You are on page 1of 2

1. Pendekatan keruangan(spatial approach) menganalisis gejala atau fenomena geografis berdasarkan penyebarannya dalam ruang (waluya,2009:10).

Pendekatan keruangan termasuk di dalamnya melihat unsur-unsur sosial, budaya dan fisik alamiah serta memperhatikan lokasi dan persebarannya di dalam ruang. Contohnya :keberadaan lokasi dari kawasan industri textil di kabupaten Bandung (Dayeuh kolot dan Rancaekek) berada dekat dengan akses tol? kenapa tidak di tengah-tengah pemukiman penduduk seperti yang ada di Majalaya?.

sumber: https://foursquare.com/v/gerbang-tol-moh-toha 2. Pendekatan kelingkungan(ecological approach) menganalisis fenomena geografis berdasarkan interaksi manusia dan unsur lingkungan (abiotik dan biotik) yang ada disekitarnya. Contohnya : Munculnya industri di sekitar pemukiman warga dapat menjadi bumerang bagi ketersediaan sumberdaya air yang ada disekitarnya.

sumber:http://images.travelpod.com

seperti sungai yang biasa di pakai untuk kebutuhan air baku warga dapat tercemar oleh limbah industri yang dibuang langsung ke sungai. tapi, hal tersebut diperparah ketika warga pun menjadikan sungai sebagai pembuangan limbah rumah tangga yang mereka hasilkan. hasilnya adalah sungai akan semakin tercemar dan kehidupan biota di dalamnya pun akan terancam keberadaannya bahkan punah.

sumber : tabloid nova 3. Pendekatan kewilayahan (regional approach) menganalisis fenomena geografis dengan menggabungkan pendekatan kelingkungan dan pendekatan keruangan secara komprehensif . Contohnya : fenomena urbanisasi di berbagai kota besar dewasa ini cenderung tidak bisa di kontrol. urbanisasi hadir karena perbedaan potensi dan daya dukung untuk hidup di pedesaan dengan di perkotaan. hal itu didukung pula oleh lancarnya sarana transportasi dan teknologi informasi. kenyataan yang timbul adalah kedatangan kaum urban tidak bisa di tampung sepenuhnya oleh kota, dikarenakan daya dukung kota pun terbatas. akibatnya, mereka muncul sebagai kaum marginal yang sulit untuk mendapat tempat layak untuk hidup yang bertempat tinggal di sempadan sungai, bawah jembatan dan atau tempat-tempat kumuh lainnya.

You might also like