TUGAS METODE PENELITIAN PERTEMUAN (1-2) Nama Kel : Budiyanto : Sarwono Kls : 12.4B.

30 12117576 12117645

Jawaban pertemuan (1) 1.A. Penemuan Keberaran Secara Kebetulan Suatu peristiwa yang tidak disengaja kadang-kadang ternyata menghasilkan kebenaran yang menambah perbendaharaan pegetahuan manusia, karna sebelumnya keberaran itu tidaklah diketahui. B. Penemuan keberaran dengan trial and error Mencoba sesuatu secara berulang-ulang walaupun selalu menemukan kegagalan dan akhirnya menemukan suatu kebenaran disebut cara kerja trial and error. C. Penemuan kebenaran melalui otoritas atau kewibawaan Didalam masyrakat, kerap kali ditemui orang-oranbg yang karena kedudukannya pengetahuannya sagat dihormati dan di percayai orang tersebut memiliki kewibawaan yang besar dilingkungan masyrakat. D. Penemuan kebenaran secara spekualatif Cara ini mengandung kesamaan dengan cara trial and error karena mengandung unsur untung-untungan dalam mencari kebenaran. Oleh karena itu cara ini dapat dikata gorikan sebagai trial and error yang teratur dan terarah. E. Akal sehat dan ilmu adalah dua hal yang berbeda sekalipun dalam batas tertentu Keduanya mengandung persamaan. Menurut Conant yang dikutip kerlinger (1973-3) akal sehat adalah serangkaian konsep (Concepts) dan bagan konseptual (Conceptual schemes) yang memuaskan untuk pengunaan praktis bagi kemanusian. F. Perasangka Pencapai pengetahuan secara akal sehat diwarnai oleh kepentingan orong yang melakukannya. Hal yang dimikian itu menyebabkan akal sehat mudah beralih minjadi prasangka. G. Pendekatan Intuitifn Dalam pendekatan intuitip orang menentukan pendapat mengenai suatu berdasar atas pengetahuan yang langsung atau didapat denagan cepat melalui proses yang tag disadari atau yang tidak dipirkan terlebih dahulu.

2. Teori Whitney (1960) karena penelitian dan ilmu merupakan proses dan hasilnya adalah kebenaran. PROSES
PENELITIAN ILMU

HASIL
KEBENARAN

3. A.Contoh koheren a. Sistemik parpol remuk gara-gara korupsi b. Sejarah pemikiran ekonomi Praklasik, klasik, Sosialis dan Neoklasik B. Contoh Koresponden a. pembelajaran bahasa inggris siswa/siswi di indonesia b. Semua warga indonesia di wajibkan membuat E-KTP. Pak Andi harus membuat E-KTP C. Contoh Pragmatis a. Seorang siswa mengikuti perkulihan seperti biasanya b. beberapa siswa mengikuti seminar Bahasa Inggris di bsi Pontianak 4. Berpikir adalah aktipitas, sehingga subyek yang aktif melibatkan manipulasi pengetahuan dalam sistem kognitip Bepikir dimulai ketika muncul keraguan dan pertayaan untuk dijawab. Berpikir dirangsang oleh keheranan atau kekaguman dengan apa yang terjadi atau dialami. 5. Kontribusi dari teori terhadap penelitian adalah kegunaan atau keuntungan yang didapat suatu penelitian untuk mendapat hasil yang memuaskan bagi yang melakukan penelitian.

6. Masalah yang dipilih harus sesuai dengan kualipikasi peneliti Masalah yang diangkat selain sesuai dengan metode ilmiah dan dapat terpecahkan maslah tersebut juga harus sesuai dengan kualipikasi peneliti. Contoh: Menarik bagi peneliti

Maslah yang menarik dan sesuai dengan bidang stdudinya akan mendorong penelitinemukan jawaban atas masalah tersebut apa lagi ditunjang dengan kesesuaian bidang studinya. Sesai dengan kualifikasi maksudnya sulit atau mudahnya dapat di tentukan sendri oleh peneliti tersebut sesuai dengan kemampuan akademisnya, daya nalar, sensivitas terhadp data, serta kemampuannyadalam menghasilkan orginalitas.

7. Penelitian Kuantitatif disebut juga penelitian rasionalistik, fungsional, positivisme, dan penelitian dengan pola pencarian kebenaran dari luar sedangkan Penelitian kualitatif disebut juga penelitian naturalistik interpretatif, konstruktivis, naturalistik-etnografik, pendekatan fenomenologis dan penelitian dengan pola pencarian dari alam. Contoh Penelitian Kuantitatif: PERSEPSI SISWA-SISWI SMAN 2 KOTA PONTIANAK TERHADAP SEKS BEBAS. Contoh kualitatif: Guru menyiapkan penelitian yang mengeksplorasi maslah bagai mana pelajaran dimulai dengan efektif melalui penelitian tindakan. 8. A.Keterampilan Inventiv Adalah diharapkan dengan adanya huraian sukatan peljaran ini, para guru akan dapat memainkan peranan meperkembangkan potensi. B. Keterampilan Teknis adalah Cara seorang menyampaikan sebuah informasi . C. Keterampilan Teknis-ilmiah adalah berkala ilmiah yang berisi laporan hasil dan temuan baru penelitian. D. Keterampilan Ilmiah-Konseptual adalah Suatu sistem koheren yang terdiri dari tujuan dan konsep pundamental yang saling berhubungan.

Jawaban pertemuan (2) 1.Metode sejarah dalam dunia pendidikan adalah rekontruksi masa lampau secara sistematis, dengan mengumpulkan, mengevaluasi, menjelaskan dan mensintasis bukti bukti untuk menegakkan fakta dan menarik kesimpulan secara tepat. Contoh: sejarah perkembangan pendidikan di indonesia 2.Remain atau relics : Bahan bahan fisi atau tulisan yang mempunyai nilai nilai sejarah yang terdapat tanpa suatu kesadaran menghasilkannya untuk suatu keperluan pembuktian sejarah sedangkan Dokumen laporan dari kejadian kejadian yang berisi pandangan serta pemikiran-pemikiran manusia di masa yang lalu. Contoh Remain : Alat perkakas, perhisan kuno, bangunan seperti peramida, canda, senjata, sendok,dll. Contoh Dokumen : Harian, batu bertulis, daun-daun lontar, reliefrelief pada candi, relief surat-surat kabar, dsb. 3. Penelitian komparatif adalah sejenis penelitian deskriptif yang ingin mencari jawaban secara mendasar tentang sebab akibat, dengan menganalisa faktor-faktor penyebab terjadinya ataupun munculnya suatu fenomena tertentu. Contoh : kesalahan orang tua dalam mendidik anak remaja 4. Penelitian survey lebih berarti sebagai suatu cara pengamatan dimna indikator mengenai variabel adalah jawaban-jawaban terhadap pertayaan yang diberikan kepada responden baik secara lisan maupun secara tertulis. Survey biasanya dilakukan satu kali. Metode studi kasus merupakan pengujian pengujian secara rinci terhadap satu latar atau satu orang subjek atau satu tempat penyimpanan dokumen atau suatu peristiwa tertentu. 5. Kelemahan studi kasus adalah ketidak mampuan untuk melakukan generalisasi dan potensial tejadinya kesulitan untuk objektivitas. 6. Kebaikan-kebaikan( taem work) adalah mempermudah perkerjaan untuk mengumpulkan data-data yang diinginkan dan dapat mempercepat penyelesaiaan penelitian tersebut. 7. Hubumgan antara Penelitian dan Tindakan adalah proses yang memberikan kepercayaan bagi pengembang an daya pikir refletif, deskusi, keputusan, dan tindakan kepada orang-orang yang terlibat dalam penelitian kolektif mengenai kesulitan yang bisa dihadapi mereka. 8. Penelitian Deskriptif merupakan metode penelitian yang berusaha menggambarkan dan menginterpretasi objek sesai dengan apa adanya atau subjek yang diteliti secara tepat. Sedangkan Metode Eksperimen merupakan bagian dari metode kuantitatip, dan memiliki ciri khas tersendri terutama dengan adanya kelompok kontrol.