You are on page 1of 20

BERPIKIR DAN PEMECAHAN MASALAH

SUMIRTA

PERKENALKAN
NAMA TGL LAHIR RIWAYAT PDDK D III D IV S 1, KEP S 2, KESMAS 1991, UJUNG PANDANG 2000, SURABAYA 2006, KEDIRI 2012, UNUD I NENGAH SUMIRTA 25 PEB 1965

ALAMAT
TELEPON RUMAH HP

JALAN NAGKAH GARUDA 12 DPS


0361. 8956916 082145529459

Perhatikan mind map berikut !!

Apa manfaat Mind Mapping?


Memberi pandangan menyeluruh pokok masalah

yang tak terbatas. Memudahkan kita untuk membuat rencana/pilihan-pilihan beragai hal. Mengumpulkan sejumlah besar data di satu tempat. Mendorong pemecahan masalah dengan membiarkan kita melihat jalan-jalan terobosan kreatif baru. Sangat mudah dan menyenangkan untuk dibuat, dilihat, dibaca, dicerna dan diingat.

Kapan kita menggunakan Mind Mapping?


Ketika kita ingin menemukan ide yang inovatif dan

jalan keluar yang kreatif. Ketika kita memahami suatu hal seperti : membaca buku, materi, ataupun yang lain. Ketika kita ingin mengingat informasi secara efektif dan efisien. Artinya, sekalipun kita ada dalam tekanan, tetap saja kita dapat mengingat informasi itu dengan baik. Ketika kita ingin menetapkan sebuah tujuan, dan langkah-langkah untuk mencapainya. Ketika kita sedang berpikir untuk mengubah prestasi atau karier kita. Ketika kita ingin mengadakan presentasi, pidato, rapat agar efisien dan lancar.

Menyadari secara jelas tahapan yang membentuk proses berpikir, akan membantu kita untuk dapat : menentukan, mengkontrol dan bahkan mengendalikan banyak hal dalam hidup

JENIS, TIPE, DAN POLA BERPIKIR


Menurut Kartono (1996, dalam Khodijah, 2006: 118)

ada enam pola berpikir,


Berpikir konkrit, yaitu berpikir dalam dimensi ruang,

waktu dan tempat tertentu. Berpikir abstrak, yaitu berpikir dalam ketidakberhinggaan, sebab dapat dibesarkan atau disempurnakan keluasannya. Berpikir klasifikatoris, yaitu berpikir mengenai klasifikasi atau pengaturan menurut kelas-kelas tingkat tertentu. Berpikir analogis, yaitu berpikir untuk mencari hubungan antar peristiwa atas dasar kemiripannya. Berpikir ilmiah, yaitu berpikir dalam hubungan yang luas dengan pengertian yang lebih kompleks disertai pembuktian-pembuktian. Berpikir pendek, yaitu lawan berpikir yang terjadi secara lebih cepat, lebih dangkal, dan seringkali tidak logis.

PROSES BERPIKIR

Menganalisis ciri-ciri dari sejumlah objek yang sejenis. Membandingbandingkan ciri tersebut Mengabstraksikan

Pembentukan Pendapat

meletakkan hubungan antara dua buah pengertian atau lebih.

hasil perbuatan akal untuk membentuk pendapat baru berdasarkan pendapatpendapat yang telah ada
Penarikan Kesimpulan atau Pembentukan Keputusan

Pembentukan Pengertian

TINGKAT-TINGKAT BERPIKIR

ABSTRAK

SKEMATIS

KONGKRIT

Masalah adalah suatu kondisi yang terjadi yang

berbeda dengan hal yang diinginkan atau yang dituju atau yang sudah distandarkan. pemecahan masalah berarti mencari solusi untuk membuat kondisi sesuai dengan yang diharapkan. Permasalahan banyak macamnya tetapi yang penting dalam teknik pemecahan masalah
kemampuan kita untuk memiliki variasi kerangka

kerja sebagai pola pikir yang dapat dipergunakan dalam menghadapi masalah yang dapat datang sewaktu-waktu dan dalam bentuk bermacammacam.

5 langkah pemecahan masalah,


John Dewey mengemukakan yaitu: 1).Mengidentifikasi dan Merumuskan Masalah 2).Mengemukakan Hipotesis 3).Mengumpulkan Data 4).Menguji Hipotesis 5).Mengambil Kesimpulan

PROBLEMA SOLVING
Download your structured problem solving

worksheet. Define your issues or problems causing you stress. Work out the options that are available to you and write them down. Now write down the pros and cons of each potential solution . Identify the best solution for your problem. Review your progress.

You might also like