You are on page 1of 6

Pencegahan Demam Berdarah

PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH

Pendahuluan
Demam berdarah merupakan suatu penyebab kematian terutama pada anak, remaja dan dewasa, karena demam berdarah merupakan suatu penyakit yang luar biasa. Demam berdarah belum mempunyai pengobatan yang spesifik atau belum ada obat yang dapat membunuh penyebabnya yaitu virus. Pengobatan demam berdarah pada saat ini hanya memberikan pengobatan untuk mengurangi dan menyembuhkan gejala dan rasa sakitnya saja. Oleh karena itu penyakit demam berdarah hanya dapat dihindari dengan melakukan pencegahan terhadap penularan penyakit demam berdarah.

Gejala klinis demam berdarah Gejala klinis demam berdarah :


Demam 2-7 hari penderita biasanya mengalami suhu yang tiba-tiba meningkat sering disertai menggigil. Dapat terjadi kejang Tidak mau makan Muntah Sakit kepala Sakit pada daerah otot dan sendi Nyeri pada perut.

KKS SMF Ilmu Kesehatan Anak RSUPM FK- UISU, Liza & Iqbal

Pencegahan Demam Berdarah

Gejala Tambahan
Gejala yang dapat dijumpai pada saat penderita mulai bebas dari demam yaitu : 1. Perdarahan pada kulit, seperti bintik-bintik merah pada kulit. 2. Perdarahan pada hidung, muntah darah, buang air besar hitam, gusi berdarah.

Penanggulangan
Segera dibawa ke RS/Puskesmas/Dokter Praktek Dapat berobat jalan dengan menganjurkan : 1. Istirahat total selama masih demam. 2. Memberikan obat penurun panas dan dikompres hangat. 3. Dianjurkan banyak minum seperti : oralit, jus buah, sirup, susu, disamping air putih dan diberikan sedikitnya selama 2 hari. 4. Dan memonitor suhu dan jika tidak turun-turun suhunya segera bawa ke RS/Puskesmas.

Pencegahan Yang Dapat Dilakukan


Membunuh/memutuskan siklus hidup nyamuk dewasa dan jentik. Usaha yang dapat dilakukan oleh keluarga yaitu : 1. Memelihara lingkungan tetap bersih dan cukup sinar matahari. 2. Melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) yaitu dengan cara : Menutup dan mengurus tempat penampungan air. Setiap minggu agar bebas dari jentik nyamuk. Membakar, mengubur atau membuang kaleng bekas, botol bekas, tempurung, dan sampah lain yang dapat digenangi air. Sehingga tidak menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk.

KKS SMF Ilmu Kesehatan Anak RSUPM FK- UISU, Liza & Iqbal

Pencegahan Demam Berdarah

Rapikan halaman dan jangan biarkan semak-semak dan halaman tidak terurus. Bersihkan selokan agar dapat mengalir dengan lancar (jangan biarkan selokan tergenang) Bersihkan bak mandi setiap minggu dan dicikal Tidak membiarkan kain-kain/baju-baju tergantung.

3. Menyemprot kamar dengan obat nyamuk/memakai autan. Penanggulangan lain, yaitu : o Melakukan penyemprotan insektisida dan melakukan abatisasi jika diperlukan terutama pada daerah sulit air. o Biasanya penyemprotan/pengasapan dilakukan bila sudah terbukti di daerah tempat tinggal penderita terdapat resiko untuk terjadi penularan demam berdarah. Pesan untuk orang tua yang anaknya penderita demam berdarah yang mulai sembuh dan boleh pulang dari RS: 1. Kontrol setiap hari ke RS/Puskesmas selama penderita demam. 2. Berikan obat penurun panas bila diperlukan. 3. Berikan minum 4-6 gelas/hari, air putih, sirup, teh manis, jus buah, oralit. 4. Apabila sewaktu-waktu ditemui suatu tanda gawat, seperti : a. Anak tampak lemas. b. Badan dingin terutama tangan dan kaki. c. Muntah terus menerus. d. Kejang. e. Keluar darah dari hidung. f. Perdarahan lain, seperti : gusi berdarah, dan lain-lain. Segera anak dibawa kembali ke Rumah Sakit/Puskesmas. KKS SMF Ilmu Kesehatan Anak RSUPM FK- UISU, Liza & Iqbal 3

Pencegahan Demam Berdarah

Kesimpulan
Demam berdarah adalah penyakit yang banyak menyerang anak dan remaja yang sering menjadi penyebab kematian. Pengobatan demam berdarah hanya berupa pengobatan gejala dari demam berdarah, dimana penggantian cairan merupakan pengobatan yang utama. Mengadakan penyuluhan dan pencegahan terhadap pasien dan keluarganya.

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan karuniaNya penulis dapat menyelesaikan ceramah ini untuk melengkapi persyaratan dibagian ilmu kesehatan anak. Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih banyak kekurangan, maka kritik dan saran yang berbobot. Penulis harapkan sebagai masukan dan perbaikan dari tulisan ini, untuk segala kekurangan yang ada penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya. Pada kesempatan ini, perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dr. Dalan K. Keliat, Sp.A sebagai dokter pembimbing yang telah bersedia meluangkan waktunya dalam memberikan bimbingan dan pengarahan selama penulis menjalankan kepaniteraan klinik senior dibagian ini. KKS SMF Ilmu Kesehatan Anak RSUPM FK- UISU, Liza & Iqbal 4

Pencegahan Demam Berdarah

Medan, Januari 2005

Penulis

KKS SMF Ilmu Kesehatan Anak RSUPM FK- UISU, Liza & Iqbal

Pencegahan Demam Berdarah

DAFTAR ISI

Halaman Kata pangantar.....................................................................................................................i Daftar isi..............................................................................................................................ii Pendahuluan ........................................................................................................................1 Gejala klinis demam berdarah .............................................................................................1 Gejala Tambahan ................................................................................................................2 Penanggulangan...................................................................................................................2 Pencegahan Yang Dapat Dilakukan ....................................................................................2 Kesimpulan .........................................................................................................................4

KKS SMF Ilmu Kesehatan Anak RSUPM FK- UISU, Liza & Iqbal

You might also like