You are on page 1of 3

Cara Kerja Bel Listrik Sederhana

Struktur Karya Ilmiah Bentuk karya tulis ilmiah, baik makalah, report/laporan ilmiah yang berbentuk laporan-laporan penelitian, skripsi, tesis, atau disertasi, selalu akan mengikuti sistematika dan atau struktur yang telah dibuat oleh karya ilmiah. Struktur Makalah Struktur makalah ilmiah, hanya memuat cirri-ciri pokok saja, dan strukturnya juga lebih sederhana. Bentuk strukturnya sebagai berikut : Judul Abstrak/sari Tulisan/Syinopsis/Resume Pembukaan/pendahuluan Isi Penutup/Simpulan/Saran Daftar Pustaka/Acuan Lampiran-lampiran Struktur Laporan/Report, mempunyai cirri-ciri yang lebih dan rinci,maka strukturnya sebagai berikut : Judul Abstrak/sari Tulisan/Syinopsis/Resume Prakata Daftar isi Daftar table Daftar simbol Bab Pendahuluan Bab Isi/Uraian Bab Penutup/Simpulan Daftar Pustaka Lampiran-lampiran ... Read More Batang Tubuh Makalah Ilmiah Sesuai dengan struktur makalah ilmiah, batang tubuh yang dimaksud adalah terdiri dari : Pendahuluan Di dalam pendahuluan ditulis latar belakang singkt dari judul, yaitu kondisi-kondisi atau gejala-gejala yang muncul secara kronologis, alasan pemilihan judul, tujuan, manfaat, dan sebagainya. Di dalam kegiatan pendahuluan dengan topik tersendiri dikemukakanhal-hal atau masalah-masalah yang ada. Isi Makalah Di dalam makalah ditulis tindakan yang telah dilakukan, hal ini ditulis bila penulis melakukan tindakan-tindakan khusus dalam rangka berusaha memecahkan masalah, misalnya pengamatan lapangan atau melalui penelahaan keputusan atau hasil penelitian yang ada. Evaluasi dan/atau pembahasan ditulis pula dalam isi makalah yaitu uraian buah pikiran penulis tentang apa saja yang telah diuraikan terdahulu dengan cara berfikir deduktif dan induktif. Simpulan Dan Saran Simpulan pada bab yang terakhir ini biasanya hanya merupakan resume atau singkatan dari hasil-hasil evaluasi dan/atau pembahasan yang ada. Saran-saran yang diajukan adalah mengenai yang berkaitan dengan tindakan-tindakan dalam pemecahan masalah yang diuraikan secara singkat. Karena itu, saran-saran harus bersifat operasional. Daftar Pustaka. Daftar pustaka adalah bagian akhir dari struktur karya tulis ilmiah termasuk makalah. Tujuan utama daftar pustaka adalah memberi informasi mengenai dari mana orang menemukan sumber. Daftar pustaka ditulis menurut abjad nama penulis tanpa mencantumkan gelar dan nomor urut. Hal-hal yang disebutka dalam daftar pustaka dan cara penulisannya sebagai berikut : ... Read More Teknik Penulisan Dan Penomoran Makalah Karya Ilmiah Batas pengetikan. Tepi kiri teks berjarak 4 cm dari tepi kiri kertas. Tepi kanan teks berjarak 3 cm dari tepi kertas. Tepi atas dan tepi bawah masing-masing berjarak 3 cm dari tepi kertas Isi teks di ketik dengan jarak dua spasi. Dan bila diketik dengan komputer dibuat dengan rata kanan. Kertas. Makalah diketik diatas kertas HVS kuarto berwarna putih berukuran 21,5 cm x 28,5 cm. Huruf. Mesin ketik berhufur pica dengan pita hitam. Ketikan atau cetakan harus jelas dan bersih. Pengetikan makalah amat sangat dianjurkan dengan komputer dengan huruf normal. Nomor Halaman. Nomor halaman bagian isi ditulis disebelah kanan atas. Mengunakan angka arab (2, 3, 4 dst.), kecuali nomor halaman bagi bab baru ditulis ditengah bawah. Nomor pokok bahasan, ditulis dengan angka Romawi besar (I, II, III, DST.). Nomor sub pokok bahasan ditulis dengan huruf Latin besar (A, B, C dst.) Nomor anak sub pokok bahasan dengan angka Arab (1, 2, 3, dst.). Nomor anak sub pokok bahasan ditulis dengan huruf Latin kecil (a, b, c, dst.). Urutan selanjutnya ditulis dengan : Angka Arab dengan satu tanda kurung : ( 1 ), ( 2 ), ( 3 ) dst.). Huruf kecil dengan satu tanda kurung : ( a), b), c), dst.) Angka Arab dengan dua tanda kurung : (1), (2), (3), dst. Huruf kecil denga tanda dua ... Read More Klasifikasi Materi Pembelajaran Jenis materi pembelajaran dibedakan menjadi 4 yaitu : fakta, konsep, prinsip, dan prosedural. Materi jenis fakta adalah materi berupa nama-nama objek, nama tempat, nama orang, lambang, peristiwa sejarah, nama bagian

1/3

atau komponen suatu benda, dan lain sebagainya. Materi konsep berupa pengertian, definisi, hakikat, inti isi. Materi jenis prinsip berupa dalil, rumus, postulat adagium, paradigma. Materi jenis prosedur berupa langkah-langkah menelepon, cara-cara pembuata telur asin, cara-cara pembuatan bel listrik, dsb. Materi yang akan diajarkan perlu diidentifikasi apakah termasuk fakta, konsep, prinsip, prosedur, atau gabungan lebih dari satu jenis materi. Dengan mengidentifikasi jenis-jenis materi yang harus dipelajari siswa, maka guru akan mendapatkan kemudahan dalam cara mengajarkannya. Hal ini disebabkan, setiap jenis materi pembelajaran memerlukan strategi pembelajarannya atau metode, media, dan sistem penilaiannya yang berbeda-beda. Misalnya metode mengajarkan materi fakta atau hafalan adalah dengan menggunakan jembatan keledai, sedangkan metode untuk mengajarkan prosedurallah adalah demonstrasi. Dengan mengacu pada kompetensi dasar, kita akan mengetahui apakah materi yang harus dipelajari siswa itu berupa fakta, konsep, prinsip, atau prosedur. Cara yang paling mudah untuk menentukan jenis materi pelajaran yang harus dipelajari siswa adalah dengan jalan mengajukan pertanyaan tentang kompetensi dasar yang harus dikuasai siswa : Apakah kompetensi dasar yang harus dikuasai siswa berupa mengingat nama suatu objek, simbol atau suatu ... Read More Pembinaan Karakter Melalui Perpustakaan Kelas, Pajangan, dan Partisipasi Masyarakat di Sekolah Dasar A. PENDAHULUAN Pendidikan di SD/MI bertujuan untuk meletakkan dasar-dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. Tujuan itu diharapkan dapat dicapai me-lalui berbagai mata pelajaran seperti yang tercantum dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Salah satu-nya melalui Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SD/MI diharapkan dapat menanamkan dasar-dasar keterampilan (1) menyimak, berbicara, membaca, dan menulis; (2) berpikir logis, kritis, dan kreatif; (3) berkomunikasi secara jelas dan santun; serta (4) memiliki kegemaran membaca dan menulis. Dasar-dasar keterampilan ter-sebut, selain dapat menunjang keberhasilan peserta didik dalam mempelajari semua mata pelajaran di sekolah, juga memiliki peran sentral dalam per-kem-bang-an intelektual, sosial, dan emosional peserta didik. Untuk memenuhi harapan ter-sebut diperlukan suasana belajar yang kondusif. Lingkungan kelas sebagai lingkungan belajar memiliki peranan penting dalam menciptakan suasana belajar yang kondusif. Keberagaman sumber belajar, keberadaan sudut baca, dan ketersediaan pajangan sebagai media komunikasi, serta pemanfaatannya yang dinamis merupakan ciri keberhasilan penataan ling-kungan kelas yang menyenangkan. Tetu saja kebersihan, sirkulasi udara, pen-caha-ya-an, dan pengaturan tempat duduk merupakan ciri lainnya yang perlu diupaya-kan. Lingkungan kelas yang menyenangkan akan memotivasi peserta didik untuk senang belajar sehingga ... Read More media 3 dimensi Macam-macam Benda ModelModel PerbandinganModel ini dibuat terutama untuk menerangkan sesuatu obyek atau benda yang karena besarnya sukar dibawa masuk kelas atau karena kecilnya sukardiamati dengan baik. Untuk membuat model ini ketelitian perbandingan antara benda asli dengan model yang akan dibuat hendaknya diperhatikan, agar murid tidak mendapatkan pengertian yang keliru dari benda yang sebenarnya.Membuat model perbandingan memang tidaklah mudah. Misalnya kita membuat model perbandingan untuk planet atau benda-benda ruang angkasa.Untuk perbandingan antara bumi, bulan dengan planet Yupiter misalnya, kita sering kali tidak membuat per-bandingan yang sebenarnya. Misalnya besar bumi sepuluh kali bulan, tetapi kita buat model dengan perbandingan satu berbanding empat. Sebaliknya dari benda-benda yang kecil ukurannya kita lebih mudah untuk membuat model tiruannya secara tepat. Globe misalnya adalah salah satu model perbandingan. Tetapi dalam bahasan ini, globe akan dibahas dalam paragraf tersendiri karena pembuatannya memerlukan persyaratan-persyaratan khusus yang perlu diperhatikan.Model yang DisederhanakanModel ini dibuat dengan cara menyederhanakan bentuk benda yang sebenarnya. Dari bentuk benda yang lebih rumit ditiru bagian-bagian pentingnya saja. Dengan demikian model ini masih tetap menunjukkan kesan bentuk yang sebenarnya, hanya dalam wujud yang sederhana. Banyak obyek yang riil tetapi sulit untuk dipelajari secara langsung, karena rumitnya konstruksi dari benda atau obyek tersebut.Dengan model yang disederhanakan akan lebih ...

2/3

Read More

3/3

You might also like