You are on page 1of 5

PROPOSAL ILMIAH

Pengertian proposal Proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terinci untuk suatu kegiatan yang bersifat formal. Proposal adalah suatu usulan kegiatan perlu dukungan atau persetujuan pihak lain. Proposal adalah suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standar.

Proposal Penelitian dibagi menjadi 4 yaitu:

1. Proposal Penelitian Pengembangan 2. Proposal Penelitian Kajian Pustaka 3. Proposal Penelitian Kualitatif 4. Proposal Penelitian Kuantitatif

1. Proposal Penelitian Pengembangan Kegiatan yang menghasilkan rancangan atau produk yang dapat dipakai untuk memecahkan masalah-masalah aktual. Dalam hal ini, kegiatan pengembangan ditekankan pada pemanfaatan teori-teori, konsep-konsep, prinsip-prinsip, atau temuan-temuan penelitian untuk memecahkan masalah. Skripsi, tesis, dan disertasi yang ditulis berdasarkan hasil kerja pengembangan menuntut format dan sistematika yang berbeda dengan skripsi, tesis, dan disertasi yang ditulis berdasarkan hasil penelitian, karena karakteristik kegiatan pengembangan dan kegiatan penelitian tersebut berbeda. Kegiatan penelitian pada dasarnya berupaya mencari jawaban terhadap suatu permasalahan, sedangkan kegiatan pengembangan berupaya menerapkan temuan atau teori untuk memecahkan suatu permasalahan. 2. Proposal Penelitian Kajian Pustaka Telaah yang dilaksanakan untuk memecahkan suatu masalah yang pada dasarnya bertumpu pada penelaahan kritis dan mendalam terhadap bahan-bahan pustaka yang relevan. Telaah pustaka semacam ini biasanya dilakukan dengan cara mengumpulkan data atau informasi dari berbagai sumber pustaka yang kemudian disajikan dengan cara baru dan atau untuk keperluan baru.

3. Proposal Penelitian Kualitatif Penelitian yang dimaksudkan untuk mengungkapkan gejala secara holistik-kontekstual melalui pengumpulan data dari latar alami dengan memanfaatkan diri peneliti sebagai instrumen kunci. Penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan induktif. Proses dan makna (perspektif subyek) lebih ditonjolkan dalam penelitian kualitatif. Ciri-ciri penelitian kualitatif mewarnai sifat dan bentuk laporannya. Oleh karena itu, laporan penelitian kualitatif disusun dalam bentuk narasi yang bersifat kreatif dan mendalam serta menunjukkan ciri-ciri naturalistik yang penuh keotentikan.

4. Proposal Penelitian Kuantitatif Suatu penelitian yang pada dasarnya menggunakan pendekatan deduktif-induktif. Pendekatan ini berangkat dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli, ataupun pemahaman peneliti berdasarkan pengalamannya, kemudian dikembangkan menjadi permasalahan-permasalahan beserta pemecahan-pemecahannya yang diajukan untuk memperoleh pembenaran (verifikasi) dalam bentuk dukungan data empiris di lapangan.

Suatu karya dapat dikatakan ilmiah jika memenuhi syarat sebagai berikut :

1. Penulisannya berdasarkan hasil penelitian, disertai pemecahannya 2. Pembahasan masalah yang dikemukakan harus obyektif sesuai realita/ fakta 3. Tulisan harus lengkap dan jelas sesuai dengan kaidah bahasa, Pedoman Umum 4. Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan (EYD), serta Pedoman Umum Pembentukan Istilah (PUPI) 5. Tulisan disusun dengan metode tertentu 6. Tulisan disusun menurut sistem tertentu 7. Bahasanya harus lengkap, terperinci, teratur, ringkas, tepat, dan cermat sehingga tidak terbuka kemungkinan adanya ambiguitas, ketaksaan, maupun kerancuan.

Langkah pertama dalam penelitian ilmiah adalah mengajukan masalah yang berisi:

Menentukan latar belakang dari suatu masalah, kemudian melakukan identifikasi masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian. Pengajuan Hipotesis. Dalam hipotesis mengkaji mengenai teori-teori ilmiah yang dipergunakan dalam analisis, pembahasan mengenai penelitian-penelitian lain yang relevan, penyusunan kerangka berpikir dengan mempergunakan premis-premis dan menyatakan secara tersurat postulat, asumsi dan prinsip yang dipergunakan, lalu merumuskan hipotesis. Menguji hipotesis secara empiris melalui penelitian dan kemudian hasil penelitian dapat dilaporkan dalam kegiatan sebagai berikut: o o o o o menyatakan variabel-variabel yang diteliti. menyatakan teknik analisa data. mendeskripsikan hasil analisis data. memberikan penafsiran terhadap kesimpulan analisis data. menyimpulkan pengujian hipotesis apakah ditolak atau diterima.

2. Ringkasan dan Kesimpulan. Kesimpulan pengujian hipotesis dikembangkan menjadi kesimpulan penelitian yang ditulis dalam bab tersendiri. Kesimpulan penelitian ini merupakan sintesis dari keseluruhan aspek penelitian yang terdiri dari masalah, kerangka teoritis, hipotesis, metodologi penelitian dan penemuan penelitian. Seluruh laporan penelitian disarikan dalam sebuah ringkasan yang disebut abstrak. Dalam laporan penelitian dilampirkan daftar pustaka dan riwayat hidup peneliti.

Contoh Proposal Penulisan Ilmiah : Bekasi, 1 April 2013

Hal

: Pengajuan Proposal Penulisan Ilmiah

Kepada:

M. Achsan Isa Al Anshori, Skom, MMSi. Pembimbing Penulisan Ilmiah Di Tempat

Dengan Hormat, Dengan ini saya : Nama : Rizka Amalia Amin NPM : 18110170 : Ilmu Komputer / Sistem Informasi

Fakultas / Jurusan Kelas : 3KA34

Bermaksud mengajukan proposal penulisan ilmiah.

Saya menyatakan bersedia dan sanggup menyelesaikan penulisan saya sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh pihak Universitas Gunadarma apabila proposal penulisan ilmiah saya disetujui.

Sebagai bahan pertimbangan, dengan ini juga saya lampirkan proposal penulisan saya yang berjudul Membangun Aplikasi Sistem Persediaan dan Penjualan Obat berbasis Java dan MySQL. Demikian surat pengajuan proposal ini saya buat, atas perhatian dan kebijaksanaan Bapak, saya ucapkan terimakasih. Hormat Saya

( Rizka Amalia Amin )

Referensi

http://mikhaanitaria.blogspot.com/2010/04/laporan-ilmiah.html http://www.m-edukasi.web.id/2012/12/penelitian-dan-penulisan-ilmiah.html

You might also like