You are on page 1of 9

SIKAP PANTANG MENYERAH DAN ULET

A. Jiwa kepemimpinan 1 . pengertian kepemimpinan Menurut sejarah kepemimpinan muncul pada abad 18. Ada beberapa pengertian kepemimpinan, antara lain : a. kelompok Kepemimpinan adalah pengaruh antar pribadi, dalam situasi tertentu dan langsung melalui proses komunikasi untuk mencapai satu atau beberapa tujuan tertentu (Tannebeum, Weschler and Nassarik ). b. Kepemimpinan adalah sikap pribadi yang memimpin pelaksanaan aktivitas untuk mencapai tujuan yag dinginkan. ( Shared Goal Hemhie; & Coons). c. Kepimpinan adalah suatu poses yang mempengaruhi aktivitas yang diatur untuk mencapai tujuan bersama ( Rauh & Behling ) 2. Tugas dan peran Kepimpinan Tugas dan peran seorang pemimpin antara lain : a. Sebagai pelaksana b. Sebagai Perencana c. Sebagai seorang ahli d. Mewakili kelompok dalam tindakkannya keluar e. Mengawasi hubungan antar anggota kelompok f. Bertindak sebagai wasit dan penengah g. Merupakan lambang dari kelompok h. Sebagai pencipta atau memiliki cita cita i. Bertindak sebagai seorang ayah j. Merupakan bagian dari kelompok k. Pemegang tanggung jawab dari karyawannya

Seorang pemimipin menurut Ki Hadjar Dewantara adalah seorang yang mampu untuk : a. Teladan kepada oranglain . ( Ing ngarso asung tulodo ) b. Mampu memotivasi orang lain ( ing madyo mangun karso ) c. Mampu memberikan dukungan kepada oranglain ( Tut Wuri Handayani )

Sedangkan menurut Hick ada delapan rangkaian peranan seorang pemimpin (leadership): a. Adil b. c. d. e. Memberikan sugesti Mendukung tercaoainya tujuan Sebagai katalisator Menciptakan rasa aman

f.Sebagai wakil organisasi g. h. Sumber inspirasi Bersedia menghargai

Menurut James A.F Stonen, Tugas dan peran seorang pemimpin adalah : a. Pemimpin bekerja keras dengan orang lain b. Pemimpin adalah tanggung jawab untuk menyusun tugas , menjalankan tugas , mengadakan evaluasi untuk mencapai hasil yang baik c. Pemimpin penyeimbang pencapaian tujuan d. Pemimpin harus berfikir secara analistis dan konseptual

e. Manajer adalah seorang moderator Konflik selalu terjadi pada setiap tim dan organisasi. Oleh karena itu, pemimpin harus dapat menjadi seorang moderator (penengah) f. Pemimpin adalah politid dan diplomat g. Seorang pemimpin harus dapat memecahkan masalah 3. ciri ciri pemimpin Seorang yang memiliki jiwa kepimpinan yang baik akan terminat dari kondisi psikologinya dan fisiknya , yaitu : a. Terus belajar b. Berorientasi untuk melayani orang lain. c. Pemimpin yang berprinsip melihat kehidupan ini sebagai misi bukan karir . ukuran keberhasilanya adalah bagaimana bisa menolong dan melayani orang d. Mempercayai orang lain e. Hidup seimbang f. Melihat hidup sebagi sebuah petualangan g. Sinergistik 4. bentuk bentuk tipe kepimpinan Pada dasarnya, jenis kepimpinan ada 3 , yaitu : a. Gaya Kep ditetapkanemimpinan Otoriter Gaya kepimpinan otoriter adalah gaya pemimpin yang memusatkan segala keputusan dan kebijakan yang diambil dari dirinya sendiri secara penuh b. Gaya Kepemimpinan Demokratis Gaya kepemimpinan demokratis adalah gaya pemimpinan yangmemberikan wewenang secara luas kepada para bawahan. c. Gaya Kepemimpinan Bebas

Pemimpin jenis ini hanya terlibat dalam kuantittas yang kecil dimana para bawahannya yang secara aktif menunjukan dan menentukan tujuan dan penyelesaian maslah yang dihadapi

B. MANAJEMEN

1. Pengertian Manajemen Manajemen diambil dari bahasa inggris yaiutu manage yang berarti mengurus , mengelola , mengendalikan , mengusahakan , mempipin . sedangkan menurut istilah manajemen mengandung tiga pengertian yaitu : a. Manajemen sebagai suatu proses b. Manajemen sebagai kolektivitas orang orang yang melakukan aktivitas manajemen c. Manajemen sebagai suatu seni (art) dan sebagai suatu ilmu pengetahuan (science) Berikut pngertian manajemen menurut para ahli : a. Drs. Oey Liang Lee Manajemen adalah seni danilmu perencanaan perorganisaian , penyusunan , pengarahan dan pengawasan daripada sumber daya manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan b. Hilman Manajemen adalah fungsi untuk mencapai sesuatu melalui kegiatan oranglain dan mengawasi usaha usaha untuk mencapai tujuab yang sama c. G.R. Terry

Manajemen adalah suatu proses atau kerangka kerja, yangmelibatkan bimbngan atau pengarahan suatu kelompok orang orang kea rah tujuan tujuan organisasional 2. Fungsi Manajemen Fungsi fungsi manajemen adalag sebagai berikut : a. Planning adalah proses menetapkan sasaran dan tindakan yang peru untuk mencapai sasaran dan tindakan yang perlu untuk mencapai sasaran b. Organizing adalah dua orang atau lebih yang bekerja sama dalam mencapai sasaram spesifik atau sejumlah sasaran c. Leading d. Directing atau commanding e. Motivating f. Coordinating g. Controlling h. Reporting i. Stafiing j. Forecasing 3. Tingkatkan Manajemen ( Manajemen level ) Tingkatan manajemen dalam oraganisai membagi tingkatan manajer menjadi 3 yakni : a. Manajer lini garis pertaman ( first line manager) b. Manajer menengah (middle manager) c. Manajer puncak ( top manager)

C. Pantang Menyerah dan Ulet 1. Pengertian dan Hakikat pantang menyerah Yang dimaksud pantang menyerah adalah sikap ulet, tangguh, kuat dan tidaak mudah putus asa dalam mengelola kegiatan usahanya. Seorang wirausahawan yang memiliki sikap pantang menyerah dan ulet dalam usahanya pada hakikatnya adalah seorang yang tidak menegenal lelah dalam berwirausaha jadi hakikat sikap pantang menyerah merupakan interaksi dari perilaku positif sebagai berikut : a. Memiliki semangat untuk bekerja keras b. Selalu optimis dalam menjalani hidup c. Memiliki semangat yang tinggi d. Sabar dan tidak mudah putus asa e. Memiliki keinginan untuk menjadi lebih baik Stephen Covey dalam bukunya yang berjudul First Things

First mengungkapkan empat sisi potensial yang


dimiiki manusia untuk maju : 1. Self awareness ( sikap mawas diri) 2. Conscience (mempertajam suara hati ) 3. Independent will (pandangan yang independen ) 4. Cretiative imagination ( berpikir mengarah ke depan ) Manfaat adanya sikap kalau ingin maju bagi seorang wirausaha : a. Menimbulkan sikap optimis b. Memberi semangat dalam berwirausaha c. Mendoron untunk mencari cara cara baru dalam menjalankan usaha

d. Menambahkan keberanian dalam berusaha , misalnya menanggung resiko Faktor faktor yang dapat mendukung sikap kerja pantang menyerah dan ulet adalah a. Faktor dengan penuh keyakinan, penuh semangat, pantang menyerah dan ulet dalam berwirausaha b. Bekerja dengan penuh ketekunan dan memiliki tekad yang terarah dalam berwiausaha c. Bekerja berdasarkan kemampuan, bakat, minat, pengalaman, pendidikan dan kesanggupan dalam berwirausaha d. Bekerja penuh semangat , penuh kegairahan dan penuh ketabahan dalam berwirausaha. 2. Pengertian Ulet Seorang wirausahan dikatakan ulet jika mempunyai kepribadian tangguh , kuat, tidak mudah putus asa, serta mempunyai cita cita yang tinggi demi kemajuan usahanya Faktor yang memengaruhi keuletan tersenut antara lain : a. Pembawaan Manusia lahir memiliki sifat sifat bawaan dari orang tua nya b. Pendidikan dan Pelatihan Pendidikan dan pelatihan mempunyai arti penting dalam perkembangan bawaan seseorang c. Lingkungan Lingkungan memiliki peran penting dalam pembinaan keuletan karena manusia cenderung akan menyesuaikan kebiasaan yang ada di lingkunganya. d. Pengalaman Pengalaman erupakan salah satu faktor yang dapat memengaruhi keuletan. Wirausahawan yang meneliti

karirnya dari usaha kecil menjadi pengusaha besar dengan pengalaman jatuh bangun , raltif lebih ulet dibandingkan wirausahawan yang langsung menajdi pengusaha besar karena warisan atau rekomendasi pemerintah. e. Motivasi Motivasi atau dorongan dapat menyebabkan seorang menjadiuet. Wirausahawan yang mempunyai komitmen untuk keberhasilan dan berkembangan dalam usaha akan termotivasi mewujudkan keinginannya Keuletan akan didaptkan dengan beberapa tahapan latian yaitu : a. Mencintai apa yang kita kerjakan b. Bersikap optimis c. Selalu berinovasi d. Tidak mudah menyerah dalam segala hambatan e. Kepemimpinan dalam kerja pantang menyerah dan ulet f. Karakteristik sikap pantang menyerah dan ulet Karakteristik seorang wirausaha yang baik dan perlu dikembangkan agar bisa menunjukkan sikap kerja pantang menyerah dan ulet yaitu : i) Kerja keras, ulet dan disiplin ii) Mandiri dan realistis iii) Prestatif dan komitmen tinggi iv) Belajar dari pengalaman v) Berfikir positif dan bertanggung jawab vi) Memperhitungkan risiko usaha vii) viii) Kreatif dan inovatif Kerja efektif dan efisien

ix) Merencanakan suatau sebelum bertindak

x) Mencari jalan keluar dari setiap permasalahan

You might also like