You are on page 1of 5

i.

Tujuan Menentukan perubahan entalpi reaksi dengan cara kalorimetri. Hipotesis Suhu akan bertambah setelah Asam Klorida (HCl) dicampur dengan Natrium Hidroksida (NaOH) Dasar teori Perubahan entalpi standar (HO ) adalah perubahan entalpi (H) reaksi yang diukur pada kondisi standar yaitu pada suhu 298 K dan tekanan 1 atm . Satuan H adalah kJ dan satuan H molar reaksi adalah kJ/mol.

ii.

iii.

Jenis-jenis perubahan entalpi: a) Entalpi pembentukan standar (HfO ) = (Standard Entalpy of Formation) b) Entalpi penguraian standar (HdO ) = (Standard Entalpy of Dissosiation) c) Entalpi pembakaran standar (HcO ) = (Standard Entalpy of Combustion) d) Entalpi Penetralan Entalpi penetralan adalah perubahan entalpi(H) yang dihasilkan pada reaksi penetralan asam (H+) oleh basa (OH-) membentuk 1 mol air. Satuan entalpi penetralan adalah kJ/mol Contoh: NaOH(aq) + HCl(aq) NaCl(aq) + H2O(l) Hn = -890,4 kJ/mol Penentuan Perubahan Entalpi ( H ) dengan Kalorimetri Adalah cara penentuan kalor reaksi dengan menggunakan kalorimeter. Proses pengukuran kalor reaksi disebut kalorimetri. Perubahan entalpi adalah perubahan kalor yang diukur pada tekanan konstan. Untuk menentukan perubahan entalpi dilakukan dengan cara yang sama dengan penentuan perubahan kalor yang dilakukan pada tekanan konstan. Perubahan kalor pada suatu reaksi dapat diukur melalui pengukuran perubahan suhu yang terjadi pada reaksi tersebut. Pengukuran perubahan kalor dapat dilakukan dengan alat yang disebut kalorimeter. Kalorimeter adalah suatu sistem terisolasi ( tidak ada perpindahan materi maupun energi dengan lingkungan di luar kalorimeter ). Rumus yang digunakan adalah :

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

qreaksi= - qlarutan
q = m x c x T

qkalorimeter = C x T
dengan : q = jumlah kalor ( J ) m = massa zat ( gram ) T = perubahan suhu ( oC atau K ) c = kalor jenis ( J / g.oC ) atau ( J / g. K ) C = kapasitas kalor ( J / oC ) atau ( J / K ) 9. Oleh karena tidak ada kalor yang terbuang ke lingkungan, maka kalor reaksi = kalor yang diserap / dibebaskan oleh larutan dan kalorimeter, tetapi tandanya berbeda.

qreaksi = (qlarutan + qkalorimeter )

iv.

Variabel : a. Variabel bebas b. Variael terikat c. Variabel respon Alat dan bahan: 1. 2. 3. 4. 5.

: : :

v.

Alat Kalorimeter sederhana Termometer Gelas Ukur 25 ml Gelas kimia 25 ml Pipet

Jumlah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 2 buah

Bahan 1. Larutan HCl 1M 2. Larutan NaOH 1 M

Jumlah 10 ml 10 ml

vi. Prosedur / Langkah kerja : 1. Siapkan kalorimeter sederhana yang telah dibuat 2. Masukkan 10 ml larutan HCl 1 M dengan pipet ke dalam gelas ukur dan ukur suhunya, kemudian masukkan ke dalam

3.

4. 5. 6. 7. 8. vii.

kalorimeter yang telah anda buat (Peringatan : jangan memegang termometer langsung dengan tangan tetapi pakailah kapas atau tissu.) Masukkan 10 ml larutan NaOH 1 M dengan pipet ke dalam gelas ukur dan ukur suhunya. Jika suhu kedua larutan berbeda tentukan suhu rata-rata sebagai suhu awal. (Perhatian : termometer harus dalam keadaan bersih sebelum digunakan untuk mengukur larutan.) Masukkan Larutan NaOH tersebut ke dalam kalorimeter yang berisi larutan HCl Segera tutup kembali kalorimeter (termometer sudah terpasang dalam kalorimeter). Aduk larutan dengan cara memutar-mutar termometer dan amati perubahan suhunya (tunggu 5 menit). Catat suhu konstannya sebagai suhu akhir! Hitunglah perubahan entalpi yang terjadi Data Pengamatan Suhu Awal Suhu Akhir 32O C =305 K t Suhu Akhir-Suhu Awal =305 K 303 K =2 K H -16,8 kJ/mol

Larutan HCl 1M Larutan NaOH 1M Suhu rata-rata

30O C + 273 K =303 K 30O C + 273 K =303 K 303K 303K 2 =303 K

viii. 1. 2. 3. 4.

Analisis Data : Perhitungan perubahan entalpi pada reaksi ini dianggap bahwa : Larutan dianggap sama dengan air. Selama reaksi berlangsung energi yang berpindah ke lingkungan diabaikan. Kalor jenis air = 4,2 J/g.K Massa jenis air = 1 g/cm3 Cara menentukan perubahan entalpi : Molar = mol/volume atau M = n/v Sehingga mol = M . v volume dalam satuan liter (L)

a. Persamaan reaksi yang terjadi : NaOH(aq) + HCl(aq) NaCl(aq) + H2O(l) b. Mol HCl = M x V = 1 x 0,01 = 0,01 mol c. Mol NaOH = Mx V = 1 x 0,01 = 0,01 mol d. Q larutan = m . c . t m = massa larutan (g)

c = kalor jenis larutan (J/g.K) t = perubahan suhu (K) Q reaksi = -Q Larutan = - m . c . t = - 20 g x 4,2 J/g.K x 2 K 168 J =0,01mol H reaksi = - 16800 J/mol = - 16,8 kJ/mol Pertanyaan : 1. Apakah reaksi di atas termasuk reaksi yang menyerap kalor atau reaksi yang melepas kalor ? Termasuk reaksi yang melepas kalor karena kalor dilepas dari sistem ke lingkungan sehingga lingkungan (termometer) bertambah suhunya. 2. Apakah reaksi tersebut bersifat eksterm atau endotrem ? Bagaimana tanda harga H reaksinya ? Reaksi tersebut merupakan reaksi eksoterm karena melepaskan kalor dari sistem ke lingkungan. Entalpi sistem sebelum reaksi lebih besar daripada sesudah reaksi, maka perubahan entalpi negatif. Entalpi sistem berkurang, sehingga harga H = negatif (-). 3. Tulis persamaan termokimia untuk reaksi tersebut ! NaOH(aq) + HCl(aq) NaCl(aq) + H2O(l) Hn= - 16,8 KJ/mol IX. Kesimpulan : Reaksi eksoterm adalah reaksi yang melepas energi. Kalor berpindah dari sistem ke llingkungan. harga H = - karena entalpi sistem sebelum reaksi lebih besar daripada sesudah reaksi. Reaksi endoderm adalah reaksi yang menyerap energi. Kalor berpindah dari lingkungan ke sistem. Harga H = + karena entalpi system sesudah reaksi lebih besar daripada entalpi system sebelum reaksi. Pada reaksi asam klorida (HCl) dengan natrium hidroksida (NaOH) termasuk reaksi eksoterm karena kalor di lepas dari sistem ke lingkungan sehingga lingkungan (termometer) bertambah suhunya. Reaksi asam klorida (HCl) dengan natrium hidroksida (NaOH) termasuk dalam entalpi penetralan karena perubahan

entalpi yang dihasilkan pada reaksi penetralan asam (H+) oleh basa membentuk satu mol air (H2O). X. Daftar Pustaka : Tim kimia dasar.2009.Penuntun praktikum Kimia dasar I.Surabaya:Unipress Johari, J.M.C dan Rachmawati, M.2009. Kimia 2-Termokimia. Esis Budi Utami dkk . 2009. Kimia untuk SMA/MA Kelas IX BSE. JP press www.crayonpedia.org www.wikipedia.com www.google.com www.kimia-asyik.blogspot.com www.chem-is-try.org www.kimiadahsyat.blogspot.com www.qmia.co.nr www.diannovitasari.wordpress.com

You might also like