Professional Documents
Culture Documents
BIAYA PRODUKSI
Segala biaya yang dikeluarkan untuk menyediakan barang yang siapa dikonsumsi oleh konsumen. Sering disebut dengan total Cost (TC) TC = FC + VC FC = Fixed Cost VC = Variabel Cost
FC (FIXED COST)
Biaya yang tidak bergantung pada jumlah produk yang diproduksi, baik produksi sedang naik ataupun turun. Contoh : TC = 50 + 64 Q
C = cost
TFC
Q = Jumlah Barang
VC (VARIABEL COST)
Jumlah biaya produksi yang berubah menurut tinggi rendahnya jumlah output yang akan dihasilkan. Semakin besar jumlah output atau barang yang akan dihasilkan, maka semakin besar pula biaya variabel yang akan dikeluarkan.
Contoh :
TC = 50 + 64 Q
AC = TC / Q merupakan biaya produksi dari setiap unit output yang dihasilkan. Jadi AC adalah TC/ jumlah produksinya (Q)
AVC
AFC
= TVC / Q
= TFC/Q
MARGINAL COST
Kenaikan dari biaya produksi total (TC) akibat tambahan 1 unit output Hubungan MC dan AC = - MC berpotongan dengan AC saat AC berada di titik minimum - MC mengalami kenaikan saat ac sedang turun.
MC DAN AC
MC
AC
PROFIT
Profit diperoleh dari pengurangan seluruh OMZET kita atau penerimaan total dari kegiatan ekonomi dengan Total BIAYA yang kita keluarkan untuk kegiatan ekonomi tersebut Profit = TR TC TR = Total Revenue TC = Total Cost
TR = TOTAL REVENUE
TR = P.Q TC = FC + VC Jadi Profit = (P.Q) (FC + VC) Sehingga bila kita ingin memaksimalkan profit, maka kita bisa meningkatkan OUTPUT (Q) atau meminimumkan biaya (VC)
LABA MAKSIMUM
mc A
P =AR = MR D B Q Q max
d c
LABA MAKSIMUM
P max
A C
c Q M R AR
RUGI
Kerugian dialami produsen apabila penerimaan total (TR) lebih kecil dari biaya total (TC) atau TR < TC dan penerimaan total (TR) masih cukup untuk menutup biaya variabel seperti bahan baku, perlengkapan, dan lainnya disebut rugiminimum. tetapi apabila penerimaan total (TR) tidak cukup untuk menutup biaya variabel disebut rugi maksimum.
RUGI
D P
AR = MR
Q Q