You are on page 1of 25

MUH.

YUSUF HIDAYAT

MATERI INTI
BAGIAN I : KONSEP DASAR BELAJAR DEFENISI DAN CONTOH BELAJAR TEORI-TEORI POKOK BELAJAR PROSES DAN TAHAPAN BELAJAR FAKTOR-FAKTOR YG MEMPENGARUHI BELAJAR FAKTOR INTERNAL SISWA FAKTOR EKSTERNAL SISWA FAKTOR PENDEKATAN BELAJAR

BAGIAN III: LUPA DAN KEJENUHAN BELAJAR PERISTIWA LUPA DALAM BELAJAR PERISTIWA JENUH DALAM BELAJAR BAGIAN IV: KESULITAN BELAJAR FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR DIAGNOSIS KESULITAN BELAJAR KIAT MENGATASI KESULITAN BELAJAR Pendekatan GSI Dalamn Pembelajaran

SISTEM PENILAIAN
TUGAS INDIVIDU
TUGAS KELOMPOK FINAL TES

KEHADIRAN DALAM PERKULIAHAN


KEAKTIFAN BERTANYA & MENJAWAB DALAM

DISKUSI

Bagaimana komentar anda ?


Seorang anak balita memperoleh mobil-mobilan dari

ayahnya. Lalu ia mencoba mainan ini dengan cara memutar kuncinya dan meletakkan dilantai datar.
Jika sifulan sedang berada dalam sebuah ruangan

eksperimen yang pintu dan jendelanya terkunci rapat. Ia sangat lapar, tetapi tidak tahu bagaimana mengatasi rasa laparnya itu. Apakah yang dapat fulan lakukan ?

IDE

May 13

Muh. Yusuf Hdayat, TKF

PENGERTIAN BELAJAR
Aktifitas mental/psikis yg berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan pemahaman, keterampilan, nila dan sikap (winkel, 1991: 36) Suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri berinteraksi dengan lingkungan. (Slameto, 2003: 2) Belajar ialah perubahan yang relatif menetap yang terjadi dalam segala macam/keseluruhan tingkah laku suatu organisasi sebagai hasil pengalaman. Wittig (1981/ Psyologhy of learning)) Reber (1989, Dictionary of Psyichology) Belajar adalah Proses memperloleh pengetahuan Perubahan kemampuan bereaksi yang relatif langgeng sebagai hasil latihan yang diperkuat).

Aktifitas mental/psikis yg berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan pemahaman, keterampilan, nila dan sikap (winkel, 1991: 36) Suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri berinteraksi dengan lingkungan. (Slameto, 2003: 2)

Belajar ialah perubahan yang relatif menetap yang terjadi dalam segala macam/keseluruhan tingkah laku suatu organisasi sebagai hasil pengalaman. Wittig (1981/ Psyologhy of learning))
Reber (1989, Dictionary of Psyichology) Belajar adalah
Proses memperloleh pengetahuan Perubahan kemampuan bereaksi yang relatif

langgeng sebagai hasil latihan yang diperkuat).

PENGERTIAN BELAJAR
Belajar adalah suatu proses adaptasi

(penyesuaian tingkah laku) yang berlangsung secara progresif. (Skinner, dikutip oleh Barlow,1985). Chaplin (1972): Belajar adalah perolehan perubahan tingkah laku yang relatif menetap sebagai akibat latihan dan pengalaman. Belajar adalah proses memperoleh respon-respon sebagai akibat adanya latihan khusus.

Kesimpulan

Belajar adalah tahapan perubahan

seluruh tingkah laku individu yang relatif menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi dengan lingkungan yang melibatkan proses kognitif.

BELAJAR &PERKEMBANGAN SISWA


PROSES PERKEMBANGAN BELAJAR SISWA : MOTORIC DEVELOPMENT

Proses perkembagan yang progresif dan berhubungan dengan perolehan aneka ragam leterampilan fisik anak (motor skill)

COGNITIVE DEVELOPMENT

Perkembangan fungsi intelektual atau proses perkembangan kemampuan/kecerdasan otak anak. Tahap Perkembangan Kognitif Sensory-motoric (0-2 tahun) Preoperational (2-7 tahun) Concrite- Oprational (7-11 tahuin) Formal-oprational (11-15 Tahun)

Social &Moral Development


Proses perkembangan mental yang berhubungan

dengan perubahan-perubahan cara anak dalam berkomunikasi dengan obejek atau orang lain, baik sebagai individu maupun sebagai kelompok.

Jenuh Belajar

Kiat Belajar

Teori-Teori Pokok Belajar


1. Connecsitionism ( Edward L. Thorndike, 1874-1949)
Dikenal dengan teori S-R (stimulus Respon)

Stimulus = Apa Kabar ? Respon = Baik Stimulus = bunyi lonceng di sekolah Respon = Siswa berbaris siap masuk kelas Stimulus = Siapa Nama Nabimu ? Respon = Nabi Muhammad SAW

2. Operant Conditional ( Skinner)


REINFORCE MENT RESPONS

STIMULUS

HASIL BELAJAR BAIK

HASIL BELAJAR BURUK

Classical Conditioning (Paplov 18491936)


1 Bunyi Bel (CS)

SEBELUM EKSPERIMEN

Respons
Tak Ada

2 Guru Memanggil (UCS) Respons Siswa berkumpul(UCR)

EKSPERIMEN

CS+UCS Bunyi bel tampa pemberian sesuatu(Cs-UCS) Respon Siswa berkumpul (UCS)

SESUDAH EKSPERIMEN

3.Operant Conditioning (Pembiasaan Respons)


Operant adalah sejumlah perilaku atau respons yang membawa efek yangsama terhadap

lingkungan yang dekat ( Reber, 1988) Operant terjadi tampa didahului oleh stimulus. Melainkan oleh efek yang ditimbulkan oleh efek yang ditimbulkan oleh reinfocer. Reinfocer adalah stimulus yang meningkatkan kemungkinan timbulnya sejumlah respons tertentu. Contoh : Pertanyaan guru adalah stimulus, pemberian hadiah adalah reinfocer.

TAHAP-TAHAP BELAJAR

1. BARLOW,1985)

2. WITTIG (1981)
ACQUISTION (PENERIMAAN Info) STORAGE (PENYIMPANAN INFO) RETRIEVAL (MENDAPATKAN KEMBALI INFO)

3. Albert Bandura(1977)

TERIMAH KASIH

pertanyaan
Kesalapahaman antara ortu dengan anak

dalam belajar. Belajara adalah bukaan paksaan Belajar sesuai kemampuan Belajar sadalah membangun jkerjasama

You might also like