You are on page 1of 19

BERITA ACARA PERSIDANGAN. Nomor : 67 / Pid.B / 2010 /PN.Psp.Sbh.

Dari persidangan umum Pengadilan Negeri Padangsidempuan yang memeriksa dan mengadili perkara Pidana dengan acara Pemeriksaan Biasa pada Peradilan Tingkat Pertama, yang bersidang dengan Hakim Majelis di tempat yang disediakan untuk itu di Gedung Pengadilan Negeri Padangsidimpuan di Sibuhuan dan dilangsungkan pada hari, Senin tanggal 08 Februari 2010, dalam perkara Terdakwa : MAYANGAN HASIBUAN Susunan Persidangan : 1. ZULFADLY, SH.MH....Hakim Ketua ; 2. TRI S.SARAGIH, SH....Hakim Anggota ; 3. ABDUL AFFANDI, SH....Hakim Anggota ; 4. HASRAN HASIBUAN..Panitera Pengganti ; 5. TUTUR A. SAGALA, SH..Jaksa Penuntut Umum ; Setelah Hakim Ketua Majelis membuka persidangan dan menyatakan bahwa persidangan terbuka untuk Umum, Hakim Ketua kemudian memerintahkan Penuntut Umum untuk menghadirkan Terdakwa ke muka persidangan ; Atas perintah Hakim Ketua, Penuntut Umum membawa masuk Terdakwa ke dalam ruang persidangan ; Terdakwa hadir dipersidangan dalam keadaan bebas dengan tidak dibelenggu akan tetapi tetap dalam penjagaan yang baik oleh petugas dan atas pertanyaan Hakim Ketua, Terdakwa menyatakan sehat dan siap untuk mengikuti persidangan pada hari ini ; Selanjutnya atas pertanyaan Hakim Ketua, Terdakwa menerangkan bahwa ia telah mengetahui apa yang didakwakan kepadanya sebelum hari persidangan ini, atas pertanyaan Hakim Ketua Terdakwa menerangkan sebagai berikut ; Nama lengkap Tempat lahir Umur/tgl.lahir Jenis kelamin Kebangsaan Tempat tinggal Agama Pekerjaan : : : : : : : : MAYANGAN HASIBUAN. Janji Raja. 35 Tahun /05 Juni 1974. Laki-laki. Indonesia. Desa Janji Raja Kec.Sosa Kab.Padang Lawas . Islam. Wiraswasta.

Terdakwa dalam perkara ini ditahan 1. Penuntut Umum sejak tanggal 21 Januari 2010 s/d tanggal 09 Februari 2010 ; 2. Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 28 Januari 2010 s/d tanggal 26 Februari 2010 ; 3. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri sejak tanggal 27 Februari 2010 s/d tanggal 27 April 2009 ; Atas, pertanyaan Hakim Ketua, Terdakwa menerangkan bahwa ia tidak perlu didampingi oleh Penasihat Hukum, akan tetapi menghadap sendiri di dalam persidangan dan menerangkan bahwa ia sudah menerima Surat Dakwaan; Selanjutnya Hakim Ketua memperingatkan Terdakwa untuk memperhatikan dengan baik segala sesuatu yang terjadi dipersidangan dan memberikan keterangan dengan sebenar-benarya ; Atas pertanyaan../2

2 Atas pertanyaan Hakim Ketua, Penuntut Umum menegaskan bahwa ia sudah siap untuk membacakan Surat Dakwaannya dan atas Perintah Hakim Ketua, Penuntut Umum mebacakan Surat Dakwaannya nomor : REG PERKARA : PDM-19/Ep.1/PSDEM./01/ 2010 tertanggal 26 Januari 2009 ; Atas pertanyaan Hakim Ketua, terdakwa mengatakan bahwa ia telah mengerti dengan bunyi Dakwaan Penuntut Umum tersebut dan tidak akan mengajukan keberatannya ; Selanjutnya atas pertanyaan Hakim Ketua Majelis, Penuntut Umum mengatakan bahwa saksi-saksi dalam perkara ini telah dipanggil secara patut dan sebanyak 3 (tiga) orang sekarang sedang menunggu di luar persidangan untuk didengar kesaksiannya; Atas perintah Hakim Ketua, Penuntut Umum memanggil masuk saksi pertama dan atas pertanyaan Hakim Ketua saksi pertama menerangkan sebagai berikut : RIZAL HASONANGAN LUBIS, tempat lahir Sibodak S Jae, umur/tgl lahir, 32 tahun, 18 Oktoberi 1977, jenis kelamin laki-laki, kebangsaan Indonesia, agama Islam, pekerjaan Wiraswasta, tempat tinggal Desa Sibodak S.Jae.KecSosa Kab.Padang Lawas. Saksi menerangkan bahwa ia kenal dengan terdakwa, untuk apa ia diadili dalam perkara ini, tidak berhubungan kerabat baik karena hubungan keluarga sedarah maupun perkawinan dan tidak ada hubungan pekerjaan dengan Terdakwa, selanjutnya saksi bersumpah menurut agama yang dianutnya yaitu agama Islam, bahwa ia akan memberikan keterangan yang benar tidak lain daripada yang sebenarnya dalam perkara ini dan atas pertanyaan yang diajukan oleh Hakim Ketua saksi pertama menerangkan sebagai berikut : Hakim Ketua kepada saksi pertama : Apakah sebabnya terdakwa diajukan kepersidangan ini? Karena telah melakukan penipuan terhadap saya. Kapankah perbuatan tersebut dilakukan oleh sdr.terdakwa? Pada hari Senin tanggal 11 Mei 2009 sekira pukul 11.00 Wib . Bagaimanakah caranya terdakwa melakukan perbuatan tersebut? Begitulah pada hari Senin tanggal 11 Mei 2009 sekira pukul 11.00 wib saya datang ke Panglong UD.May di desa Aek Tinga Kec.Sosa Kab.Padang Lawas untuk menempahkan bak mobil truck Cold Diesel dan ditempat tersebut saya berjumpa dengan Terdakwa (Mayangan Hasibuan ), kemudian diantara kami terjadi kesepakatan bahwa ia (terdakwa) bersedia dan mampu untuk membuat bak mobil truck tersebut dengan harga Rp.9.000.000.- (sembilan juta rupiah ) dengan perjanjian bak mobil truck tersebut siap tanggal 11 Juni 2009 kemudian pada tanggal 10 Juni 2009 saya datang kebengkel tersebut ternyata bengkel tersebut sudah tutup dan kosong;

3 Apakah tindakan sdr setelahmelihat bengkel tersebut sudah tutup.? Saya berusaha mencari kemana bengkel tersebut dipindahkan dan pada tanggal 15 Juni 2009 saya ketahui bahwa bengkel tersebut sudah pindah ke desa Ujungbatu Kec.Sosa Kab.Padang Lawas ; Pernahkah sdr berjumpa dengan terdakwa setelah bengkel tersebut dipindahkan.? Ya, pernah yaitu pada tanggal 15 Juni 2009 ; Apakah sdr.ada menanyai terdakwa tentang bak truck tersebut? Pernah dan terdakwa mintak waktu 2 (dua) minggu untuk menyiapkan bak truck tersebut ; Setelah terdakwa membuat perjanjian apakah sdr pernah datang kebengkel tersebut untuk melihat bak teruck tersebut.? Ya,saya datang dua minggu kemudian tepatnya pada tanggal 29 Juni 2009 ternyata bak truc tersebut belum siap dan terdakwa berjanji akan mengembalikan uang panjar yang telah saya berikan sebelumnya ; Sepengetahuan sdr apakah terdakwa ini tukang bak truck..? Ya dan saya sering ke bengkel tersebut untuk memperbaiki bak mobil; Apakah alasan terdakwa sehingga bak truck tersebut tidak siap? Karena mereka pindah bengkel ; Selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Hakim Anggota I untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan terhadap saksi pertama, dan atas pertanyaan Hakim Anggota I, saksi pertama menerangkan sebagai berikut : Hakim Anggota I. kepada saksi pertama : Sepengetahuan sdr apakah bak truck tersebut sudah siap saat ini? Saya tidak tau ; Apakah sdr pernah melihat bahan-bahan bak truck tersebut di bengkel terdakwa? Tidak pernah ; Berapakah kerugian sdr akibat perbuatan terdakwa ini..? Kerugian saya Rp.4.000.000.- ( empat juta -rupiah) ; Apakah antara sdr dengan terdakwa ini sudah ada perdamaian..? Belum ada ; Atas kesempatan yang diberikan oleh Hakim Ketua, Hakim Anggota I mengatakan cukup dan tidak akan mengajukan pertanyaan lagi,selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Hakim Anggota II untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi pertama dan atas pertanyaan yang diajukan oleh Hakim Anggota II,saksi pertama menerangkan sebagai berikut ; Hakim Anggota II kepada saksi pertama : Bagaimana perasaan sdr setelah bak truck tersebut tidak siap..?

4 Saya merasa tertipudr terdakwa membacokkan parangnya sebanyak dua kali, pertama kearah punggung dan kedua kearah muka saya dan mengenai pipi kanan saya ; Pada saat sdr terdakwa membacokkan parangnya apakah sdr tidak mengelakkannya atau melakukan perlawanan.? Kejadian yang pertama saya tidak bisa mengelak karena posisi saya terjatuh dan yang kedua saya elakkan makanya mengenai pipi yang seharusnya kearah leher saya dan posisi saya pada waktu mau berdiri; Bagaimana perasaan sdr setelah kejadian Tersebut? Saya merasa trauma dan pendengaran saya dari sebelah kanan tidak baik lagi; Atas kesempatan yang diberikan oleh Hakim Ketua.Hakim Anggota II mengatakan cukup dan tidak akan mengajukan pertanyaan lagi, selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Penuntut Umum untuk mengajukan pertanyaanpertanyaan kepada saksi pertama dan atas pertanyaan Penuntut Umum saksi pertama menerangkan sebagai berikut : Penuntut Umum/5 Penuntut Umum kepada saksi pertama : Benarkah terdakwa ini yang telah melakukan penganiayaan terhadap sdr? Ya,benar karena saya sudah lama kenal dengan dia dan kami sudah sering jumpa; Sebelum terdakwa membacokkan parangnya apakah ada pertengkaran mulut antara sdr dengan terdakwa ini..? Tidak ada,baru pada saat terdakwa ada didepan saya dengan jarak lebih kurang satu meter sdr terdakwa ada mengatakan inda mabiar au di ho {saya tidak takut sama kamu}sambil merampas pisau arit kecil yang saya pegang ; Bagaimana posisi sdr pada saat dibacok oleh sdr terdakwa ini.? Posisi saya pada saat itu terjatuh dan sdr terdakwa membacokkan parangnya yang mengenai bagian bagian belakang punggung saya dan disaat saya mau berdiri sdr terdakwa membacokkan parangnya seali lagi yang mengenai pipi saya bagian kanan ; Benarkah parang ini yang dipergunakan terdakwa untuk membacok sdr(PenuntutUmum menunjuk kearah barang bukti}.? Ya,benar itulah parang yang dipergunakan terdakwa untuk membacok saya ; Selanjutnya atas pertanyaan Hakim Ketua, Terdakwa menyatakan bahwa keterangan saksi pertama adalah benar, kemudian Hakim Ketua menyatakan bahwa pemeriksaan terhadap saksi pertama telah selesai dan memerintahkan Penuntut Umum untuk memanggil masuk saksi kedua ke dalam ruang persidangan ; Atas perintah Hakim Ketua, Penuntut Umum memanggil masuk saksi kedua kedalam ruang persidangan dan atas pertanyaan Hakim Ketua saksi kedua menrangkan sebagai berikut :

5 BAGINDA DAULAY, tempat lahir Janjilobi, umur/tgl lahir 54 tahun / 03 Januari 1955, jenis kelamin laki-laki, kebangsaan Indonesia, agama Islam, pekerjaan tani, tempat tinggal desa Simanuldang Jae Kec.Ulu Barumun Kab. Padang Lawas. Saksi menerangkan bahwa ia kenal dengan terdakwa untuk apa ia diadili dalam perkara ini, tidak berhubungan kerabat baik karena hubungan keluarga sedarah maupun semenda dan tidak ada hubungan pekerjaan terdakwa, selanjutnya saksi kedua bersumpah menurut cara agama yang dianutnya yaitu agama Islam, bahwa ia akan memberikan keterangan yang sebenarnya dan tidak lain daripada yang sebenarnya dalam perkara ini, dan atas pertanyaan yang diajukan Hakim Ketua saksi kedua menerangkan Sebagai berikut : Hakim Ketua kepada saksi kedua : Apakah sebabnya Terdakwa diajukan ke persidangan ini? Karena telah melakukan penganiayaan terhadap sdr .AHMAD RIFAI NASUTION ; Kapankah/6 Kapankah perbuatan tersebut sdr terdakwa Lakaukan? Perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa pada hari Selasa tanggal 24 Februari 2009 sekira pukul 13.30 wib di lokasi perkebunan haramonting desa Janjilobi kec. Barumun Kab. Padang Lawas ; Bagaimanakah caranya sehingga Sdr. mengetahui perbuatan tersebut...? Pada saat itu saya sedang bekerja dikebun saya dilokasi perkebunan Haramonting desa Janjilobi Kec.Barumun Kab.Padang Lawas saya mendengar suara menjerit dan minta tolong kemudian saya berhenti bekerja dan mencari arah suara tersebut dan dari kejauhan atau jarak lebih kurang 50 (lima puluh) meter saya melihat orang yang tergeletak kemudian saya mendakitanya, setelah dekat baru saya melihat sdr. Ahmad Rifai Nasution telah berlumuran darah ; Setelah melihat kejadian tersebut apakah tindakan yang Sdr lakukan.? Tindakan saya pertama melihat luka sdr Ahmad Rifai Nasution kemudian memberikan pertolongan dengan membalut lukanya dengan baju yang saya pakai baru saya menghubungi keluarnya dan tak lama kemudian keluarga sdr Ahmad Nasution datang bersama paramedis yang langsung melakukan pertolongan kemudian sdr Ahmad Nasution dibawak oleh keluarganya pulang ; Apakah sdr tau siapa yang telah melakukan penganiayaan terhadap sdr Ahmad Rifai Nasution?

6 Ya, tau yaitu sdr. Ali Ahmad Lubis als Dikot (terdakwa ini }; Bagaimanakah caranya sehingga sdr mengetahui bahwa sdr.terdakwa ini yang telah melakukan penganiayaan tersebut..? Saya mengetahuinya pada saat saya membalut luka sdr Ahmad Rifai Nasution saya sempat bertanya siapa yang telah melakukan perbuatn tersebut dan sdr.Ahmad Rifai Nasution menjawab si Dikot ; Mengetahuikah sdr apa sebabnya sdr.terdakwa ini melakukan perbuatan tersebut.? Saya tidak tau apakah sebabnya sdr. terdakwa ini melakukan perbuatan tersebut ; Apakah sebelumnya ada permasalahan antara terdakwa ini dengan sdr. Ahmad Rifai Nasution..? Tidak tau ; Selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Hakim Anggota I untuk memberikan pertanyaan-pertanyaan pada saksi Kedua dan atas pertanyaan Hakim Anggota II,saksi kKedua menerangkan seabagai berikut : Hakim Anggota../7 Hakim Anggota I kepada saksi Kedua : Apakah sdr.tau berapa kali sdr terdakwa ini membacok sdr Ahmad Rifai Nasution? Saya tidak tau; Apakah sdr.tau bagaimana caranya sdr. terdakwa ini melakukan perbuatan tersebut.? Saya tidak tau ; Pada saat sdr.terdakwa ini melakukan perbuatan tersebut apakah sdr ada dilokasi kejadian..? Pada saat kejadian saya tidak ada ditempat,pada saat itu saya berada dilokasi kebun saya yang tidak berapa jauh dari lokasi kejadian ; Atas kesempatan yang diberikan oleh Hakim Ketua, Hakim Anggota I mengatakan cukup dan tidak akan mengajukan pertanyaan lagi, selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Hakim Anggota II untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi kedua dan atas pertanyaan Hakim Anggota II saksi menerangkan sebagai berikut : Hakim Anggota II kepada saksi kedua : Berapa jarak antara kebun sdr dengan tempat kejadian.? Jaraknya lebih kurang 300 (tiga ratus) meter; Apakah sdr ada melihat luka pada bagian punggung sdr Ahmad Rifai Nasution? Ya,ada ; Pada saat sdr datang ketempat kejadian apakah sdr menjumpai sdr terdakwa ini.? Saya tidak menjumpai ditempat kejadian ; Adakah orang lain selain dari sdr Ahmad sdr. terdakwa

7 Rifai Nasution di tempat kejadian.? Ditempat kejadian tidak ada orang lain yang saya temukan selain dari sdr. Ahmad Rifai Nasution ; Apakah antara terdakwa dengan sdr.AhmadRifai Nasution sudah ada perdamaian? Saya tidak tau ; Atas kesempatan yang diberikan oleh Hakim Ketua, Hakim Anggota II mengatakan cukup dan tidak akan mengajukan pertanyaan lagi, selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Penuntut Umum untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi kedua, dan atas pertanyaan Penuntut Umum saksi menerangkan sebagai berikut : Penuntut Umum kepada saksi kedua : Pada saat sdr.berjumpa dengan sdrAhmad Rifai Nasution apakah dalam keadaan sadar atau pingsan..? Pada saat saya menjumpainya ia dalam keadaan sadar ; Ditempat kejadian apakah sdr.ada menemukan Parang (barang bukti)? Saya tidak ada menemukan parang (barang bukti) ditempat kejadian ; Apakah sdr../8 Apakah sdr.tau kemana sdr.terdakwa ini pergisetelah melakukan perbuatan tersebut? Saya tidak tau ; Atas kesempatan yang diberikan oleh Hakim Ketua, Penuntut Umum mengatakan cukup dan tidak akan mengajukan pertanyaan lagi ; Selanjutnya atas pertanyaan Hakim Ketua, terdakwa menerangkan bahwa keterangan saksi kedua adalah benar ; Kemudian Hakim Ketua menyatakan bahwa pemeriksaan saksi kedua dalam perkara ini telah selesai, dan atas pertanyaan Hakim Ketua, Penuntut Umum mengatakan bahwa untuk menhadirkan saksi berikutnya mohon persidangan diundur guna untuk memberikan kesempatan kepadanya untuk menghadirkan saksi lainnya dalam perkara ini pada persidangan yang akan ditetapkan ; Atas permohonan Penuntut Umum, Hakim Ketua setelah bermusyawarah lalu mengundurkan persidangan selama 2 (dua) minggu yaitu pada hari Senin tanggal 25 Mei 2009 pukul 13.00 wib dengan acara pemeriksaan saksi-saksi, bertempat di Gedung Pengadilan Negeri Padangsidimpuan di Sibuhuan dan memerintahkan Penuntut Umum untuk menghadirkan terdakwa dan saksi-saksi pada hari persidangan yang telah ditentukan tersebut, kemudian Hakim Ketua menutup persidangan ; Demikian Berita Acara Persidangan lanjutan ini dibuat dengan ditanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera Pengganti ; Panitera Pengganti, Hakim Ketua,

HASRAN HASIBUAN

TOMMY MANIK, SH

BERITA ACARA../9 BERITA ACARA SIDANG LANJUTAN Nomor : 228 / Pid.B / 2009 / PN.Psp.Sbh.Dari persidangan Umum Pengadilan Negeri Padangsidimpuan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Pidana Biasa pada peradilan tingkat pertama, bersidang dengan Hakim Majelis di Gedung yang disediakan untuk itu di Sibuhuan Jalan KH. Dewantara Sibuhuan, dan dilangsungkan pada hari Senin tanggal 25 Mei 2009, pukul 13.00.Wib dalam perkara pidana atas nama Terdakwa : ALI AHMAD LUBIS Als DIKOT Susunan Persidangan : 1. TOMMY MANIK, SH...Hakim Ketua ; 2. TAUFIK PANDU JOMANTARA, SH..Hakim Anggota ; 3. DICKY WAHYUDI SUSANTO, SH....Hakim Anggota ; 4. HASRAN HASIBUAN..Panitera Pengganti ; 5. TUTUR A. SAGALA, SH..Jaksa Penuntut Umum ; Setelah persidangan dibuka oleh Hakim Ketua dan dinyatakan sebagai persidangan yang terbuka untuk umum, kemudian Hakim Ketua memerintahkan Penuntut Umum untuk menghadirkan Terdakwa di muka persidangan ; Selanjutnya Terdakwa dipanggil masuk kedalam ruang persidangan, dan atas pertanyaan Hakim Ketua, ia menerangkan bahwa ia dalam keadaan sehat dan siap untuk mengikuti persidangan hari ini ; Kemudian Hakim Ketua menerangkan sesuai dengan catatan berita acara persidangan yang lalu, bahwa acara persidangan hari ini adalah untuk mendengarkan keterangan dari saksi-saksi dalam perkara ini ; Selanjutnya atas pertanyaan Hakim Ketua, Penuntut Umum mengatakan bahwa saksi-saksi dalam perkara ini telah hadir 1 (satu) orang dan sekarang menunggu diluar persidangan untuk didengar keterangannya sehubungan dengan perkara ini ;

9 Atas perintah Hakim Ketua, Penuntut Umum memanggil masuk saksi ketiga tersebut keruang persidangan, kemudian atas pertanyaan Hakim Ketua saksi ketiga menerangkan bahwa ia bernama : MARHAN HARAHAP, tempat lahir Sibuhuann, umur/tgl lahir 39 tahun / 05 Mei 1972, jenis kelamin laki-laki, kebangsaan Indonesia, Islam, pekerjaan tani, tempat tinggal Desa Pintu Padang Kec. Ulu Barumun Kab.Padang Lawas Saksi menerangkan bahwa ia kenal dengan terdakwa untuk apa ia diadili dalam perkara ini,tidak berhubungan kerabat baik karena hubungan keluarga sedarah maupun semenda dan tidak ada hubungan pekerjaan terdakwa, selanjutnya saksi ketiga bersumpah menurut cara agama yang dianutnya yaitu agama Islam, bahwa ia akan memberikan keterangan yang sebenarnya dan tidak lain daripada yang sebenarnya dalam perkara ini, dan atas pertanyaan yang diajukan Hakim Ketua saksi ketiga menerangkan sebagai berikut : Hakim Ketua kepada saksi ketiga : Apakah sebabnya Terdakwa diajukan ke persidangan ini..? Karena telah melakukan penganiayaan terhadap sdr.Ahmad Rifai Nasution ; Kapankah perbuatan tersebut sdr.terdakwa Lakukan.? Pada hari../10 Pada hari selasa tanggal 24 Februari 2009 sekira pukul 13.30. Bagaimanakah caranya sehingga Sdr mengetahui perbuatan tersebut..? Pada hari Selasa tanggal 24 Februari saya bersama dengan sdri. Tirajana Br. Pulungan dan sdri Meli br Daulay sedang bekerja dikebun sdr. Ahmad Rifai Nasution dan sekira pukul 13.30 saya mendengar suara jeritan minta tolong, kemudian saya bersama sdri. Tirajani br. Pulungan dan sdri.Meli br Daulay mendekati suara yang minta tolong tersebut dan kami temukan sdr. Ahmad Rifai Nasution sudah tergeletak berlumuran darah; Apakah tindakan sdr.setelah melihat kejadian Tersebut ? Tindakan saya, menjaga sdr. Ahmad Rifai Nasution sambil menunggu keluarganya datang ; Pada saat sdr pertamakali melihat korban bagaimana posisisnya? Posisnya pada saat saya jumpai berdiri, luka dipipinya telah dibalut dengan baju dan tetap mengelurkan darah ; Taukah sdr.berapa kali terdakwa ini membacok korban ? Saya tidak atau karena saya tidak melihat kejadian tersebut; Apakah sdr.ada membawa korban berobat ke Rumah Sakit. ? Saya tidak ada membawa sdr.Ahmad Rifai Nasution (korban) ke Rumah Sakit karena sdr.Baginda Daulay telah menghubungi

10 keluarga korban tak lama kemudian dating abang korban yaitu Mantri H.Amir Nasution memberikan pengobatan dengan menjahit luka korban dan membalutnya kemudian membawa korban pulang kerumahnya; Pada sdr.datang kelokasi kejadian apakah sdr ada berjumpa dengan dr.terdakwa ini.? Ditempat kejadian saya tidak ada bertemu dengan terdakwa ; Bagaimanakah caranya sehingga sdr.mengetahui bahwa yang melakukan penganiayaan adalah terdakwa ini..? Pada saat saya menjumpai korban saya sempat bertanya kepada korban apa yang telah terjadi dan korban menjawab berkelahi dengan sdr Dikot (terdakwa) ini ; Apakah sdr.sudah lama kenal dengan terdakwa ini..? Saya sudah lama kenal dengan terdakwa, kami adalah satu kampung ; Sebelum kejadian apakah ada permasalahan sdr terdakwa ini dengan korban.. ? Sepengetahuan saya antara terdakwa dan korban tidak ada permasalahan ; Apakah./11 Apakah antara terdakwa dengan korman sudah ada perdamaian.? Saya tidak tau ; Selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Hakim Anggota I untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi ketiga, dan atas pertanyaan Hakim Anggota I saksi ketiga menerangkan sebagai berikut : Hakim Anggota I kepada saksi ketiga : Sebelum kejadian apakah sdr.ada melihat terdakwa dilokasi tersebut..? Ya, ada saya melihat sdr.terdakwa bekerja dikebunnya sedang menananam pohon karet; Apakah sdr ada melihat sdr terdakwa membawak parang pada saat bekerja di kebunnya? Terdakwa pada saat bekerja dikebunnya ada membawa parang dan saya lihat terdakwa mempergunakan parangnya untuk membuat lobang tempat pohon karet ditanam ; Apakah kebun terdakwa dengan kebun sdr Ahmad Rifai Nasution berdekatan..? Kebun terdakwa dengan kebun sdr.Ahmad Rifai Nasution adalah berdampingan ; Pada saat sdr melihat sdr Ahmad Rifai Nasution telah mengalami luka-luka apakah sdr terdakwa ini masih berada dikebunnya.? Saya tidak ada melihat terdakwa dilokasi kejadian setelah sdr Ahmad Rifai Nasution terluka ;

11 Atas kesempatan yangdiberikan oleh Hakim Ketua,Hakim Anggota I mengatakan cukup, selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Hakim Anggota II untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi ketiga, dan atas pertanyaan Hakim Anggota II saksi menerangkan sebagai berikut : Hakim Anggota II kepada saksi ketiga : Sebelum kejadian apakah sdr ada melihat sdr terdakwa menjumpai sdr. Ahmad Rifai Nasution..? Tidak, karena terus bekerja ; Apakah sdr.Ahmad Rifai Nasution sebelum kejadian sudah ada dilokasi. ? Ya, tapi jarak mereka ada sekitar 500 meter ; Adakah sdr mendengar duara ribut-ribut sebelum sdr Ahmad Rifai Nasution menjerit minta tolong? Saya tidak ada mendengar suara rebut-ribut sebelum kejadian ; Bagaimana keadaan korban pada saat sdr. Menjumpainya..? Kedaan korban pada saat itu saya lihat berlumuran darah, luka dipipi kanan sudah dibalut dengan baju dan punggung bagian belakang darah keluar ;

Apakah../12 Apakah korban pada saat itu dalam keadaan sadar atau pingsan.? Korban saya jumpai dalam keadaan sadar dan bisa diajak bicara ; Pada saat sdr menjumpai korban apakah ada orang ditempat tersebut selain korban? Pada saat saya sampai dilokasi kejadian sudah banyak oaring mengerumuni dan memberikan pertologan pada korban; Apkah sdr.sempat berbicara dengan korban pada saat itu..? Ya, saya sempat menanyakan korban siapa yang melakukan penganiayaan tersebut dan korban menjawab katanya si Dikot (terdakwa) ; Atas kesempatan yang diberikan oleh Hakim Ketua,Hakim Anggota II mengatakan cukup dan tidak akan mengajukan pertanyaan lagi selanjutnya, Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Penuntut Umum untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi ketiga, dan atas pertanyaan Penuntut Umum saksi menerangkan sebagai berikut : Penuntut Umum kepada saksi ketiga : Bagaimana posisis korban pada saat sdr.jumpai.? Posisis korban pada saat saya menjumpainya berdiri dan masih dipegang oleh warga yang duluan ada dilokasi kejadian ; Pada saat sdr tiba ditempat kejadian apakah Sdr. ada melihat parang/barangbukti? Saya tidak ada melihat parang / barang bukti ditempat kejadian ; Apakah sdr kenal dengan parang ini (Penuntut

12 Umum menunjuk kearah barang bukti )? Ya saya kenal, itu adalah parang yang dipakai pada saat bekerja dikebunnya pada hari kejadian ; Atas kesempatan yang diberikan oleh Hakim Ketua, Penuntut Umum menyatakan cukup dan tidak akan mengajukan pertanyaan lagi ; Selanjutnya atas pertanyaan Hakim Ketua, Terdakwa menyatakan bahwa ia merasa keberatan atas keterangan yang diberikan oleh saksi ketiga, karena saksi ketiga tau permasalahannya, atas pertanyaan Hakim Ketua saksi kelima mengatakan tetap pada keterangannya ; Kemudian Hakim Ketua menyatakan bahwa pemeriksaan terhadap saksi ketiga telah selesai ,dan atas pertanyaan Hakim Ketua, Penuntut Umum mengatakan bahwa saksi-aksi dalam perkara ini sudah cukup; Selanjutnya Hakim Ketua menyatakan bahwa pemeriksaan saksi-saksi dalam perkara ini telah selesai dan acara selanjutnya adalah pemeriksaan terhadap diri terdakwa dan memerintahkan Penuntut Umum untuk menghadapkan terdakwa ke muka persidangan ; Atas perintah Hakim Ketua, Penuntut Umum membawa ke muka persidangan terdakwa dan atas pertanyaan yang diajukan oleh Hakim Ketua Majelis, Terdakwa menerangkan sebagai berikut ; Hakim Ketua./13 Hakim Ketua kepada Terdakwa . Apa sebabnya Sdr diajukan kepersidangan ini.? Karena saya telah melakukan penganiayaan terhadap sdr. Ahmad Rifai Nasution ; Kapankah perbuatan tersebut sdr.lakukan ? Pada hari Selasa tanggal 24 Februrai 2009 sekira pukul 13.30 wib di lokasi kebun Parkantangan desa Pintu Padang Kec.Ulu Barumun Kab. Padang Lawas ; Coba sdr.jelaskan bagaimana caranya sdr. melakukan perbuatan tersebut? Caranya pertama saya membacokkan parang yang ada ditangan kanan saya kearah punggungnya kemudian membacokakan parang tersebut kearah mukanya dan kena pada bagian pipi sebelah kanan kemudian korban membacokkan parang yang ada ditangannya kearah leher saya kemudian saya tangkis dan parangnya berhasil saya rampas selanjutnya korban minta tolong sayapun melepaskan tangannya, saya melihat luka dipipi kanannya dan mengeluarkan darah kemudian saya pergi meninggalkan korban menuju desa Pintu Patang Kec.Ulu Barumun ; Apakah sebabnya sehingga sdr.melakukan perbuatan tersebut.? Karena saya merasa kesal melihat kebun saya telah dibabat oleh orang suruhan sdr korban ; Kapankah kebun sdr.dibabat oleh suruhan korban..?

13 Pada hari Selasa tanggal 24 Februari 2009 sekira pukul 13.30 wibdi lokasi kebun Parkantangan desa Pintu Padang Kec.Ulu Barumun Kab. Padang Lawas pada saat saya sedang bekerja saya melihat suruhan korban yaitu sdr. Marhan Harahap, sdri Meri br Daulay dan sdri Ijah br. Pulungan kemudian saya menegur mereka dengan mengatakan mengapa kalian bekerja diatas tanah saya ini,siapa yang menyuruh kalian kemudian mereka menjawab kami bekerja atas suruhuan pemilik tanah ini yaitu sdr. Ahmad Rifai Nasution, kami bekerja untuk cari makan selanjutnya saya menunggu sdr. Ahmad Rifai Nasution di lokasi kebun tersebut ; Apa tindakan sdr selanjutnya.? Setelah menunggu lebuh kurang 15 (lima belas) menit sdr. Ahmad Siregar datang dengan mengenderai sepeda motor menuju kebun sdr. Baginda Daulay kemudian memarkirkan sepeda motornya di rumah gubuk sdr Baginda Daulay dan dengan berjalan kaki menuju kebunnya, saya datang mendekatinya dan setelah saya sampai dihadapannya./14 dihadapannya saya bertanya kenapa abang suruh orang bekerja membabat diatas tanah saya kemudian korban menjawabbukan saya yang menyuruhnya, yang menyuruh mereka sdr. Tholib Hasibuan mendengar ucapan korban terebut saya merasa emosi dan langsung membacokkan parang yang ada ditangan saya kearah punggungnya ; Berapa kali sdr membacoknya? Saya membacoknya sebanyak dua kali, pertama kearah punggungnya dan yang kedua kali kearah mukanya dan mengenai bagian pipi sebelah kanan ; Pada saat sdr.membacokkan parang apakah sdr korban ada melakukan perlawanan.? Ada, korban membacokkan parang babat yang ada ditangan kanannya, akan tetapi saya bisa menangkisnya dan merampas parang terebut dari tangan korban ; Apakah korban ada mengalami luka dan mengeluarkan darah..? Ya, korban mengalami luka dan mengeluarkan darah ; Adakah orang lain ditempat kejadian selain sdr. dengan korban..? Ya, ada orang suruhan korban sedang bekerja tapi tidak ada yang melihatnya ; Apakah sudah ada perdamaian antara sdr. dengan korban..? Sampai saat ini belum ada perdamaian antara kami ;

14 Selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Hakim Anggota I untuk mengajukan pertanyaan kepada terdakwa, dan atas pertanyaan Hakim Anggota I terdakwa menerangkan sebagai berikut : Hakim Angota I kepada Terdakwa : Sejak kapan Sdr kenal dengan korban? Saya kenal setahun yang lalu ; Sebelum sdr.melakukan penganiayaan tersebut apakah sudah ada permasalahan antara sdr dengan korban? Permasalahan antara kami memang ada,dimana korban menyuruh orang lain untuk membabat diatas tanah milik saya dan sudah sering saya ingatkan bahwa tanah tersebut adalah milik saya akan tetapi korban tidak mau tau katanya tanah tersebut dibelinya dari orang Janjilobi ; Pada saat menjumpai korban apakah sdr. sudah membawa parang? Ya,pada saat itu saya membawa parang tapi tidak ada niat untuk melukai korban hanya untukmenanyakan permasalahan lahan saya yang telah dikuasai korban ; Sejak kapan sdr punya niat untuk membacok korban? Sebelumnya./15 Sebelumnya saya tidak ada niat untuk membacokkanya akan tetapi setelah saya Tanya mengapa disuruhnya orang lain membabat diatas tanah saya baru timbul niat saya untuk membacoknya ; Atas kesempatan yang diberikan oleh Hakim Ketua, Hakim Anggota I mengatakan cukup dan tidak akan mengajukan pertanyaan lagi, selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Hakim Anggota II untuk mengajukan pertanyaan kepada terdakwa dan atas pertanyaan Hakim Anggota II terdakwa menerangkan sebagai berikut : Hakim Angota II kepada Terdakwa : Apakah sdr tau apa akibat dari perbuatan sdr tersebut..? Saya tau dimana korban mengalami luka dan mengeluarkan darah ; Bagaimana perasaan sdr setelah melakukan perbuatan tersebut? Saya merasa menyesal ; Atas kesempatan yang diberikan oleh Hakim Ketua, Hakim Anggota II menyatakan cukup dan tidak akan mengajukan pertanyaan lagi, selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Penuntut Umum untuk mengajukan pertanyaan terhadap terdakwa dan atas pertanyaan yang diberikan oleh Penuntut Umum terdakwa menerangkan sebagai berikut : Penuntut Umum kepada Terdakwa : Setelah sdr melakukan penganiayaan apakah sdr tau bagaimana kondisi korban.? Saya tidak tau bagaimana kondisi korban, karena saya meninggalkan korban dan

15 pulang kerumah saya di desa Pintu Padang Kec.Ulu Barumun ; Kapankah sdr ditangkap oleh Polisi.? Saya tidak ada ditangkap oleh Polisi, pada malam sesudah kejadian saya diantar oleh sdr. Duan Nasution ke Kantor Polisi di Sibuhuan untuk menyerahkan diri ; Ada berapa kali sdr.membacok korban? Saya membacoknya sebanyak tiga kali tapi yang kena dua kali ; Kenalkah sdr.dengan barang bukti ini..? Ya,kenal parang tersebut adalah yang saya pakai untuk membacok korban, sedangkan baju dan celana adalah pakaian korban pada saat kejadian ; Apakah sebelumnya sdr sudah pernah dihukum? Saya belum pernah dihukum ; Atas kesempatan yang diberikan oleh Hakim Ketua, Penuntut Umum menyatakan cukup dan tidak akan mengajukan pertanyaan lagi ;

Selanjutnya/16 Selanjutnya Hakim Ketua mengatakan bahwa pemeriksaan dalam perkara ini telah selesai dan acara selanjutnya adalah Tuntutan terhadap diri terdakwa atas pertanyaan Hakim Ketua, Penuntut Umum mengatakan bahwa ia belum siap untuk membacakan tuntutannya dan memohon kepada Haim Ketua untuk menunda persidangan pada hari yang akan ditetapkan guna memberikan kesempatan kepadanya untuk menyusun tuntutannya ; Atas permohonan Penuntut Umum, maka Hakim Ketua setelah bermusyawarah, mengundurkan hari persidangan sampai pada hari Senin, tanggal 08 Juni 2009 pukul 13.00 Wib. bertempat di Gedung Pengadilan Negeri Padangsidimpuan di Jln. KH Dewantara Sibuhuan dengan acara untuk mendengar Tuntutan Penuntut Umum dan memerintahkan Penuntut Umum untuk menghadirkan terdakwa pada persidangan yang telah ditentukan tersebut, kemudian Hakim Ketua menutup persidangan ; Demikian Berita Acara Persidangan lanjutan ini dibuat dengan ditanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera Pengganti.Panitera Pengganti, Hakim Ketua,

HASRAN HASIBUAN

TOMMY MANIK,SH.

16

BERITA ACARA/17 BERITA ACARA SIDANG LANJUTAN Nomor : 228/ Pid.B / 2009/ PN.Psp.Sbh.Dari persidangan Umum Pengadilan Negeri Padangsidimpuan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Pidana Biasa pada peradilan tingkat pertama,bersidang dengan Hakim Majelis di Gedung yang disediakan untuk itu di Jalan KH. Dewantara Sibuhuan dan dilangsungkan pada hari Senin, tanggal 08 Juni 2009 pukul 13.00 wib dalam perkara atas nama terdakwa : ALI AHMAD LUBIS Als DIKOT Susunan Persidangan : 1. TOMMY MANIK, SH...Hakim Ketua ; 2. TAUFIK PANDU JOMANTARA, SH..Hakim Anggota ; 3. DICKY WAHYUDI SUSANTO, SH....Hakim Anggota ; 4. HASRAN HASIBUAN..Panitera Pengganti ; 5. TUTUR A. SAGALA, SH..Jaksa Penuntut Umum ; Setelah persidangan dibuka oleh Hakim Ketua dan dinyatakan sebagai persidangan yang terbuka untuk umum, kemudian Hakim Ketua memerintahkan Penuntut Umum untuk menghadirkan Terdakwa di muka persidangan ; Selanjutnya Terdakwa dipanggil masuk kedalam ruang persidangan, dan atas pertanyaan Hakim Ketua, ia menerangkan bahwa ia dalam keadaan sehat dan siap untuk mengikuti persidangan hari ini ; Seterusnya Hakim Ketua menerangkan bahwa sesuai dengan catatan berita acara persidangan yang lalu acara persidangan hari ini adalah untuk Tuntutan ; Atas pertanyaan Hakim Ketua, Penuntut Umum menerangkan bahwa Tuntutan atas diri terdakwa siap dibacakan pada persidangan hari ini, serta memohon kepada Hakim Ketua agar diberi kesempatan untuk membacakan Tuntutannya ;

17 Atas kesempatan yang diberikan oleh Hakim Ketua, selanjutnya Penuntut Umum membacakan Tuntutannya yang diperbuat oleh TUTUR A.SAGALA, SH, NIP.230027207 Ajun Jaksa Madya, bertanggal 08 Juni 2009, Nomor : REG.PERKARA :PDM-34/PSDEM/EP.1/04/2009, yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

Selanjutnya..18 Selanjutnya, setelah Penuntut Umum membacakan Surat Tuntutannya lalu Penuntut Umum menyerahkan Asli dan turunan Tuntutan tersebut kepada Majelis Hakim, lalu Hakim Ketua menyerahkan turunan Tuntutan tersebut kepada terdakwa ; Atas pertanyaan Hakim Ketua, Terdakwa menyatakan bahwa telah mengerti akan isi Tuntutan Jaksa Penuntut Umum tersebut ; Selanjutnya atas pertanyaan Hakim Ketua,Terdakwa mengatakan bahwa ia akan mengajukan pembelaannya secara lisan dimuka persidangan yang pada okonya terdakwa menyesali perbuatannya dan tidak akan mengulangi lagi dan memohon supaya Hakim Ketua untuk menjatuhkan hukuman yang seringan-ringannya ; Atas pertanyaan Hakim Ketua,Penuntut Umum mengatakan cukup dan ia tidak akan mengajukan repliknya lagi serta menegaskan bahwa ia tetap pada Tuntutannya ; Selanjutnya, setelah bermusyawarah Hakim Ketua menyatakan bahwa untuk menyusun putusannya, maka persidangan diundur sampai pada hari Senin, tanggal 22 Juni 2009 dengan acara pembacaan Putusan, dan memerintahkan Penuntut Umum untuk menghadirkan terdakwa pada persidangan yang telah ditentukan, kemudian Hakim Ketua menutup persidangan ; Demikian berita acara siding lanjutan ini diperbuat dengan ditanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera Pengganti.-

Panitera Pengganti,

Hakim Ketua,

HASRAN HASIBUAN

TOMMY MANIK, SH

18

BERITA ACARA../19 BERITA ACARA SIDANG LANJUTAN Nomor : 228 / Pid.B / 2009 / PN.Psp.Sbh.Dari persidangan Umum Pengadilan Negeri Padangsidimpuan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Pidana Biasa pada peradilan tingkat pertama, bersidang dengan Hakim Majelis di Gedung yang disediakan untuk itu di Jalan KH Dewantara Sibuhuan dan dilangsungkan pada hari Senin, tanggal 22 Juni 2009, pukul 10300.Wib dalam perkara pidana atas nama Terdakwa : ALI AHMAD LUBIS Als DIKOT Susunan Persidangan : 1. TOMMY MANIK, SH...Hakim Ketua ; 2. TAUFIK PANDU JOMANTARA, SH..Hakim Anggota ; 3. DICKY WAHYUDI SUSANTO, SH....Hakim Anggota ; 4. HASRAN HASIBUAN..Panitera Pengganti ; 5. TUTUR A. SAGALA, SH..Jaksa Penuntut Umum ; Setelah persidangan dibuka oleh Hakim Ketua dan dinyatakan sebagai persidangan yang terbuka untuk umum, kemudian Hakim Ketua memerintahkan Penuntut Umum untuk menghadirkan Terdakwa di muka persidangan ; Selanjutnya Terdakwa dipanggil masuk kedalam ruang persidangan, dan atas pertanyaan Hakim Ketua, ia menerangkan bahwa ia dalam keadaan sehat dan siap untuk mengikuti persidangan hari ini ; Kemudian Hakim Ketua menerangkan bahwa sesuai dengan catatan berita acara persidangan yang lalu acara persidangan hari ini adalah untuk membacakan Putusan, untuk bermusyawarah lalu Hakim Ketua menskors persidangan ; Setelah mencabut skors persidangan, Hakim Ketua membuka kembali persidangan dan menyatakan persidangan terbuka untuk umum dan selanjutnya membacakan amar putusannya yang berbunyi sebagai beikut : MENGADILI:

19 1. Menyatakan terdakwa : ALI AHMAD LUBIS Als DIKOT telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penganiayaan ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 3(tiga) tahun; 3. Menetapkan bahwa lamanya masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan sepenuhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 5. Memerintahkan agar barang bukti berupa : - 1 (satu) potong celana panjang warna abu-abu terdapat bekas darah yang mengering ; - 1 (satu) potong baju kaus warna abu-abu terdapat lumuran darah kental yang mengering, dikembalikan kepada yang berhak yaitu saksi korban Ahmad Rifai Nasution dan - 1 (satu) bilah parang besi ujungnya bengkok dan genggamannya dililit dengan tali karet dan ujungnya bertuliskan PIP, dimusnahkan ; 6. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp.1000.-(seribu rupiah) ; Kemudian setelah putusan tersebut diucapkan oleh Hakim Ketua seterusnya memberitahukan kepada Penuntut Umum ,terdakwa dan Penasehat Hukum untuk menerima putusan atau banding dalam waktu yang telah ditentukan Undang-undang ; Setelah itu persidangan dalam perkara ini dinyatakan ditutup ; Demikian berita acara ini siding ini dibuat dengan ditandatangani oleh Hakim Ketua dan Panitera Pengganti ; Panitera Pengganti, Hakim Ketua

HASRAN HASIBUAN

TOMMY MANIK,SH

You might also like