You are on page 1of 28

HORMON HIPOFISE DAN HORMON PARATIROID

BAGIAN FARMAKOLOGI DAN TERAPI UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA MEDAN 2011

HIPOFISE ANTERIOR

HORMON HIPOFISE ANTERIOR (ADENOHIPOFISE)


HORMON PERTUMBUHAN (GH=SOMATOTROPIN) KIMIAWI DAN FARMAKOKINETIK
Merupakan suatu polipeptida dengan 191 asam amino Waktu paruh 20-25 mnt metabolisme di hepar Kadar puncak 24 jam dan menetap selama 36 jam

FARMAKODINAMIK Mempengaruhi efek KH dan lemak.


(Metabolisme KH dan lemak juga di pengaruhi insulin, glukokortikoid, katekolamin

dan glukagon)
efek anabolik pada otot dan katabolik pada lemak Memobilisasi lemak dalam keadaan lapar Memiliki keseimbangan positif untuk N, P, Na, K, Ca, dan Cl

GH merangsang pertumbuhan longitudinal tulang

Farmakodinamik GH
Efek GH terhadap pertumbuhan melalui IGF-1 yang

dibentuk dalam hati


GH juga merangsang IGF-1 di tulang, tulang rawan, otot dan ginjal

Pada orang normal dosis besar gukokortikoid dapat menghambat sekresi GH


Sekresi GH yang berlebihan dapat ditekan dengan agonis dopamin (Bromokriptin) Siproheptadin, metergolin, antagonis adrenergik (fentolamin) dapaT menghambat sekresi GH

INDIKASI
Selama ini hanya dibatasi untuk mengatasi kekerdilan akibat hipopituitarisme Ada laporan pemakaian diluar indikasi misalnya penyalahgunaan obat pada atlet dan pada orang lanjut usia

SEDIAAN
GH yang digunakan saat ini adalah rekayasa genetik Ada 2 GH rekombinan: - SOMATROPIN (identik dengan GH alamiah) - SOMATREM (memiliki residu metionin)

SOMATREM
Dihasilkan dengan rekayasa genetik yang memilik 1 gugus metionin pada terminal-N Satu mg setara dengan 2,6 IU hormon pertumbuhan Indikasi pada defisiensi hormon pertumbuhan pada anak Kadar puncak 2-4 jam, kadar terapi 36 jam Bila terapi tidak berhasil setelah 6 bulan obat harus dihentikan Dosis disesuaikan kebutuhan individual Dosis total seminggu dapat dibagi 6-7 kali pemberian Pengobatan diteruskan sampai terjadi penutupan epifisis

Efek samping: hiperglikemia dan ketosis Menimbulkan pembentukan antibodi Pemberian secara IM atau SC

SOMATROPIN
Secara kimia identik dengan hormon pertumbuhan manusia Efek biologik sama Satu mg setara dengan 2,6 IU hormon pertumbuhan indikasi dan cara pemberian sama dengan somatrem

SOMATOMEDIN C (IGF-1)
Merupakan mediator faktor pertumbuhan Meningkatkan ambilan sulfat ke dalam jaringan tulang rawan Secara invitro merangsang sintesis DNA, RNA dan kondrosit tulang Disintesis di hepar, ginjal dan otot sebagai respon terhadap GH Sejumlah kecil pasien tidak memiliki cukup somatomedin sehingga pemberian sediaan GH tidak memperbaiki gangguan

MEKASERMIN
Merupakan kompleks rhIGF-1 dan rhIGF-binding protein 3 (rhIGFBP-3) Diindikasikan untuk defisiensi IGF-1 yang tidak responsif terhadap GH Efek samping: hipoglikemia Pemberian SC

TOKSISITAS DAN KONTRAINDIKASI


Anak-anak mempunyai toleransi yang tinggi terhadap terafi GH Pada anak dapat terjadi skoliosis Hipotiroidisme, pancreatitis, ginekomastia dan pertumbuhan nevus Pada orang dewasa sering menimbulkan edema perifer, mialgia, artralgia, Kontraindikasi: keganasan

SOMATOSTATIN Growth Hormone-Inhibiting Hormone (GHIH) atau Somatotropin Release-Inhibiting Factor (SRIF) Dihasilkan oleh Hipotalamus Menginhibisi GH juga menginhibisi TSH Menekan pelepasan hormon gastrointestinal Analog Somatostatin: Oktreotid , Lanreotide

ANTAGONIS GH
NO 1 NAMA OBAT OKTREOTID CARA KERJA OBAT antagonis GH (ANALOG SOMATOSTATIN)

BROMOKRIPTIN

antagonis GH (AGONIS DOPAMIN derivat Ergot untuk menekan sekresi GH pd tumor hipofisis) antagonis reseptor GH (Menghambat kerja GH di reseptor untuk akromegali)

PEGVISOMAN

OKTREOTIDE
Suatu octapeptida yang bekerja seperti somatostatin alami Menginhibisi sekresi GH, insulin, glukagon, gastrin, TSH Diabsorpsi dengan lengkap dan cepat setelah pemberian SC Kadar puncak dalam plasma tercapai dalam 30 menit Waktu paruh eliminasi: 100 menit Efek samping: gangguan gastrointestinal, hipotiroidisme

BROMOKRIPTIN
Merupakan suatu dopamin agonist D2 reseptor yang dapat digunakan pada pitutary tumors Dapat menurunkan level GH dan IGF-1 Dapat diberikan per oral Waktu paruh: 12-14 jam Efek samping: mual, muntah, hipotensi ortostatic

PEGVISOMAN
Merupakan antagonis reseptor GH Digunakan apabila tindakan bedah dan penggunaan somastotatin analog tidak berhasil Memblok reseptor GH level IGF-1 menurun Diberikan secara SC Kadar puncak dalam plasma: 33-77 jam Pemberian pertama 40 mg SC kemudian 10 mg per hari Efek samping: reaksi pada tempat suntikan, nausea, tekanan darah dapat meningkat

(Pegvisoman)

GONADOTROPIN
Hipofise menghasilkan 2 jenis hormon gonadotropin: FSH dan LH Pada saat kehamilan plasenta produksi HCG (hormone chorionic gonadotropin) pada usia 7 hari kehamilan

LH pada pria disebut juga Interstitial stimulating hormone (ICSH) Sintesis dan sekresi gonadoptropin diatur oleh hipotalamus melalui GnRH dan hormon sex steroid FSH pada wanita menyebabkan perkembangan folikel primer folikel Graaf LH akan mempengaruhi Folikel Graaf untuk mensekresi estrogen dan progesteron LH menyebabkan ovulasi dan juga mempengaruhi cospus luteum untuk mensekresi estrogen dan progesteron FSH pada pria berfungsi pada spermatogenesis dalam testis, merangsang sel leydig untuk mensekresi testosteron

INDIKASI
INFERTILITAS - Gonadotropin berguna untuk menginduksi ovulasi pada wanita - Pada pria gonadotropin mengembalikan kesuburan pada hipopituitarism KRIPTORKISMUS - Diberikan dosis 500-4.000 IU, 2-3 kali seminggu

SEDIAAN
Menotropin (Pergonal) - Berasal dari urin wanita menopause - Mengandung aktivitas FSH dan LH - Untuk induksi ovulasi diberikan 75 IU IM per hari selama 9-12 hari dan diikuti dengan 10.000 IU HCG Pregnyl - Berasal dari urin wanita hamil

- Untuk kriptorkismus atau hipogonadisme 500-4000 IU 2-3 kali seminggu - Untuk ovulasi diberikan 5000-10000 IU satu hari setelah pemberian menotropin

TOKSISITAS
20% dapat menyebabkan pembesaran ovarium Frekwensi mkehamilan ganda 20% Sebelum dailakukan pengobatan harus dilakukan pemerikasaan ginekologi secara lengkap Kanker uterus harus disingkirkan

HORMON HIPOFISE POSTERIOR


OKSITOSIN
Merupakan suatu peptida 9 asam amino Mencetuskan ejeksi ASI dengan menyebabkan kontraksi sel mioepitel sekitar alveolus mamma Dapat digunakan untuk menginduksi kontraksi uterus dengan

mempengaruhi ion transmembran sel otot polos uterus Diberikan IV Waktu paruh 5 menit Manfaat terapi: - Induksi dan mempercepat persalinan - Mengontrol perdarahan pasca persalinan Tersedia dalam ampul : Pitocin, Syntocinon

VASOPRESIN (ADH)
Merupakan suatu hormon yang disekresi oleh hipofise posterior Mempunyai sifat antidiuretik melalui aktivasi cAMP pada sel duktus koligens ginjal, yang menyebabkan peningkatan permiabilitas dan peningkatan resobsi air dan tubulus koligens Vasopresin diberikan secara parenteral Waktu paruh 20 menit Dapat menyebabkan vasokontriksi arteria koronaria dan menyebabkan depresi miokardium Merupakan obat terpilih untuk diabetes insipidus Empat buah sediaan: 1. Pitresin syntesis (Vasopressin dalam aqua)

- Masa kerja pendek - Diberikan IM, SC atau IV - Dosis 5-10 IU

2. Pitresin (VAsopresin tannat dalam minyak) - Masa kerja lama - Diberikan IM - Dosis 2,5-5 IU 3. Lypressin (Diapid) - Masa kerja pendek - Berupa semprotan hidung - Dosis 10-20 IU

4. Desmopresin Asetat - Masa kerja lama - Pemberian melalui hidung - Dosis 10-40 mikrogram/hari

TOKSISITAS DAN KONTRAINDIKASI


Dilaporkan adanya nyeri kepala, mual, kram perut, reaksi alergi Diberikan hati-hati pada penyakit arteri koronaria kelebihan dosis dapat menyebabkan hiponatremia Pemberian inhalasi melalui hidung tidak efektif bila ada kongesti hidung

HORMON PARATIROID
Berasal dari kelenjar Paratiroid Merupakan hormon polipeptida yang terdiri 84 asam amino Fungsi utama mempertahankan kadar Ca2+ cairan ekstrasel Mempengaruhi tulang rawan, otot polos, pemb.darah, hepar plasenta, pankreas, otak, limfosit Sekresi dipengaruhi oleh kadar Ca2+ Ca2+ plasma sekresi HPT HPT hanya dapat diberikan secara parenteral Masa paruh 20 menit Eksresi melalui urin

HORMON PARATIROID
Ca bebas diperlukan untuk : * proses pembekuan darah * kontraksi otot rangka * fungsi saraf Penurunan Ca ekstrasel menghambat fungsi otot saraf ok berkurangnya jlh asetilkolin yang dilepaskan.

Dalam tulang ada 2 bentuk simpanan Ca # simpanan stabil # simpanan labil Keseimbangan Ca terjadi antara Ca darah dan simpanan labil

You might also like