TUGAS MASALAH KOMUNIKASI TERPEUTIK DENGAN PASIEN Tugas ini disusun guna memenuhi tugas matakuliah Komunikasi Terapeutik

Dosen Pengampu: Olivia Henry , S.Sos

Disusun oleh : Dani Safdinan

PRODI DIII KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG 2012

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam kehidupan sehari hari kita tidak bias lepas dari kegiatan komunikasi . Sehingga sekarang ilmu komunikasi berkembang pesat . Salah satu kajian ilmu keperawatn yang merupakan hubungan timbal balik antara tingkah laku manusia masa lalu dan masa sekarang denga derajat kesehatan dan penyakit, tanpa mengutamakan perhatian danpenggunaan praktis dan pengetahuan tersebut atau partisipasi professional dalam program program yang bertujuan memperbaiki derajat kesehatan melalui pemahaman yang lebih besar tentang hubungan timbale balik mrlalui perubahan tingkah laku sehat kea rah yang diyakini akan meningkatkan kesehatan yang lebih baik. Kenyataannya memang komunikasi secara mutlak merupakan bagian integral dari kehidupan kita , tidak terkecuali perawat , yang tugas sehari harinya selalu berhubungan dengan orang lain . Entah itu pasien, sesame teman, dengan atasan , dokter, dan sebagainya. Maka komunikasi sangatlah penting sebagai sarana yang efektif dalam memudahkan perawat melaksanakan peran dan fungsinya dengan baik.

PEMBAHASAN MASALAH DALAM KOMUNIKASI DENGAN PASIEN

1.

Nama Perawat Alamat Jabatan

: Tri Nurdianto, AMK : Kuntili RT1/1 Sumpiuh - Banyumas : Perawat Pelaksana PUSKESMAS Sumpiuh II

A. Masalah komunikasi yang dihadapi 1. Seringkali perawat Tri menemukan dan berhadapan dengan berbagai macam pasien yang mempunyai karakter berbeda . 2. Komunikasi yang digunakan pada orang yang berbeda latar belakang baik dari segi ekonomi maupun segi pendidikan,sering terjadi salah persepsi antara perawat dan pasien. 3. Cara berkomunikasi dengan orang desa dan orang kota berbeda.

B. Cara penyelesaian 1. Perawat Tri menjelaskan dengan rinci agar tidak terjadi salah persepsi 2. Untuk latar belakang pasien yang berbeda satu sama lainnya,perawat Tri menyesuaikan dengan latar belakang pasien agar tidak terjadi kesenjangan sosial . C. Pendapat saya

1. Masalah yang di alami oleh perawat Tri memang secara umum ditemukan oleh perawat perawat lain di dunia kerja. Menurut saya, perawat Tri harus memahami si pasien dari segi latar belakang,maupun karakter yang berbeda .dikarenakan proses komunikasi dengan pasien tidak dapat berlangsung dengan baik bila perawat tidak memahami kondisi atau apa yang diinginkan pasien.

2.

Nama Perawat Alamat Jabatan

: Adi Purnomo , AMK : Sumpiuh RT 06 / II Sumpiuh - Banyumas : Perawat Pelaksana PUSKESMAS II Sumpiuh

A. Masalah komunikasi yang dihadapi 1. Perawat Adi dalam berinteraksi dengan pasien atau saat menangani pasien lebih baik mementingkan tindakan dari pada komunikasi secara terapeutik dengan pasien. 2. Dalam melaksanakan pemberian therapi obat kepada pasien, seringkali perawat Adi menemukan paien yang rewel dan ngeyel. 3. Proses komunikasi kurang sampai ketika perawat Adi menemukan pasien lansia atau mengalami cacat fisik . B. Cara Penyelesaian 1. Dalam menghadapi pasien yang rewel dan ngeyel , perawat Adi

menjelaskan secara jelas dan rinci agar diantara perawat dan pasien tidak terjadi salah paham . Perawat Adi juga memberi motivasi kepada pasien agar pasien mau diberikan therapi obat. 2. Pada kasus pasien lansia atau pasien yang mengalami cacat fisik seperti tuna rungu perawat Adi menggunakan bahasa isyarat,atau di bantu oleh pihak keluarga . C. Pendapat saya 1. Untuk pasien yang rewel dan ngeyel, supaya pesan dapat disampaikan oleh perawat dan dimengerti oleh si pasien perawat perlu menyampaikan informasi tentang diagnosa penyakit dengan jelas, lengkap dengan tutur kata lembut dan sopan. Agar informasi yang disampaikan dapat diterima oleh pasien. 2. Dalam mengatasi pasien yang cacat fisik seperti tuna rungu, bahasa isyarat pun tak cukup,maka perawat lebih baik mengikutsertakan dengan pihak keluarga agar pesan dapat disampaikan dan dimengeti oleh pasien.

3.

Nama Perawat Alamat Jabatan

: Dwi Sulistyowati , AMK : Mujur RT 06/ III Kroya - Cilacap : Perawat pelaksana Balai Pengobatan PKU MUHAMMADIYAH KEMRANJEN

A. Masalah komunikasi yang dihadapi 1. Seringkali perawat Dwi mendapatkan pasien yang komplain dengan pengobatan yang diberikan . 2. Terkadang perawat Dwi sedikit bingung dengan bahasa yang akan digunakan karena setiap pasien berbeda baik dari sisi umur dan lainlain. B. Cara penyelesaian 1. Perawat Dwi menjelaskan prosedur dan therapy obat kepada pasien yang komplain 2. Apabila pasien komplain dengan pengobatan yang diberikan,jangan memarahi pasien karena bagaimanapun tugas perawat adalah memenuhi kebutuhan pasien . C. Pendapat saya 1. Tugas seorang perawat adalah salah satunya yaitu memenuhi kebutuhan pasien dan mengurangi masalah yang dirsakan oleh si pasien . Peran ini akan berjalan efektif dan berhasil bila apa yang disampaikan oleh perawat dapat dimengerti dan diterima oleh pasien.

4.

Nama Perawat Alamat Jabatan

: Irfan Romadhon, AMK : Weton wetan RT01 / 0I Puring Kebumen : Perawat pelaksana bangsal Salma RS.PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG

A. Masalah komunikasi yang dihadapi 1. Pasien kurang mendapat pengetahuan tentang dunia kesehatan.sehingga berakibat menjadi salah paham antara perawat dengan pasien maupun keluarga pasien. 2. Dalam member asuhan keperawatan atau berinteraksi dengan pasien , terkadang perawat mengalami kendala waktu untuk menjelaskan kepada pasien. 3. Berkomunikasi kepada pasien kadang tidak bias mengendalikan emosional. B. Cara penyelesaian 1. Perawat menjelaskan kepada pasien dengan baik , jelas , dan mudah di pahami agar antara perawat dan pasien tidak saling miss komunikasi. 2. Dalam berkomunikasi kepada pasien , perawat juga harus mengerti kondisi pasien atau tepat situasi agar pasien tidak merasa terganggu. 3. Agar proses penyampaian informasi dari perawat ke pasien dapat tepat sasaran. perawat juga memberikan kesempatan kepada pasien untuk bertanya

tentang hal yang belum jelas .

C. Pendapat saya 1. Peran perawat dalam proses asuhan keperawatan terhadap pasien tidak hanya semata mata bertujuan untuk kesembuhan si pasien,namun di sisi lain perawat juga harus memberi edukasi atau pendidikan kesehatan kepada pasien. Jadi peran perawat sangat menentukan kesembuhan pasien.

5.

Nama Perawat Alamat Jabatan

: Naning Oktaviani, AMK : Kalijaya RT01/01 Alian Kebumen : Perawat Pelaksana Bangsal Salma RS.PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG

A. Masalah komunikasi yang dihadapi 1. Dalam menjelaskan diagnosa medis kepada pasien,pihak keluarga sering bertanya. 2. Pada malam hari dimana mayoritas pasien sedang istirahat,seringnya proses informasi dari perawat kepada pasien kurang tersampaikan karena factor waktu.

3. Sering menjumpai pasien yang menginginkan cepat pulang,sedangkan kondisi kesehatannya belum pulih. B. Cara Penyelesaian 1. Menjelaskan diagnosa medis kepada pasien dan pihak keluarga agar diantara mereka dapat memahami apa yang disampaikan perawat. 2. Dalam mlaksanakan asuhan keperawatan kepada pasien,perawat harus mengatur waktu kunjung kepada pasien agar pasien tidak merasa terganggu saat istirahat. C. Pendapat saya 1. Agar informasi dari perawat ke pasien dapat dipahami dan dimengerti, perawat harus menggunakan bahasa yang sopan dan dapat dimengerti. 2. Dalam pemenuhan kebutuhan pasien, perawat juga harus mengatur waktu kunjung pada pasien misalnya dengan melakukan persetujuan terlebih dahulu dengan pasien .

PENUTUP

Pada kenyataanya perawat disamping kodratnya sebagai makhluk individu dan makhluk sosial, diapun juga sebagai makhluk profesi yang memerlukan tenaga skill di bidangnya , khususnya di bidang keperawatan . Perawat harus mampu menjalankan segala tahapan komunikasi terapeutik yang meliputi tahap awal , lanjutan dan terminasi . Perawat lebih dituntut untuk mengutamakn pelayanan kesehatan kepada psien , terutama dalam memenuhi kebutuhan pasien dan member asuhan keperawatan . Hubungan yang baik ini akan lebih baik lagi bila perawat dapat meningkatkan pengetahuannya dalam komunikasi khususnya komunikasi terapeutik yang sesuai dengan tuntutan profesi keperawatan.