You are on page 1of 2

2.1 Pengertian Sanitasi Lingkungan dan Kesehatan Lingkungan Sanitsi menurut dr.

Arzul, Mph adalah usaha-usaha kesehatan masyarakat yang menititk beratkan pada pengawasan terhadap berbagai faktor lingkungan yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat. Sedangkan pengertian lingkungan secara mudah dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang berada di sekitar manusia. Maka sanitasi lingkungan dapat diartikan usaha-usaha pengendalian dari semua faktor lingkungan fisik manusia yang menimbulkan atau dapat menimbulkan hal-hal yang merugikan bagi perkembangan fisik, kesehatan dan daya tahan hidup manusia. Sedangkan kesehatan lingkungan (Environment Health) adalah suatu keseimbangan ekologi yang ada antara manusia dan lingkungan hidupnya agar dapat menjamin kesehatan manusia (WHC). 2.2 Syarat-syarat Perumahan Sehat Rumah sehat menurut wion slaw dan apha harus memenuhi beberapa persyaratan lain : 1. Memenuhi kebutuhan physiologis a. c. pencahayaan yang cukup, baik cahaya alam (sinar matahati) maupun cahaya buatan (lampu). Tidak menganggu suara-suara yang berasal dari dalam maupun dari luar rumah (tramsuk tradisi) b. Perhawaan (ventilasi) yang cukup untuk proses pergantian udara dalam ruangan. d. Cukup tempat bermain anak-anak untuk belajar. 2. Memenuhi kebutuhan sychologis a. c. e. f. g. Tiap anggota keluarga terjamin keterangannya dan kebebasannya. Mempunyai ruangan untuk berkumpul keluarga. Jumlah kamar tidur dan pengaturan sesuai umur dan jenis kelamin. Mempunyai halaman dan ditanami pohon-pohon Hewan ternak dan peliharaan hendaknya dipisah dari rumah yang dibuat kandang sendiri yang dapat dibersihkan. 3. Mencegah penularan penyakit a. Tersedianya air minum yang cukup dan memenuhi syarat kesehatan. b. Lingkungan yang sesuai, homogen tidak terdapat perbedaan. d. Mempunyai WC dan kamar sendiri.

b. c. e. a.

Tidak memberi kesempatan binatang pengganggu dan vektor untuk berkembangbiak dan bersarang dirumah. Pembuangan sampah pada tempat yang baik dan semestinya Luas kamar tidur maksimal 3,5 m perorang dan tinggi langit-langit 2,775 Cukup ventilasi untuk mengeluarkan gas/racun dari dalam ruangan dan menggati dengan udara segar (minimal ventilasi 5% dari luas lantai).

d. Pembuangan kototan atau tinja dan air limbah yang memenuhi syarat kesehatan. 4. Mencegah terjadinya kecelakaan

b. Cukup cahaya dalam ruangan agar tidak terjadi kecelakaan c. e. f. g. h. i. Jarak antara ujung atap dan ujung atap tetangga minimal 3 meter. Jarak rumah dengan jalan harus mengikuti jalur rool Lantai tidak boleh lembab. Rumah jauh dari lokasi industri yang mencemari lingkungan. Bebas dari banjir, angin ribut dan gangguan lainnya. Terlindung dari bahaya kecelakaan lalu lintas. d. Rumah dijauhkan dari pohon-pohon besar yang rapuh.

You might also like