Professional Documents
Culture Documents
Diajukan Oleh : Kelompok Tani TANI KALICIP Desa Dukuhtengah, Kecamatan Margasari
ZAENAL ABIDIN
KALICIP
A. LATAR BELAKANG Desa Dukuhtengah merupakan salah satu desa yang masuk dalam wilayah Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal. Dengan topografi dataran rendah. Desa Dukuhtengah memiliki potensi yang cukup besar dibidang pertanian. Hal ini didukung pula oleh sebagian besar masyarakatnya yang masih menggantungkan mata pencahariannya pada sector pertanian. Potensi pertanian desa Dukuhtengah terdiri dari : Sawah Tegalan Pekarangan : 45 : 25.253 : 62.075 Hektar Hektar Hektar Hektar
Dari luasan sawah yang ada tersebut di atas, sebanyak 120 ha merupakan sawah yang dapat ditanami 2-3 kali dalam satu tahun (IP 300). Sementara sisanya yaitu sekitar 42.867 ha praktis hanya ditanam 1 kali dalam setahun (IP 100). Hal ini dikarenakan usaha tani sangat erat kaitannya dengan kesediaan air yang saat ini relatif terbatas padahal pengairan di Desa Dukuhtengah sebagian besar setengah tehnis. Percepatan waktu tanam merupakan salah satu alternatif untuk dapat memanfaatkan ketersediaan air yang terbatas. Alat mesin pertanian (Alsintan) sebagai hasil teknologi yang dapat mempercepat atau memperlancar kegiatan di bidang pertanian dapat memberi manfaat banyak kepada petani, khususnya di Desa Dukuhtengah. Alsintan berupa pompa air dapat mempercepat ketersediaan air dari Suangai Kalicip sedangkan mesin perontok untuk mempercepat masa panen. Apabila penggunaan alsintan dalam usaha ini bisa diterapkan secara optimal maka potensi pertanian yang ada di Desa Dukuhtengah dapat diperdayakan secara optimal pula. Hal ini dapat meningkatkan pendapatan serta kesejahteraan petani, khususnya di Desa Dukuhtengah.
Kaitan dengan mesin perontok padi saat panen yang berbarengan / panen raya kurangnya tenaga kerja sehingga banyak petani yang merugi akibat panen terlambat untuk merontokan.
B. KONDISI SAAT INI a. Keterbatasan Air Yang Terbatas Beberapa areal sawah di desa Dukuhtengah masuk dalam wilayah dengan topografi dataran rendah namun ketersediaan air teknis dari bendung Kali Pondoh sangat terbatas. Hal ini mengakibatkan petani cukup kesulitan dalam mengairi sawahnya di musim sadonan, ketika hujan sudah tidak banyak lagi. Dengan adanya sungai di Desa Dukuhtengah sebenarnya bisa dimanfaatkan oleh para petani, namun harus diangkut menggunakan alat mesin pertanian (Alsintan). Namun sayangnya air yang terbuang begitu saja belum dimanfaatkan karena adanya pompa air yang dibutuhkan para petani. b. Pengembangan Sentra Tanaman Pangan Khususnya Padi dan Jagung Pada tahun 2007, Desa Dukuhtengah mendapatkan perhatian pemerintah berupa bantuan Benih P2BN dan Jagung Hibrida melalui Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Tegal untuk kegiatan Pengembangan Peningkatan Produksi Beras Nasional. Disamping itu Desa Dukuhtengah mendapat bantuan Benih Jagung untuk uji Multiverietas Jagung Hibrida secara bergulir.
C. KONDISI YANG DIHARAPKAN Dengan adanya berbagai kondisi nyata sebagaimana yang diungkapkan di atas, maka Kelompok Tani Kalicip berupaya memberdayakan dan memasyarakatkan penggunaan alsintan pompa air untuk dapat mengatasi kendala-kendala tersebut. Untuk itu Kelompok tani Kalicip Desa Dukuhtengah bermaksud mengajukan bantuan pompa air dengan kapasitas mesin 24-26 PK. Jika hal ini bisa diwujudkan tentunya akan sangat membantu masyarakat petani di Desa Dukuhtengah dalam mensiasati keterbatasan air dan kekeringan yang selalu melanda setiap tahun untuk suaha taninya.
Apabila permohonan ini dikabulkan, maka pompa air tersebut akan digunakan untuk mengairi pertanian khususnya di desa Dukuhtengah.
D. PENUTUP Dengan adanya perhatian dari pemerintah berupa bantuan pompa air yang dibutuhkan oleh masyarakat petani desa Dukuhtengah diharapkan dapat meningkatkan produktifitas pertanian sehingga nantinya dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani. Dengan semakin berkembangnya jumlah alsintan yang beroperasi di desa Dukuhtengah, maka nantinya kehadiran bengkel alsintan menjadi penting. Hal ini sebenarnya dapat membuka lapangan pekerjaan bagi pemuda tani yang memiliki keahlian di bidang pemesinan. Dukungan semua pihak terutama pemerintah sangat diharapkan agar dapat lebih memberdayakan masyarakat petani utamanya dengan adanya peningkatan dan
pemasyarakatan penggunaan alsintan yang muaranya adalah pendapatan dan kesejahteraan petani meningkat.
Ketua
Sekretaris
ZAENAL ABIDIN
DASRONI
TARYOMO, A.Ma.Pd.
Seksi Operasional
Ketua
Sekretaris
ZAENAL ABIDIN
DASRONI
TARYOMO, A.Ma.Pd.