Tiara Noviariani MIF K44/10 10402488 INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER

RAGAM DIALOG Berbagai teknik dialog interaktif yang memungkinkan terjadinya komunikasi antara manusia dengan computer pada saat ini cukup bervariasi, dimulai dari yang sederhana sampai yang cukup canggih. Beberapa diantaranya adalah system menu, dialog berbasis pengisian barang, kursor yang bergerak, pelacakan symbol yang dapat deprogram, ikon, jendela, penggulung teks, dll. Cara yang digunakan untuk mengorganisasikan berbagai teknik dialog disebut dengan ragam dialog. Karakteristik umum yang perlu dimiliki oleh setiap ragam dialog adalah : 1. Inisiatif 2. Keluwesan 3. Kompleksitas 4. Kekuatan 5. Beban informasi 6. Konsistensi 7. Umpan balik 8. Obsevabilitas 9. Kontrolabilitas 10.Efisiensi 11.Keseimbangan Secara umum, ragam dialog interaktif dapat dikelompokan menjadi 9 kategori ; Dialog berbasis perintah tunggal Dialog berbasis bahasa pemrograman Antarmuka berbasis bahasa alami

 System menu Dialog berbasis pengisian boring Antarmuka berbasis ikon System penjendelaan Manipulasi langsung Antarmuka berbasis interaksi grafis

Dialog berbasis perintah tunggal Dialog berbasis perintah tunggal dapat dikatakan merupakan ragam yang paling konvensional. Perintah-perintah tunggal yang dapat dioperasikan biasanya tergantung dari system computer yang dipakai. Contohnya : - perintah dalam dos ndan unix DOS : C:\>DIR C:\DOS.FORMAT A: /S UNIX: Vi Is Who Dialog berbasis bahasa pemrograman Dalam keadaan tertentu, penggunaan dialog berbasis perintah tunggal sering tidak memadai, khususnya ketika pengguna harus memberikan sederetan perintahperintah yang sama setiap kali ia akan menjalankan program aplikasi tersebut. dialog berbasis bahasa pemrograman merupakan ragam dialog yang memungkinkan pengguna untuk mengemas sejumlah perintah kedalam suatu berkas yang sering disebut dengan batch file. Antarmuka berbasis bahasa alami Pada dialog berbasis bahasa alami pengguna memberikan instruksi-instruksi dalam bahasa alami yang lebih umum sifatnya dan pengguna secara bebas dapat

memberikan instruksinya dengan kalimat-kalimat yang lebih manusiawi. Dengan kebebasan yang dimiliki oleh oleh pengguna untuk memberikan sembarang instruksi, computer harus mempunyai kemampuan untuk mengolah bahasa alami yang bertujuan untuk mengetahui arti dari instruksi tersebut. Turbo Pascal : while not eof(T) do begin readln(T,S); if S.IpSem> 3.0 then writeln(S.NamaMahasiswa); end;