WAJIB MANDI PADA 6 HAL


1.
2.
3.
4.
5.
6.

Memasukkan hasyafah kedalam farji',


Keluar mani,
Haidl,
Nifas,
Melahirkan,
Maut.

FARDLU MANDI ADA 2

:)(
.
.
.

:)(
.

. :)(

1. Niat
2. Meratakan (seluruh) badan dengan air.
SYARAT WUDLU' ADA 10
1.
2.
3.
4.
5.

Islam
Tamyis
Bersih dari haidl
Bersih dari nifas
Bebas dari sesuatu yang bisa mencegah
sampainya air ke kulit,
6. Tidak ada sesuatu yang bisa merubah air
pada anggota wudlu'
7. Mengetahui fardlu-fardlunya wudlu'
8. Tidak boleh menganggap (beri'tiqad, penj)
satu fardlu' diantara fardlu-fardlu'nya
wudlu' sebagai perbuatan sunnah,
9. Memasuki waktu shalat (bagi da-imul
hadats, penj)
10. Bersegera bagi yang selalu berhadats (daimul hadats).

:)(


, ,
.

BATALNYA WUDLU' 4 HAL


1. Keluar sesuatu dari qubul atau dubur baik
berupa angin atau lainnya kecuali keluar
mani,
2. Hilang akal sebab tidur atau lainnya
kecuali tidurnya orang yang duduk, yang
menetapkan pantatnya pada bumi (pada
alas, penj).
3. Bersetuhan antara kulit laki-laki dan
perempuan yang sama-sama dewasa tanpa
adanya penghalang,
4. Memegang (menyentuh) qubul anak adam
(manusia, penj) atau area duburnya
dengan telapak tangan atau telapatk jarijari tangan.
4 HAL HARAM BAGI YANG BATAL
WUDLU'
1.
2.
3.
4.

Shalat
Thawaf
Memegang al-Qur'an
Membawa al-Qur'an

6 HAL HARAM BAGI ORANG JUNUB


1.
2.
3.
4.
5.
6.

Shalat
Thawaf
Memegang al-Qur'an
Membawa al-Qur'an
Berdiam didalam masjid
Membaca al-Qur'an

)( :)(

)(
)(
)(
.

:)(
.
:
: .



.

10 HAL HARAM BAGI ORANG HAIDL


1. Shalat
2. Thawaf
3. Memegang al-Qur'an
4. Membawa al-Qur'an
5. Berdiam didalam Masjid
6. Membaca al-Qur'an
7. Puasa
8. Thalaq (cerai)
9. Berjalan didalam Masjid
10. Bersenang-senang (jima' atau lainnya,
penj) antara pusar dan lutut.
SEBAB TAYAMMUM 3

:)(

1. Tidak ada air


2. Sakit
3. Butuh terhadap air karena dahaganya
hewan yang dimulyakan.

: .

.

HEWAN YANG TIDAK DI MULYAKAN


ADA 6
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Yang meninggalkan shalat


Pezina mukhshan
Orang murtad
Kafir harbi
Anjing yang galak
Babi

SYARAT TAYAMMUM ADA 10


1. Harus dengan debu
2. Debu harus suci
3. Debu bukan musta'mal (debu tidak pernah
di pakai, penj)
4. Debu tidak bercampur dengan tepung dan
seumpamanya,
5. Harus menyengaja menggunakan debu
tersebut
6. Harus mengusap wajanya dan tangannya
dengan dua kali tepukan,
7. Harus menghilangkan najis pada
sebelumnya
8. Bersungguh-sungguh (ijtihad, penj)
menghadap qiblat
9. Harus tayammum setelah masuk waktu
shalat
10. Harus tayammum disetiap melakukan
shalat fardlu
FARDLU TAYAMMUM ADA 5
1.
2.
3.
4.

Memindahkan debu
Niat
Mengusap wajah
Mengusap kedua tangan sampai kedua
siku
5. Tartib diantara dua usapan (mengusap
muka kemudian tangan, penj)
BATALNYA TAYAMMUM ADA 4

:)(



.

: : :)(
: :
. :

:)(

1. Semua hal yang bisa membatalkan wudlu


2. Riddah (keluar dari Islam)
3. Beranggapan ada air jika bertayammum
karena sebab tidak adanya air
4. Syak (ragu-ragu)
NAJIS YANG BISA SUCI
1. Khamr ketika telah berubah menjadi cuka
dengan sendirinya
2. Keluar bangkai ketika telah di samak
3. Hewan sembelihan
NAJIS ADA 3
1. Najis Mughalladlah : najisnya anjing dan
babi dan keturunan dari satu satu binatang
tersebut.
2. Najis Mukhaffafah : air kencing anak kecil
yang belum pernah makan selain air susu
dan belum genap berusia 2 tahun
3. Najis Mutawassithah : seluruh bentukbentuk najis lainya termasuk kategori
mutawassithah.
CARA MENSUCIKAN NAJIS
Najis Mughalladlah : cara mensucikan dengan 7
basuhan setelah menghilangkan 'ain-nya (bentuk
najisnya, penj), salah satunya di campur dengan
tanah.
Najis Mukhaffafah : cara mensucikan dengan
mengaliri air pada yang ada najisnya dan hilang
ain-nya (bentuk najisnya, penj).
Najis Mutawassithah terbagi menjadi 3 yaitu :
1. Najis Mutawassithah 'Ayniyyah
2. Najis Mutawassithah Hukmiyyah
Najis Mutawassithah 'Ayni adalah najis yang
memiliki warna, bau dan rasa, maka
menghilangkannya harus dengan menghilangkan
warna, bau dan rasanya.
Najis Mutawassithah Hukmi adalah najis yang
tidak memiliki warna, bau dan rasa, maka cara

:)(
. .

: . :)(
: .
.
. :

:)(
: .
: .
: .
: .
.

menghilangkannya cukup dengan mengaliri air.

MASA HAIDL

:)(

Paling sedikitnya (masa) haidl adalah satu hari


dan satu malam, sedangkan ghalib-nya (lumrah,
penj) adalah 7 hari, dan paling lamanya adalah 15
hari (dan malam).

Paling sedikitnya masa (suci) suci antara dua kali


haidl adalah 15 hari, ghalib-nya (lumrah, penj) 24
hari atau 23 hari, sedangkan paling lamanya
adalah tidak ada batasnya.

Kitab Sholat
SEBAB UDZUR SHALAT

. :)(

1. Tidur
2. Lupa
BATALNYA SHALAT ADA 8
1. Suci dari dua hadats (hadats kecil dan
hadats besar, penj)
2. Suci dari najis pada pakaian, badan dan
tempat (shalat)
3. Menutup aurat
4. Menghadap qiblat
5. Masuk waktu shalat
6. Mengetahui fardlu-fardlunya shalat
7. Tidak boleh menyakini satu fardlu dari
fardlu-fardlunya shalat sebagai sunnah
8. Menjauhi batalnya shalat
HADATS ADA 2
Hadats Ashghar (kecil) : sesuatu yang mewajibkan
wudlu'.

:)(


.

. . :

Hadars Akbar (besar) : sesuatu yang mewajibkan


mandi.

AURAT ADA 4

1. Aurat laki-laki didalam shalat maupun


diluar shalat adalah antara pusar dan lutut,
demikian juga dengan budah laki-laki

2. Aurat perempuan diwaktu shalat adalah


seluruh anggota tubuh kecuali wajah dan
kedua telapak tangan
3. Aurat perempuan yang merdeka dan budak
perempuan dihadapan laki-laki lain (bukan
mahramnya) adalah seluruh anggota badan
4. Dan bila dihadapan mahramnya atau samasama perempuannya maka auratnya antara
pusar dan lutut.
RUKUN-RUKUN SHALAT ADA 17
1. Niat
2. Takbiratul Ihram (takbiratul ihram
dilakukan bersamaan dengan niat, penj)
3. Berdiri bagi orang yang mampu pada
shalat fardlu
4. Membaca surah al-Fatihah
5. Ruku'
6. Thuma'ninah (berdiam kadar lamanya
membaca tasbih, penj) didalam ruku'
7. I'tidal
8. Thuma'ninah didalam i'tidal
9. Sujud dua kali
10. Thuma'ninah didalam sujud
11. Duduk diantara dua sujud
12. Thuma'ninah didalam duduk diantara dua
sujud
13. Tasyahud akhir
14. Duduk pada tasyahud akhir
15. Bershalawat kepada Nabi shallallahu
'alayhi wa sallam
16. Mengucapkan salam
17. Tartib
TINGKATAN NIAT ADA 3
1. Apabila shalat fardlu maka wajib qashdul fi'li
(menyengaja melakukan shalat), ta'yiin
(menentukan shalatnya), fardliyyah
(mengucapkan kefardluannya).
Penjelasan : contohnya seperti : ushulliy fardladh
dhurri lillaahi ta'alaa (aku menyengaja
melakukan shalat fardlu dhuhur karena Allah).
Kalimat "aku menyengaja" adalah qashdul fi'li.

,
,
,
.

:)(






:
.

:)(


.
. : : :

Kalimat "fardlu" adalah fardliyyah. Kalimat


"dhuhur" adalah jenis shalat (ta'yiin).
2. Apabila shalat nafilah (sunnah) ada waktunya
seperti shalat rawatib atau shalat yang memiliki
sebab maka wajib qashdul fi'li (menyengaja
melakukan shalat) dan ta'yiin (menentukan
shalatnya) saja.
Penjalasan : contohnya seperti ushalliy
qabliyatadh dhuhri lillaahi ta'alaa (aku
menyengaja melakukan shalat sebelum dhuhur
karena Allah). Kalimat "aku menyengaja" adalah
qashdul fi'li. Kalimat "shalat sebelum dhuhur"
adalah ta'yiin (jenis shalat). Demikian juga shalat
sunnah lainnya seperti shalat gerhana matahari,
gerhana bulan, shalat istikharah, shalat tahyatal
masjid, shalat tahajjud, shalat tarawih dan lain
sebagainya.
3. Apabila shalat nafilah muthlaq maka hanya
wajib qashdul fi'li (menyengaja melakukan shalat)
semata.
Penjelasan : shalat sunnah muthlaq merupakan
shalat sunnah yang tidak memiliki keterikan
waktu, juga tidak memiliki keterikan sebab dan
jumlah raka'at, juga bisa dilakukan kapan saja
selain pada waktu-waktu yang diharamkan shalat.
Apabila melakukannya dengan lebih dari 2 rakaat
maka hendaknya bertasyahud setiap mencapai 2
rakaat. Apabila ada tasyahud awalnya maka
disunnahkan membaca surah didalamnya sebelum
tasyahud awal, namun apabila dikerjakan tanpa
tasyahud awal, hanya ada tasyahud akhir maka
disunnahkan membaca surah pada setiap raka'at.
Adapun yang afdlal (lebih utama, penj)
hendaknya dilakukan 2 raka'at dengan satu kali
salam.
Padah shalat sunnah muthlaq hanya wajib qashdul
fi'li semata. Contohnya : ushalliy lillaahi ta'alaa
(aku menyengaja shalat karena Allah).

SYARAT TAKBIRATUL IHRAM ADA 16

:)(

1. Harus dibaca ketika berdiri pada shalat


fardlu
2. Harus dengan bahasa arab

3. Harus dengan lafadh al-Jalalah ().


4. Harus dengan lafadh Akbar ().
5. Harus dibaca tartib antara kedua lafadh
tersebut (contohnya , penj).
6. Tidak boleh (dibaca) panjang huruf
hamzah -nya lafadh al-Jalalah.
7. Tidak ada mad (bacaan panjang) pada
huruf ba'-nya lafadh Akbar.
8. Tidak ada tasydid pada huruf ba'-nya.
9. Tidak boleh ada tambahan wawu sukun
atau ber-harakat diantara lafadh al-Jalalah
dan Akbar.
10. Tidak boleh ada tambahan wawu sebelum
lafadh al-Jalalah.
11. Tidak boleh berhenti sebentar atau lama
diantara kalimat takbir
12. Harus bisa mendengar seluruh hurufhurufnya (bacaannya, penj)
13. Harus diucapkan ketika memasuki waktu
shalat.
14. Harus diucapkan ketika menghadap qiblat
15. Tidak boleh menyela dengan satu huruf
pun dari huruf-hurufnyaa
16. Takbir-nya makmun harus lebih akhir
daripada takbir-nya makmum.
SYARAT BACAAN AL-FATIHAH ADA 10
1.
2.
3.
4.

Tartib
Berurutan
Menjaga tasydid-tasydid-nya
Tidak boleh ada saktah (berhenti tanpa
menghela nafas, penj) dengan saktah yang
panjang atau pun dengan saktah yang
sebentar.
5. Tidak boleh ada saktah sebentar dengan
maksud (tujuan) memutus bacaan surah.
6. Harus membaca seluruh ayat-ayat alFatihah termasuk harus membaca
basmalah.
7. Tidak boleh ada al-lahn (bacaan keliru)
yang merubah makna.
8. Harus dibaca ketika berdiri pada shalat
fardlu
9. Harus bisa mendengar bacaannya.
10. Tidak boleh menyela-nyela dengan dzikir
yang lainnya.

:)(



.

TASYDID PADA SURAH AL-FATIHAHA


ADA 14
1.
2.
3.
4.

Bismillaahi berada diatasnya huruf Lam.


Ar-Rahman diatasnya huruf Ra'.
Ar-Rahiim diatasnya huruf Ra'.
Al-Hamdu Lillaahi diatasnya huruf Lam
al-Jalalah.
5. Rabbul 'Alamiin diatarnya huruf Ba'.
6. Ar-Rahman (ayat 3,penj) diatasnya huruf
Ra'.
7. Ar-Rahiim (ayat 3) diatasnya huruf Ra'.
8. Maaliki Yaumid Diin diatasnya huruf Dal.
9. Iyyaka Na'budu diatasnya huruf Ya'.
10. Iyyaka Nasta'iin diatasnya huruf Ya'.
11. Ihdinash Shiraathal Mustaqiim diatasnya
huruf Shad.
12. Shiraathal Ladziina diatasnya huruf Lam.
13. An'amta 'alayhim ghayril Maghdluubi
diatasnya huruf Dlat.
14. Wa Laadl-Dlalliin diatasnya huruf Lam.
SUNNAH MENGANGKAT TANGAN PADA 4
TEMPAT
1.
2.
3.
4.

Ketika takbiratul ihram


Ketika i'tidal
Ketika ruku'
Ketika berdiri dari tasyahud awal

SYARAT SUJUD ADA 7


1.
2.
3.
4.

Harus sujud dengan 7 anggota badan


Harus dengan dahi yang terbuka
Kepala harus ditekan
Tidak boleh ada hawa (tujuan) lainnya
(ketika sujud, artinya harus benar-benar
bertujuan untuk sujud kepada Allah, penj).
5. Tidak boleh sujud diatas sesuatu yang bisa
bergerak ketika bergerak untuk sujud
6. Kepalanya harus lebih rendah daripada
pantatnya
7. Harus thuma'ninah didalam sujud
ANGGOTA SUJUD ADA 7
1. Dahi
2. Kedua (2) telapat tangan
3. Ketua (2) lutut

:)(
'






.

:)(

.

:)(


.

:)(
.

4. Jari-jari kedua kaki


TASYDID-TASYDID TASYAHUD ADA 21
Tasyid-tasyid pada tasyahud ada 21, itu (karena)
ditambah 5 jika dibaca dengan sempurna, dan 16
ada pada bacaan yang paling singkat (maksudnya
adalah bila dibaca dengan sempurna maka
tasydid-nya ada 21 dan bila tidak, maka ada 16,
penj) :

At-Tahiyyatu ada diatas huruf Ta' dan Ya'


Al-Mubaarakatush Shalawatu ada diatas
huruf Shad
Ath-Thayyibatu ada diatas huruf Tha' dan
Ya'
Lil-laahi ada diatas huruf Lam al-Jalalah
As-Salaamu ada diatas huruf Sin
'Alayka Ayyuhan Nabiyyu ada diatas huruf
Ya', Nun dan Ya'.
Wa Rahmatullah ada diatas huruf Lam alJalalah
Wa Baraakatu As-Salaamu ada diatas
huruf Sin.
'Alayna wa 'Alaa 'Ibaadillaahi ada diatas
huruf Lam al-Jalalah
Ash-Shalihiin ada diatas huruf Shad
Asyhadu An-Laa Ilaaha ada diatas huruf
Lam Alif (karena di idghamkan, pen)
Illallah ada diatas huruf Lam Alif dan
Lam al-Jalalah
Asyhadu Anna ada diatas huruf Nun
Muhammadar Rasulullah ada diatas huruf
Mim lafadh Muhammad, Ra' (karena di
idghamkan, pen) dan Lam al-Jalalah.

TASYHID SHALAWAT

:)(
:

'





.

:)(

Tasydid-tasyid shalawat kepada Nabi shallallahu


'alayhi wa sallam ada 4 yakni pada lafadh
Allahumma berada diatas Lam dan Mim, pada
lafadh Shalli berada diatas Lam, dan pada lafadh
Muhammad berda diatas Mim.

SALAM YANG MENCUKUPI

:)(

Mengucapkan salam didalam shalat sudah


mencukupi dengan lafadh "As-Salaamu 'Alaykum"

dengan tasyid diatas huruf Sin.

WAKTU SHALAT 5

Awal waktu shalat Dhuhur adalah


tergelincirnya matahari sedangkan
akhirnya adalah ketika panjang bayangan
sebuah benda sama dengan panjang benda,
selain waktu istiwaa'.
Awal waktu shalat Asar adalah panjang
bayangan sama dengan pangan benda dan
lebih sedikit, sedangkan akhirnya adalah
ketika terbenam matahari.
Awal waktu shalat Maghrib adalah
terbenamnya matahari sedangkan akhirnya
adalah terbenamnya mega merah
Awal waktu shalat Isya' adalah
terbenamnya mega merah sedangkan
akhirnya adalah terbitnya fajar shadiq.
Awal waktu Shubuh adalaht terbitnya fajar
shadiq sedangkan akhirnya adalah
terbitnya matahari.

:)(


.

.

. :
.

Mega ada 3 yaitu mega merah, kuning dan putih.


Disunnahkan mengakhirkan shalat Isya' sampai
hilangnya mega kuning dan putih.

HARAMNYA SHALAT

)(

Haram melakukan shalat yang tidak memiliki


sebab yang mendahului atau sebab yang
menyertainya, keharam tersebut pada 5 waktu :

1. Ketika terbit matahari hingga ketinggian


kira-kira kadar orang menombak
2. Ketika waktu istiwaa' pada selain shalat
Jum'at sampai matahari tergelincir
3. Ketika mega kekuning-kuningan
(disebelah barat, penj) sampai
terbenamnya matahari
4. Setelah shalat Shubuh (sampai terbenam
matahari).
5. Setelah mengerjakan shalat Asar sampai
terbenam matahari.
SAKTAH SHALAT ADA 6
1. Antara takbiratul ihram dan do'a iftitah

:)(

2.
3.
4.
5.
6.

Antara do'a iftitah dan ta'awwudz


Antara ta'awwudz dan surah al-Fatihah
Antara akhir al-Fatihah dan amin
Antara amin dan bacaan surah
Antara bacaan surah dan ruku'

RUKUN YANG WAJIB TUMA'NINAH ADA


4
1.
2.
3.
4.

Ruku'
Sujud
I'tidal
Duduk diantara dua sujud

PENGERTIAN THUMA'NINAH
Adalah berhenti setelah bergerak dengan
perkiraan diamnya seluruh anggota badan pada
tempatnya, perkiraan lamanya adalah sekadar
mengucupakkan "Subhanallah".

SEBAB SUJUD SYAHWI ADA 4


1. Meninggalkan sebuah dari sunnah ab'dl
shalat, atau meninggal sebagain dari
bagian sunnah ab'adl shalat.
2. Mengerjakan sesuatu yang bisa
membatalkan ketika dikerjakan dengan
sengaja dan tidak sampai membatalkan
ketika dikerjakannya karena sebab lupa
3. Memindahkan rukun yang bersifat qauli
(ucapan) ke tempat lainnya
4. Mengejakan sebuah rukun disertai dengan
dugaan sedang menambah rukun.
SUNNAH AB'ADL SHALAT ADA 7
1. Tasyahud awal
2. Duduk ketika tasyahud awal
3. Shalat kepada Nabi shallallahu 'alayhi wa
sallam pada tasyahud awal
4. Shalat kepada keluarga Nabi shallallahu
'alayhi wa sallam pada tasyahud akhir
5. Qunut
6. Shalat kepada Nabi shallallahu 'alayhi wa
sallam dan Keluarga Nabi didalam qunut.

:)(
.

:)(


.

:)(


.

BATALNYA SHALAT ADA 14


1. Terkena najis jika tidak langsung dibuang
yang tanpa sempat dibawa
2. Tersingkapnya aurat kecuali jika langsung
di tutup seketika itu
3. Mengucapkan dua huruf atau satu huruf
yang bisa di pahami dengan sengaja
4. Makan (dengan sedikit) dengan sengaja
5. Makan yang banyak walaupun lupa
6. Bergerak 4 kali yang terus-terusan
walaupun dalam keadaan lupa
7. Melompok dengan keras
8. Memukul dengan keras
9. Menambah sebuah rukun fi'liyyah
(perbuatan) dengan sengaja
10. Menduhului imam dengan 2 rukun yang
bersifat fi'liyyah
11. Tertinggal dengan 2 rukun yang bersifat
fi'liyyah tanpa adanya udzur
12. Niat memutus (menghentikan) shalat
13. Menggantungkan niat memutus shalat
dengan sesuatu
14. Ragu-ragu dalam memutuskan shalat
NIAT MENJADI IMAM WAJIB PADA 4
HAL
1. Shalat Jum'at
2. Shalat Mu'adaah (mengulang shalat
karena menginginkan keutamaan jama'ah,
penj)
3. Shalat Nadzar berjama'ah
4. Shalat jama' taqdim karena sebab hujan
SYARAT QUDWAH ADA 11
Qudwah dalam pengertian ini adalah mengikuti
imam karena ingin menjadi makmum untuk shalat
berjama'ah. Syaratnya ada 11 yaitu :
1. Tidak mengetahui batalnya shalatnya
imam karena sebab hadats atau yang
lainnya
2. Tidak boleh beri'tiqad wajibnya
mengqadla' shalatnya
3. Tidak boleh sedang menjadi makmum
(yakni yang dijadikan imam bukan dalam
keadaan bermakmum kepada yang
lainnya, penj)

:)(






.

:)(
.

:)(
,




.

4. Tidak boleh orang yang ummi (tidak bisa


membaca dan menulis)
5. Tidak boleh lebih depan daripada imam
dalam hal posisi shalat
6. Mengetahui perpindahan (gerakan
perpindahan rukun, penj) dari imam
7. Harus sama-sama berkumpul didalam
masjid atau jaraknya kira-kira 300 Dzira'
(jika shalat berjama'ah di luar masjid,
penj)
8. Harus berniat mengikut imam atau berniat
berjama'ah
9. Harus serasi shalat keduanya (antara
shalatnya makmum dan imam, penj)
10. Tidak boleh menyelisihi (berbeda) dengan
imam dalam hal yang sunnah, yang
kelihatan buruk jikalau menyelisihinya
11. Harus benar-benar mengikuti imam
PRAKTEK QUDWAH

:)(

Praktek qudwah (mengikuti imam atau


bermakmum) ada 9 sedangkan yang dinyatakan
sah mengikuti imam hanya ada 5 yaitu :
1.
2.
3.
4.
5.

Laki-laki bermakmum pada laki-laki


Perempuan bermakmum pada perempuan
Waria bermakmum pada laki-laki
Perempuan bermakmum pada waria
Perempuan bermakmum pada perempuan

Praktek qudwah yang batal ada 4 :


1.
2.
3.
4.

Laki-laki bermakmum pada perempuan


Laki-laki bermakmum pada waria
Waria bermakmum pada perempuan
Wari bermakmum pada sesama waria

Sholat Jama' Qoshor


SYARAT JAMA' TAQDIM ADA 4
1. Harus dimulai dengan shalat yang pertama
2. Niat jama'
3. Berturut-turut (tidak di pisah, penj) antara
kedua shalat
4. Berlangsungnya udzur (halangan)

:)(
.

SYARAT JAMA' TA'KHIR ADA 2

:)(

1. Niat jama' ta'khir ketika masih berada pada


waktu shalat yang pertama
2. Adanya udzur sampai sempurnanya
mengerjakan shalat yang kedua
SYARAT QASHAR SHALAT ADA 7

:)(

1. Harus bepergian (safar) sejauh 2 marhalah


2. Harus berpegian yang mubah
(diperbolehkan)
3. Mengetahui kebolehan meng-qashar
shalat
4. Niat meng-qashar shalat ketika takbiratul
ihram
5. Tidak boleh bermakmum pada orang yang
shalat sempurna walaupun hanya sebagian
shalat saja, penj.

Sholat Jum'at
SYARAT JUM'AT ADA 6
1. Harus dilakukan pada waktu Dhuhur
2. Harus dilakukan (masih) dalam batasan
sebuah negeri
3. Harus dilakukan berjama'ah
4. Harus berjumlah 40 orang laki-laki baligh
yang merdeka yang mustawthin
(bermukmin di wilayah tersebut)
5. Tidak boleh didahului atau bersamaan
dengan shalat Jum'at lainnya pada negeri
tersebut
6. Tidak boleh mendahulukan shalat daripada
2 khutbah
RUKUN KHUTBAH JUM'AT ADA 5
1. Memuji Allah didalam dua khutbah
2. Bershalawat kepada Nabi shallallahu
'alayhi wa sallam pada 2 khutbah
3. Berwasiat dengan ketaqwaan pada 2
khutbah
4. Membaca ayat dari al-Qur'an pada salah
satu khutbah dari 2 khutbah
5. Do'a untuk kaum mukminin dan mukminat

:)(


.

:)(


.

pada khutbah yang akhir


SYARAT 2 KHUTBAH ADA 10

:)(

Suci dari dua hadats (hadats besar dan


hadats kecil)
Suci dari najis pada pakaian, badan dan
tempat
Menutup aurat
Berdiri bagi yang mampu
Duduk diantara dua khutbah (lamanya
kira-kira melebihi thuma'ninah shalat)
Berturut-turut diantara 2 khutbah dan
shalat
Harus dengan bahasa arab
Harus didengar oleh 40 jama'ah
Harus dilakukan pada waktu Dzhuhur
seluruh rukun-rukunnnya

Bab. Janazah
YANG WAJIB DILAKUKAN UNTUK
MAYYIT
1.
2.
3.
4.

Memandikan mayyit
Mengkafani mayyit
Menshalati mayyit
Mengubur mayyit

MEMANDIKAN MAYYIT
Paling sedikitnya memandikan mayyit atau hal
yang mencukupi dalam memandikan mayyit
adalah meratakan siraman ke seluruh badannya
dangan air. Adapun memandikan mayyit yang
sempurna adalah membasuh (membersihkan)
qubul dan qubur mayyit, menghilangkan kotoran
dari hidungnya, mewudlu'kan mayyit, menyirami
badannya dengan daun as-sidr (daun bidara) dan
menyirami mayyit dengan 3 kali siraman.

MENGKAFANI MAYYIT
Paling sedikitnya mengkafini mayyit adalah satu
pakaian yang mencukupi. Adapun mengkafani
yang sempurna adalah 3 lapis kain bagi laki-laki,

:)(
.

. :)(

.

. :)(
.

sedangkan bagi perempuan adalah qamis (gamis,


penj), khimar (baju terusan), izar dan dua lapis
pakaian.

RUKUN SHALAT JENAZAH ADA 7


1.
2.
3.
4.
5.

Niat
Takbir 4 kali
Berdiri bagi yang mampu
Membaca surah al-Fatihah
Membaca shalawat kepada Nabi
shallallahu 'alayhi wa sallam setelah takbir
kedua
6. Membaca do'a untuk mayyit setelah takbir
ketiga
7. Mengucapkan salam
MENGUBUR MAYYIT
Paling sedikitnya menguburkan mayyit adalah
cukup dengan lubang yang bisa mencegah bau
mayyit dan bisa melindungi dari binatang buas.
Adapun menguburkan mayyit yang sempurna
adalah seukuran manusia berdiri ditambah dengan
acungan tangan ke atas, meletakkan pipi mayyit
diatas tanah dan wajid menghadapkan mayyit ke
qiblat.

MEMBONGKAR MAYYIT
Melakukan pembongkaran mayyit diperbolehkan
pada 4 hal yaitu :
1. Karena untuk dimandikan jika jasadnya
belum berubah
2. Karena ingin menghadapkannya ke qiblat
3. Karena adanya harta yang ikut terkubur
bersama mayyit
4. Perempuan yang di qubur bersama
janinnya namun ada kemungkinan janin
tersebut masih hidup.

:)(


:)(
.
.

:)(

.

Bab. Minta Tolong


HUKUM ISTI'ANAAT

:)(

Maksudnya adalah hukum minta bantuan ketika


hendak melakukan bersesuci ada 4 :
1. Mubah (boleh)
2. Khilaful Awlaa (menyelisihi yang utama,
tidak apa-apa)
3. Makruh (dikerjakan tidak apa-apa namun
apabila di tinggalkan mendapat pahala,
penj)
4. Wajib (dikerjakan mendapat pahala,
ditinggalkan berdosa, penj)

Mubah : meminta tolong karena untuk


mendekatkan air
Khilaful Aulaa : meminta tolong untuk
menuangkan air kepada orang yang
berwudlu'.
Makruh : minta tolong menuangkan air
kepada orang yang mandi
Wajib : minta tolong karena sakit ketika
tidak mampu

Bab. Puasa
HARTA YANG WAJIB ZAKAT ADA 6
MACAM

Binatang ternak
Emas dan perak Perak
Buah-buahan dan tanaman pokok
Harta simpanan (pusaka)

:)(

.

Adapun wajib zakatnya adalah seperempat dari 10


(2,5 %) dari jumlah pusaka, rikaz dan ma'dan.

KETENTUAN WAJIB PUASA ADA 5


1. Sempurnanya bulan Sya'ban dengan
jumlah 30 hari
2. Dengan Ru'yatul Hilal (melihat bulan,
penj) secara dengan benar orang yang

( ):)(
)(
)(

menyaksikannya walaupun ia orang fasiq.


3. Dengan menetapkankannya secara benar
orang yang tidak melihatnya dengan
persaksian yang adil (dihadapan hakim,
penj)
4. Dengan khabar orang yang adil riwayatnya
serta terpercaya, sama saja baik
membenarkan didalam hatinya atau pun
tidak, atau orang yang tidak terpercaya
namun didalam hatinya membenarkan.
5. Dengan dugaan (dlan) bahwa telah masuk
bulan Ramadlan berdasarkan ijtihad bagi
orang yang ragu dengan hal tersebut.
SYARAT SHAHNYA PUASA ADA 4
1.
2.
3.
4.

Islam
Aqil (berakal)
Suci semisal dari haidl
Mengetahui waktu puasa sebelumnya bagi
orang yang berpuasa.

SYARAT WAJIBNYA PUASA ADA 5


1. Islam
2. Mukallaf (orang yang telah terkena
kewajiban syara', penj)
3. Kuat melukan puasa
4. Sehat
5. Iqamah (tidak bepergian, penj)
RUKUN PUASA ADA 3
1. Niat pada malam harinya untuk setiap
puasa fardlu
2. Meninggalkan hal yang membatalkan
puasa ketika masih dalam keadaan ingat
serta bisa memilih (tidak ada paksaan,
penj), juga tidak bodoh yang ma'dzur
(terhalang)
3. Shaim (orang yang melakukan puasa).

)(

)(
.

:)(
.

:)(
.

:)(
.

QADLA' PUASA

)(

Wajib beserta meng-qadla' bagi orang yang puasa


yakni membayar kaffarah dan dilakukan ta'zir atas
orang yang merusak (membatalkan) puasanya
pada siang Ramadhan secara penuh dengan sebab

jima', serta berdo'a bagi orang yang berpuasa.


Wajib beserta meng-qadla' bagi orang yang
puasa pada 6 tempat yaitu :
1. Pada bulan ramadlan bukan pada bulan
yang lainnya karena sengaja membatalkan
puasa.
2. Meninggalkan (melakukan) niat didalam
hari pada puasa fardlu.
3. Orang yang bersahur karena menyangka
masih malam, namun dugaannya ternyata
berbeda (sudah terbit fajar, penj)
4. Orang yang berbuka puasa karena
menyangka telah terbenam matahari,
namun faktanya menyelisihi dugaannya
(matahari belum terbenam, penj).
5. Orang yang menyakini bahwa telah genap
tanggal 30 bulan Sya'ban namun ternyata
telah memasuki bulan Ramadlan.
6. Orang yang terlanjur menelan air ketika
kumur-kumur atau dari air yang masuk
dari hidung.
BATALNYA PUASA

Murtad
Haidl
Nifas
Melahirkan
Gila walaupun hanya sebentar
Pingsan dan mabuk yang disengaja jika
terjadi pada siang harinya.

MACAM IFTHAR RAMADLAN


Ifthar (berbuka) pada bulan ramadlan ada 4
macam :

Wajib pada orang haidl dan nifas


Jais sebagaimana pada orang yang
bepergian (safar) dan orang sakit
Tidak wajib juga tidak pula jaiz
sebagaimana pada orang yang gila
Haram sebagaimana orang yang
mengakhirkan qadla' Ramadlan pahala
dimungkinkan untuk dikerjakan hingga
tidak mencukupinya waktu mengqadla'

:)(

:)(


.

tersebut.
IFTHAR RAMADHAN TERBAGI 4
1. Wajib meng-qadla' dan membayar fidyah, ada
2:

Ifthar karena mengkhawatirkan orang lain


(seperti mengkhawatirkan janin, penj)
Ifthar beserta mengakhirkan qadla' puasa
sampai tiba Ramadlan berikutnya.

2. Wajib meng-qadla' tanpa membayar fidyah


yaitu banyak seperti orang pingsan

:
:




.

3. Wajib membayar fidyah tanpa wajib mengqadla' puasa, yaitu eperti orang yang sangat tua
4. Tidak wajib meng-qadla' dan tidak wajib
membayar fidyah yaitu orang yang gila yang tidak
disengaja.

TIDAK MEMBATALKAN PUASA


Sesuatu yang tidak membatalkan puasa walaupun
sampai sampai kerongga mulut, ada 7 macam :
1. Sesuatu yang masuk sampai kerongga
mulut karena lupa
2. ___ karena tidak tahu (jahil)
3. ___ karena dipaksa orang lain
4. ___ karena air liur yang mengalir diantara
gigi, sedangkan tidak mungkin bisa di
keluarkan karena adanya udzur (halangan).
5. ___ berupa debu jalanan
6. ___ berupa ayakan tepung
7. ___ berupa lalat yang masuk ketika
terbang, atau seumpamanya.

)(
:



.

' .
.

You might also like