You are on page 1of 3

Sembilan Kecerdasan

1. 
 Biasanya orang yang memiliki kecerdasan ini mudah menghafalkan lirik
lagu, mengingat nada, memainkan alat musik, hingga membentuk
komposisi nada.
 Kenalkan pada anak berbagai jenis bunyi dari alat-alat rumah tangga.
Gelas yang diisi air dengan berbagai ukuran akan menghasilkan bunyi
berbeda. Biarkan anak bereksperimen dengan bunyi-bunyian itu.

2. 
 Biasanya anak dengan cepat mampu memanfaatkan motorik halusnya.
Misalnya unuk mewarna, melipat, menulis, merajut, dan sebagainya. Dia
juga memiliki kemampuan motorik kasar dengan baik untuk menari,
berolah raga, berlari, dan lain-lain.
 Ajak anak untuk membantu memasang sprei, memasukkan mainan ke
tempatnya.

3. 
 Anak dengan kecerdasan ini sangat menekankan kemampuan berpikir
induktif-deduktif. Orang yang memiliki kecerdasan ini berpikir sistematis,
berpikir konseptual, senang bermain puzzle, catur, dan suka
memanfaatkan komputer.
 Biarkan anak membereskan sendiri mainannya sambil menghitung.
Libatkan juga dalam kegiatan menyimpan sendok, garpu, serbet dengan
menghitung jumlahnya.

4. 
 Anak yang memiliki kecerdasan ini bisa memahami bacaan dengan
mudah, pandai, dan suka menulis, mampu mengekspresikan pendapat
dan perasaannya melalui bahasa.
 Semakin sering berkomunikasi, semakin terasah kecerdasan linguistik
pada anak. Jika sudah bisa membaca, mintalah anak untuk membacakan
sebuah cerita atau puisi

5. 
 Jika anak dengan cepat mengerti peta dengan arah-arah yang benar,
biasa jadi ia memiliki kecerdasan visual yang tinggi. Biasanya anak
semacam ini senang membuat desain, menggambar, cepat memahami
pola, suka fotografi dan peka terhadap warna

 Mengasah kecerdasan ini bisa melalui permainan mencari jejak, puzzle,


menyusun lego. Jika anak sudah cukup besar untuk bisa menulis dan
merangkai gambar, ajak dia berjalan-jalan di sekitar rumah dan berikan
tugas untuk menggambarkan rute perjalannya. Sebuah latihan sederhana
bisa dilakukan di meja makan dengan mengatur meja.

6.  
 Kecerdasan ini dipercaya sebagai suatu bentuk kecerdasan yang spesifik
karena dibutuhkan dalam upaya penyelesaian masalah. Mereka yang
mudah bergaul, memiliki banyak teman, sering menjadi penengah dalam
konflik, suka rela menolong, biasanya memiliki kecerdasan antar pribadi
yang cukup tinggi.
 Untuk mengasah kecerdasan ini, biasakan anak untuk menerima dengan
baik, berkenalan dengan tetangga, hadir dan terlibat dalam pertemuan
keluarga besar, dan sebagainya.

7. 
 Orang yang memiliki kecerdasan ini biasanya mampu memahami dirinya
sendiri, mampu mengendalikan emosi, berekspresi dengan tepat,
memiliki intuisi, suka imajinasi, dan tahu apa yang dibutuhkan oleh
dirinya sendiri.
 Supaya mengenal berbagai karakter orang lain, anak bisa diajak
membaca cerita dengan tokoh yang memiliki banyak karakter. Dari situ
anak belajar memahami bahwa orang lain bisa punya karakter yang
berbeda

8. 
 Kecerdasan ini cukup spesifik. Orang yang peka terhadap lingkungan bisa
dikategorikan memiliki kecerdasan ini.
 Melatih anak untuk mengenal kecerdasan ini cukup menyenangkan
karena pada dasarnya anak selalu ingin mencoba dan dekat dengan alam.
Ajak anak menanam benih jagung atau kacang hijau. Biarkan dia
bereksperimen dengan biji-bijian itu. Sebagian biji disiram dan sebagian
biji tidak. Biarkan anak menyimpulkan hasilnya setelah beberapa hari

9. 
 Ini kecerdasan yang berperan besar dalam pembentukan nilai kelak saat
anak dewasa.
 Jujur dalam bermain apa pun bisa menjadi latihan sederhana untuk anak.
Saat bermain petak umpet, tetapkan aturan untuk tidak mengintip saat
menghitung. Kebiasaan semacam ini akan mengikis keinginan mencontek
di sekolah

You might also like