You are on page 1of 27

LAPORAN KEGIATAN KARYA WISATA

BALI

Laporan ini diajukan untuk memenuhi tugas mata pelajaran


bahasa indonesia

Disusun Oleh:
Nama : Siti Umaroh
Kelas : XII Ips4
Program : IPS

SMA NEGERI 1 PANGKAH


Jln.raya kalikangkung.Pangkah.Tegal
PENGESAHAN

Setelah diperiksa dan diteliti secara cermat,maka laporan perjalanan ini


disahkan pada :
Hari :
Tanggal :
Tempat :

Mengetahui
Kepala SMA NEGERI 1 PANGKAH

DRS.MZ MUTTAQIEN
NIP 195611301986031005

Pembimbing 1 Pembimbing 2

Drs moh.yahya Hesti Peni Yuliani Spd


Nip: Nip: 19700726 199702 2004
MOTTO

• Kejujuran Adalah Kunci Kesuksesan

• Bangsa Yang Baik Adalah Bangsa Yang Menghargai Budaya

Sendiri

• Warnailah Hidup Ini Dengan “Kejujuran”

• Aku Bisa Karena Biasa

• Be The Best And Not Feel The Best

• Belajarlah Selagi Kau Bisa

• Tak Ada Gading Yang Tak Retak

• No Thing Is Imposible

• Menghargai Budaya Sendiri Merupakan Cermin Masyarakat

Yang Berjiwa Pancasila

• Dimana Ada Kemauan Pasti Ada Jalan

• Warnailah Hidupmu Dengan Kejujuran


HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya Tulis ini kami susun tidak hanya untuk memenuhi Tugas mata pelajaran

Bahasa indonesia Tahun Pelajaran 2009/ 2010, tetapi juga sebagai sarana untuk

menambah wawasan dan pengetahuan serta lebih mencintai keindahan alam Negara

kita diantaranya Pulau Bali.

Maka kami ucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Drs.Mz muttaqien selaku kepala sekolah SMA Negeri 1 Pangkah yang

telah memberikan kesempatan kepada kami untuk mengikuti kegiatan karya

wisata di Pulau Bali.

2. Bapak Drs.moh Yahya. selaku wali kelas kami

3. BapakHesti Peni yuliani Spd. selaku guru Bahasa Indonesia kami yang telah

memberikan pengarahan dalam penyusunan karya tulis ini.

4. Bapak dan Ibu Guru pembimbing yang telah menjaga, mendampingi, dan

memotifasi kami selama perjalanan karya wisata ke Pulau Dewata.

5. Semua pihak yang telah membantu kami dalam penyusunan karya tulis ini

sehingga karya tulis ini dapat terselesaikan dengan baik.


Kami berharap dengan selesainya Karya Tulis ini dapat bermanfaat bagi para

pembaca khususnya kepada adik-adik kelas kami semoga karrya tulis ini dapat

menjadi penduan untuk kalian kelak.

KATA PENGANTAR

Puja dan Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha

Esa, yang telah,melimpahkan nikmat, rahmad dan karunia-Nya sehingga kami

dapat menyelesaikan laporan karya wisata ini,namun hal ini tidak lepas dari

bimbingan Bapak dan Ibu guru. Melalui karya tulis ini saya menyampaikan

ucapan terima kasih kepada Bapak dan Ibu guru yang telah mencurahkan dan

membimbing saya dalam penyusunan karya tulis ini.

Dan tidak lupa kami menyampaikan banyak terima kasih kepada:

1. Bapak Drs.Mz Mutttaqien selaku kepala sekolah SMA Negeri 1

Pangkah yang telah mengijinkan kami dalam melaksanakan karya

wisata.

2. Bapak Drs.Moh yahya selaku wali kelas kami yang telah memberikan

petunjuk dan bantuan dalam penyusunan karya tulis ini.

3. Seluruh Bapak, Ibu guru pengajar yang telah membantu dan

membimbing kami dalam penyelesian tugas karya tulis ini.


4. Dan semua kawan – kawan yang telah membantu dan mendukung

kami dalam penyelesaian tugas karya tulis ini.

Kami menyadari dengan sepenuh hati bahwa karya tulis ini jauh dari

kesempurnaan. Oleh, karena itu, saran dan berbagai kritik yang bersifat

membangun sangat saya harapkan guna untuk menyempurnakan karya tulis kami.

DAFTAR ISI

JUDUL

KATA PENGANTAR

HALAMAN PERSEMBAHAN

MOTTO

DAFTARN ISI

KATA PENGANTAR

BAB 1 PENDAHULUAN

1. Latar belakang

2. Tujuan

3. Manfaat Penulisan

4. Sistematika

BAB II ISI

1. Waktu dan pelaksanaan

A. Pemberangkatan ke pulau Bali


B. Perjalanan ke pulau Bali

C. Perjalanan ke Bali

2. Tujuan kunjungan

3. Objek wisata

A.

B.

C.

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran

LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Seiring dengan perkembangan dunia pariwisata di negara kita

terutama peninggalan–peninggalan sejarah yang tersebar dari Sabang

sampai Merauke menjadi salah satu alasan diadakan karya wisata. Karya

wisata merupakan suatu kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan oleh

sekolah kami. Karya wisata tahun ini mengambil objek – objek karya wisata

di Pulau Bali karena di sana banyak terdapat tempat – tempat wisata yang

tersohor atau terkenal di Dunia.

Kaitanya dengan karya wisata, kami ditugasi untuk membuat laporan

dalam bentuk Karya Tulis mengenai objek – objek wisata yang kami

kunjungi di Pulau Bali. Dalam menyusun laporan tersebut, kami

memerlukan data – data yang akurat. Dalam pencarian data – data yang

akurat tersebut kami mengalami suka dan duka.


2. TUJUAN

Tujuan khusus:

 Untuk memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa indonesia kelas XII tahun

ajaran 2009/2010

Tujuan Umum:

 Penulis ingin memperkenalkan profile objek-objek wisata yang ada di

pulau Bali kepada pembaca

 Sebagai wawasan tambahan informasi serta menperbanyak pengetahuan.

 Sebagai latihan untuk memperlancar sastra dan bahasa.

 Sebagai perbandingan antara teori di kelas dan kenyataan di Lapangan.

 Menanamkan rasa Cinta Tanah Air.

 Mengenal kebudayaan Nusantara.

 Untuk berlatih menyusun Karya Tulis secara Sistematis

3. MANFAAT PENULISAN

 Sebagai tambahan materi diluar sekolah.

 Melatih siswa agar dapat mengolah laporan widaya wisata

 Menambah pembendaharaan pustaka sekolah yang menunjang minat baca

siswa agar pengetahuannya lebih luas.


5. SISTEMATIK

Penulis membuat sistematika laporan sebagai berikut:

1.Pada bab pertama adalah pendahuluan. Dalam bab ini diuraikan tentang latar

belakang pemilihan obje wisata,tujuan penulisan,manfaat penulisan,serta

sistematika penulisannya.

2. Pada bab dua menguraikan tentang tempat dan waktu pelaksanaan

kunjungan,tujuan kunjungan serta isi dari pengamatan tentang kilas balik pulau

Bali dan objek-objek wisata yang ada disana,serta seni budayanya.

3. Pada bab tiga penulis mengambil kesimpulan dan saran-saran yang mana

merupakan akhur penutuo laporan serta lampiran.


BAB II
ISI

1. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

Karya wisata ini dilaksanakan pada liburan akhir semester tepatnya pada

tanggal 21 juni 2009-25 juni 2009. penulis berada di aulau Dewata Bali selama

5 hari dan mrngamati objek wisata selama 3 hari di pulau Dewata Bali.

A. Pemberangkatan

Pemberangkatan pada hari minggu, tanggal 21 juni pukul 07.30 WIB.

Sebelum pemberangkatan siswa-siswi berkumpul di SMA N 1 Pangkah pukul

06.30 WIB. Bpk.Drs.Mz.Muttaqien selaku kepala SMA N1Pangkah

memberikan pengarahan kepada siswanya yang akan melakukan karya wisata

ke Bali. SMA N 1 Pangkah memberangkatkan 4 Bus dengan jumlah 196 siswa

serta 8 guru pembimbing. Sebelum pemberangkatan kami berdoa dan dipimpin


oleh Bpk.Ali s. S.Ag. Pada pukul 07.30 WIB siswa mulai perjalanan dengan

surya tour semarang.

B.PERJALANAN KE PULAU BALI

Pada saat – saat pertama dalam perjalanan kami, semua sangat ceria

karena kami belum merasakan lelah. Masing – masing peserta sibuk dengan

kegiatanya sendiri – sendiri ada yang saling bercanda, bernyanyi,

membaca novel, membaca komik, dan ada juga yang hanya menikmati

pemandangan di luar. Tanpa terasa waktu sudah menunjukkan pukul 12.30

WIB, kami sampai dirumah makan di Demak. Disana kami makan siang

setelah itu sholat dhuhur dan ashar yang dijamak. Kemudian kami melakukan

perjalanan lagi.

Pukul 19.15 WIB kami makan malam. Selesai makan malam,kami

melanjutkan perjalanan. Suasana di dalam bus kembali ramai karena teman –

teman telah mendapatkan dan menikmati makan melam mereka, mereka

kembali bergurau dan beryanyi, bahkan nasehat Bapak dan Ibu guru

pendamping untuk segera tidur tidak dihiraukan oleh mereka.

Bus terus melaju dalam kegelapan malam yang dingin, suasana bus tetap

ramai. Senin,tanggal 22 juni pukul 04.00 WIB kami sampai pelabuhan ketapang

Banyuwangi. Disana suasana penyebrangan sangat padat sekali,sehingga kami


dapat menyebrang ke pulau Bali sekitar pukul 09.00 WIB. Dalam perjalanan

selama 1 jam kami menyebrang ke pelabuhan Gilimanuk Bali.

B. PERJALANAN DI PULAU BALI

Sekitar pukul 12.00 WITA kami makan siang dikota Negara Balu.

Kemudian kami melanjutkan perjalanan di jogger dan pantai kuta. Di sepanjang

perjalanan kami mencium bau dupa dan sesajen. Disepanjang jalan kami melihat

patung dewa serta disiap rumah ada pura yaitu tempat ibadah bagi umat Hindu-

Budha didaerah itu. Selama perjalanan di Bali,kami dipandu oleh Bli Made Gede.

Beliau seorang tour guid. Beliau menjelaskan tentang Bali dan adat istiadatnya.

Setelah itu kami menuju ke objek wisata Garuda Wisnu Kencana sekitar

pukul 19.00 Wita, disana terdapat sebuah patung Garuda dan patung Dewa Wisnu.

Pada saat itu di GWK sedang diadakan pertunjukan Tari. Setelah itu kami menuju

hotel Queen Dua.

Selasa,23 juni 2009 pada pukul 07.00 WITA kami makan pagi bersama.

Setelah itu melanjutkan perjalanan untuk melihat tarian Barong khas Bali.

Kemudian kami melanjutkan ke Tanjung Benoa sebuah objek wisata air. Pada

pukul 13.00 WITA kami makan siang di Cahayu. Dalam keadaan kenyang kami

melanjutkan perjalanan ke pasar Seni sukowati. Setelah puas berbelanja kami

melanjutkan ke pantai Sanur pukul 17.00 WITA. Tidak berlama-lama di pantai

Sanur kami melanjutkan perjalanan menuju ke hotel untuk beristirahat.


Rabu,22 juni 2009 pada pukul 07.00 WITA kami makan pagi bersama dan

cekOut untuk pulang kembali ke Tegal. Sebelum pulang k Tegal kami menuju ke

Sangeh dan makan siang di Bedugul sambil berwisata. Setelah puas diBedugul

kami melanjutkan perjalanan ke Tanah Lot. Dan dilanjutkan perjalanan k

Gilimanuk untuk pulang ke SMA N 1 pangkah.

Kamis 25 juni 2009 pukul 18.30 WIB kami tiba di SMA tercinta dan para

orang tia murid telah menanti kami.

2. TUJUAN KUNJUNGAN

A. Sebagai wawasan tanbahan informasi serta memperbanyak

pengetahuan

B. Untuk memperkenalkan objek-objek wisata dan budaya yang ada

dipulau Bali.

C. Pembaca mengetahui sedikit tentang pulau Bali dan Seni budaya di

Bali dan objek-objek wisata yang ada di Bali.

3. OBJEK WISATA

1. PANTAI SANUR

A. SEJARAH PANTAI SANUR


Pantai Sanur terletak di Desa Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan Kotamadya

Dati II Denpasar. Pantai ini terletak di sebelah Timur dan Selatan desa Sanur, yang

merupakan tepi Samudra Indonesia sebelah Selatan Pulau Bali. Tempat itu terkenal

sejak dahulu kala, terutama ketika terjadi perang Puputan Badung pada tanggal 20

September 1906 dimana Belanda mendaratkan tentaranya di sana. Dalam sejarah Bali

Kuno pantai Sanur juga terkenal, dan masdih ada tugu batu tertulis yang merupakan

Prasasti Raja Kasari Warmadewa yang berkeraton di Singhadwala tahun 917, dimana

sekarang terdapat di Blanjong Bagian Selatan Pantai Sanur. Di kalangan Pariwisata,

Pantai Sanur pertama kali diperkenalkan oleh pelukis Belgia bernama A.J.Le Mayeur

bersama istrinya Ni Polok yang menetap di sana sejak tahun 1937 dan mengadakan

pameran lukisan karyanya sendiri.

Pantai Sanur terkenal karena pemandangan dan atmosfir yang indah. Pasir

putih yang menutupi pantai sepanjang Hotel Bali Beach hingga ke Selatan (Pantai

Mertasari). Pantai ini menghadap ke arah timur sehingga akan selalu dapat menikmati

keindahan matahari terbit, dan pada sore hari di daerah pantai akan mendapatkan

suasana yang spesifik. Secara umum Sanur merupakan tempat berlibur yang

menginginkan suasana tenang.

Disisi lain pantai Sanur dimanfaatkan oleh masyarakat Hindu setempat dan

masyarakat kota Denpasar untuk menyelenggarakan kegiatan upacara keagamaan dan

upacara adat - budaya setempat. Kondisi ini perlu dilindungi karena pantai Sanur

merupakan kawasan suci. Pantai Padanggalah merupakan teluk yang berpasir hitam,
dan seperti bagian lain dari pantai Sanur, kawasan ini digunakan untuk upacara

keagamaan.

B. LETAK PANTAI SANUR

Pantai Sanur jaraknya 6 Km dari pusat kota Denpasar, dapat dicapai dengan

mobil, sepeda motor atau kendaraan umum yang menghubungkan pantai Sanur

dengan Kota Denoasar. Kendaraan umum sangat ramai mondar-mandir antara Sanur-

Denpasar, sehingga tidak ada kesulitan masalah angkutan. Pantai Sanur sangat ramai

dikunjungi oleh wisatawan Mancanegara oleh wisatawan Mancanegara maupun

Nusantara. Hari Minggu dan hari libur, tempat itu menjadi pilihan penduduk kota

Denpasar untuk rekreasi sambil mandi di laut. Pada hari bulan Purnama malamnya

banyak orang datang santai dan mandi ke sana, sambil melihat keindahan pantai di

malam hari. Selain pantainya Museum Le Mayeur juga banyak menari minat

wisatawan.

C. SUASANA PANTAI SANUR

Pantai Sanur merupakan salah satu pantai yang ada di Bali. Pantai ini

merupakan tempat wisata yang sangat indah, sehingga tidak pernah sepi dari

pengunjung baik dari wisatawan domestic maupun wisatawan mancanegara.

Di Pantai Sanur tersedia berbagai macam fasilitas antara lain Hotel bertaraf

Internasional seperti Hotel Grand Bali Beach, Hotel Hyatt, Hotel Sanur Beach, Hotel

Sindu Beach dan banyak lagi sepanjang Timur dan Tenggara pantai Sanur. Kios

barang kesenian dan Art Shop juga banyak di sana. Akomodasi dan Restourant untuk
wisatawan cukup banyak tersedia yang senantiasa siap melayani kepentingan para

wisatawan.

Daya tarik Pantai Sanur sebelah Utaranya melingkar seperti setengah

lingkaran dan bagian Selatannya berbelok dari Timur ke Barat, dimana gelombang air

lautnya tak begitu besar dan bila airnya surut terlihatlah batu karang yang

membentang berwarna-warni. Pada hari mendekati bulan mati air lautnya naik dan

gelombangnya agak besar. Di sebelah Tenggara terlihatlah gugusan pulau Nusa

Penida di seberang laut dan di sebelah Timur kelihatan panorama pantai Selatan

Pulau Bali dengan gunungnya. Pemandangan pantai Sanur juga terlihat indah pada

sore hari, karena keadaan air laut biasanya surut dan gelombangnya merupakan riak

kecil. Gugusan pulau Serangan dan bukit batu karang yang menjorok ke laut di

seberang laut terlihat dari Pantai Sanur sebelah Selatan. Panorama pantai Sanur

sebelah Selatan lebih indah dilihat pada pagi hari. Tempat meninjau yang strategis

adalah bagian Timur, di Semawang dan Mertasari. Keadaan udara di sana terasa segar

dan bertiup angin laut yang nyaman. Suasana di sepanjang pantai Sanur terang dan

teduh karena penuh dengan pohon besar. Pantai Sanur baik untuk menikmati matahari

terbit (Sun Rise)dan berjemur di sepanjang pantai yang berpasir putih.

2. BEDUGUL

Bedugul Bali, merupakan salah satu objek wisata pilihan di Bali juga. Objek

wisata ini terletak di kabupaten Tabanan dan terkenal akan danau dan restorannya.

Suhu udara di Bedugul jauh lebih dingin dibandingkan tempat wisata lainnya di Bali,
dengan suhu kurang lebih 18 drajat celcius, tentu memberikan suasana tersendiri

selama liburan di Bali. Tempat wisata Bali ini mirip dengan yang ditawarkan di

Kintamani. Pernah ke Kintamani??? Tempat ini juga menawarkan suasana perbukitan

dengan suhu sekitar 18 derajat celcius plus danau yang begitu indah.

Bedugul terkenal akan keindahan danau Tamblingan dan andapun bisa

menikmati keindahannya dengan menyewa speedboat atau perahu untuk berkeliling

danau. Objek wisata ini juga merupakan persinggahan untuk mengunjungi objek

wisata lainnya seperti Tanah Lot, Sangeh, Taman Ayun dan tempat wisata lainnya.

Sejarah Bedugul

Bedugul berasal dari kata Bedogol. Bedugul ini adalah danau beratan yang

paling dangkal, di daerah danau Bedugul ini banyak terdapat hasil pertanian. Hasil

pertanian disini yang paling banyak dijumpai adalah buah buahan dan sayuran.

Banyak jenis buah-buahan disini diantaranya adalah buah markisa, buah anggur, dan

buah manila.

Bedugul itu sebenernya nama sebuah desa. Namun orang sering salah kaprah

dengan kata Bedugul. Ada yang bilang Bedugul itu nama danau, nama pura sampe

nama pasar. Anggapan itu muncul mungkin karena selain sebagai sebuah desa,

Bedugul juga adalah sebuah kompleks. Dalam sebuah area yang kurang lebih

berdiameter 5 km, ada beberapa macam tempat yang asik buat dikunjungi. Dimulai
dari Desa Bedugul sendiri, Kebon Raya, lalu Danau Beratan (danau terbesar kedua di

bali), Pura Ulun Danu, sampe Pasar Tradisional Candi Kuning.

Kebon Raya yang ada disini lumayan luas. Di sini terdapat beratus-ratus spesies

tumbuhan, mulai dari yang indah-indah kaya bunga rose sampe yang’horo’ and

berduri-duri juga ada.

Danau Beratan juga asik. Selain airnya seger, kita bisa sewa kendaraan air yang bisa

dibawa sendiri ato sekalian dibooking ama sopirnya. Kendaraan airnya sendiri

beragam. Ada perahu dayung, perahu mesin sampe motor boat,

Kondisi Fisik Bangunan Bedugul

Secara global bangunan yang terdapa pada danau Bedugul ini adalah bersifat kuno

atau bersifat khas zaman dahuu. Danau tersebut tempatnya juga bersih dan tidak

kotor.

Pembagian-pembagian ruang Bedugul

Bangunan-bangunan yang terdapat di Bedugul yaitu kios-kios tempat penjualan oleh-

oleh diantaranya adalah kios buah-buahan, supermarket, tempat bangunan untuk

menikmati danau Bedugul.

Pengunjung, Pembeli di Bedugul

Banyak pengunjung yang datang ke danau Bedugul. Turis-turispun banyak yang

datang kesana. Disana juga banyak orang yang membeli baju, buah-buahan atau
hiasan-hiasan dinding yang tersedia disana. Pengunjung banyak berkunjung kesana

kira-kira pada saat hari libur dan study tour sekolah.

Sarana Prasarana

Isi dalam danau Bedugul ini salah satunya kapal-kapal laut yang disewakan kepada

pengunjung, adapun supermarket dan kios-kios kecil sebagai tempat pengunjung

membeli oleh-oleh bagi keluarga.

Pedagang

Didaerah danau Bedugul banyak penjual yang menjual berbagai buah-buahan hasil

pertanian disana dan berbagai baju, ukir-ukiran khas Bali, penjual disanapun sangat

ramah dan tlaten melayani pembeli. Barang-barang yang dijual disana amat mahal

tetapi kalau kita bisa menawar mungkin harganya jauh lebih murah dari pada harga

semula.

Kelebihan

Kelebihan obyek wisata di Danau Bedugul ini adalah kondisi fisik bangunannya yang

bersih dan teratur.


3. TANAH LOT

Pura Tanah Lot

'Tanah Lot' adalah sebuah objek wisata di Bali, Indonesia. Di sini ada dua pura
yang terletak di di atas batu besar. Satu terletak di atas bongkahan batu dan satunya
terletak di atas tebing mirip dengan Pura Uluwatu. Pura Tanah Lot ini merupakan
bagian dari pura Sad Kahyangan, yaitu pura-pura yang merupakan sendi-sendi pulau
Bali. Pura Tanah Lot merupakan pura laut tempat pemujaan dewa-dewa penjaga laut.
Legenda

Menurut legenda, pura ini dibangun oleh seorang brahmana yang mengembara
dari Jawa. Ia adalah Danghyang Nirartha yang berhasil menguatkan kepercayaan
penduduk Bali akan ajaran Hindu dan membangun Sad Kahyangan tersebut pada
abad ke-16. Pada saat itu penguasa Tanah Lot, Bendesa Beraben, iri terhadap beliau
karena para pengikutnya mulai meninggalkannya dan mengikuti Danghyang Nirartha.
Bendesa Beraben menyuruh Danghyang Nirartha untuk meninggalkan Tanah Lot. Ia
menyanggupi dan sebelum meninggalkan Tanah Lot beliau dengan kekuatannya
memindahkan Bongkahan Batu ke tengah pantai (bukan ke tengah laut) dan
membangun pura disana. Ia juga mengubah selendangnya menjadi ular penjaga pura.
Ular ini masih ada sampai sekarang dan secara ilmiah ular ini termasuk jenis ular laut
yang mempunyai ciri-ciri berekor pipih seperti ikan, warna hitam berbelang kuning
dan mempunyai racun 3 kali lebih kuat dari ular cobra. Akhir dari legenda
menyebutkan bahwa Bendesa Beraben 'akhirnya' menjadi pengikut Danghyang
Nirartha.

Ternyata tidak semua orang boleh masuk ke dalam pura tsb. para wisatawan
hanya diperbolehkan melongok dari bawah pura. hanya orang2 tertentu yang hendak
bersembahyang atau melakukan kegiatan keagamaan yang diperkenankan masuk ke
dalam pura. Terkait dengan konsep triangga (penggambaran tubuh manusia dari
kepala, badan hingga kaki), pura ini menjadi terkait dengan 2 tempat suci lainnya di
Tabanan, yaitu Pura Luhur Batukaru (hulu) dan Pura Puser Tasik (madya) serta Pura
Tanah Lot sebagai hilirnya. Pura hulu dan hilir ini pun digambarkan sebagai
simbolisasi lingga dan yoni, Pura Luhur Batukaru sebagai lingga (purusa)dan Pura
Tanah Lot sebagai yoni (segara). perpaduannya menjadi sumber kehidupan yang
mensejahterakan manusia disekitarnya.

Di sebelah utara pura, tepatnya di dalam gua bawah tebing, terdapat ular yang
dikeramatkan. ular pipih beracun berwarna hitam kuning ini dipercaya sebagai
selendang Dang Hyang Nirartha yang terlepas saat sedang bertapa dan hingga kini
menjadi penjaga pura. di tempat ini pula terdapat sumber air tawar bernama Tirta
Pabersihan (biasa digunakan sebagai sarana memohon kesucian).

Fasilitas

Dari tempat parkir menuju ke area pura banyak dijumpai art shop dan warung makan
atau sekedar kedai minuman. Juga tersedia toilet bersih yang harga sewanya cukup
murah untuk kantong wisatawan domestik sekalipun.
Hari Raya

Odalan atau hari raya di Pura ini diperingati setiap 210 hari sekali, sama seperti pura-
pura yang lain. Jatuhnya dekat dengan perayaan Galungan dan Kuningan yaitu
tepatnya pada Hari Suci Buda Cemeng Langkir. Saat itu, orang yang sembahyang
akan ramai bersembahyang di Pura Ini.

Pantai tanah lot ini tidak berupa pasir tetapi berupa batu-batu karang, sehingga harap
berhati-hati karena agak licin dengan lumut dan rumput-rumput lautnya.

Obyek wisata ini sangat cocok dinikmati di kala matahari akan tenggelam atau saat
sunset, karena view suset yang memantul di laut di belakang tanah lot akan
menimbulkam pemandangan yang indah sekali dengan tanah lotnya yang berupa
siluet.

Dan disekitar lokasi TanahLot ini juga sudah banyak berdiri resort-resort mahal
seperti Le meredien dengan lapangan golf nya.

Dan di sepanjang antara areal parkir dengan obyek wisatanya banyak ditemui penjual
cindera mata khas Bali. Tiket masuknya sangat murah. Jadi jangan sampai
mdilewatkan untuk mengunjungi Tanah Lot di kala sunset di Bali.
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya dapat dibuat kesimpulan

sebagai berikut :

1. Objek wisata Pantai Sanur terletak ± 6 Km dari kota Denpasar, tepatnya di

Desa Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan Kotamadya Dati II Denpasar


2. Pantai Sanur pertama kali diperkenalkan oleh pelukis Belgia bernama A.J.Le

Mayeur bersama istrinya Ni Polok yang menetap di sana sejak tahun 1937 dan

mengadakan pameran lukisan karyanya sendiri.

3. Suasana di sepanjang pantai Sanur terang dan teduh karena penuh dengan

pohon besar. Pantai Sanur baik untuk menikmati matahari terbit (Sun

Rise)dan berjemur di sepanjang pantai yang berpasir putih.

B. KRITIK DAN SARAN

Akhirnya dengan rasa syukur kami ucapkan “Alhamdulillah” karena kami

dapat menyelesaikan karya tulis ini.

Kami menyadari sepenuhnya bahwa penulisan karya tulis ini masih jauh dari

sempurna dan memiliki banyak kekurangan, seperti pepatah “Tiada Gading Yang Tak

Retak”. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak

demi kesempurnaan karya tulis ini.


DAFTAR PUSTAKA

1.
LAMPIRAN

You might also like