Professional Documents
Culture Documents
BUNG A
A. Ber sif at seper ti ba tang
atau ca bang
3. Das ar bunga
( recept acul um )
Ujung tangkai bunga, yang
mendukung bagian-bagian
bunga
Bagian bunga yang bersifat
seperti batang
Receptaculum
Petiolulus
Petiolus communis
Bracteola
Bractea
3. Seludang bunga (spatha)
Daun pelindung yg menyelubungi seluruh
bunga majemuk diwaktu sebelum mekar
Spatha
Araceae
4. Daun daun pembalut (bractea
involucralis, involucrum)
Involucrum
Helianthus annus L.
5. Kelopak tambahan
(epicalyx)
Bagian bagian serupa daun, tersusun
dalam suatu lingkaran dan terdapat di
bawah kelopak
Calyx
Epicalyx
Hibiscus hybridus L.
(kembang sepatu)
7. Daun-daun mahkota atau daun tajuk
(petalae)
Stamen
Petall
Hibiscus rosa-sinensis L
.(kembang sepatu)
11. Daun-daun tenda bunga (tepalae)
Jika kelopak dan mahkota sama
bentuk dan warnanya
Tenda bunga
(perigonium)
Dendrobium sp.
KELENGKAPAN BAGIAN-BAGIAN
BUNGA
a. B unga b anci /
ber kelamin dua
( her ma pr odit us )
Hibiscus rosa-sinensis L.
(kembang sepatu)
b. Berkelamin tunggal (unisexual)
- bunga jantan (flos masculus)
pada bunga hanya terdapat
benangsari, tanpa adanya putik
- bunga betina (flos feminus)
bunga yang tidak mempunyai
benangsari, hanya mempunyai putik
saja.
Jantan
Betina
Zea mays L.
( jagung )
c. Bunga mandul / tidak berkelamin
bunga yang tidak mempunyai benang
sari maupun putik
Bunga mandul
Bunga tepi
Tagetes erectus. L
TUMBUHAN BERDASARKAN
KEBERADAAN KELAMIN BUNGANYA
jantan
betina
betina
jantan
betina
- gynodioecus
jika pada satu individu hanya
terdapat bunga betina dan pada
individu yang lain terdapat bunga
banci
- androdioecus
jika pada satu individu hanya
terdapat bunga jantan dan pada
individu yang lain terdapat bunga
banci
- monoeco-polygamus
jika pada satu individu terdapat
bunga jantan, betina, dan banci
bersama-sama.
- gynomonoecus
jika pada satu individu terdapat
bunga betina dan bunga banci
bersama-sama
Carica papaya L.
(pepaya)
LETAK DAN SUSUNAN
BAGIAN-BAGIAN BUNGA
ACYCLIS
Bagian-bagian bunga tersusun menurut grs spiral
CYCLIS
Bagian-bagian bunga tersusun dalam lingkaran
HEMICYCLIS
Sebagian bagian-bagiannya duduk dlm lingkaran
dan sebagian lain terpencar atau menurut garis
spiral
SIMETRIS BUNGA
Canna hybrida L.
2. Setangkup tunggal
(monosimetris/zygomorphus)
jika pada bunga hanya dpt dibuat satu
bidang simetri saja, yg membagi bunga
menjadi dua bagian yg setangkup.
- setangkup tegak
- setangkup mendatar
- setangkup miring
Setangkup tunggal
(monosimetris/zygomorphu
s)
Melastoma
Hibiscus sp.
malabathricum
STRUKTUR BUNGA
Receptaculum
Pedicelus
TANGKAI BUNGA (PEDICELUS)
- Antofor (anthophorum) :
pendukung tajuk bunga
- Androfor (androphorum) :
pendukung benang sari
- Gynifor (gynophorum) :
pendukung putik
- Androgynofor
(androgynophorum) : pendukung
benangsari dan putik
- Discus :
dasar bunga yang melebar dan
membentuk cakram
BENTUK DASAR BUNGA
- Rata
semua bagian bunga duduk sama
tinggi di atas dasar bunga
- Kerucut
putik berada di tengah dan duduk
paling tinggi pada dasar bunga
- Cawan
daun-daun kelopak dan tajuk
duduk di pinggir bangunan sprt
cawan dan putik duduk ditengah
dasar bunga yang letaknya lebih
rendah
- Mangkuk
kelopak dan tajuk bunga letaknya
lebih tinggi daripada putik.
Bakal buah terletak di bagian dasar
bunga yg legok dan ebagian bakal
buah berlekatan dengan pinggir dasar
bunga
LETAK HIASAN BUNGA
DAN DUDUK BAKAL BUAH PADA
DASAR BUNGA
- Hipogin (hypogynus)
jika hiasan bunga tertanam pada
bagian dasar bunga yg lebih rendah
dari pada tempat duduknya putik
- Perigin (perigynus)
letak hiasan bunga sama tinggi
atau sedikit lebih tinggi daripada
duduknya bakal buah
- Epigin (epigynus)
seakan-akan hiasan bunga duduk
dibagian atas bakal buah
Hipogin (hypogynus)
Cassia alata L.
(ketepeng)
Perigin (perigynus)
Vinca rosea L.
(tapak dara)
KELOPAK (CALYX)
Berlekatan (gamosepalus/synsepalus)
- Berbagi (partitus)
hanya bagian kecil daun-daun yang
berlekatan, pancung-pancungnya panjang,
lebih separoh panjang kelopak
- Bercangap (fissus)
bagian yang berlekatan kira-kira
separoh panjang kelopak
- Berlekuk (lobatus)
bagian yang berlekatan melebihi
separoh panjang kelopak
Terpisah (polysepalus/chorisepalus)
dapat berbentuk :
- bintang - piala
- tabung - corong
- terompet - lonceng dll.
- mangkuk
• Setangkup tunggal (zygomorphus)
dapat berbentuk :
- bertaji (calcaratus)
- berbibir (labiatus)
WARNA DAUN KELOPAK
- Hijau
- Berwarna
WAKTU GUGURNYA KELOPAK
PADA BUNGA
bagian-bagiannya :
-kuku (unguis) : bagian pangkal yg sepit
-papan (lamina) : bagian yg lebar & pipih
- sisik(squama) : tonjolan di daerah
antara kuku dan papan
BENTUK DAUN TAJUK
- Putih (albus)
- Kuning (flavus)
- Oranye (aurantiacus)
- Merah (ruber)
- Coklat (brunneus)
- Ungu (violaceus)
- Biru (caeruleus)
- Hijau (viridis)
- Kelabu (griseus)
- Hitam (niger)
- Bening (transparan)
TENDA BUNGA
(PERIGONIUM)
Berlekatan (gamophyllum)
dapat mempunyai bentuk yang beragam
seperti pada daun tajuk
b. Terpisah (pleiophyllum, choritepalum)
tenda bunga dapat tersusun dalam dua
lingkaran
BENTUK TENDA BUNGA
•Thalamiflorae
Benang sari duduk pada dasar bunga
•Calyciflorae
Benang sari tampak duduk di atas
kelopak
• Corolliflorae
Benang sari tampak duduk di atas
tajuk bunga
• Ovuliflorae
Benang sari tampak duduk pada
bakal buah yang tenggelam
JUMLAH BENANG SARI
• Banyak
dalam satu bunga terdapat lebih dari 20
- obdiplostemon (obdiplostemonus)
benang sari pada lingkaran dalam duduk
berseling dengan daun tajuk
• Sama banyak dengan daun
tajuk/kurang
- episepal (episepalus)
berhadapan dengan daun daun kelopak,
berseling dengan daun tajuk
- epipetal (epipetalus)
berhadapan dengan daun daun tajuk,
berseling dengan daun kelopak
UKURAN BENANG SARI
• Ginostemium (gynostemium)
benang sari bersatu dengan putik dan
membentuk suatu badan.
TANGKAI SARI (FILAMEN)
• Menempel (adnatus)
kepala sari sepanjang penghubung ruang sarinya menempel
pada ujung tangkai sari
• Bergoyang (varsatilis)
kepala sari melekat pada satu titik pada ujung tangkai sari,
sehingga kepala sari dapat bergerak atau bergoyang.
CARA MEMBUKANYA KEPALA SARI
• Bekembang sempurna
• Menumpang (superus)
bakal buah duduk di atas dasar bunga
• Tenggelam (inferus)
bakal buah duduk di atas dasar bunga yang cekung,
seluruh bagian samping bakal buah berlekatan dengan
dasar bunga yang berbentuk mangkuk atau piala.
PERLEKATAN DAUN BUAH
Laminal (laminalis)
letaknya pada helaian daun buah
Letak tembuni pada bakal buah yang
mempunyai satu ruang, dapat terjadi :
- Perietal (parietalis)
tembuni tertetak pada dinding bakal-bakal buah
- Sentral (centralis)
tembuni tertetak di pusat atau di poros bakal buah
- Aksilaris (axilaris)
tembuni tertetak di sudut tengah bakal buah
BAKAL BIJI (OVULUM)
Bagian-bagian bakal biji :
• Kulit bakal biji (integumentum)
lapisan bakal biji paling luar
2. Badan bakal biji (nucellus)
jaringan yang diselubungi oleh kulit bakal biji
3. Kandung lembaga (saccus embryonalis)
sel dalam nuselus yang mengandung sel telur
4. Liang bakal biji (microphyl)
liang pada kulit biji yang berfungsi untuk masuknya sel
kelamin jantan pada proses pembuahan
5. Tali pusar (funiculus)
pendukung bakal biji
POSISI BAKAL BIJI PADA TEMBUNI
• Tegak (atropus)
bakal biji letaknya pada satu garis dengan tali pusar
(funiculus) pada arah yang berlawanan
2. Mengangguk (anatropus)
liang bakal biji sejajar dengan tali pusar, karena tali pusarnya
membengkok, shg liang bakal biji berputar 180 derajat
3. Bengkok (campylotropus)
tali pusar dan bakal bijinya sendiri membengkok, shg liang
bakal biji berputar.
4. Setengah mengangguk (hemiatropus)
hanya ujung tali pusarnya yang membengkok, shg tali pusar
dengan liang bakal biji membuat sudur 90 derajat
5. Melipat (camptotropus)
tali pusar tetap lurus, tetapi bakal bijinya sendiri yang melipat,
shg liang bakal biji menjadi sejajar dengan tali pusarnya
TANGKAI KEPALA PUTIK
(STYLUS)
Ukuran bervariasi
KEPALA PUTIK (STIGMA)
Bentuk bervariasi
BENTUK KEPALA PUTIK
BENTUK KEPALA PUTIK
Kepala putik
bentuk benang
Kepala putik
bentuk bulu ayam