You are on page 1of 4

Pencegahan dan Penanggulangan Demam Berdarah & HIV/ AIDS Assalamualaikum Wr.

Wb Selamat pagi dan salam sejahtera, Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah, Tuhan Yang Maha Esa, karena hanya dengan RahmatNyalah pada hari ini kita bersama-sama dapat bertemu pada acara ini, tema yang saya angkat dalam acara ini adalah Pencegahan dan Penanggulangan Demam Berdarah & HIV/ AIDS. Hadirin dan peserta yang berbahagia, Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular berbahaya yang dapat menyebabkan kematian yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Jumlah kasus DBD maupun luas daerah penyebarannya semakin bertambah seiring dengan meningkatnya mobilitas dan kepadatan penduduk.

Berbagai upaya telah dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan, Puskesmas, dan masyarakat dalam rangka memberantas penyakit ini, diantaranya fogging (pengasapan), abatisasi selektif, Revolving Fund Sistem dan penggerakan PSN di masyarakat. Namun upaya ini belum dapat memutuskan rantai penularan DBD di masyarkat. Oleh karena itu marilah kita bersama sama berupaya menjaga kondisi lingkungan kita daengan melaksanakan 3M, yaitu menguras tempat tempat penampungan air, menutup rapat tempat penampungan air, dan mengubur barang banran bekas yang dapat menampung air hujan seperti kaleng, ban bekas, plastik dan sebagainya. Khusus masalah HIV/AIDS, menurut perkiraan WHO, sampai sekarang sekitar 35 juta lebih orang telah ter-inveksi HIV/AIDS, 7 juta diantaranya diperkirakan mati. Angka ini bahkan bisa lebih dari yang diperkirakan dengan didasari oleh fenomena gunung es, yakni bahwa apa yang tampak dipermukaan air laut terlihat kecil, padahal kasus sebenarnya yang tersembunyi jauh lebih besar. Sebagaimana telah kita maklumi, AIDS merupakan suatu sindroma atau kumpulan gejala penyakit akibat hilangnya kekebalan tubuh. Akibat hilangnya kekebalan, seseorang tidak akan mampu bertahan terhadap serangan penyakit apa pun juga. Akibatnya, jika seseorang terserang AIDS, maka orang tersebut secara medis tidak dapat disembuhkan lagi, karena hingga kini, secara medis pula, belum ditemukan obat untuk mengatasi virus HIV/AIDS, sehingga masalah ini memang benar-benar masalah serius yang memerlukan penanganan secara global. Masalah HIV/AIDS bukan sekedar masalah kesehatan belaka, tetapi juga masalah sosial yang kompleks, karena berdampak luas dalam kehidupan masyarakat. Masyarakat pun telah turut berpartisipasi secara aktif untuk mencegah meluasnya berbagai penyakit tersebut seperti DBD dan HIV/AIDS. Namun, kita perlu menyadari, bahwa sebagian besar dari upaya bersama tersebut, lebih banyak menyentuh aspek penanggulangan daripada aspek pencegahan. Kita masih perlu membangun sistem dan menata diri lebih baik, termasuk memperjelas pembagian kewenangan dan tanggung jawab antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dan masyarakat, agar upaya pencegahan dapat terbangun secara efektif.

Melindungi diri dari ancaman bahaya diatas bukan hanya berarti melindungi diri pribadi, namun hal ini juga berarti satu langkah positif dalam upaya setiap individu melindungi keluarga, isteri, suami dan anak-anak. Gerakan masyarakat untuk menyelamatkan sumber daya manusia dari ancaman pengaruh obat - obatan terlarang dan HIV, berarti gerakan masyarakat untuk menjaga tingkat produktifitas sumber daya manusia yang ada. HIV/AIDS bukan sekedar masalah medis. Tetapi memiliki kompleksitas permasalahan psikologis, ekonomi, sosial, dan lain-lain aspek dalam kehidupan kita. Melalui kesempatan ini, Saya mengajak semua pihak yang berkompeten untuk selalu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap ancaman bahaya yang serius ini. Penyebaran pemahaman tentang seluk-beluk penanggulangan DBD dan HIV/AIDS harus dilakukan secara merata ke segenap lapisan masyarakat. Bahaya ini akan mengancam siapa saja tanpa terkait dengan status sosial seseorang, orang kaya, orang miskin, orang terpelajar dan orang awam setiap saat dapat saja terserang bahaya penularannya. Karena itu, melalui kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat dilakukan secara terus-menerus.

Kegiatan sosialisasi pada saat inipun merupakan salah satu ikhtiar kita dalam menyelamatkan masa depan bangsa dan negara. Untuk itu perlu kita ingat bersama : 1. Marilah kita tingkatkan kebersihan lingkungan, serta keimanan dan ketaqwaan kepada Allah, Tuhan Yang Maha Esa, 2. Jalin terus rasa persatuan dan kesatuan dalam menghadapi berbagai permasalahan dan tantangan, dengan senantiasa meningkatkan koordinasi. 3. Sosialisasikan hasil pertemuan ini kepada lingkup masing-masing dalam upaya mencapai target optimal dari tujuan pelaksanaan acara ini. Demikianlah Pidato saya hadirin sekalian. Betapapun kita menyadari masalah yang kita hadapi ini sangat berat, namun kita akan bertekad walau kita tidak mempunyai pilihan lain, kecuali menghadapinya dengan kesungguhan hati, kesabaran, dan senantiasa berupaya dengan kerja keras. Kita bermohon pula semoga Allah SWT akan senantiasa mengiringi langkah-langkah kita bersama dalam berjuang mengatasi berbagai masalah pelik yang dihadapi masyarakat, bangsa, dan negara. Sekian dan terima kasih Wassalamualaikum Wr. Wb.

Pentingnya Kesehatan Tubuh, Gizi Dan Nutrisi Bagi Anak-Anak Dan Diri Kita Semua

Alhamdulillah Wasyukurillah saya panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Taufik, Hidayah, Inayah serta nikmat Iman, Islam dan kesehatan kepada kita sekalian hingga kita dapat bersilahturahmi dalam acara ini tentang Pentingnya Gizi dan Nutrisi Bagi Kita Semua. Mengingat Negara kita merupakan Negara yang memiliki jumlah penduduk yang banyak, diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk menjaga kesehatan hidupnya. Dengan menjaga kesehatan hidup, akan dapat memperbaiki kualitas hidup seseorang atau mesyarakat tersebut dengan sendirinya. Misalnya, apakah mungkin kita dapat bekerja atau beraktivitas dengan keadaan fisik maupun jiwa yang kurang (tidak) sehat? Itu semua tidak akan terjadi, apabila terjadi pun hasilnya tidak akan maksimal atau tidak sebaik jika kita dalam kondisi sehat. Cara-cara yang dapat dilakukan untuk dapat menjaga ataupun menghindari penyakit (permasalahan) yang terjadi didalam diri agar badan selalu sehat, diantaranya: 1. Makanan Bergizi Makan makananlah yang bergizi dan bermanfaat bagi tubuh tanpa mengurangi atau menambahkan kandungan yang terdapat didalamnya. Maka, sebaiknya kita makan makanan yang dapat membuat tubuh kita sehat seperti sayur-sayuran dan buah-buahan atau makanan makanan dengan gizi seimbang. 2. Gaya Hidup Gaya hidup yang kita jalani saat ini adalah gaya hidup yang mengarah kepada budaya barat. Contoh dalam makanan adalah Junk Food dan Fast Food, dan makanan semacam itu sangat digemari oleh semua kalangan dan usia. Sebiknya makanan ini dihindari karena kurang (tidak) baik untuk kesehatan. Terdapat satu hal lagi gaya hidup yang kurang bahkan tidak baik, yaitu kebiasaan Clubbing. Anak muda (atau orang dewasa) saat ini sangat senang sekali mengunjungi tempat-tempat Clubbing atau tempat hiburan malam. Memang tujuan mereka mengunjungi tempat tersebut adalah untuk melepaskan kepeningan atau kelelahan yang terjadi setelah beraktivitas. Akan tetapi tujuan tersebut sering disalahgunakan. Mengapa Clubbing dikatakan dapat merusak kesehatan tubuh? Yang disalahkan dari Clubbing adalah kegiatannya, yang kadang (lebih banyak) digunakan untuk kegiatan atau melakukan yang kurang (tidak) positif dan (lebih menjurus kearah negati). Seperti, minum minuman yang beralkohol, merokok, dan tak jarang sebagai tempat transaksinya obat-obatan terlarang maupun transaksi seksual.

3. Olah Raga Dengan olah raga yang teratur dapat membuat badan kita sehat dan terjauh dari segala macam penyakit yang dapat saja menyerang tubuh kita. Dan dapat mengatur sistem metabolisme tubuh menjadi lebih baik. 4. Lingkungan Bersih Apa gunanya makanan yang kita makan bergizi, gaya hidup yang sehat dan sering berolah raga jika lingkungan sekitar dan kebersihan rumah tidak terjaga? Berguna, tapi kemungkinan sangat kecil sekali (bahkan tidak). Jika lingkungan atau rumah kita jauh dari kata bersih, misalnya parit yang kotor dan tersumbat, sampah-sampah yang berserakan dan barang-barang (bekas) yang dibiarkan tergeletak. Itu akan dengan mudah mengundang bakteri-bakteri penyakit dan nyamuk-nyamuk untuk bersarang, dan timbullah berbagai macam penyakit seperti Malaria, TBC dan penyakit lainnya. Dengan pemberian gizi dan nutrisi yang baik dan lengkap maka otak akan (lebih) menjadi baik dan lebih kreatif. Memang, dalam pemberian gizi dan nutrisi yang baik dan lengkap merupakan salah satu masalah yang tidak bisa dihindari, yaitu masalah perekonomian. Maka di akhir pembicaraan, marilah kita jaga kesehatan tubuh dengan pola hidup yang sehat dan menjaga lingkungan, agar terjaga dari segala macam penyakit. Selain itu, berikanlah anak-anak kita setidaknya pasokan gizi dan nutrisi yang baik, agar dapat hidup sehat dan bahagia. Sekian pidato yang saya sampaikan, sebelum dan sesudahnya mohon maaf. Wabillahi Taufik Wal Hidayah, Wassalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatu..

You might also like