BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

A. Kerangka Konseptual Kerangka konseptual penelitian adalah suatu hubungan atau kaitan antara konsep satu terhadap konsep yang lainnya dari masalah yang ingin diteliti (Setiadi, 2013). Kerangka konsep ini merupakan untuk mengetahui intensitas nyeri pada lansia penderita artritis rematoid sebelum dan sesudah dilakukan terapi rileksasi napas dalam. Variabel penelitian adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian (Arikunto, 2006). Bagan 3.1 Kerangka Konsep Pre-Intervensi Intervensi Post-Intervensi

Intensitas nyeri pada lansia penderita artritis reumatoid sebelum dilakukan terapi relaksasi napas dalam

Terapi Rileksasi Napas Dalam

Intensitas nyeri pada lansia penderita artritis reumatoid sesudah dilakukan terapi relaksasi napas dalam

Variabel confounding 1. Obat-obat Artritis rematoid: Asetaminofen, Asam asetilsalisilat, Ketorolak. 2. Terapi komplementer lain

30

31

B. Definisi Operasional Definisi vNo Operasional 1 Intensitas nyeri Nilai pada lansia intensitas penderita nyeri artritis sebelum reumatoid dilakukan sebelum terapi dilakukan terapi relaksasi relaksasi napas napas dalam dalam Variabel Alat Ukur Cara Ukur Skala intensitas nyeri Numerik ( Numerik Ranting Scale, NRS). Potter dan Perry (2006) Hasil Ukur Wawancara Skor penilaian Check list skala nyeri sebelum dilakukan relaksasi napas dalam Skala Ukur Rasio

Intensitas nyeri pada lansia penderita artritis reumatoid sesudah dilakukan terapi relaksasi napas dalam

Penurunan intensitas nyeri sesudah dilakukan terapi relaksasi napas dalam

Skala intensitas nyeri Numerik ( Numerik Ranting Scale, NRS). Potter dan Perry (2006)

Wawancara Skor penilaian Check list skala nyeri sesudah dilakukan rileksasi napas dalam

Rasio

C. Hipotesis Ha : Ada perbedaan intensitas nyeri pada lansia penderita artritis rematoid sebelum dan sesudah dilakukan terapi rileksasi napas dalam di Puskesmas pembina Palembang Tahun 2012.