Professional Documents
Culture Documents
com
Pengertian Dakwah dan Ilmu Dakwah
Oleh: Dr. M. Tata Taufik
Ada dua permasalahan dalam pembahasan ini, pertama mengenai pengertian dakwah
kemudian yang kedua pengertian ilmu dakwah, yang pertama merupakan pengertian kata
dakwah dalam literatur keislaman dan lebih menuju pada pengertian istilah dakwah itu
digunakan, yang kedua menuju pada pengertian dakwah sebagai ilmu.
A. Pengertian dan Tujuan Dakwah:
Di dunia Islam sendiri belum ada kesepakatan penggunaan kata dakwah
ketika diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Misalnya ada yang terjemahan
call to Allah, ketika menerjemahkan _' ,=-'
1
. Bahkan ada yang tidak
menerjemahkannya sama sekali.
2
Ada juga yang menggunakan kata
propagation
3
padahal kata propagation dalam komunikasi modern berkonotasi
negatif (mungkin karena pengaruh penggunaan oleh Hitler serta dalam istilah
politik) dan cenderung menghalalkan segala cara.
Perbedaan propaganda dengan dakwah terletak pada hasil dari
propaganda lebih mendahulukan kepentingan (keuntungan) bagi pelakunya
tanpa mempedulikan sasaran apakah beruntung atau tidak. Dalam istilah
propaganda Roger Brown (1958)
4
sasaran cenderung menjadi korban. Laswell
(1937) mendefinisikan propaganda sebagai teknik memengaruhi tindakan
manusia dengan memanipulasi representasi (penyajian). Representasi bisa
berbentuk lisan, tulisan, gambar atau musik.
5
Jadi kata propaganda memiliki
medan makna negatif dan kurang mewakili makna dakwah sebagai konsep yang
dipahami kaum muslimin. Pada literatur klasik istilah dakwah sering
dimasukkan dalam bab Tarhb min Maswi al-Akhlq dan Targb F Makrim
al-Akhlq, seperti Ibn Hajar al-Asqalni dalam Bulgh al-Marm, Abi Zakariya
Yahya Ibn Syaraf al-Nawwi, dalam Riydu al-Shlihn, banyak dimuat dalam
kitb al-Umr al-Manhiy Anha. lebih dikenal dengan aktivitas amar maruf
1
Misalnya dalam situs islamweb.net.
2
Seperti redaksi islaam.com saat menterjemahkan artikel Bin Baz berikut: Using Media for Giving
dawah.
3
Seperti dipakai dalam menterjemahkan artikel Al-Qarnee berikut Five Premises, Five Means and
Five Results of the Islamic, Propagation, oleh tim islaam.com.
4
Warner J.A.Severin & James W. Tankard.Jr. Communication, Theories, Origins, Methods, &
Uses in the Mass Media, dialihbahasakan Sugeng Haryanto. (Jakarta: Kencana, 2005) Cet. I. h. 128.
5
Warner J.Communication, h.128.
M. Tata Taufik, Pengertian Dakwah www.mtatataufik.com
nahyi munkar. Ada juga para ulama seperti Abubakar Ahmad Ibn Muhammad
Hrn al-Khilliyy (311 H), yang menulis risalah khusus tentang al-Amru bil
Maruf wa al-Nahyi anil-mukar, dalam risalah tersebut al-Khilliyy membahas
apa-apa saja yang termasuk amar maruf dan nahi munkar serta apa yang harus
dilakukan seseorang ketika melihat kemungkaran di hadapannya. Selain itu Ibnu
Taimia (728 H) menulis risalahnya tentang al-Amru bil Maruf wa al-Nahyi
anil-mukar. Risalah singkat tersebut berisikan pengertian maruf dan munkar
serta tehnik dan metode amar maruf dan nahyi munkar yang kita kenal sekarang
dengan dakwah.
Dalam buku-buku keislaman seperti sejarah islam dan pembahasan
lainnya kata dakwah sering dipakai untuk menyebut aktifitas Rasul SAW dalam
menyampaikan risalah kenabiannya. Ungkapan seperti al-dawah al-
muhammadiyah, al-dawah al-islamiyah, dawatu sirra,n dawatu jahran sering
dijumpai dalam berbagai literatur bahasa arab.
Dari sudut bahasa kata dakwah berasal dari bahasa Arab = ' yang berarti