You are on page 1of 9

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER MATA KULIAH PETROLOGI BATUAN BEKU DAN METAMORF

A. LATAR BELAKANG Dalam geologi, pemahaman mengenai lebih lanjut mengenai petrologi khususnya petrogenesis merupakan dasar yang harus dikuasai. Pemahaman ini digunakan untuk matakuliah-matakuliah terapan atau aplikasi di bidang geologi, seperti Geologi Sumberdaya Mineral. Mata ajaran ini adalah salah satu usaha Jurusan Teknik Geologi FTUGM untuk mempersiapkan sumberdaya manusia yang memiliki kemampuan unggul di bidang geologi khususnya petrologi dan petrogenesis yang kuat sehingga mudah memahami ilmu-limu yang terkait lainnya. Dalam matakuliah ini akan dijelaskan tentang asal-usul dan proses kejadian batuan beku dan metamorf dalam dimensi ruang dan waktu, serta klasifikasinya berdasarkan pada tekstur, struktur, komposisi kimia, mineralogi dan normatif, berikut hubungannya dengan pembentukan mineral-mineral ekonomis dan posisi tektoniknya. Pembahasan petrogenesis batuan beku menyangkut proses pembentukan magma, tipe magma, proses pengintian, proses kristalisasi dan pertumbuhannya yang berkaitan erat dengan hukumhukum di dalam kimia fisika. Pembahasan petrogenesis batuan metamorf menyangkut tipe dan fasies metamorfosa, rekristalisasi, dan pertumbuhannya yang berkaitan erat dengan hukum-hukum di dalam kimia fisika. B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN 1. Nama Mata Ajaran 2. Kode / SKS 3. Semester : PETROLOGI BATUAN BEKU DAN METAMORF : TKG 2202 / 2 SKS : 5 / ganjil

4.Tujuan Pembelajaran:
Mahasiswa yang telah mengikuti mata ajaran ini diharapkan telah mampu memahami asal-usul dan proses kejadian batuan beku dan metamorf dalam dimensi ruang dan waktu, serta klasifikasinya berdasarkan pada tekstur, struktur, komposisi kimia, mineralogi dan normatif, berikut hubungannya dengan pembentukan mineral-mineral ekonomis dan posisi tektoniknya. Oleh karena itu setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan mampu: a. memahami pengertian petrologi batuan beku dan metamorf, b. memahami petrogenesis batuan beku dan metamorfik c. memahami hubungan antara petrogenesis batuan dengan tatanan tektonik yang berasosiasi dengan pembentukannya d. memahami hubungan antara petrogenesis dan pembentukan mineral-mineral yang bersifat ekonomis

5. Outcome Pembelajaran:
Pengetahuan/Pemahaman (Knowledge/Understanding):
Silabus Matakuliah Petrologi Batuan Beku dan Metamorf halaman 1 dari 9

a. Memiliki pemahaman dan pengertian tentang petrologi batuan beku dan metamorfik, b. Memiliki pemahaman dan pengertian tentang petrogenesis batuan beku dan metamorfik, c. Memiliki pemahaman dan pengertian tentang hubungan antara petrogenesis batuan dan tatanan tektonik yang berasosiasi dengan pembentukannya, d. Memiliki pemahaman dan pengertian tentang hubungan antara petrogenesis dan pembentukan mineral-mineral ekonomis, Keterampilan (Skills): a. Memiliki keterampilan tentang mengklasifikasikan batuan berdasarkan data kimia dan petrografi, b. Memiliki keterampilan tentang bagaimana menjelaskan asal-mula dan kejadian batuan di lapangan, c. Memiliki keterampilan tentang bagaimana mencari mineral yang bersifat ekonomis berdasarkan petrogenesa batuan, Kemampuan (Ability/Capability): a. Mampu mengklasifikasikan batuan secara megaskopis maupun berdasarkan data kimia batuan, b. Mampu menjelaskan asal-mula dan kejadian batuan terutama batuan beku dan metamorfik, c. Mampu melakukan pencarian mineral ekonomis berdasarkan petrogenesis batuan, Sikap (Attitude): 1. Memiliki penghayatan terhadap batuan beku dan metamorfik, 2. Memiliki sikap percaya diri dalam menentukan nama batuan dan petrogenesisnya, 3. Memiliki kepekaan terhadap aplikasi mineral dan batuan dalam kehidupan sehari-hari,

6. Jumlah Jam dan Pembagiannya:


Pembelajaran Petrologi Batuan Beku dan Metamorf dalam satu semester dibagi menjadi beberapa Pokok Bahasan, sebagai berikut: Waktu Tugas/ No. Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan (menit) Latihan
1 Komposisi dan klasifikasi batuan magmatik Pendahuluan dan ruang lingkup PBBM Komposisi mineral pada batuan magmatik, Klasifikasi batuan magmatik Pergerakan magma di dalam bumi, Intrusi berlembar dan dike, Batolith granit Pergerakan magma ke permukaan, 100 Membaca referensi

Hubungan lapangan tubuh batuan intrusi

100

Membaca referensi

Hubungan lapangan tubuh batuan vulkanik

100

Membaca referensi

Silabus Matakuliah Petrologi Batuan Beku dan Metamorf

halaman 2 dari 9

Efusi lava basaltik dan silisik, Erupsi eksplosif, proses epiklastik, aliran rombakan (lahar) 4 Batuan granitoid Terminologi batuan granitoid, Magmatisma busur benua Klasifikasi batuan granitoid dan hubungannya dengan tatanan tektonik Struktur suatu busur kepulauan, Batuan vulkanik busur kepulauan, Diferensiasi tholeiitic vs calcalkaline Macam-macam batuan alkalin, Proses pembentukan kimberlit dan karbonatit Perlapisan atau stratifikasi pada batuan beku mafik, Distribusi batuan ofiolit di Indonesia Sifat alamiah metamorfosa, Mengapa belajar batuan metamorfik? Proses deformasi, recovery, dan rekristalisasi, Tekstur metamorfosa regional, Tekstur batuan metamorfik tegangan tinggi (high-strain) Kemas batuan metamorfik, Klasifikasi dan deskripsi batuan metamorfik, Kumpulan mineral stabil pada batuan metamorfik, Kaidah fase pada sistem metamorfik, Diagram chemographic Sejarah dan macam-macam fasies batuan metamorfik, Seri fasies metamorfik, 100 Membaca referensi

Magmatisma busur kepulauan

100

Membaca referensi

Magmatisma alkalin benua

100

Membaca referensi

Batuan ofiolit dan intrusi matik berlapis (Layered Mafic Intrusions)

100

Membaca referensi

8 9

Ujian Tengah Semester (materi no. 16) Batuan metamorfik dan metamorfosa Tekstur batuan metamorfik

100 100 Membaca referensi Membaca referensi

10

100

11

Petrografi batuan metamorfik: kemas, komposisi dan klasifikasi Kumpulan mineral

100

Membaca referensi Membaca referensi

12

100

13

Fasies batuan metamorfik dan mafik

100

Membaca referensi

Silabus Matakuliah Petrologi Batuan Beku dan Metamorf

halaman 3 dari 9

Metamorfosa batuan mafik 14 Reaksi mineral metamorfik Transformasi fase, Reaksi mineral padat-padat, Reaksi mineral padat-cair, Macam-macam fluida metamorfik, Aliran fluida selama metamorfosa kerak benua 100 Membaca referensi Membaca referensi

15

Fluida metamorfik dan metasomatisma

100

16

Ujian Akhir Semester (materi no. 915) Jumlah Jam

100 1600

7. Jadwal Kegiatan Mingguan


Kegiatan mingguan yang terkait dengan topik, substansi, and metode pembelajaran dapat dilihat pada Matriks Pembelajaran berikut ini: Metode Minggu Pokok bahasan Substansi materi Fasilitas belajar
I Komposisi dan klasifikasi batuan magmatik Penjelasan tentang ruang Ceramah lingkup PBBM, komposisi Diskusi mineral pada batuan magmatik, dan klasifikasi batuan magmatik Uraian mengenai pergerakan magma di dalam bumi, intrusi berlembar dan dike, batolith granit Penjelasan mengenai pergerakan magma ke permukaan, efusi lava basaltik dan silisik, erupsi eksplosif, proses epiklastik, aliran rombakan (lahar) Uraian terminologi batuan granitoid, magmatisma busur benua, klasifikasi batuan granitoid dan hubungannya dengan tatanan tektonik Ceramah Diskusi Viewer, Spidol

II

Hubungan lapangan tubuh batuan intrusi

Viewer, Spidol

III

Hubungan lapangan tubuh batuan vulkanik

Ceramah Diskusi

Viewer, Spidol

IV

Batuan granitoid

Ceramah Diskusi

Viewer, Spidol

Magmatisma busur kepulauan

Penjelasan tentang struktur Ceramah suatu busur kepulauan, batuan Diskusi vulkanik busur kepulauan, diferensiasi magma tholeiitic vs calc-alkaline Uraian mengenai macammacam batuan alkalin, proses pembentukan kimberlit dan karbonatit Ceramah Diskusi

Viewer, Spidol

VI

Magmatisma alkalin benua

Viewer, Spidol

Silabus Matakuliah Petrologi Batuan Beku dan Metamorf

halaman 4 dari 9

VII

Batuan ofiolit dan intrusi matik berlapis (LMIs)

Penjelasan mengenai perlapisan atau stratifikasi pada batuan beku mafik, distribusi batuan ofiolit di Indonesia

Ceramah Diskusi Problem based learning Tertulis Ceramah Diskusi Ceramah Diskusi

Viewer, Spidol

VIII IX

Ujian Tengah Semester (materi no. 17) Batuan metamorfik dan Uraian tentang sifat alamiah metamorfosa metamorfosa, mengapa belajar batuan metamorfik? Tekstur batuan metamorfik Penjelasan mengenai proses deformasi, recovery, dan rekristalisasi, tekstur metamorfosa regional, tekstur batuan metamorfik tegangan tinggi (high-strain) Uraian tentang kemas batuan metamorfik, klasifikasi dan deskripsi batuan metamorfik Penjelasan tentang kumpulan mineral stabil pada batuan metamorfik, kaidah fase pada sistem metamorfik, diagram chemographic Uraian sejarah dan macammacam fasies batuan metamorfik, seri fasies metamorfik, metamorfosa batuan mafik

Alat tulis Viewer, Spidol Viewer, Spidol

XI

Petrografi batuan metamorfik: kemas, komposisi dan klasifikasi Kumpulan mineral

Ceramah Diskusi

Viewer, Spidol

XII

Ceramah Diskusi

Viewer, Spidol

XIII

Fasies batuan metamorfik dan mafik

Ceramah Diskusi

Viewer, Spidol

XIV

Reaksi mineral metamorfik

Penjelasan tentang transformasi Ceramah fase, reaksi mineral padatDiskusi padat, reaksi mineral padatcair, Uraian mengenai macammacam fluida metamorfik dan sistem C-O-H, aliran fluida selama metamorfosa kerak benua Ceramah Diskusi

Viewer, Spidol

XV

Fluida metamorfik dan metasomatisma

Viewer, Spidol

XVI

Ujian Akhir Semester (materi no. 915)

Tertulis

Alat tulis

8. Penilaian
Komponen penilaian, skoring, pembobotan, dan persentase persebarannya adalah sebagai berikut: Unsur Bobot Skor maksimum Persentase
Kuis 1 100 10.00%

Silabus Matakuliah Petrologi Batuan Beku dan Metamorf

halaman 5 dari 9

Tugas UTS UAS

2 3 3

100 100 100

15.00% 35.00% 40.00%

Evaluasi hasil pembelajaran dilakukan dengan cara menjumlah skor yang diperoleh dari masing-masing unsur setelah disesuaikan persentasenya. Mengingat kuis dan tugas diberikan lebih dari satu kali, maka nilai kuis dan tugas diambil dari nilai rata-ratanya. Jumlah ini kemudian dikonversi ke dalam nilai huruf dengan mempertimbangkan nilai rata-rata dan standard deviasinya. Kisaran umum yang dipakai untuk menentukan nilai huruf adalah: Nilai A >= 70 Nilai B >= 60 < 70 Nilai C >= 50 < 60 Nilai D >= 40 < 50 Nilai E < 40 (kurang dari 40 / tidak lengkap / tidak lulus praktikum)

9. Bahan, sumber informasi, dan referensi


Best, M. G., 2003, Igneous and Metamorphic Petrology, 2nd Ed., Blackwell Publishing, Malden, 729p. Bucher, K. & Frey, M., 2002, Petrogenesis of Metamorphic Rocks, 7th Ed., Springer-Verlag, Berlin-Heidelberg, 341p. Philpotts, A.R., 2003, Petrography of Igneous and Metamorphic Rocks , Waveland Press, Inc., Illionis, 177p. Rollinson, H., 1993. Using Geochemical Data: Evaluation, Presentation, Interpretation, PearsonPrentice-Hall, Harlow, 352p. Wilson, M., 1989, Igneous Petrogenesis, A Global Tectonic Approach , Harper Collins Academic, London, 466p. Winter, J.D., 2001, An Introduction to Igneous and Metamorphic Petrology , Prentice-Hall, New Jersey, 697p.

10. Risiko kegagalan dan rencana antisipasi


Beberapa risiko yang sering dihadapi dalam proses pembelajaran semester adalah berkurangnya jadwal waktu kuliah karena adanya hari-hari libur resmi yang bertepatan pada jadwal kuliah. Selain itu terdapat juga kesibukan lain dari dosen pengampu untuk melaksanakan aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi lainnya sehingga sangat mungkin terjadi ketidakhadiran dosen pengampu pada jadwal rutin yang telah diatur. Untuk mengantisipasi peristiwa ini, diadakan kesepakatan dengan mahasiswa untuk mengganti jadwal kuliah agar target belajar mahasiswa dapat dipenuhi. Selain itu adalah persentase kehadiran mahasiswa di bawah toleransi yang diberikan, misalnya 75% dari total jumlah perkuliahan. Bagi mahasiswa yang memiliki alasan kuat atas ketidakhadirannya diantisipasi dengan diberikan tugas khusus, misalnya membuat rangkuman materi pembelajaran. C. PERENCANAAN MONITORING DAN UMPAN BALIK

1. Lembar Monitoring
Untuk memantau kesesuaian target belajar yang diberikan maka dirumuskan lembar
Silabus Matakuliah Petrologi Batuan Beku dan Metamorf halaman 6 dari 9

monitoring sebagai berikut:


Minggu I Pokok Bahasan Komposisi dan klasifikasi batuan magmatik Hubungan lapangan tubuh batuan intrusi Hubungan lapangan tubuh batuan vulkanik Batuan granitoid Magmatisma busur kepulauan Magmatisma alkalin benua Batuan ofiolit dan intrusi matik berlapis (LMIs) Ujian Tengah Semester Jenis Kegiatan Mahasiswa Indikator Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi Mendengarkan ceramah, mengerjakan kuis dan mendiskusikan hasilnya Memahami materi dan dapat menjawab kuis dengan benar

II III

IV V VI

Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi Mendengarkan ceramah, mengerjakan kuis dan mendiskusikan hasilnya Memahami materi dan dapat menjawab kuis dengan benar

VII

Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi Mengerjakan soal ujian Menjawab soal dengan benar

VIII IX X

Batuan metamorfik dan Mendengarkan ceramah dan Memahami materi metamorfosa diskusi Tekstur batuan metamorfik Petrografi batuan metamorfik: kemas, komposisi dan klasifikasi Kumpulan mineral Fasies batuan metamorfik dan mafik Reaksi mineral metamorfik Fluida metamorfik dan metasomatisma Ujian Akhir Semester Mendengarkan ceramah, mengerjakan kuis dan mendiskusikan hasilnya Memahami materi dan dapat menjawab kuis dengan benar

XI

Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi

XII XIII

Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi Mendengarkan ceramah, mengerjakan kuis dan mendiskusikan hasilnya Memahami materi dan dapat menjawab kuis dengan benar

XIV XV XVI

Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi Mendengarkan ceramah dan Memahami materi diskusi Mengerjakan soal ujian Menjawab soal dengan benar

Silabus Matakuliah Petrologi Batuan Beku dan Metamorf

halaman 7 dari 9

2. Umpan Balik Mahasiswa


Umpan balik yang diberikan oleh mahasiswa terkait dengan pelaksanaan mata kuliah ini dinyatakan dalam bentuk kuesioner yang isinya adalah sebagai berikut: Skala No. Informasi Balikan
1 2 3 4

I. Materi Perkuliahan / Pembelajaran 1 Cakupan materi 2 Sistematika penyajian materi 3 Relevansi materi dengan pokok bahasan 4 Kemutakhiran materi (lihat referensi) 5 Pemahaman anda terhadap materi 6 Intensitas penerapan materi dalam latihan II. Strategi dan Metode Pembelajaran 7 Kesesuaian strategi dengan tujuan pembelajaran 8 Kesesuaian strategi dengan karakteristik peserta 9 Perbandingan teori dengan latihan 10 Kesesuaian penggunaan contoh 11 Kesesuaian penggunaan media pembelajaran 12 Kualitas diskusi kelas dan kelompok 13 Interaksi tanya jawab dalam kelas 14 Alokasi waktu diskusi dan latihan 15 Kesesuaian waktu dengan strategi yang disiapkan 16 Kesesuaian waktu dengan pelaksanaan latihan 17 Ketuntasan materi yang dijelaskan 18 Kesempatan anda menyampaikan gagasan 19 Keterbukaan dosen terhadap gagasan anda 20 Interaksi antara dosen dengan mahasiswa III. Lain-lain 21 Sebutkan kesulitan anda dalam pembelajaran ................................ 22 Berikan kesan, saran, dan komentar anda tentang pembelajaran ................................ Petrologi ini ................................ 23 Kegiatan pembelajaran ini akan baik jika hal-hal berikut ini ................................ diperbaiki ................................ 24 Berapa lama waktu pencarian bahan studi kasus ................................ 25 Bagaimana sistem perkuliahan Petrologi Batuan Beku dan ................................ Metamorf yang baik menurut anda? ................................ Keterangan skala: 1: Tidak sesuai/tidak memuaskan, 2: Kuran sesuai/kurang memuaskan, 3: Sesuai / Memuaskan, 4: Sangat sesuai/sangat memuaskan (jawab yang jujur untuk perbaikan di masa yang akan datang)

Terima kasih atas peran serta anda dalam evaluasi pembelajaran ini.

3.Tanggapan (perbaikan dan perubahan rencana)


Sebelum dilakukan tanggapan/umpan balik terhadap evaluasi pembelajaran berdasarkan lembar balikan mahasiswa, terlebih dahulu diolah secara statistik dan ditampilkan dalam bentuk grafik. Evaluasi dilakukan terhadap butir-butir pertanyaan yang memiliki skor rendah pada perancangan pembelajaran periode berikutnya. D. PERENCANAAN EVALUASI

Silabus Matakuliah Petrologi Batuan Beku dan Metamorf

halaman 8 dari 9

1. Hasil Pembelajaran
Hasil pembelajaran dievaluasi berdasarkan nilai IPK kelas (rata-rata kelas). Arah distribusi nilai dianggap menggambarkan prestasi dan tingkat pemahaman mahasiswa terhadap materi pembelajaran. Apabila distribusi nilai mahasiswa tidak normal, perlu dilakukan evaluasi terhadap proses pembelajaran ataupun alat uji (assessment).

2. Proses Pembelajaran
Evaluasi terhadap proses pembelajaran selain didasarkan atas hasil kuesioner terhadap mahasiswa, juga klarifikasi terhadap 'keluhan' mahasiswa. Evaluasi ini meliputi komponen manusia (dosen, pegawai penunjang akademik), kesesuaian kurikulum, dan rancangan pembelajaran mata ajaran ini, sarana dan prasarana (termasuk ruang dan media pembelajaran), serta lingkungan belajar.

Yogyakarta, 30 Januari 2012 Penyusun,

Dr. Ir. I Wayan Warmada, Dr. Lucas Donny Setijadji, M.Sc., Ir. Widiasmoro Soewondo, M.T.

Silabus Matakuliah Petrologi Batuan Beku dan Metamorf

halaman 9 dari 9

You might also like