ARTHROPODA

Arthropoda berasal dari bahasa Yunani : Arthros = Sambungan ; Podos = Kaki Kelompok Arthropoda dibagi menjadi beberapa filum :
1. Filum Onychophora 2. Filum Trilobita 3. Filum Chelicerata

4. Filum Uniramia
5. Filum Crustacea

Pemisahan ini didasarkan pada perbedaan struktur, susunan kaki, apendik, perbedaan embriologi dan anatominya.

ARTHROPODA
Ciri ciri :
1. Tubuh bilateral simetri,terbagi atas kepala, dada dan perut, terlindung oleh rangka luar dari zat tanduk (kitin). Adanya segmentasi ini menunjukkan adanya kekerabatan dg Annelida Sistem Peredaran darahnya terbuka, darah tidak mengandung hemoglobin. Berkembang biak secara kawin, berkelamin terpisah, dan pembuahannya internal. Alat pernapasannya berupa insang, trakea, paru paru buku atau permukaan tubuhnya. Alat pencernaan telah berkembang sempurna. Sistem syaraf terdiri atas ganglion otak dan srabut syarah = sistem syaraf tangga tali. Alat ekskresi oleh kelenjar hijau = koksal., dg saluran Malpigi yang bermuara di usus

2. 3. 4. 5. 6. 7.

Klasifikasi ARTHROPODA
Dibedakan menjadi 4 kelas :

1. 2. 3. 4.

CRUSTACEA = UDANG-KEPITING MYRIAPODA = LIPAN/KAKI SERIBU INSECTA = SERANGGA ARACHNIDA = LABAH-LABAH

Crustacea
Kepiting, lobster, udang, barnakel (teritip), woodlice Marine (84%); air tawar (13%); terestrial (3%) total 38.000 jenis Binatang yang berhasil dari jumlah dan keragaman ukurannya

1. Crustacea (udang-udangan)
Meliputi kelompok udang udangan dan kepiting. habitanya di air laut, air tawar, air payau, dan ada pula yang hidup di darat yang lembab. Tubuh bagian kepala dilindungi oleh kulit keras yang disebut karapaks, Pada kepala terdapat 2 ps antena, mandibula, 2 pasang maksila, kaki 1 pasang tiap segmen. Bernapas dengan insang, atau permukaan tubuh Berkembangbiak secara kawin.

Kelompok utama Crustacea

Branchiopoda: udang kecil, filter feeding, air tawar (kebanyakan), Artemia, Daphnia Copepoda: udang plankton, marine, penting dalam rantai makanan Ostracoda: kurang dari 1 mm, terbungkus dalam cangkang bivalvia calcareous, kepala dengan appendages yang unik, tubuh atropi Cirripedes: dewasa sesil, kepala melekat substratum dan karapaks menjadi sangat keras, tungkai meraih makanan, hermaphrodit

Crustacea dibedakan menjadi 2

a. Entomostraka
kelompok udang udangan tingkat rendah. Hidupnya dalam ekosistem air dan berperan sebagai zooplankton karena merupakan makanan ikan. Kelas-kelas Entomostraka : Branchiopoda, Copepoda, Ostracoda, Branchiura, Cirripedia

b. Malakostraka
Malakostraka merupakan crustacea tingkat tinggi, makroskopis, tubuh terdiri atas sefalotoraks dan abdomen. Malakostraka meliputi beberapa ordo 1. Isopoda contoh spesiesnya : Oniscus asellus. 2. Stomatopoda contoh spesiesnya adalah Squilla empusa. 3. Dekapoda contohnya adalah udang dan kepiting.

Peranan Crustacea
Menguntungkan

1. Sebagai bahan makanan sumber protein 2. Dalam ekosistem sebagai zooplankton sumber makanan ikan
Merugikan

1. Merusak kayu galangan kapal= gol = Isopoda 2. Parasit pada ikan, kura-kura = gol. Cirripedia 3. Merusak pematang sawah = dekapoda

2. Myriopoda (golongan hewan berkaki seribu)

Dalam sistem klasifikasi Myriapoda dipisahkan menjadi 2 kelas, yaitu : a. Diplopoda atau golongan kaki seribu Habitatnya di tempat yang gelap, lembab, dan banyak mengandung tumbuhan yang telah membusuk. Contoh : Polydesmuscollaris.
b. Chilopoda atau golongan lipan Umumnya hidup di bawah bebatuan, di bawah timbunan sampah dan dedaunan yang telah membusuk. Contoh : Lithobius forficatus atau kelabang, memiliki racun yang membahayakan.

Contoh Myriapoda

3. Insecta (golongan serangga)

Insecta /heksapoda : dapat ditemukan di mana saja(kosmopolit). Tubuhnya dapat dibedakan : kepala (caput), dada (thorax) dan perut (abdomen). Anggota gerak berjumlah 3 pasang. Alat peredaran darahnya berupa jantung, sistem peredaran darahnya terbuka.Darah tidak mengandung Hb alat pernapasannya berupa trakea yang bercabang ke seluruh jaringan tubuh, alat reproduksinya terpisah, dan pembuahannya internal. Sistem syaraf tangga tali Alat ekskresi berupa kelenjar hijau

Berdasarkan keberadaan sayapnya, serangga dibedakan menjadi 2 yaitu :

1. Apterygota : serangga tidak bersayap, tidak mengalami metamorfosis 2. Pterigota : serangga bersayap. Mengalami metamoprfosis. Dibedakan menjadi 2, yaitu : a. Hemimetabola : serangga yang bermetamorfosis tidak sempurna. Contoh : belalang, dan kecoa. b. Holometabola yaitu serangga yang bermetamorfosis sempurna. Contoh : kupu, kumbang, lebah

PERANAN INSECTA

MENGUNTUNGKAN
1. membantu penyerbukan
2. kolektor nektar 3. penghasil benang sutera 4. Pemberantas hama secara biologis

MERUGIKAN
1. penyebar kuman penyakit 2. hama tanaman budidaya

4. Arachnida (golongan laba-laba)

Tubuh terdiri atsas sefalotoraks dan abdomen. Di kepala : mulut sesuai untuk mengisab, dilengkapi kelenjar racun, mata tunggal, kelisera dan pedipalphus. Alat pernapasannya berupa paru paru buku, trakea atau insang buku. Beralat kelamin terpisah dan pembuahannya internal. Kebanyakan hidup bebas di darat tapi ada pula yang hidup parasit.

a. b. c.

Arachnida meliputi 3 ordo yakni :

Arachnoidea, meliputi bangsa laba laba. Contoh : laba laba pemburu. Acarina, meliputi bangsa tunggau. Scorpionida, yaitu bangsa kalajengking.

Scorpion
Mencapai 21 cm1000 spp. Pedipalpus dengan chelae besar Sengat pada posterior Tempat lembab Sistem syaraf sederhana Paru-paru buku Pectine khemosensor/ vibrasi

Acari
Paling melimpah Sebagian bersifat parasit Sepalothoraks +abdomen Merusak tanaman dan vektor penyakit

Araneae
2-10 mm; 90 mm (tarantula) 32000 spp. Karnivora serangga Jaring sutera Pedicel memisahkan opisthosoma dan prosoma Adaptasi di daratan secara fisiologis (kutikula, sistem resp. dan eksresi) dan perilaku