Professional Documents
Culture Documents
PEGMATITIK (Pegmatities)
Apa yang dimaksud dengan Pegmatitik ?
Adalah suatu batuan beku yang memiliki ukuran kristal yang (sangat) kasar, terbentuk selama kristalisasi magma (pada dapur magma ~ magma chamber) pada kondisi larutan yang memiliki kandungan air cukup tinggi, pertumbuhan kristal yang relatif cepat. yang terbentuk berupa massa di dalam dike atau urat-urat pada daerah batas/kontak batholith.
1 GBG Materi Perkuliahan 2
GBG
Materi Perkuliahan
PEGMATITIK (Pegmatities)
Beberapa jenis pegmatit
Granitic pegmatite ; keterdapatan suatu mineral dalam batuan granit dengan ukuran kristal yang abnormal (relatif sangat kasar), Gabbroic pegmatite ; keterdapatan kristal-kristal mineral yang kasar pada batuan gabbro. Pegmatite muncul pada tahapan akhir kristalisasi magma dan kadang-kadang mengandung pengkayaan beberapa mineral jarang yang mengandung unsur-unsur seperti Boron, Lithium, Uranium dan REE. Terbentuk pada bagian atas suatu komplek struktur dan biasanya berasosiasi (berhubungan) secara spasial dengan intrusi plutonik dengan komposisi granitik.
GBG Materi Perkuliahan 4
Materi Perkuliahan
Genesis of Pegmatites?
Pada larutan sisa kristalisasi kandungan silikat rendah memungkinkan meningkatnya keterdapatan air & volatile menurunkan viskositas larutan dan titik beku mineral-mineral menyebabkan pegmatitik terbentuk (Bateman, 1981). Lebih jauh, mungkin saja terbentuk suatu zona transisi (Aqueo-igneous stage) pegmatitic quartz lebih lanjut dapat menyebabkan terbentuknya hydrothermal quartz vein carrying ore minerals.
GBG
Materi Perkuliahan
GBG
Materi Perkuliahan
PEGMATITIK (Pegmatities)
Asal pegmatite : Metamorphic and Igneous activity. Metamorphic : metamorfisme regional menyebabkan batuan menuju fase granitization. Magma tidak terbentuk sehingga granite and pegmatite merupakan produk akhir dari metamorfisme regional ini. Igneous Activity : magma terbentuk, sehingga terjadi differensiasi, kandungan volatil tinggi dan terinjeksikan pada batuan sekitarsehingga terbentuk pegmatite.
Material yang dinjeksikan pada sistem tertutup (sistem kimia) sehingga terbentuk simple pegmatite. Ada interaksi dengan dapur magma sehingga terjadi replacement membentuk complex pegmatite.
GBG Materi Perkuliahan 8
PEGMATITIK (Pegmatities)
Simple pegmatites ; mengandung albite, quartz, microcline and possible minor muscovite. Complex pegmatites ; membawa mineral-mineral jarang (rare minerals) seperti columbite, beryl, zircon, monazite, polycrase and uraninite. Umumnya, pegmatites memiliki komposisi granitic, muncul berupa dikes, lenses or veins. Kebanyakan kristal-kristal mineral-mineral yang terbentuk memiliki diameter > 1 cm, tetapi individual crystals dapat mencapai ukuran 10 m.
Mineralization Zoning
Simple pegmatit memiliki mineralogi yang sederhana, internal zoning tidak berkembang dengan baik. Komplek pegmatit dicirikan dengan adanya komplek mineralogi berupa mineral-mineral jarang, dan ditandai dengan adanya susunan mineral-mineral yang merefleksikan tahapan (zonal zoning) yang bergerak/berkembang dari kontak ke arah dalam. Derajat dari internal zoning juga meningkat dengan meningkatnya rare metal (logam jarang) dan volatiles.
GBG
Materi Perkuliahan
GBG
Materi Perkuliahan
10
Zones of Pegmatite
Berdasarkan mineralogi dan tekstur. Border zone : tipis-absent, feldspar (berbutir halus), kuarsa, muskovit, aksesoris (garnet, tourmalin, beryl), metalik mineral absent. Wall zone : umum muncul, mineral hampir sama dengan border zone tetapi lebih intensif dan kasar, metalik mineral mungkin muncul. Intermediate zone : dapat mengandung metalik mineral yang ekonomis (Be, Nb, Ta, Sn, Li, U), variasi mineral cukup banyak (berylniobite-tantalite-perthite-cassiteriteuraninite-gems), ukuran butir kasar. Core zone, didominasi oleh kuarsa.
(Cameron et al., 1949 dalam Guilbert, 1986)
GBG Materi Perkuliahan 12
Zones of Pegmatite
0 1 2 3 4 5
: : : : : :
microcline, plagioclase, biotite, magnetite ; microcline, plagioclase, biotite, quartz (minor) biotite, black tourmaline, graphic (abundant) muscovite, biotite, black tourmaline (scattered) muscovite-black tourmaline (scattered) quartz, muscovite (major), microcline, beryl (minor)
Tipe 6 : large prism beryl-columbite-tantalite-microclite, moderate albitization dan greisenization Tipe 7 : completely albitization, cassiterite, tantalite dan white beryl Tipe 7-8 : quartz vein, large microcline, cassiterite (minor) Tipe 8 : quartz vein, muscovite, cassiterite Tipe 9 : quartz vein, cassiterite, wolframite.
GBG
Materi Perkuliahan
13
GBG
Materi Perkuliahan
14
GBG
Materi Perkuliahan
16
Endapan Greisen
GBG
Merupakan penghasil uranium yang terbesar di dunia. Kadar 0,013% U3O8 yang ditambang secara open pit dan underground. Uranium muncul pada hubungan antara uraniferous, granit pegmatit dan batuan samping. Iklim Namibia yang sangat kering menyebabkan leaching (pelindian) oleh air-air meteorik.
GBG Materi Perkuliahan 17 Materi Perkuliahan 18
Pengertian Greissen
Greisen didefinisikan sebagai suatu agregat granoblastik kuarsa dan muscovit (atau lepidolit) dengan mineral aksesoris antara lain topaz, tourmalin dan flourite yang dibentuk oleh post-magmatik alterasi metasomatik dari granit (Best, 1982; Stemprok, 1987).
Endapan greisen merupakan salah satu tipe endapan yang penting untuk Timah (Sn) dan Tungsten (W)
GBG
Materi Perkuliahan
19
GBG
Materi Perkuliahan
20
GBG
Materi Perkuliahan
22
Batholit granit
GBG
Materi Perkuliahan
23
GBG
Materi Perkuliahan
24
GBG
Materi Perkuliahan
25
GBG
Materi Perkuliahan
26
Endapan Skarn
GBG
Materi Perkuliahan
Endapan Skarn
Pada saat kontak dengan batuan karbonat, maka batuan samping tersebut terubah (altered) menjadi marbel, calc-silicate hornfelses, dan/atau skarn akibat dari kontak metamorfik ini. Temperatur pembentukan endapan skarn ini berkisar sekitar 650-440 C. Beberapa mineral bijih (oksida ataupun sulfide) dan fluorite biasanya muncul (terbentuk) pada lingkungan skarn ini. Umumnya dijumpai fluorite (CaF2) mendukung pendapat bahwa silika dan beberapa logam bereaksi dengan batuan gamping.
GBG Materi Perkuliahan 31
Pada umumnya mineral-mineral di atas merupakan mineral-mineral yang umum terbentuk pada lingkungan metamorfik.
GBG Materi Perkuliahan 32
Bijih-bijih oksida sangat umum dijumpai pada skarn. Contohnya adalah pembentukan hematite.
2FeF3 + 3CaCO3 Fe2O3 + 3CaF2 + 3CO2
Tetapi kebanyakan endapan-endapan skarn yang ada di dunia terdapat dalam calcic exoskarns.
GBG
Materi Perkuliahan
33
GBG
Materi Perkuliahan
34
GBG
Materi Perkuliahan
35
GBG
Materi Perkuliahan
36
GBG
GBG
Materi Perkuliahan
38
GBG
GBG
Materi Perkuliahan
40
10
References
Anthony M. Evans., Ore geology and Industrial Minerals (An Introduction)., 1994 Charles S. Hutchinson., Economic Deposits and Their Tectonic Setting., 1987 John M. Guilbert and Charles F. Park Jr., ORE DEPOSIT., 1986
Tahapan ini merupakan retrograde (perusakan) yang diikuti oleh pendinginan pluton dan menyebabkan terjadinya alterasi hydrous akibat infiltrasi air meteorik. Kalsium akan terlindikan (leached) dan menghasilkan mineralmineral seperti epidot (low-iron), klorit, aktinolit, dll. Penurunan temperatur akan menyebabkan terbentuknya mineral-mineral sulfida. Kontak reaksi dengan marbel akan mengakibatnya netralisasi larutan hidrothermal, sehingga mengakibatkan terbentuk bijih sulfida dengan kadar yang tinggi. Proses retrograde yng akan menghasilkan alterasi ini akan lebih intensif berlangsung pada kedalaman yang dangkal.
Materi Perkuliahan 41
GBG
Materi Perkuliahan
42
11