Professional Documents
Culture Documents
MATERI PEMBAHASAN
SEKILAS TENTANG GULA
GULA MERAH
GULA MERAH TEBU SEJARAH Gula merah sudah digunakan di Jawa sejak tahun 400. Pada awalnya gula merah dibuat dari nira palma, nira kelapa dan nira siwalan. Setelah tebu masuk ke Indonesia, dikenal pembuatan gula merah dari nira tebu.
Sejarah usaha gula tebu dimulai pada abad 17 pada jaman penjajahan Belanda yang memperkenalkan gula tebu sebagai komoditi perdagangan dan kemudian sebagai komoditi industri yang cukup potensial di Pulau Jawa
Kadar air
Kadar air adalah persentase air yang dikandung oleh gula tebu, yaitu perbandingan antara berat air yang terdapat dalam gula tebu dengan berat total gula
Kadar sukrosa
Sukrosa adalah senyawa disakarida dengan rumus molekul C12H22O11. Sukrosa terbentuk melalui proses fotosintesis yang ada pada tebuhtebuhan. Pada proses tersebut terjadi interaksi antara karbon dioksida dengan air didalam sel yang mengandung klorofil.
Warna
Warna gula tebu yang paling muda dihasilkan pada perlakukan suhu 70C dan pH 7. Semakin rendah suhu, kerusakan sukrosa semakin kecil sehingga warna gula tebu semakin muda. Semakin netral pH maka jumlah asam sulfit (reduktor) yang ditambahkan lebih banyak sehingga proses reduksi yang terjadi pada proses pembuatan gula menjadi semakin sempurna.
Kekerasan
Meskipun SNI 1-6237-2000 tidak menyaratkan kekerasan, namun konsumen lebih menyukai gula tumbu yang keras dari pada yang lunak. Hal ini disebabkan kekerasan gula tumbu merupakan indikator kandungan kadar air.
Langkah PROSESSING
Saeful Imam