You are on page 1of 3

Konfirmasi Negatif Maintenance Normalnya untuk kartu maintenance anda mencantumkan setiap perawatan aktivitas apa saja yang

anda lakukan di kartu tersebut, dengan konfirmasi negatif anda cukup membuat tabel periodik cek apa saja yang dilakukan berkala, kemudian di kartu maintenance hanya dicantumkan ketika terjadi pergantian part atau problem yang terjadi dari mesin. Jika tidak ada masalah teknisi hanya cukup membubuhi parafnya bukti dia yang melakukan cek. Evaluasi supplier Untuk perusahaan yang belum memiliki sistem informasi yang cukup memadai dan sistem komputernya belum terhubung antara gudang dan purchasing, biasanya bagian purchasing harus mencatat dan mengumpulkan seluruh catatan penerimaan barang dari supplier dan kemudian setiap periode (6 bulan/1 tahun) melakukan review terhadap catatan tersebut untuk evaluasi supplier. Dengan konfirmasi negatif bisa dilakukan log yang disimpan di purchasing cukup hanya ketika ada kedatangan yang bermasalah per supplier sehingga pada akhir 6 bulan masing-masing supplier dapat dilihat berapa kasus masalahnya Konfirmasi pelanggan untuk beberapa pelanggan yang masih belum memiliki sistem kerja yang formal biasanya, agak sulit bagi kita ketika meminta konfirmasi order kepada mereka ketika mereka deal atau melakukan perubahan order sehingga kadang-kadang ini menjadi masalah klasik pada saat audit. kita tidak dapat menjawab ketika ditanya mengapa order sudah diinstruksikan ke PPIC dan produksi sebelum ada konfirmas pelanggan. Dengan konfirmasi negatif anda bisa melakukan fax ulang order mereka dan memberikan catatan dibawah kertas mereka tolong fax kembali jika order yang anda pesan berbeda dengan order ini. PPIC Bagian ini biasanya membuat rencana produksi bulanan,mingguan dan harian. Perencanaan ini dikomunikasikan secara berkala sesuai dengan jadwalnya kepada bagian produksi. Dengan konfirmasi negatif cukup diberikan jadwal bulanan dan tidak perlu dibagikan lagi jadwal mingguan ataupun harian ketika tidak terjadi perubahan jadwal.

Contoh surat konfirmasi negatif:

Konfirmasi Piutang ke Auditor Mohon laporan piutang bulanan terlampir diteliti dengan cermat. Apabila tidak sesuai dengan catatanSaudara, harap dilaporkan langsung ke auditor kami Kantor Akuntan Drs. Agus & Rekan Jl. Anggrek No. 3Bandung Yang sedang melakukan audit atas laporan keuangan kami untuk tahun y a n g b e r a k h i r t a n g g a l 3 1 Desember 2010. Amplop jawaban beralamat telah kami sediakan dan kami lampirkan bersama surat ini. Dimohon tidak mngirikan bukti pembayaran kepada auditor kam

Ada dua bentuk konfirmasi, yakni : 1. Konfirmasi positif, yaitu konfirmasi yang meminta debitur untuk member jawaban, baik jika jumlah yang tercantum dalam konfirmasi itu disetujui atau tidak disetujui oleh debitur 2. Konfirmasi negatif, yaitu konfirmasi yang meminta debitur untuk member jawaban, hanya apabila jumah yang tercantum dalam konfrimasi tidak disetujui. Perimntaan konfirmasi positif biasanya dibuat sebagai surat tersendiri, walaupun bisa juga dijadikan satu dengan laporan bulanan untuk pelanggan, sedangkan konfirmasi negatif bila responden tidak menjawab maka saldo dianggap benar, padahal ada kemungkinan debitur tidak acuh terhadap permintaan konfirmasi atau tidak menanggapi permintaaan untuk memberitahukan adanya perbedaan. Bentuk positif bisa juga dalam bentuk Formulir kosong, karena dalam surat permintaan konfirmasi tidak dicantumkan daldo piutang kepada pelanggan yang dikirimi konfirmasi. Dalam konfirmasi semacam itu, debitur diminta untuk mengisi atau menuliskan besarnya saldo dalam formulir jawaban konfirmasi. Pemakaian bentuk ini member kepastian yang tinggi tentang informasi yang dikonfirmasi . Akan tetapi adanya permintaan extra kepada responden bisa menyebabkan berkurangnya minat responden untuk member jawaban. Bentuk konfirmasi mana yang akan digunakan tergantung pada pertimbangan auditor. Dalam mengambil keputusan,, auditor harus mempertimbankan tingkat resiko deteksi yang diterapkan serta komposisi saldo-saldo debitur. Bentuk positif digunakan apabila risiko deteksi rendah atau saldo-saldo individual pelanggan berjumlah relative besar. SA 330.20 menyebutkan bahwa bentuk negative sebaiknya digunakan ahnya apabila ketiga kondisi berikut terpenuhi : 1. Tingkat resiko deteksi bisa diterima untuk asersi-asersi bersangkutan adalah moderat atau tinggi. 2. Sebagian besar saldo debitur berjumlah kecil. 3. Auditor tidak yakin bahwa penerima permintaan konfirmasi (Responden) akan mempertimbankan permintaan. Seringkali auditor menggunakan kedua bentuk konfirmasi di atas dalam satu penugasan. Sebagai contoh, dalam suatu audit atas perusahaan daerah air minum, auditor memutuskan untuk mengirim konfirmasi negative kepada pelanggan rumah tangga dan konfirmasi positif untuk pelanggan-pelanggan komersial. Jika digunakan bentuk positif, auditor kadang-kadang

harus menirim konfrimasi kedua atau permintaan tambahan kepada para debtor yang tidak member jawaban atas konfirmasi pertama.

You might also like