You are on page 1of 13

contoh proposal PKM-K

Published : 14.23 Author : ela_nu

USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA KALARAMA CANDY ( PERMEN KAPULAGA RASA MANGGA ) SEBAGAI PENCEGAHAN BATUK DAN SAKIT TENGGOROKKAN

BIDANG KEGIATAN : PKM-K

Diusulkan oleh:

Ketua Pelaksana Program:

Laela Hajaroh

(1201410042) angkatan 2010 Anggota Pelaksana:

1. Muslikhah 2. Anik Mahtun Fajarini 3. Nur Indah Wahyuni 4. Rindang Wiranti

(1201410038) angkatan 2010 (1301410014) angkatan 2010 (3301409023) angkatan 2009 (3301409002) angkatan 2009

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG SEMARANG 2011

Judul Kegiatan : KALARAMA CANDY(PERMEN KAPULAGA RASA MANGGA)SEBAGAI PENCEGAHAN BATUK DAN SAKIT TENGGOROKKAN egiatan : ( ) PKM-P () PKM-K ( ) PKM-T ( ) PKM-M mu : ( ) Kesehatan ( ) Pertanian ( ) MIPA ( ) Teknologi dan ( ) Sosial Ekonomi ( ) Humaniora ( ) Pendidikan laksana Kegiatan a. Nama Lengkap : Laela Hajaroh b. NIM : 1201410042 c. Jurusan : PLS d. Universitas : Universitas Negeri Semarang e. Alamat Rumah dan No. HP : Nolobangsan Rt:02 Rw:III Menggoro Tembarak Temanggung f. Alamat email : blueblack.325@gmail.com 1.

Pelaksana Kegiatan/Penulis : 4 orang ndamping ar : Dra. Emmy Budiartati M.Pd : 195601071986012001 Telp/HP : Trangkil Sukorejo Gunung Pati Rt 01/X/ (024)86457240/081326182244 giatan Total a. Dikti : Rp 7.000.000,00 b. Sumber Lain : Rp 8. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan Semarang, 29 September 2011 Menyetujui, Ketua Jurusan PLS

Ketua Pelaksana Kegiatan

(Dr. Fakhruddin, M.Pd) NIP. 19560427198603100 Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan

(Laela Hajaroh) NIM. 1201410042 Dosen Pendamping

(Prof.Dr. Masruki, M.Pd) NIP. 196205081988031002

(Dra. Emmy Budiartati, M.Pd) NIP. 195601071986012001

A. JUDUL KALARAMA CANDY ( PERMEN KAPULAGA RASA MANGGA ) SEBAGAI PENCEGAHAN BATUK DAN SAKIT TENGGOROKKAN
B. LATAR BELAKANG Tanaman kapulaga biasanya digunakan sebagai bahan jamu tradisionil dan mempunyai banyak khasiat. Kapulaga (Amomum cardamomum) selama ini dikenal sebagai rempah untuk masakan dan juga lebih banyak digunakan untuk campuran jamu. Tanaman kapulaga awalnya memang hidup liar, namun kini kapulaga dibudidayakan sebagai tanaman rempah. Tumbuhan berbatang basah ini memiliki batang berpelepah daun yang membalut batangnya. Letak daunnya berseling-seling. Bunga tumbuhan ini tersusun dalam tandan yang keluar dari rimpangnya. Tanaman kapulaga ini mempunyai ciri ciri yang khas. Kapulaga termasuk tanaman semak, rumput-rumputan tahunan, tinggi lebih kurang 1,5 meter. Berbatang semu, bulat, membentuk anakan, warna hijau. Kapulaga dapat tumbuh subur di tempat teduh atau di bawah kayu tegakan Perhutani, yang sebagian besar berupa tanaman pinus. Biji kapulaga yang dikeringkan mengandung 2-4% minyak esensial, yang terutama terdiri dari 1,8-cineol (hingga 70%), -pinen (16%), -pinen (4%), terpineol (5%) dan humulen (3%). Rimpang dan akar segar mengandung minyak esensial sekitar 0,1%, yang berisi 1,8-cineol. Ekstrak dari seluruh tumbuh-tumbuhan dipakai sebagai obat terhadap penimbunan gas dalam usus. Tumbuh-tumbuhan yang ditumbuk halus bersama air dipakai sebagai obat gosok untuk penyakit encok. Bijinya bisa digunakan sebagai bumbu dan sebagai obat, contohnya untuk mengobati kesulitan bernapas, mulut berbau dan untuk mengobati batuk dan gatal ditenggorokan dengan memamahnya. Dalam bahan biji terdapat minyak kardamon yang mengandung terpineol, terpinylasetat, sineol, borneol dan sabinen, zat putih telur, calcium-oksalat dan silisium. Selain itu juga mengandung minyak atsiri yang berkhasiat untuk mengencerkan dahak, memudahkan pengeluaran angin dari perut, menghangatkan, membersihkan darah, menghilangkan rasa sakit, mengharumkan.

Mangga termasuk ke dalam marga Mangifera, yang terdiri dari 35-40 anggota, dan suku Anacardiaceae. Pohon mangga termasuk tumbuhan tingkat tinggi yang struktur batangnya termasuk kelompok arboreus, yaitu tumbuhan berkayu yang mempunyai tinggi batang lebih dari 5 m. Mangga bisa mencapai tinggi 10-40 m. Buah mangga termasuk kelompok buah batu yang berdaging, dengan ukuran dan bentuk yang sangat berubah-ubah bergantung pada macamnya, mulai dari bulat, bulat telur hingga lonjong memanjang dan mangga berbentuk bulat pipih Kendati bentuk, ukuran, warna, dan citarasa buah mangga beragam. Dari segi gizi semuanya hampir tidak jauh berbeda. Mangga ranum segar mengandung air sekitar 82 persen, vitamin C 41 mg, dan energi/kalori 73 Kal per 100 gram. Pada setiap 100 gram mangga muda, mangga yang masih mentah terkandung air lebih kurang 84 persen, vitamin C 65 mg, dan energi 66 Kal. Energi dalam mangga muda rendah karena lebih banyak mengandung zat pati, yang akan berubah menjadi gula dalam proses pematangan. Sebagian besar energi mangga berasal dari karbohidrat berupa gula, yang membuatnya terasa manis. Kandungan gula ini didominasi oleh gula golongan sukrosa. Kandungan gula dalam mangga berkisar 7-12 persen. Namun, jenis mangga manis dapat mencapai 16-18 persen. Kandungan asam galat yang ada di mangga, sangat baik buat pencernaan, selain itu kadungan riboflavinnya baik untuk menjaga kesehatan mata, mulut dan tenggorokan. Permen merupakan makanan kecil yang mengasyikan. Persaingan dagang membuat jenis dan tampilan permen banyak mengalami perkembangan. Permen pun kini hadir dengan aksesoris, bentuk, warna, rasa dan kemasan yang trendy agar konsumen lebih tertarik membeli. Makanan yang sehat, organik (tanpa adanya insektisida, pengawet yang berbahaya) itu jarang tersedia di lingkungan yang baik dikonsumsi. Makanan sehat pada sekarang ini persediaannya sangat kecil sekali, sehingga kami berinisiatif untuk membuat makanan terutama permen yang menarik dan juga bermanfaat untuk kesehatan kita. Kapulaga yang notabenenya hanya bisa dimanfaatkan sebagai bumbu dapur dan jarang diketahui oleh khalayak umum terutama kaum muda ternyata mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan kita. Dari satu kilogram kapulaga basah dapat diolah menjadi seratus permen dikombinasi dengan rasa mangga yang segar dan akan mendapatkan keuntungan yang besar. Di dukung dengan minimnya permen yang terbuat dari bahan organik dan mudah dibawa kemana-mana.

B. PERUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka permasalahan yang dibahas dalam program ini adalah: 1. Bagaimana membuat cita rasa kapulaga agar manis sehingga rasanya disukai oleh anak-anak? 2. Apakah yang diharapkan dari produksi kalarama candy? 3. Apakah manfaat apabila masyarakat mengkonsumsi kalarama candy?

C. TUJUAN Tujuan umum kegiatan PKM Kewurausahaan ini adalah menghasilkan studi kelayakan usaha kalarama candy sebagai makanan kecil dan permen yang mengasyikan untuk semua golongan masyarakat. Tujuan ini dapat dijabarkan sebagai berikut: 1. Memadukan cita rasa mangga kedalam kalarama candy sehingga rasa permen lebih manis dan lebih menarik.

2. Melatih keterampilan mahasiswa dan masyarakat di bidang kewirausahaan. 3. Permen kalarama candy bisa digunakan sebagai pencegah batuk dan sakit tenggorokkan.

D. LUARAN YANG DIHARAPKAN Luaran yang hendak dicapai dalam program ini adalah: 1. Terciptanya peluang usaha kecil masyarakat yang bergerak di sektor ekonomi. 2. Meningkatkan kreativitas inovatif mahasiswa dan masyarakat dalam rangka bereksperimen serta menemukan hasil karya yang bermanfaat dan tepat guna. 3. Kalarama candy ini diharapkan dapat menjadi permen favorit sehingga laris dipasaran dengan bentuk yang lucu dan menarik.

E. KEGUNAAN PROGRAM Adapun kegunaan program yang dimaksud adalah: 1. Mencegah bau mulut, mengencerkan dahak, dan mengatasi batuk. 2. Membantu mempromosikan kapulaga yang sangat minim diketahui terutama oleh kaum muda. 3. Melatih kreativitas mahasiswa dalam menciptakan inovasi dalam pengolahan alam atau hasil pertanian menjadi suatu karya yang berguna dan bermanfaat. 4. Memberikan produk inovatif dan alternatif baru kepada masyarakat yang berbahan baku kapulaga menjadi permen yang digemari semua golongan masyarakat.

F. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA Kab.Temanggung terutama Kec.Wonoboyo adalah kecamatan yang terletak pada ketinggian 800 mdpl dengan suhu antara 18-29C. Dengan rata- rata curah hujan adalah antara 22m/thn. Kec.Wonoboyo merupakan salah satu daerah sentra penghasil kapulaga yang cukup besar di Kab.Temanggung. Kapulaga yang telah dipanen biasanya langsung dijual kepada tengkulak dengan kisaran harga Rp.9000,00 untuk kapulaga basah dan untuk kapulaga kering kisaran harga bisa mencapai Rp.45.000,00. Hal ini bisa saja berubah, apalagi pada saat panen raya, biasanya harga kapulaga bisa turun drastic sehingga bisa merugikan petani kapulaga di Kec.Wonoboyo. Oleh karena itu, untuk mengantisipasi dan mengatasi kerugian tersebut perlu diadakan sebuah inovasi baru sehingga nilai ekonomis dari kapulaga tersebut bisa meningkat dan menjadi lebih baik. Pengolahan kapulaga menjadi produk yang inovatif sebagai salah satu alternative untuk meningkatkan pendapatan masyarakat yang diakibatkan dari merosotnya harga kapulaga dipasaran. Salah satu jenis pengolahan kapulaga yang dimaksud adalah permen kapulaga rasa mangga (kalarama candy). Produk-produk olahan dari kapulaga dikombinasi dengan mangga tersebut selain memiliki keunggulan kandungan gizi yang tinggi juga terbuat dari bahan baku juga mudah untuk diperoleh masyarakat setempat. 1 KapasitasProduk

Produk kalarama (permen kapulaga rasa mangga) ini kami produksi masih dalam skala kecil terlebih dahulu, sambil melihat perkembangan dan respon dari masyarakat. Maka dari itu pada awal bulan dijual Rp.15.000,00 per bungkus dengan isi per bungkus 15 biji. 2 Keunggulan permen campuran kapulaga dengan mangga a. Memiliki cita rasa yang khas campuran dari kapulaga dan mangga. b.Mempunyai nilai mutu yang tinggi, karena kapulaga dan mangga cukup tinggi. c. Mencegah bau mulut, mengencerkan dahak, dan mengatasi batuk. 3 Perolehan Bahan Baku Bahan baku yang utama dalam program ini adalah kapulaga dan mangga. Bahan baku tersebut mudah diperoleh dari penjual buah atau dipasar dan kapulaga bisa memanfaatkan kapulaga hasil dari panen, jadi adanya ketersediaan bahan baku yang memadai dapat menjamin keberlangsungan usaha pembuatan usaha kalarama candy. 4 Perencanaan Tempat Produksi Lokasi atau tempat dari pelaksanaan proposal rencana PKM-K ini adalah Kec.Wonoboyo Kab.Temanggung. Alasan pemilihan lokasi ini karena potensi dari wilayah Kec.Wonoboyo sebagai sentra penghasil kapulaga yang cukup banyak dan perlu dikembangkan. Sedangkan tempat yang akan digunakan adalah Balai Desa Wonoboyo. Tempat ini dipilih karena bahan baku terutama mangga mudah diperoleh dan lebih dekat letaknya karena dekat dengan pasar tradisional. 5 Peluang Pasar Kalarama candy merupakan makanan ringan yang mempunyai peluang usaha yang cukup baik karena masih tergolong langka. Misalkan saja di daerah Wonoboyo dan sekitarnya yang menjadi sentra penghasil kapulaga belum ada usaha yang membuat permen kapulaga rasa mangga. Apabila hal ini digeluti secara serius dapat menimbulkan inovasi-inovasi baru yang sebelumnya belum dikembangkan di daerah lain. Selain itu, kalarama ini mempunyai ciri dan rasa yang khas dengan khasiat yang cukup berguna untuk tubuh kita. 6 Media Promosi Yang Akan Digunakan Dalam hal ini, media promosi yang akan digunakan untuk menarik minat para konsumen adalah dengan menggunakan brosur dan pamflet dengan tampilan yang menarik. 7 Strategi Pemasaran Strategi dalam pemasaran kalarama candy dilakukan dengan metode pemasaran yang baik dan tepat sasaran. Ada 4 (empat) metode Pembauran pemasaran (marketing mix) untuk lebih mensukseskan penjualan, diantaranya adalah: a. Promotion Untuk meningkatkan nilai penjualan kalarama candy ini maka diperlukan adanya promosi. Bentuk promosi yang dilakukan adalah dengan menggunakan pamflet dan penyebaran brosur. b. Product Produk kalarama candy memiliki kandungan gizi yang tinggi khususnya zat-zat yang dapat meningkatkan penyerapan obat ke dalam tubuh. c. Price mengandung nilai gizi yang

Kalarama candy dijual dengan harga terjangkau yaitu Rp.15.000,00 per bungkus namun kandungan gizinya sangat tinggi sehingga produk ini mampu bersaing dengan produk lain. d. Place Tempat penjualan yang strategis dapat mendapat keuntungan yang besar dari penjualan produk tersebut. Keempat komponen tersebut sangat mempengaruhi kesuksesan suatu pemasaran produk. Apabila keempat komponen dapat terencana dengan teratur, maka pemasaran produk akan berjalan dengan baik.

8 Analisis Usaha Investasi Awal yang Diperlukan Sewa Tempat Mesin Giling Bumbu 1 buah @ Rp 1.666.000 Tatakan 7 buah@ Rp 10.000 Meja 5 buah@ Rp 550.000 Kompor Gas 3 buah @ Rp 150.000,00 Dandang 2 buah @ Rp 150.000,00 Gunting 3 buah @ Rp 15.000,00 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 2.000.000,00 Rp 1.666.000,00 Rp 70.000,00 Rp 2.750.000,00 450.000,00 300.000,00 45.000,00 25.000,00 50.000,00 50.000,00 60.000,00 225.000,00 +

Saringan 5 buah @ Rp 5.000,00 Baskom 5 buah @ Rp 10.000,00 Pisau 5 buah @ Rp 10.000,00 Nampan besar 6 buah @ Rp 10.000,00 Tabung Gas 12 kg 3 buah@ Rp 75.000,00 Jumlah investasi awal

Rp 7.391.000,00

Penyusutan Aktiva per tahun No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Nama Aktiva Tatakan Mesin Giling Bumbu Kompor Gas Dandang Saringan Baskom Pisau Nampan Tabung Gas 12 kg Jumlah Penyusutan per bulan

Umur Ekonomis (Tahun) Penyusut 7 1 4 1 2 2 2 1 2 Rp

80

Rp 20.00

Rp 10.00 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

8.0

2.0

7.0

2.5

3.0

19.0

72.3

Biaya Operasional perbulan Kapulaga Gula Pasir 20 kg @ Rp 8.000,00 10 kg @ Rp 10.000,00 Rp 160.000,00 Rp 100.000,00

Agar-agar Buah mangga Garam

50 buah @ Rp 3.500,00 25 kg @ Rp23.000,00 0,25kg@ Rp 6.000,00

Rp 75.000,00 Rp 575.000,00 Rp 1.500,00

Plastik kemasan+label Isi tabung gas 12kg 3 tabung @ Rp 75.000,00 Bensin 10L x1motor @ Rp 5.000,00

Rp 150.000,00 Rp 125.000,00 Rp 50.000,00 Rp 50.000,00 Rp 30.000,00 Rp 50.000,00 Rp 60.000,00+ Rp1.276.500,00

BiayaPromosi (pamflet,brosur) Biaya Air Biaya Telepon Biaya Aktiva Jumlah biaya operasional perbulan Analisis Pendapatan dan Keuangan Produksi I bulan Produksi 1 tahun 12x500 Harga 1 bungkus permen Isi 1 bungkus permen = 500 buah permen = 6000 buah permen = Rp 15.000,00 = 15 buah permen

Harga kalarama candy yang ditawarkan adalah Rp 15.000,00 per bungkus Hasil penjualan 1 tahun = 6.000 x 15.000,00 = Rp 90.000.000 Total biaya operasional 1 tahun = 12 x 1.276.500,00 = Rp 16.318.000,00 Keuntungan tiap tahun = Rp 90.000.000,00 Rp 16.318.000,00 =Rp 73.682.000,00

Analisis Kelayakan Usaha a. BEP (Break Even Point)

i.

BEP volume Poduksi

= Total biaya operasional Harga jual = 16.318.000,00 : 15.000 = 1088

Jadi pada tingkat volume poduksi 1088 bungkus, usaha ini berada pda titik impas.

ii. BEP Harga Produksi

= Total biaya Operasional volume produksi = 16.318.000,00 : 1088 = 14.998,162

Jadi pada tingkat harga Rp 14.998,162 usaha ini berada pada titik impas.

b. B/C Ratio B/C Ratio = Total biaya operasional Hasil Penjualan

= 90.000.000,00 : 16.318.000 = 5,515 Karena B/C ratio > 1 maka usaha ini layak untuk dijalankan, artinya tiap satuan biaya yang dikeluar diperoleh hasil penjualan sebesar 5,515 kali lipat.

c.

ROI (Return On Investment) ROI = Keuntungan Total biaya operasional = (73.682.000,00 : 16.318.000,00) x 100% = 4,515% Usaha ini layak untuk dikembangan karena setiap pembiayaan sebesar Rp 100,00 diperoleh keuntungan sebesar Rp 4,515%

d. Perhitungan Pengembangan Modal Pengembalian Modal = Keuntungan+Penyusutan (1tahun) x 100% Jumlah modal invesasi awal = 31.682.000,00 + 867.600 x 100% 7.391.000,00 = 4,40 % Artinya modal usaha ini akan terlunasi sebesar 4,40 % setiap tahun. Berdasarkan perhitungan analisis kelayakan diatas maka investasi tersebut layak untuk dilaksanakan. Jadi gambaran usaha yang direncanakan benar-benar menjanjikan memperoleh profit untuk menunjang usaha. Sehingga usaha pembuatan kalarama candy(permen kapulaga rasa mangga) berpeluang bagi kalangan mahasiswa untuk meciptakan keterampilan berwirausaha yang berorientasi pada profit.

G. METODE PELAKSANAAN Metode yang digunakan dalam Program Kewirausahaan ini terbagi menjadi tiga tahap, yaitu (1) Persiapan, (2) Pelaksanaan Program (3) Evaluasi. 1. Persiapan a. Persiapan Bahan dan Alat Pada tahap ini dilakukan terlebih dahulu menyiapkan dan tersedianya bahan dan alat. Bahan utama yang digunakan adalah kapulaga basah yang masih mempunyai kandungan air cukup banyak dan buah mangga yang sudah matang dan manis, alatnya pun dipersiapkan juga, seperti mesin giling bumbu untuk mengiling kapulaga, saringan untuk menyaring ampas-ampas buah mangga. b. Persiapan Tempat Sebelum memasarkan produk ini, akan dilakukan survei tempat yang akan dijadikan tempat penitipan produk ini, seperti warung makanan, warung internet, tempat fotocopy, dan sebagainya.

2. Pelaksanaan Program

Produk kalarama candy yang sudah siap distribusi akan dikirimkan pada tempat-tempat yang sudah ditentukan secara merata. Kalarama candy ini akan tinggal untuk masa penjualan selama dua minggu pertama, dan seterusnya dengan mengunakan metode pemasaran yaitu promosi, pamplet,brosur. 3. Evaluasi Apabila program ini sudah berjalan satu bulan, akan dihitung laba rugi di bulan pertama produksi. Kegiatan ini akan berlangsung sampai empat bulan yang merupakan waktu pencapaian program. Akan diketahui apakah produk ini banyak peminatnya atau sedikit peminatnya.

H. JADWAL KEGIATAN No Rencana Kegiatan 1 1 3 4 5 7 8 Pengumpulan Bahan Proses Pembuatan Pengukuran kandungan pelawaknas Pengemasan dan Pemasaran Pembuatan laporan Seminar hasil ### ### ### ### ### ### 2 Bulan ke 3

I. RANCANGAN BIAYA 1. Tabel Rekapitulasi Biaya No 1 2 3 Jenis Pengeluaran Bahan habis pakai Peralatan penunjang Transportasi Jumlah Total Jumlah Rp 926.500,00

Rp 4.755.000,00 Rp 700.000,00

Rp 6.381.0000,00

Rincian Pengeluaran a. Bahan habis pakai 20 kg @ Rp 8.000,00 25 kg @ Rp 23.000,00 50 buah @ Rp 3.500,00 10 kg @ Rp 10.000,00 0,25kg@ Rp 6.000,00 Rp Rp Rp Rp Rp Rp 160.000,00 575.000,00 75.000,00 100.000,00 1.500,00 + 926.500,00

Kapulaga Buah mangga Agar-agar Gula Pasir Garam Jumlah b.

Per alatan Penunjang Rp 1.666.000,00 Rp Rp Rp 70.000,00 450.000,00 300.000,00

Mesin Giling Bumbu 1 buah @ Rp 1.666.000 Tatakan 7 buah@ Rp 10.000 Kompor Gas 3 buah @ Rp 150.000,00 Dandang 2 buah @ Rp 150.000,00

Gunting

3 buah @ Rp 15.000,00

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

45.000,00 25.000,00 50.000,00 50.000,00 60.000,00 225.000,00 956.000,00

Saringan 5 buah @ Rp 5.000,00 Baskom 5 buah @ Rp 10.000,00 Pisau 5 buah @ Rp 10.000,00 Nampan besar 6 buah @ Rp 10.000,00 Tabung Gas 12 kg 3 buah@ Rp 75.000,00 Plastik pembungkus permen c. Kesekretariatan Alat tulis Kertas A4 1 rim @ Rp 35.000,00 Tinta Print Flash disk CD 8 buah @ Rp 30.000,00 1 buah @ Rp 80.000,00 1 buah @ Rp 5.000,00

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

50.000,00 35.000,00 240.000,00 80.000,00 5.000,00 80.000,00 200.000,00 150.000.00

Pembuatan laporan Penggandaan laporan Publikasi hasil penelitian

d.

dokumentasi Sewa Kamera Digital Cetak Jumlah e. Transportasi Rp Rp Rp Rp 300.000,00 200.000,00 200.000,00 + 700.000,00 Rp Rp Rp 300.000,00 58.000,00

4.755.000,00

Pra Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Pasca Kegiatan Jumlah

J. LAMPIRAN Lampiran 1: Biodata Ketua, Anggota Kelompok, dan Dosen Pendamping DAFTAR RIWAYAT HIDUP

1. DAFTAR RIWAYAT HIDUP KETUA Nama Lengkap NIM Tempat, tanggal lahir Alamat rumah Email No. Telpon : Laela Hajaroh : 1201410042 : Temanggung, : : blueblack.325@gmail.com :

AR RIWAYAT HIDUP ANGGOTA

ta 1

Nama Lengkap NIM Tempat, tanggal lahir Alamat rumah Email No. Telpon

: Muslikhah : 1201410038 : Batang : : miusleha@yahoo.co.id :

b. Anggota 2 Nama Lengkap NIM Tempat, tanggal lahir Alamat rumah Email No. Telpon : Anik Mahtun Fajarini : 1301410014 : Brebes, : ::

c. Anggota 3 Nama Lengkap NIM Tempat, tanggal lahir Alamat rumah Email No. Telpon : Nur Indah Wahyuni : 3301409023 : Pati, : : I_indah24@yahoo.com :

d. Anggota 4 Nama Lengkap NIM Tempat, tanggal lahir Alamat rumah Email No. Telpon : Rindang Wiranti : 3301409002 : Temanggung, : : indang_shady@yahoo.com :

ATA DOSEN PEMBIMBING : Dra. Emmy Budiartati M.Pd : Perempuan : 195601071986012001 : : : Dosen Patologi Sosial : FIP/PLS : Universitas Negeri Semarang : Ilmu Sosial

Lengkap dan Gelar Kelamin

Rumah pon/HP n Struktural as/ Program Studi uan Tinggi g Keahlian

Semarang, 29 September 2011 Yang menyatakan,

Dra. Emmy Budiartati M.Pd NIP.195601071986012001

You might also like