You are on page 1of 12

SEMINAR PROPOSAL

GAMBARAN KONSEP DIRI ANAK USIA REMAJA YANG TINGGAL DI PANTI ASUHAN NURUL QADRI DAN ASHABUL KAHFI KOTA MAKASSAR TAHUN 2013

OLEH : LIA HARDIANA 09 071 014 032 PROGRAM STUDI KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ISLAM MAKASSAR 2013

PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa remaja merupakan masa peralihan dari kanak-kanak menjadi dewasa, seorang yang telah memasuki masa remaja akan mengalami berbagai perubahan dalam diri, sikap dan tingkah laku. Remaja membutuhkan pengesahan dari orang lain, kawan-kawan, para guru, dan orang tua. Bila seorang remaja gagal menjalankan tugas membentuk identitasnya, maka ia akan bingung dengan nilai-nilai dan kemampuan ketrampilannya.

Monks dkk (2004) menjelaskan bahwa memasuki usia remaja, masalah konsep diri menjadi masalah yang cukup serius. Pada umumnya remaja mengalami krisis psikososial yaitu antara menemukan dan kebingungan atas identitas dirinya. Secara umum dapat dikatakan bahwa sikap remaja saat ini masih dalam tahap mencari jati diri.

B. Rumusan Masalah Bagaimana gambaran konsep diri anak usia remaja yang tinggal di Panti Asuhan Nurul Qadri dan Ashabul Kahfi ?.

C. Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui gambaran konsep diri dari segi fisik anak usia remaja yang tinggal di Panti Asuhan Nurul Qadri dan Ashabul Kahfi
2. Untuk mengetahui gambaran konsep diri dari segi psikis anak usia remaja yang tinggal di Panti Asuhan Nurul Qadri dan Ashabul Kahfi 3. Untuk mengetahui gambaran konsep diri dari segi sosial anak usia remaja yang tinggal di Panti Asuhan Nurul Qadri dan Ashabul Kahfi

TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauaqn Tentang Konsep Diri B. Gambaran Aspek Konsep Diri C. Tinjauan Tentang Remaja D. Tinjauan Tentang Panti Asuhan

KERANGKA KONSEP

FISIK KONSEP DIRI

PSIKIS

SOSIAL

Gambar : Kerangka Konsep Penelitian

Definisi Operasional
1. Konsep Diri Fisik Konsep diri fisik adalah cara pandang seorang individu dalam melihat dirinya dari segi fisik, kesehatan, penampilan luar, dan gerak motoriknya. 2. Konsep Diri Psikis Konsep diri psikis adalah bagaimana seorang individu dalam memandang dirinya berdasarkan pada sifat, karakter maupun perasaan-perasaan yang dimunculkan ketika menghadapi stimulus tertentu.

2. Konsep Diri Sosial


Konsep diri sosial adalah bagaimana seorang individu menilai dirinya dalam melakukan interaksi sosial dengan individu lain dan lingkungannya.

Kriteria objektif :

a. Konsep diri positif apabila responden mendapat skore > 5 atau > 60 % dari seluruh pernyataan. b. Konsep diri negatif apabila responden mendapat skore < 5 atau < 60 % dari seluruh pernyataan.

METODE PENELITIAN
A. Rancangan atau Desain Penelitian Penelitian ini termasuk pada jenis penelitian deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau deskripsi tentang suatu keadaan secara objektif. Teknik penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan melihat presentase atau distribusi data dan kemudian dianalisa secara kualitatif. B. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan di Panti Asuhan Nurul Qadri dan Ashabul Qahfi pada bulan Mei 2013. C. Populasi dan Sampel Populasi pada penelitian ini adalah semua anak usia remaja yang berumur 12-19 tahun di Panti Asuhan Nurul Qadri dan ashabul Kahfi tahun 2013 yang berjumlah 150 orang. Sampel pada penelitian ini ditentukan dengan cara simple random sampling dengan menggunakan rumus dan didapatkan sampel sebanyak 60 orang

D. Pengumpulan & Analisa Data Pada penelitian ini, peneliti mengumpulkan data dengan menggunakan instrument berupa kuesioner yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden tentang hal-hal yang ingin diketahui. Data yang diperoleh akan dianalisa dengan mengunakan analisa univariat yaitu untuk mengetahui distribusi frekuensi dari sub variabel yang diteliti sehingga dapat diketahui gambaran dari setiap sub variabel dengan menggunakan uji statistik dengan bantuan program SPSS

WALLAHUL MUWAFIK ILLA AKWAMIT TARIEQ WASSALAMU ALAIKUM WR. WB

You might also like