Professional Documents
Culture Documents
Nama Pekerjaan Melakukan Penjahitan luka perineum dengan tehnik jelujur dan subkutikuler Unit Intra Natal Care Referensi
1.
Waspodo Djoko , dr, SpOG.dkk , 2003 , Buku Acuan Asuhan Persalinan Normal JNPKK
2. Saifudin, AB dkk, Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, Pustaka SP 3. Pusdiknakes,Panduan Pengajaran Asuhan kebidanan Fisiologis Bagi Dosen Diploma III, WHO,JHPIGO,2003,hal 177-192 Objektif Perilaku Siswa Setelah membaca dan berlatih setiap langkah yang terdapat dalam Jobsheet EdisiI,cetakan I.hal P -47- 50, Jakarta: Yayasan Bina
dan dengan menggunakan alat , bahan dan perlengkapan yang terdapat di laboratorium, mahasiswa mampu melakukan penjahitan perineum dengan tehnik jelujur dan subkutikuler sesuai dengan langkah-langkah atau prosedur yang telah ditetapkan Dasar Teori Perlukaan bisa sembuh karena pembentukan jaringan-jaringan baru, yakni jaringan bekas luka akan tumbuh kembali diantara sisi luka untuk kemudian menyatu kembali. Penjahitan akan membawa sisi perlukaan menyatu untuk mempermudah pertumbuhan jaringan bekas luka Tujuan dari penjahitan luka perineum ialah :
Job Sheet)
1
1. Untuk mendekatkan jaringan-jaringan agar proses penyembuhan bisa terjadi lebih sempurna., proses penyembuhan luka itu bukanlah hasil dari penjahitan tersebut tetapi hasil dari pertumbuhan jaringan.
2.
Petunjuk Baca dan pelajari lembaran kerja yang tersedia dengan baik. Perhatikan dan ikuti petunjuk dari dosen. Tanyakan pada dosen bila terdapat hal-hal yang kurang dimengerti atau dipahami Penjahitan perineum dilakukan oleh setiap mahasiswa . Keselamatan Kerja Setiap langkah dilakukan secara sistematis dan hati-hati Untuk penolong , terapkan prinsip pencegahan infeksi , termasuk diantaranya cuci tangan memakai sarung tangan DTT atau steril, dan perlengkapan pelindung pribadi ( celemek yang bersih , penutup kepala atau ikat rambut ) Pastikan bahwa semua peralatan , perlengkapan dan bahan bahan tersedia dan berfungsi dengan baik ,semua peralatan harus dalam kedaan desinfeksi tingkat tinggi atau steril . Permukaan tempat pemeriksaan , peralatan dan benda benda lain yang akan dan telah bersentuhan dengan kulit tak utuh / selaput mukosa darah , harus dianggap terkontaminasi sehingga setelah selesai digunakan harus dilakukan proses pencegahan infeksi secara benar . Berhati hati saat menangani benda tajam dan melakukan dekontaminasi serta memproses alat yang terkontaminasi secara benar , merupakan cara efektif untuk meminimalisir risiko infeksi , tidak hanya bagi ibu , tapi juga terhadap penolong persalinan dan staff kesehatan lainnya . Job Sheet)
2
Pekerjaan Laboratorium
Peralatan Bak insntrumen bertutup yang steril berisi: Sarung tangan Pemegang jarum (Nalfoeder) Jarum jahit otot Jarum jahit kulit (ukuran 10 ) Benang Catgut Choromik (ukuran 2/0 atau 3/0) Pinset chirurgis Pinset anatomis Gunting benang Kom berisi bethadin (secukupnya) Kasa steril (secukupnya) Bahan - bahan
Phantom panggul
Phantom perineum Perlengkapan: Perlengkapan ibu : 2 kain bersih,1 handuk,washlap, celana dalam, softek Perlindungan Pribadi : kaca mata, masker, celemek, dan alas kaki yang tertutup Job Sheet)
3
Prosedur Pelaksanaan No 1 Menyiapkan diperlukan perineum Langkah Kerja alat-alat untuk dan bahan yang Gambar
melakukan
penjahitan
Memberitahu dilakukan
ibu
tindakan
yang
akan
Job Sheet)
4
Sentuhlah dengan jari seluruh area lukanya. Lihatlah dengan jelas puncak lukanya ,buat jahitan melalui pertama 1cm diatas akhir puncak jahitan luka,gunakan pincet untuk menarik jarum jaringannya,ikatlah tersebut dengan simpul mati dan pendekkan ujung simpul sampai kira-kira 1cm
Jahitlah mucosa vagina dengan menggunakan jahitan jelujur sampai cincin hymen yang kemudian akan menembus mukosa vagina sampai kebelakang cincin hymen , dan ditarik keluar pada luka perineum. Perhatikan betapa dekatnya jarum ke puncak luka perineum
Gunakan tehnik jahitan jelujur saat menjahit lapisan ototnya.lihat letak ototnya, penting untuk menjahit otot ke otot , rasakan dasar dari luka karena pada waktu anda sudah mencapai ujung luka, berarti anda sudah menutup lapisan otot yang dalam
Job Sheet)
5
10
Setelah mencapai ujung yang paling akhir dari luka, putarlah arah jarum dan mulailah menjahit kearah vagina, dengan mengunakan jahitan subcuticuler
11
Tusukan jarum dari robekan perineum kearah vagina dibelakang cincin hymen untuk diamankan, diikat dengan simpul mati dan potong benangnya hingga tersisa 1cm
12
Periksa kembali vagina untuk memastikan bahwa tidak ada sesuatu yang tertinggal (kassa, tampon atau alat) didalam vagina ibu
13
Membersihkan
genital
ibu
dengan
air
14
15
Job Sheet)
6
Evaluasi Mahasiswa melakukan penjahitan perineum dengan teknik jelujur dan subkutikuler secara individu Penilaian dilakukan dengan menggunakan checklist
Bandung tgl 1 April 2005 Kepada Yth : bag laboratoruum Intra Natal Care
Peralatan Bak insntrumen bertutup yang steril berisi: Sarung tangan Pemegang jarum (Nalfoeder) Jarum jahit otot Jarum jahit kulit (ukuran 10 ) Benang Catgut Choromik (ukuran 2/0 atau 3/0) Pinset chirurgis Pinset anatomis Gunting benang Kom berisi bethadin (secukupnya) 1 sachet 1 buah 1 buah 1 buah 1 pasang 1 pasang 1 pasang 1 buah
Job Sheet)
7
Bahan - bahan
Phantom panggul
Phantom perineum
Perlengkapan: Perlengkapan ibu : 2 kain bersih,1 handuk,washlap, celana dalam, softek Perlindungan Pribadi : kaca mata, masker, celemek, dan alas kaki yang tertutup Tempat sampah basah Tempat sampah kering Nier bekken : 1 buah : 1 buah : I buah.
Job Sheet)
8