UNSUR-UNSUR PEMBANTU DRAMA

DALAM PEMENTASAN
1. Babak
2. Adegan
3. Prolog
4. Dialog
5. Monolog
6. Epilog
7. Mimik
8. Pantomim
• Babak adalah bagian dari
suatu lakon drama
• Adegan adalah bagian dari
suatu babak
• Prolog adalah kata
pendahuluan sebagai
pengantar suatu lakon
• Dialog adalah percakapan antara
pelaku dalam pementasan
• Monolog adalah percakapan
seorang pelaku dengan dirinya
sendiri
• Epilog adalah kata penutup yang
mengakhiri suatu lakon
• Epilog adalah kata penutup yang
mengakhiri suatu lakon (pementasan)
• Mimik adalah ekspresi (gerak gerik)air
muka pelaku untuk memberikan
gambaran emosi
• Pantomim adalah ekspresi (gerak-
gerik) anggota tubuh untuk
menggambarkan emosi pelaku
Jenis drama menurut isi
lakonnya

• Menurut isi lakon Drama dapat

dibedakan menjadi duayaitu:
1.Tragedi
2.komedi
 TRAGEDI
 Tragedi adalah drama yang penuh dengan
kesedihan karena kemalangan yang
dialami pelaku utama
Contoh:
kapai-kapai (Arifin C. Noor), Nyai Dasima
(SM Ardan), Prabu dan Putri (Muh.
Rustandi Kartakusuma), Ken Arok dan Ken
Dedes (Muh. Yamin) dan Dag Dig Dug
(Putu Wijaya)
 KOMEDI
Komedi adalah Drama yang penuh
dengan kelucuan (penggeli hati)
contoh:
Liburan seniman (usmar Ismail),
Tuan Amin (Amal Hamzah),
Sikabayan (Utuy Tatang Sontani)