Professional Documents
Culture Documents
Kelompok 1
ANGGOTA KELOMPOK 1
Kadek Fabian Khamandanu Adelina Dwi Putri Ayu Ningtiyas Nugroho Fembriya Tenny Utami Indri Septiany Utami Malvin Christo Wijaya Maria Christiningrum Maulita Agustine Meikhel Alexander Wijaya Meilinda Vitta Sari Reynatta Audralia Namara Riana Rahmadhany Ricky Julianto Riza Ernaldy Riza Tafson 030.07.130 030.08.003 030.08.049 030.08.101 030.08.125 030.10.169 030.10.170 030.10.171 030.10.172 030.10.173 030.10.234 030.10.235 030.10.236 030.10.237 030.10.238
SKENARIO KASUS
Identitas Pasien : Nama : Tn. Karim Umur : 40 tahun Jenis kelamin : Laki-laki Pekerjaan : Pengusaha swasta Tempat tinggal : Purwakarta, Jawa Tengah Hobi : Olahraga dan minum jamu
Setelah menunggu organ donor yang cocok selama 6 bulan, datanglah Pak Kasan menawarkan orang yang mau mendonorkan ginjalnya asal diberi imbalan Karena kondisi Tn. Kasim semakin memburuk, tawaran diterima dan transplantasi dilakukan
Pasien menolak karena merasa sehat dan sakitnya hanyalah sapaan dan cobaan dari Tuhan
MASALAH :
1
Tn. Karim didiagnosis oleh dokter menderita penyakit gagal ginjal yang cukup parah Dokter menyarankan untuk melakukan transplantasi ginjal, namun pasien menolak Pasien merasa dirinya sehat dan sakitnya adalah sapaan dan cobaan dari Tuhan Keluarga mendesak pasien untuk mau melakukan transplantasi ginjal
Kondisi pasien semakin memburuk selama 6 bulan ke depan, dan belum mendapat donor organ Pak Kasan menawarkan seseorang yang mau mendonorkan ginjalnya asalkan menerima imbalan
Agama Kristen :
Penyebab utama sakit dalam agama Kristen Protestan adalah karena dosa, Pemberontakan manusia (+iblis) terhadap Allah (dosa manusia pertama). (Kej.3; Rm. 8:19-23)
Agama Katolik :
Katolik mempercayai bahwa segala Allah itu Maha Baik, maka segala sesuatu yang tidak baik bukan berasal dari Allah. Demikian halnya dengan penyakit yang membawa penderitaan bagi manusia. Penyakit bukanlah berasal dari Allah, melainkan dari kelalaian manusia sendiri dan konsekuensi bahwa manusia memiliki tubuh yang dapat terserang oleh penyakit akibat kelalaiannya sendiri
Agama Budha :
Sakit, cacad, dan penderitaan adalah buah atau akibat dari perbuatan buruk yang dilakukan di masa lalu,termasuk di kehidupan kehidupan yang lalu. (VinayaI,301-302)
Agama Hindu :
Menurut ajaran Hindu, Bhuwana Agung atau Alam Raya maupun Bhuwana Alit atau Alam Kecil (Badan Manusia) terdiri dari unsur vata (angin), pitta (api), kapha (air). Kalau unsur-unsur ini tidak seimbang baik dari dalam maupun dari luar maka akan menyebabkan penyakit.
PRO DAN KONTRA PENYAKIT MERUPAKAN SAPAAN DAN COBAAN DARI TUHAN
Pro
Kontra
1. Tuhan bisa memakai penyakit sebagai ujian 2. Dapat meningkatkan derajat keimanan manusia 3. Sebagai jalan untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan
1. Merupakan kelalaian diri sendiri (tidak bisa menjaga kesehatan) 2. Berasal dari lingkungan ( virus, bakteri, jamur, dll)
TRANSPLANTASI ORGAN
Definisi : Transplantasi organ adalah transplantasi atau pemindahan seluruh atau sebagian organ dari satu tubuh ke tubuh yang lain, atau dari suatu tempat ke tempat yang lain pada tubuh yang sama. Tujuan : Transplantasi ini ditujukan untuk menggantikan organ yang rusak atau tak befungsi pada penerima dengan organ lain yang masih berfungsi dari donor. Donor organ dapat merupakan orang yang masih hidup ataupun telah meninggal.
1.Agama Islam :
Donor Hidup
memiliki kepemilikan penuh atas miliknya harus seseorang yang dewasa atau usianya mencapai dua puluh tahun dilakukan atas keinginannya sendiri tanpa tekanan atau paksaan dari siapapun Organ yang disumbangkan tidak boleh organ vital yang mana kesehatan dan kelangsungan hidup tergantung dari itu Tidak diperbolehkan mencangkok organ kelamin
Donor Meninggal
Dilakukan setelah memastikan bahwa si penyumbang ingin menyumbangkan organnya setelah dia meninggal persetujuan bisa dilimpahkan kepada pihak keluarga penyumbang terdekat yang dalam posisi dapat membuat keputusan atas penyumbang organ atau jaringan yang ditentukan dapat menyelamatkan atau mempertahankan kualitas hidup dipastikan secara prosedur medis bahwa si penyumbang organ telah meninggal
2. Agama Kristen
Transplantasi organ harus disesuaikan dengan tujuan dan esensinya menurut kehendak Allah
3. Agama Katolik
Menurut pandangan agama Katolik sendiri transplantasi organ itu diperbolehkan sebagai amal dan tindakan cinta kepada seseorang yang membutuhkan
4. Agama Budha
Organ tubuh yang telah didonorkan pada kehidupan lampau tidak berhubungan dengan tubuh kehidupan sekarang
5. Agama Hindu
Transplantasi organ harus dilakukan atas prinsip yajna yaitu pengorbanan tulus iklas tanpa pamrih dan bukan dilakukan untuk maksud mendapatkan keuntungan material
PRO
Memudahkan transplantasi organ
KONTRA
Indonesia merupakan negara beragama
Meningkatkan kriminalitas
Melanggar hukum
Menumbuhkan partisipasi masyarakat bila melihat / mengetahui jual beli organ dan pelapor dilindungi Pemerintah membangun badan lembaga khusus untuk organorgan transplantasi
Sistem legal pendonoran organ dengan baik Mempertegas sanksi hukum bila ditemukan kasus jual beli organ
Meningkatkan anggaran dana kesehatan negara Meningkatkan promosi kesehatan
KESIMPULAN
Setiap orang memiliki persepsi berbeda tetang penyakit. Dalam kasus ini Tn. Karim mengganggap sakit yang ia derita hanyalah suatu sapaan dan cobaan yang diberikan Tuhan. Tapi, sebagai seorang dokter tetap harus memeriksa sesuai dengan prosedur. Tindakan yang nanti akan dilakukan selanjutnya (transplantasi organ ginjal) harus berdasarkan persetujuan pasien karena setiap manusia memiliki kebebasan untuk menenukan dirinya sendiri tidak dibatasi, tidak adanya paksaan fisik atau tekanan psikologis. Namun tindakan yang dilakukan harus memenuhi persyaratan yang sudah ada tanpa melanggar norma hukum, etika, moral dan agama yang berlaku
DAFTAR PUSTAKA
Transplantasi organ. Available: http://www.scribd.com. Accessed on: 11 January 2013 Definisi Sakit. Available http://www.scribd.com/doc/64089121/Definisi-SEHAT-DanSakit-Menurut-WHO. Accessed on 10 January 2013 Sakit dalam pandangan islam. Available http://sagaislamicnet.blogspot.com/2009/10/sakit-dalam-pandanganislam.html. Accessed on 10 January 2013 D. Wiradharma, Penuntun Kuliah Etika Profesi Medis, Jakarta: Universitas Trisakti 2011 Sampurna B, Syamsu Z, Siswaja TD. Bioetik dan Hukum Kedokteran. Jakarta: Pustaka Dwipar; 2007. P.30-2, 84.