You are on page 1of 7

LABORATORIUM TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI MEDAN Lembar Praktikum Mahasiswa Kelompok: IV Pengajar: Tanggal Praktik: 07 Mei 2013

Kelas: TPJJ-4A Ir. Ependi Napitu, M.T.

PENGUJIAN KEPADATAN LAPANGAN DENGAN SAND CONE (PB 0103 76)

1. MAKSUD: Untuk memeriksa kepadatan di lapangan pada lapisan tanah atau lapisan perkerasan yang telah dipadatkan. Pengujian yang diuraikan di sini hanya berlaku terbatas pada ukuran butiran tanah dan batuan tidak lebih dari 5 cm diameternya. Yang dimaksud dengan kepadatan lapangan adalah berat kering per satuan isi.

2. PERALATAN: a. Tabung pasir dengan isi lebih kurang 4 liter. b. Corong kalibrasi pasir dengan diameter 16,51 cm. c. Pelat alas untuk penempatan corong dengan lubang berbentuk lingkaran tengah 16,51 cm. d. Timbangan berkapasitas minimal 10 kg dengan ketelitian sampai 0,1 kg. e. Pasir bergradasi lewat saringan no. 10 (2mm) dan tertahan pada saringan no. 200 (0,075mm) dalam kondisi kering dan tidak mengandung bahan pengikat. f. Peralatan lain untuk membuat lubang : Perlu cangkul, sendok, obeng runcing, paku besar, kuas. g. Kontainer untuk pemeriksaan kadar air.

LABORATORIUM TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI MEDAN Lembar Praktikum Mahasiswa Kelompok: IV Pengajar: Tanggal Praktik: 07 Mei 2013 Kelas: TPJJ-4A Ir. Ependi Napitu, M.T.

3. CARA MELAKUKAN:

a. Menentukan isi tabung pasir : Bila alat terbuat dari logam : ukur diameter dan tingginya dan lakukan perhitungan isi secara matematik. Bila alat terbuat dari botol transparan : i. ii. Timbang alat ( botol + corong ) = W1 gram. Letakkan alat dengan corong menghadap keatas bukalah kran dan isi dengan air sampai pebuh di atas kran. Tutuplah kran dan bersihkan sisa air yang ada di atasnya kemudian timbanglah beratnya ( W2 gram). Karena berat isi air = 1 maka isi botol pasir = berat air dalam botol. iii. Lakukan langkah di atas berulang dan ambil rata-ratanya. Perbedaan pengukuran tidak boleh lebih dari 3 cm3.

b. Menentukan berat isi pasir : i. Letakkan alat dengan corong menghadap ke atas pada alas yang rata, tutup kran dan isi corong dengan pasir sampai penuh. ii. Buka kran sehingga pasir dalam corong mengalir masuk ke dalam tabung. Selama pengisian tabung harus dijaga agar pasir dalam corong selalu penuh terisi. iii. Tutuplah corong setelah pasir dalam corong berhenti bergerak turun, bersihkan pasir yang ada dalam corong dan timbanglah (W3 gram).

LABORATORIUM TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI MEDAN Lembar Praktikum Mahasiswa Kelompok: IV Pengajar: Tangggl Praktik: 07 Mei 2013 Kelas: TPJJ-4A Ir. Ependi Napitu, M.T.

c. Menentukan berat pasir dalam corong : i. ii. Isi botol/tabung pasir secukupnya dan timbang (W4 gram). Letakkan alat dengan corong menghadap ke bawah pada alas yang datar dan bersih. iii. Buka kran sehingga pasir bergerak turun sampai pasir berhenti bergerak/mengalir. iv. v. Tutuplah kran dan timbanglah alat berisi pasir sisanya (W5 gram). Hitung berat pasir dalam corong (W4 W5) gram.

d. Menentukan berat isi tanah : i. ii. Isi alat/tabung dengan pasir secukupnya. Bersihkan lokasi titik yang akan di uji dan ratakan sehingga benar-benar datar, letakkan pelat alas dan kokohkan pelat tersebut pada empat sisinya dengan paku besar. iii. Galilah lubang pada titik yang akan di uji sesuaikan dengan lubang yang ada pada eplat alas dengan kedalam kira-kira 10 cm atau tidak melampaui satu hamparan yang dipadatkan. iv. Tanah galian lubang harus dimasukkan pada alat yang terlindung agar selama pengujian tidak terjadi penguapan misal kaleng yang tertutup. Timbang berat kaleng kosong (W9 gram) dan setelah berisi tanah timbanglah kembali (W8 gram). v. Timbanglah alat yang sudah berisi pasir (i) dan catat beratnya = (W6) gram.

LABORATORIUM TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI MEDAN Lembar Praktikum Mahasiswa Kelompok: IV Tanggal Praktik: 07 Mei 2013 Kelas: TPJJ-4A Pengajar: Ir. Ependi Napitu, M.T.

vi.

Letakkan alat/tabung sang cone dengan corong menghadap ke bawah pada lubang galian yang telah di gali. Buka kran perlahan hingga pasir bergerak turun, setelah pasir berhenti bergerak maka tutuplah krannya dan timbang beratnya (alat + sisa pasir) = W7 gram.

vii.

Tanah dari hasil penggalian ambil sebagian untuk dimasukkan pada container untuk pemeriksaan kadar air di laboratorium (W%).

4. PERHITUNGAN: Isi botol/tabung: Terbuat dari botol transparan: Isi botol = berat air = (W2 W1) cm3 = (5545 735,74) cm3 = 4809,26 cm3 Berat isi pasir:

p=

gram/cm3 =

gram/cm3 = 1,5105 gram/cm3

Berat pasir dalam corong: (W4 W5) = (4022 2596,48) gram = 1425,52 gram Berat pasir dalam lubang: (W6 W7) (W4 W5) = W10 gram (7946 3924) (4022 2596,48) = 2596,48 gram

Isi lubang:

= Ve cm3 =

cm3 = 1718,95 cm3

LABORATORIUM TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI MEDAN Lembar Praktikum Mahasiswa Kelompok: IV TanggalPraktik: 07 Mei 2013 Kelas: TPJJ-4A Pengajar: Ir.Ependi Napitu, M.T.

Berat isi tanah:

gram/cm3 =

= 1,5264 gram/cm3

Berat isi kering tanah:

d lap =

x 100% =

x 100% = 1,18%

5. PELAPORAN: Jenis Tanah Kedalaman : Lempung : 10 cm

Lokasi Pengambilan : Belakang Laboraturium Sipil Politeknik Negeri Medan Warna Tanah Dikerjakan : Coklat Kehitaman : Selasa, 07 Mei 2013

LABORATORIUM TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI MEDAN Lembar Praktikum Mahasiswa Kelompok: IV TanggalPraktik: 07 Mei 2013 Tabel 1 Data Pengujian Kepadatan Lapangan dengan Sand Cone NO TITIK Berat pasir + gelas + corong (W6) Berat sisa pasir + gelas +corong (W7) Berat pasir di dalam corong + lubang (W6 W7) Berat pasir di dalam corong (W4 W5) Berat pasir di dalam lubang W10 = (W6 W7) (W4 W5)
pasir

Pengajar: Kelas: TPJJ 4A Ir. Ependi Napitu,M.T.

I 7946 gram 3924 gram 4022 gram

1425,52 gram 2596,48 gram

(berat isi pasir)

p=

1,5105 gram/cm3 1718,95 cm3

V= Berat tanah basah (W8 W9) Berat isi tanah basah Kadar air (W%)
d

2623,81 gram 1,5264 gram/cm3

29,53% 1,18%

x 100%

D=

x 100%

LABORATORIUM TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI MEDAN Lembar Praktikum Mahasiswa Kelompok: IV Tanggal Praktik: 07 Mei 2013 Kelas: TPJJ-4A Pengajar: Ir. Ependi Napitu, M.T.

6. KESIMPULAN

Tabel 2 Hubungan Antara Jenis Tanah dengan Kadar Air Jenis Tanah Pasir Lembab Lempung Batu Loss Loam (Geluh) Lempung Tanah Organik Kadar Air 2 10 20 10 20 30 20 40 20 60 50 100

Berdasarkan pemeriksaan yang telah kami lakukan, kadar air tanah yang diperoleh adalah 29,53%. Maka dapat disimpulkan bahwa tanah yang telah diperiksa termasuk dalam kelompok tanah lempung (lihat Tabel 2).

You might also like