You are on page 1of 21

SIKLUS HIDUP PLASMODIUM MALARIA

Ada 4 spesies plasmodium yang menginfeksi manusia : Plasmodium falciparum Plasmodium vivax Plasmodium malariae Plasmodium ovale Ciri utama siklus hidup plasmodium adalah adanya 2 siklus hidup yaitu : Siklus aseksual pada vertebrata Siklus seksual yang dimulai pada vertebrata dan seterusnya berlanjut pada nyamuk

Sejarah siklus hidup plasmodium malaria


Laveran 1880 menemukan parasit dalam darah manusia Galgi 1886 P. vivax, P. malariae Celli cs 1890 P. falciparum Ross cs 1897 siklus parasit pada nyamuk anopheles Manson 1900 penularan plasmodium pada manusia oleh nyamuk Raffaele 1934 siklus schizogoni pada erytrocit manusia Garnham cs 1947 siklus exoerythrociter dalam hepar manusia

Daur hidup ke 4 spesies malaria pada manusia umumnya sama

Proses : - Fase aseksual ( Skizogoni ) dalam tubuh manusia - Fase seksual ( Sporogoni ) dalam tubuh nyamuk Fase aseksual mempunyai 2 daur : (dalam tubuh manusia) 1. Skizogoni eritrosit 2. Skizogoni ekso/pre-eritrosit dalam sel hati

A.Daur skizogoni praeritrosit ( exoeritrosit ) Ada 2 stadium : 1. Skizogoni primer 2. Skizogoni sekunder hipnozoit Nyamuk anopheles betina dengan P. Malaria menusuk manusia Sporozoit peredaran darah sel - sel hati Pembelahan inti + sitoplasma merozoid dalam jumlah yang banyak Skizon pecah anak sel merozoid keperedaran darah eritrosit daur eritrosit

Skizogoni pada P. vivax dan P. ovale hipnozoit untuk beberapa bulan sampai tahun jadi aktif

Skizogoni Jaringan pada Malaria


Spesies Fase Praeritrosit Besar Skizon Jumlah Merozoit

P. Vivax P. Falciparum P. Malariae P. Ovale

6 8 hari 5 - 7 hari 12 16 hari 9 hari

45 mikron 60 mikron 45 mikron 70 mikron

10.000 40.000 2.000 15.000

B. Daur skizogoni eritrosit Merozoid eritrosit dengan cara menempel dengan bagian anterior pada dinding eritrosit :
Reseptor Glikoforin Membran eritrosit + membran merozoit Invaginasi Menutup dinding eritrosit Membulat membentuk vakuola, inti bentuk cincin trofozoid skizon merozoid sporulasi merozoid memasuki eritrosit baru generasi berikut parasitemia meningkat

Morfologi merozoid pada gambar II

Setelah 2 - 3 generasi ( 3 - 15 hari ) merozoid menjalani pertumbuhan proses gametositogenesis Terbentuk gametosit jantan ( mikrogametosit dan gametosit betina ) ( Makrogametosit )

Beberapa Sifat Perbandingan dan Diagnostik pada Empat Spesies Plasmodium pada Manusia
Plasmodium Falciparum Daur Praeritrosit Hiponozoit Jumlah Merozoit hati Skizon hati Daur Eritrosit Pembesara Eritrosit Titik titik Eritrosit Pigmen Jumlah Merozoit Eritrosit Daur dalam Nyamuk pada 270C 5,5 hari -40.000 60 mikron Muda & Normosit -Maurer Hitam 8 24 10 hari Plasmodium Vivax 8 hari + 10.000 45 mikron Retikulosit & Normosit ++ Scufener Kuning Tengguli 12 18 8 9 hari Plasmodium Ovale 9 hari + 15.000 70 mikron Retikulosit & Normosit muda + Scufener ( James ) Tengguli Tua 8 10 12 14 hari Plasmodium Malariae 10 15 hari -15.000 55 mikron Normosit -Ziemann Tengguli Hitam 8 26 28 hari

Mikrogamet sitoplasma biru Pucat / merah muda, inti besar serta difus Makrogametosit sitoplasma biru, inti kecil padat Morfologi gametosit lihat gambar III Bentuk gametosit sudah siap untuk dihisap nyamuk anopheles betina untuk perkembangan seksual selanjutnya

II. Fase seksual ( sporogoni ) dalam tubuh nyamuk Nyamuk anopheles betina yang mengandung gametosit plasmodium malaria dalam lambung gametosit bebas pertumbuhan jadi : Mikrogamet Makrogamet

Mikrogamet 4 - 8 flagel eksflagelase Makrogamet menjadi agak lonjong dan membentuk bukit perkawinan Makrogamet + mikrogamet zigot berubah jadi panjang ookinet bergerak menembus dinding lambung ookista membulat sporoblas sporozoit bentuk memanjang kelenjar liur nyamuk Nyamuk anopheles betina ini sekarang menjadi infektif, siap menusuk manusia dan siklus terulang kembali secara skematis.

You might also like