Professional Documents
Culture Documents
Pengalaman ini saya share ketika kami merasa perlu untuk menggunakan Internet terlebih ketika
penggunaan email menjadi keharusan, utama nya untuk departemen marketing, departemen akunting untuk
eFilling dan umum nya pada semua departemen yang terhubung pada jaringan lokal area network,
menggunakan dan instalasi speedy pada lokal area network menjadi jawaban, berikut setting yang dapat
dilakukan untuk bisa internet-an pada jaringan lokal intranet kita, kuncinya ada pada gateway dan
ADSL/Router.
Panduan berikut di share bagi mereka yang awan untuk setting network, atau mereka yang baru akan
memulai menggunakan speedy, moga bermanfaat.
Langkah pertama, pastikan line telpon fixed line telah didaftarkan pada Telkom untuk penggunaan internet
Speedy, dapat menghubungi CR telkom terdekat pada area kita berada.
Kita akan mendapatkan user dan password untuk speedy yang akan kita instalasikan (misal user :
12156612001 dengan password: 9jahjhs78781), juga modem ADSL (dapat dibeli pada toko komputer).
Cari atau biasa-nya kita akan mendapatkan modem ADSL dengan spesifikasi seperti berikut :
Ada beberapa model lain yang lebih baik, bahkan sudah bisa untuk Wireless, dengan antena wireless.
Di sisi Lokal area network, kita harus siapkan HUB / SWICTH (100MB/1000MB), dan terhubung pada
komputer-komputer yang ada pada jaringan LAN dengan IP (boleh obtain atau fixed IP, yang di setting
pada (untuk XP – Show All Conection – LAN or High Speed Internet).
Berikut contoh seetting-an nya, dalam contoh berikut kita buat fixed IP dengan setting manual, pada
Local Area Properties – Internet Protocol (TCP/IP) :
berikut seterus-nya di setting pada komputer komputer yang ada pada Lokal Area Network, bisa juga kita
klasifikasikan per departemen :
Pasangkan semua perangkat pada Modem ADSL ( sedapat mungkin intalasi jaringan telpon fixed line
dekat dengan HUB/SWICTH ), pasangkan :
Langkah berikut nya, modem ADSL yang sudah terhubung pada HUB/SWICTH, akan memberikan IP
lokal 192.168.1.1, atau sebelum nya bisa kita setting pada satu PC stand allone, gunakan Card Network
pada PC stand allone tersebut untuk seeting modem ADSL, jauh lebih baik dari opsi menggunakan USB
port.
Test ping dilakukan pada beberapa PC ke IP 192.168.1.1, jika ada koneksi, berarti kita bisa mulai seeting
Modem ADSL/Router dengan mengakses http://192.168.1.1 melalui Browser (Monzila/IE).
Ketika mengakses http:/192.168.1.1 modem ADSL/Router akan meminta password biasanya usernya:
admin dengan password : password.
Setting parameter yang ada pada Web modem ADSL/Router lokal diantaranya adalah user untuk masuk ke
jaringan speedy telkom yaitu (misal: user :12156612001@telkomspeedy.com dan password :
9jahjhs78781) dan beberapa setting yang ada sesuaikan dengan panduan yang ada pada manual book
modem ADSL/Router yang kita beli. Cek Parameter Setting dari sisi LAN dan WAN pada Modem
ADSL/Router.
Jika semua setting ADSL modem telah selesai, dan Gateway IP : 192.168.1.1 sudah siap, kita bisa ping
IP DNS telkom (ping 202.134.0.155), dari beberapa PC dari departemen-departemen yang terhubung ke
HUB/SWICTH lokal area network, jika sudah bisa koneksi, berarti kita sudah siap Browsing, tinggal kita
set Web Browser kita dengan setting network : Auto detect proxy setting for this network.
Cek untuk akses beberapa situs misal nya (www.detik.com, http://mail.yahoo.co.id, dst) pada beberapa PC
yang terhubung pada HUB/SWICTH, jika bisa browser, berarti kita sudah bisa internet-an secara rame-
rame / share, setting bisa juga dilakukan pada Client Linux. Kunci Internet Share ada pada Gateway IP :
192.168.1.1
Begitu kira-kira Setting sederhana yang dapat dilakukan, tentunya masih ada kurang-nya terutama dari segi
security yang masih perlu di perhatikan, semoga dapat membantu.
usuf-buntok.blogspot.com
Kemampuan untuk melakukan Instalasi dan setting untuk sebuah Warung Internet (Warnet) selama ini
dianggap hanya dimiliki oleh mereka yang sudah lama berkecimpung didunia IT Administrator. Dengan
mematok biaya yang cukup lumayan mereka bersedia membantu kita dalam membangun sebuah Warnet
yang hendaknya akan kita gunakan sebagai Unit Produksi. Ketidaktahuan tentang bagaimana sebuah
sistem jaringan dapat berjalan lancar adalah alasan utama kita untuk terus menggunakan tenaga mereka.
Berangkat dari keadaan tersebut maka saya menuliskan panduan ini. Sengaja dibuat dengan menampilkan
langkah demi langkah agar dapat dimengerti dan dipahami bahkan oleh seorang yang sama sekali belum
mengenal jaringan.
Pada panduan ini akan dibahas instalasi dan setting untuk sebuah warnet yang memiliki 1 server & 12
client seperti terlihat pada gambar di bawah ini:
1. Internet Explorer
2. Mozilla FireFox (Free)
3. Opera
Chatting Tools :
1. Warcraft III
2. Ragnarok Online
3. Diablo II, dsb
Sistem Operasi Windows memang sangat mahal, untuk itu kita bisa mensiasatinya dengan membeli CPU
second Built-up dari luar negeri yang masih bagus. Biasanya selain kualitasnya lebih tinggi dari pada CPU
rakitan, CPU Built-up dari luar negeri juga sudah dilengkapi dengan, Sistem Operasi Standar Windows.
c. Setelah nama PC kita ganti langkah selanjutnya adalah mengganti Network ID dengan cara mengeklik
Tab Network ID pada task Control System tadi.
i. Pada pertanyaan How Do You Use This Computer pilihlah option This Computer is part of a business
network, kemudian Klik Next.
ii. Pada Option selanjutnya pilihlah Network without a Domain
iii. Selanjutnya isikan nama WorkGroup sesuai dengan nama WorkGorup yang kita isikan pada waktu
mengganti nama PC pada langkah (b) tadi.
Selanjutnya Klik Next dan kemudian Finish. Tunggu beberapa saat hingga komputer selesai melakukan
pergantian Network ID dan lakukan restrat System Operasi / Reboot.
2) Sinkronisasi Waktu / Jam dilakukan dengan menempuh langkah sebagai berikut:a. Double klik tampilan
jam yang ada pada sudut kiri bawah desktop anda.b. Pilihlah tabs Internet Time => Update Now
c. Tunggu beberapa saat hingga terdapat statement berikut : The time has bensuccesfully Synchronized.d.
Jika yang tampil adalah statement error, maka ulangi klik Update Now hinggaberhasil menyamakan waktu
PC anda dengan server Windows.e. Jika Update berhasil, namun jam yang ditampilkan tidak sama, maka
kesalahanmungkin terjadi pada Time Zone untuk wilayah WIB wilayah waktunya adalahGMT + 07.00
Bangkok, Hanoi, Jakarta sedangkan untuk WITA adalahGMT+08.00 Perth dan WIT dengan GMT + 09.00
Seoul.
Internet Connection Sharing (ICS)
Sampai dengan tahap ini PC yang terkoneksi keinternet hanyalan PC server saja. Untukmemberikan akses
bagi PC client agar mempunyai akses ke internet kita perlu mengaktifkan Internet Connection Sharing
yang kita miliki pada PC server. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
1) Buka Jendela Network Connection yang terdapat pada Control Panel. Lalu klik kananpada Koneksi aktif
kita ke internet => pilih Properties.
2) Pada tabs Advanced aktifkan option Allow other network users to connect through thiscomputer’s
Internet Connection.
3) Setelah Koneksi Internet berhasil di sharing maka akan muncul 2 buah macam koneksi. Sebaiknya ganti
nama masing-masing koneksi tersebut agar mudah membedakan antarakoneksi yang terhubung ke Modem
dengan Koneksi yang terhubung ke Switch dengan cara me-rename masing-masing koneksi tersebut.
4) Jika kita buka properties pada koneksi yang terhubung ke Switch, pada tabs supportterdapat alamat IP
yang akan menjadi default Gateway bagi PC Client yang akanterhubung melalui PC Server (192.168.0.1).
Network Setup
Langkah-langkah yang kita lakukan tadi hanyalah untuk memberikan izin bagi PC Client agar dapat
mengakses Internet. Untuk mengaktifkan Izin tersebut dilakukan dengan cara mensetup Network / Jaringan
yang kita miliki. Langkah pengerjaannya adalah sebagai berikut :
1) Buka Network Setup Wizard yang terdapat pada Control Panel. Lalu lakukan langkahseperti pada
gambar. (pastikan Koneksi ke internet dalam keadaan hidup).
2) Pada pilihan select a Connection Method pilih yang Connect Directly to the Internetuntuk PC server dan
bila melakukan settingan pada PC Client plihlah Option Connect tothe internet through a residental
gateway.
3) Option Berikut meminta kita menentukan koneksi yang mana yang akan kita gunakanuntuk melakukan
dial-up ke Internet. Pilihlah koneksi yang tersambung ke Modem.Pilihan ini tidak ada pada saat kita
melakukan setting di PC Client.
4) Isikan Computer Name sesuai dengan nama yang telah kita berikan tadi, lalu isikanComputer
Description jika anda inginkan (Optional / tidak diisi tidak berpengaruh).
5) Isi Nama Workgroup sesuai dengan nama yang telah kita tentukan sebelumnya. Perlusaya ingatkan
kembali bahwa nama workgroup sebaiknya sama untuk semua komputeragar langkah setting lebih mudah.
6) Pilihlah option Turn On File and Printing Sharing pada task selanjutnya.
7) Setelah settingan pada jendela log kita anggap benar klik next untuk menjalankan /Mengaktifkan
settingan yang telah kita buat tadi.
Buat yang berlangganan Speedy, Nih Aku kasih tips utk menghandle sendiri gangguan-gangguan yang
sering terjadi pada koneksi internet Speedy. Dari pengalamanku kebanyakan gangguan akses Speedy itu
berasal dari sisi CPE (Costumer Premises Equiptment) atau disebut juga kelengkapan-kelengkapan di sisi
user seperti modem dan splitter hingga kesalahan sepele seperti salah username dan password. Nih tips nya
silakan coba.
UNTUK CEK IP MODEM
Lihat IP modem: Klik Start – Run – ketik cmd (pada Windows XP/Vista), command (pada Windows
98/2000) lalu muncul halaman command dan ketik ipconfig/all dan enter. Lihat IP Gateway (modem).
Misal IP Gateway adalah 192.168.1.1.
Gambar beikut menunjukkan displayipconfig/all.
Jika Koneksi gagal setelah login speedy dan pesan command bertuliskan“request time out” atau
“destination host unreachable”
Nah untuk anda yang berlangganan Speedy berbasis ADSL ini, kalo ada gangguan coba deh ikutin cara-
cara ini dan jangan cepat2 utk nelpon ke 147. Oke