You are on page 1of 3

Memilih mempunyai bayi laki-laki atau Perempuan

Berharap biasanya dilakukan oleh sebagian orang yang mempunyai suatu rencana pada waktu mendatang. Bagi beberapa orang yang tidak mempunyai sebuah rencana pada waktu dekat, anda dapat menyimpannya sebagai referensi. Latar belakang : Sperma laki-laki mengandung unsur spermatozoa X dan Y, spermatozoon X menentukan unsur perempuan sedangkan Y adalah unsur laki-laki. Berdasarkan sifat-sifat physiologi dari spermatozoa diatas, para ahli gynetika membuat teori dalam memilih untuk melahirkan bayi laki-laki atau perempuan. 1. Fator makanan : Jika menginginkan seorang bayi perempuan Suami harus makan makanan yang banyak mengandung Alkaline, sedangkan istri banyak makan makanan yang mengandung asam.
Makanan yang banyak mengandung alkaline adalah : sayur-sayuran, buah-buahan, putih telur, Makanan yang banyak mengandung asam adalah : Daging, dan sea food (makanan laut )

susu, dan ganggang laut.

Jika menginginkan bayi laki-laki. Suami harus banyak mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung asam, sedangkan istri harus banyak mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung alkaline ( lihat jenis makanan diatas ) 2. Faktor waktu ( Kapan melakukan senggama ? ) Jika menginginkan seorang bayi perempuan Keseringan senggama diklakukan pada waktu sebelum masa haid. Jika menginginkan bayi laki-laki. Keseringan senggama diklakukan pada waktu mendekati masa haid dan atau segera sesudah masa haid.
Bagaimana mengetahui periode masa haid ? Temperatur atau suhu tubuh meningkat ( anda bisa menggunakan alat pengukur suhu tubuh dan mencatatnya sebagai record )

3.

Faktor Penetrasi ( tusukan ). Jika menginginkan seorang bayi perempuan. Suami harus menghindari tusukan yang dalam kedalam kemaluan istri pada waktu senggama. Jika menginginkan bayi laki-laki. Disarankan untuk melakukan tusukan yang dalam oleh suami pada waktu senggama.
Alasan : Karakter dari Spermatozoa X dan Y. Spermatozoa X : Pelari maraton (jauh) dengan stamina yang tinggi ( kuat ) Spermatozoa Y : Pelari sprinter (cepat) dengan stamina yang loyo ( lemah )

Jadi, dengan tusukan yang dalam, kemungkinan untuk spermatozoa Y mencapai tujuan akan lebih besar. 4. Faktor Rangsangan. Jika menginginkan seorang bayi perempuan. Istri harus menhidari rangsangan selama senggama. Secresi cairan yang keluar dari kemaluan penempuan akan menjadi alkaline jika terangsang, hal ini akan mendorong aktifitas spematozoa Y. Jika menginginkan bayi laki-laki. Ejakulasi suami sesudah istri terangsang. 5. Faktor persiapan istri. Jika menginginkan seorang bayi perempuan.

Cuci vagina dengan larutan dari dua sendok white vinegar yang sudah dicampur dalam satu liter air bersih. Hal ini dilakukan agar kondisinya menjadi asam sehingga aktifitas spermatozoon Y menurun. Jika menginginkan bayi laki-laki. Cuci vagina dengan larutan dari dua sendok soda yang sudah dicampur dalam satu liter air bersih. 6. Faktor posisi Jika menginginkan seorang bayi perempuan. Posisi Istri pada waktu senggama diatas suami. Jika menginginkan bayi laki-laki. Posisi suami pada waktu senggama berada diatas istri. Hal ini mengikuti sifat dari spermatozoon Y akan cepat menuju sasaran ( sel telur ).

Untuk rencana mempunyai seorang anak diatas dan siapapun yang akan membutuhkan rencana untuk masa datang, tabel dibawah ini akan membantu untuk memprediksi jenis kelamin dari anak yang akan dilahirkan. Akurasi dari tabel dibawah telah dibuktikan oleh ribuan orang dan hal ini dipercaya sebagai 99% kebenarannya. Percaya atau tidak. BULAN UMUR ISTRI (TAHUN) 28 29 30 31 32 33 34 35 L P L L L P L L P L P P P L P L L P P L L L L P P P P P P L P L P L P P P P P P P L P P P P P P L L P P P P P P L L P P P L P L L L P P P P P P L P P P P P P P P P L P P P L L P P L L L L L L

18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 36 37 38 39 40 41 42 43 44 Jan P L P L P L L P L P P L P L P L P L L Feb L P L P L L P L P L L P L P L P L P L Mar P L P P L P L L L P L L P L P L P L P Apl L P L P P L L P P L P L L L L P L P L Mei L P L P L L P P P P L P L L P L P L L Jun L L L P P P L L L P P L P P L P L P L Jul L L L P P L L P P L P P L P L L P L P Aug L L L P L P P L L L P L P L P L L P L Sep L L L P P L P L P L L P L P L P L L P Oct L L P P P L P L P L L L P L P L P L L Nov L P L P P L P L P P L P L P L P L L P Dec L P L P P P P L P L L L P P P L P L P Keterangan : P = Perempuan L = Laki-laki Penjelasan : Anda dapat memilih musim atau bulan yang anda inginkan untuk mendapatkan bayi laki-laki atau perempuan dengan berpedoman pada tabel diatas. Usia istri dari umur 18 sampai 45 tahun pada baris atas dari tabel, sedangkan kolom kiri dari tabel menunjukkan bulan pembuahan dari anak yang diinginkan. Dengan berpedoman pada tabel diatas anda akan dapat memilih waktu kapan harus melakukan senggama menurut jenis kelamin anak yang diinginkan. Jadi anda dapat merencanakan untuk mempunyai anak laki-laki ataupun perempuan. Tabel ini diambil dari Royal tomb dekat Peking, China. Original copy tersimpan di Institute of Science of Peking. Kebenaran dari tabel diatas telah dibuktikan oleh ribuan orang dan dipercaya 99% kebenarannya. Contoh singkat : Jika istri berusia 27th dan bayinya dibuat pada bulan Januari, berdasarkan tabel diatas bayi yang akan dilahirkan adalah perempuan. Tabel diatas didasarkan pada bulan proses pembuahan bayi, bukan kelahiran dari bayi. Keterangan : Ahli-ahli genetika China telah meneliti dan menyajikan kembali tabel ini setelah terkubur lama di Royal tomb selama 700 tahun yang lalu. Tehnik dan Tips Agar Hamil anak Perempuan Menurut penulis buku 'Choose Sex of Baby' Shannon Courtney ada tiga teknik yang bisa dilakukan. Seperti dikutip dari planbabygender, sudah ada ribuan pasangan yang mencoba teknik ini dan kemungkinan berhasilnya 94%. 1. Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengetahui kapan masa subur Anda. Poin pertama ini penting diketahui karena Anda dan pasangan harus bercinta beberapa hari sebelum masa subur jika ingin memiliki bayi perempuan. Kenapa? Penyebabnya karena perbedaan kemampuan bertahan sperma untuk bayi laki-laki (kromosom Y) dan perempuan (kromosom X). Sperma yang mengandung kromosom X berenang lebih lambat namun mereka bisa

45 P L L P P P L P L P L L

bertahan hidup lebih lama. Sedangkan kromosom Y berenang cepat, tapi cepat mati. Dengan melakukan hubungan intim 3-4 hari sebelum masa subur, sperma yang mengandung kromosom Y, tidak akan bertahan hidup lama. Jadi saat masa subur berlangsung, kemungkinan untuk sperma kromosom X (perempuan) mencapai sel terus lebih besar. 2. teknik kedua adalah dengan mengontrol tingkat keasaman Mrs V. Seperti dibahas sebelumnya, sperma yang mengandung kromosom Y tidak mampu bertahan lama. Apabila berada dalam lingkungan yang asam, sperma tersebut akan semakin cepat mati. Hal ini pun membuat sperma kromosom X lebih bisa mencapai sel telur lebih dulu. 3. teknik ketiga adalah saat bercinta pasangan jangan melakukan penetrasi yang terlalu dalam. Hal ini karena sperma dengan kromosom X lebih bisa bertahan hidup meski berenangnya lebih lama dari kromosom Y. Jadi penetrasi yang dalam agar sperma lebih cepat sampai tidak perlu dilakukan. Selain tiga cara di atas, ada teknik lainnya yang juga perlu dilakukan jika Anda ingin memiliki bayi perempuan, seperti dikutip pregnancy: 1. Mulai mengonsumsi makanan tertentu untuk mengontrol tingkat keasaman Miss V. Untuk Anda, makanan yang sebaiknya di makan adalah daging merah dan seafood. Sedangkan pasangan, mulailah makan sayur-sayuran. 2. Bercintalah di siang atau sore hari. 3. Sebaiknya Anda yang mendapatkan orgasme lebih dulu saat bercinta. 4. Bercinta dilakukan dengan posisi woman on top, bisa dilakukan sambil duduk atau berbaring. Sumber : Wolipop.com Yang terpenting adalah Berdo'a kehamilan adalah pemberian TUHAN, tidak ada cara akurat 100 persen dalam memilih gender anak. Setidaknya, suami istri harus terus mencoba dan Berdoa, tanpa mempedulikan jenis kelamin anaknya kelak. Yang penting mendapatkan bayi yang sehat dan lucu. dan Perlu diingat adalah semua hal di atas hanya sekadar teknik untuk memancing peluang mendapatkan anak laki-laki.

Selamat mencoba !!

You might also like