You are on page 1of 12

LAPORAN PKL

EKOLOGI HEWAN

A. Judul:
Menentukan Indeks keanekaragaman Hewan/ Serangga
B. Tujuan :

C. Dasar Teori :

Ekologi adalah ilmu yang mempelajari tentang interaksi makhluk hidup


dengan lingkungannya ( Molles, 2005). Ekologi menurut Begon (2006) adalah ilmu
yang mempelajari tentang distribusi dan kemelimpahan makhluk hidup dan interaksi
yang disebabkan oleh distribusi dan kelimpahan tersebut. Odum (1998 )
mendefinisikan ekologi sebagai studitentang hubungan organsme-organisme atau
kelompok-kelmpok organisme terhadap lingkungannya atau ilmu hubungan timbale
balik antara rganisme-organisme hidup dan lingkungannya.
Keanekaragaman spesies dapat digunakan untuk menyatakan struktur
komunitas. ukuran keanekaragaman dan penyebabnya mencakup sebagian besar
pemikiran tentang ekologi. Hal itu terutama karena keanekaragaman dapat
menghasilkan kestabilan dan dengan demikian berhubungan dengan sentral ekologi,
yaitu tetang keseimbangan suatu system (Price, 1997).
Definisi yang paling sederhana dari stabilitas adalah tidak adanya perubahan.
Sebagian besar ahli ekologi mendefinisikan stabilitas sebagai persistensi, komunitas
dalam menghadapi ganguan. Stabilitas mungkin merupakan hasil dari resistensi dan
resiliensi. Stabilitas mungkin juga merupakan hasil dari kemampuan komunitas unutk
kembali ke struktur semula setelah adanya gangguan. kemampuan untuk kembali lagi
setelah gangguan disebut resiliensi (kelentingan(Molles,2005)).Terdapat bukti nyata
bahwa keanekaragaman dapat menghasilkan kestabilan.
Keanekaragan menurut Pielou (1975) adalah jumlah spesies yang ada pada
suatu waktu dalam komunitas tertentu. Southwood (1980) membagi keanekaragaman
menjadi keanekaragaman ά, keanekaragamanβ, dan keanekaragaman γ.
Serangga merupakan suatu misteri penciptaan yang luar biasa. Serangga
mempunyai jumlah terbesar dari seluruh spesies yang ada di bumi ini, mempunyai
berbagai macam peranan dan keberadaannya ada di mana-mana, sehinnga
menjadikan serangga sangat penting di ekosistem dan kehidupan manusia.
Dari 1,82 juta spesies tumbuhan dan hewan yang telah diindetifikasi, serangga
merupakan kelompok yang paling besar, yaitu mencapai 60 % dari sepsis tersebut
atau lebih kurang ada 950.000 spesies serangga. Jumlah seluruh serangga baik yang
sudah diindentifikasi maupun yang belum sangat sulit untuk diketahui secara pasti.
Menurut perkiraan pada tahun 1992, jumlah serangga berkisar antara 5 sampai 10 juta
spesies ( Price, 1997)
Serangga dipelajari secara khusus pada cabang biologi yang disebut
entomologi. Serangga termasuk dalam filum artropoda. Artropoda berasal dari bahasa
Yunani arthro yang artinya ruas dan poda berartu kaki, jadi artropoda adalah
kelompok hewan yang mempunyai cirri utama kaki beruas-ruas (Borror dkk, 1996)
Meyer (2003) membagi filum arthropoda menjadi 3 filum yaitu :
a. Sub filum Trilobita
b. Sub filum mandibulata
c. Sub filum chelicerata
Serangga mempunyai ciri khas, yaitu jumlah kakinya enam (heksapoda),
Sehingga kelompok hewan dengan ciri tersebut dimasukkan ke dalam kelas
heksapoda.
Serangga disebut juga insekta, insekta berasal dari bahasa Yunani yaitu in
artinya dalam sect berarti potongan, jad insekta dapat diartikan potongan tubuh atau
segmentasi ( Bland dan Jaques, 1978)
Tubuh serangga dilindungi oleh rangka luar (eksoskeleton) yang berfungsi
untuk perlindungan (mencegah kehilangan air) dan untuk kekuatan (bentuknya
silindris). Rangka luar serangga sangat kuat, tetapi tidak menghalangi pergerakannya.
Kelemahan dari rangka tersebut adalah berisi masa jaringan, ukurang tubuh serangga
terbatas oleh rangka dan berat rangka lebih dari 10 % dari total berat tubuh.

D. Alat Dan Bahan


Alat dan bahan yang digunakan pada saat melakukan pengamatan yaitu:
1. Insect light Trap
2. Botol Sampel + alkohol 40%
3. Loupe
4. Pinset
5. Cawan Petri
6. Anemometer
7. Termometer
8. Slinkmeter
9. Lembar kerja
10. Baskom

E. Cara Kerja
1. Tempatkan Insect light Trap pada stasiun yang telah ditentukan
2. Sampel hewan atau serangga yang tertangkap cukup banyak
3. Serangga yang tertangkap diambil satu persatu secara acak. misalnya, Sampel
dalam alkohol dimasukkan dalam cawan petri yang telah diberi kotak-kotak
dengan spidol berukuran 1 cm setelah diaduk merata didalam cawan, diambil
satu persatu serangga yang paling dekat dengan masing-masing persilangan
garis secara berurutan.
4. Dengan pinset, ambil serangga nomor satu pindahkan dicawan Petri lain yang
telah diisi alkohol 40% ubtuk di amati. serangga nomor 1 + pada lembar
kerja. untuk pengamatan serangga yang kecil di gunakan loupe.
5. Ambil serangga yang No 2 dan amati bersama dengan serangga No 1 dalam
cawan Petri, bandingkan dengan serangga No 1. Jika serangga No 2 berbeda
dengan serangga No 1, beri tanda + pada lembar kerja. Jika sama dengan No
1, beri tanda 0.
6. Pindahkan serangga No 1 dengan pinset kedalam botol penyimpan yang berisi
alcohol. Ambil serangga N0 3 letakkan dalam cawan Petri, bandingkan
dengan No 2. Jika serangga No 3 berbeda dengan No 2 beri tanda +, jika sama
dengan No 2 beri tanda 0. Kemudian serangga No 2 dipindahkan ke dalam
botol penyimpanan.
7. Melakukan langkah yang sama untuk serangga No 4, 5, 6, dst, hingga seluruh
sample. Setiap serangga yang diambil hanya dibandingkan dengan serangga
sebelumnya. Jadi selama pengamatan, jika serangga No n berbeda dengan
serarangga No n-1, diberi tanda +, jika sama diberi tanda 0.
8. Setelah pengamatan selesai dan lembar kerja terisi lakukan penghitungan
indeks keragaman (D.I). Dengan cara : jumlah tanda + dibagi dengan jumlah
serangga yang diamati. Biasanya D.I dinyatakan dalam pecahan decimal,
angka ini tidak pernah mencapai 0 dan harga maksimum adalah 1.
F. Hasil pengamatan
Komunitas : Hutan Mangrove
Waktu : Pukul 18.00 – 20.30 WITA
Keterangan :

Tabel 1. Hasil pengamatan terhadap pengukuran faktor abiotik yakni


suhu,kecepatan angin, dan kelembapan udara.
Faktor abiotik yang diamati
Kelembaban udara
No Waktu Kelembaban Kelembaban Suhu Kecepatan Angin
Kering Basah
1 18.30 26,5 % 26 % 26 0C 0 Knot
2 19.38 25,5 % 25 % 25 0C 0 Knot
0
3 20.21 25 % 24 % 24 C 0 Knot

Tabel 2. Hasil pengamatan indeks keanekaragaman serangga di stasiun hutan


Mangrove.
Tanda + + + + + + + + + 0
No. individu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Tanda + + + + + + + + + +
No. individu 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Tanda + + + + + + 0 + + +
No. individu 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

Tanda 0 + + 0 0 + + + + +
No. individu 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40

Tanda 0 + + 0 + + + + + +
No. individu 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50
Tanda + + + + + + + + + +
No. individu 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60

Tanda + + + + + 0 0 + + +
No. individu 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70

Tanda + + + + + + + 0 + +
No. individu 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80

Tanda 0 + + + + + + + + 0
No. individu 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90

Tanda 0 + + + 0 + + + + +
No. individu 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100

Tanda + + + + + + + + + 0
No. individu 10 10 10 10 10 10 10 108 109 110
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + + + + + + + +
No. individu 11 11 11 11 11 11 11 118 119 120
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + 0 + + + + + + +
No. individu 12 12 12 12 12 12 12 128 129 130
1 2 3 4 5 6 7

Tanda 0 + + 0 + + 0 + + +
No. individu 13 13 13 13 13 13 13 138 139 140
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + + 0 + 0 + 0 +
No. individu 14 14 14 14 14 14 14 148 149 150
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + 0 + + + + + +
No. individu 15 15 15 15 15 15 15 158 159 160
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + + 0 + 0 0 + +
No. individu 16 16 16 16 16 16 16 168 169 170
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + + 0 + 0 + 0 0
No. individu 17 17 17 17 17 17 17 178 179 180
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + 0 + + + + + + + 0
No. individu 18 18 18 18 18 18 18 188 189 190
1 2 3 4 5 6 7

Tanda 0 0 + + + + 0 0 0 +
No. individu 19 19 19 19 19 19 19 198 199 200
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + 0 0 0 0 + + + +
No. individu 20 20 20 20 20 20 20 208 209 210
1 2 3 4 5 6 7

Tanda 0 0 0 0 0 0 0 + + +
No. individu 21 21 21 21 21 21 21 218 219 220
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + 0 0 0 0 + 0 0 0 +
No. individu 22 22 22 22 22 22 22 228 229 230
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + 0 + 0 + + + 0 +
No. individu 23 23 23 23 23 23 23 238 239 240
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + 0 0 + + + + 0 0
No. individu 24 24 24 24 24 24 24 248 249 250
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + 0 0 0 0 + + 0
No. individu 25 25 25 25 25 25 25 258 259 260
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + 0 0 0 0 + + + 0
No. individu 26 26 26 26 26 26 26 268 269 270
1 2 3 4 5 6 7

Tanda 0 0 + + + + + 0 0 +
No. individu 27 27 27 27 27 27 27 278 279 280
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + + + + + 0 + 0
No. individu 28 28 28 28 28 28 28 288 289 290
1 2 3 4 5 6 7

Tanda 0 0 0 0 + + + + + +
No. individu 29 29 29 29 29 29 29 298 299 300
1 2 3 4 5 6 7

Tanda 0 + + + 0 0 0 0 0 0
No. individu 30 30 30 30 30 30 30 308 309 310
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + 0 + + + + + 0
No. individu 31 31 31 31 31 31 31 318 319 320
1 2 3 4 5 6 7

Tanda 0 0 0 0 0 0 0 + + +
No. individu 32 32 32 32 32 32 32 328 329 330
1 2 3 4 5 6 7

Tanda 0 + + + + + + + + +
No. individu 33 33 33 33 33 33 33 338 339 340
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + 0 0 0 + + + 0 +
No. individu 34 34 34 34 34 34 34 348 349 350
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + 0 0 + + + + + 0 0
No. individu 35 35 35 35 35 35 35 358 359 360
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + + + 0 0 + 0 0
No. individu 36 36 36 36 36 36 36 368 369 370
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + + 0 0 0 + + +
No. individu 37 37 37 37 37 37 37 378 379 380
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + 0 0 + 0 0 0 0 0 0
No. individu 38 38 38 38 38 38 38 388 389 390
1 2 3 4 5 6 7
Tanda + + + 0 0 + + + + +
No. individu 39 39 39 39 39 39 39 398 399 400
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + 0 0 0 0 + + + +
No. individu 40 40 40 40 40 40 40 408 409 410
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + 0 0 0 + 0 0 + + 0
No. individu 41 41 41 41 41 41 41 418 419 420
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + 0 0 0 + + + + 0
No. individu 42 42 42 42 42 42 42 428 429 430
1 2 3 4 5 6 7

Tanda 0 0 + + + + + + + +
No. individu 43 43 43 43 43 43 43 438 439 440
1 2 3 4 5 6 7

Tanda 0 + 0 0 + + + 0 + +
No. individu 44 44 44 44 44 44 44 448 449 450
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + 0 0 0 0 0 0 0
No. individu 45 45 45 45 45 45 45 458 459 460
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + 0 + 0 + + + + +
No. individu 46 46 46 46 46 46 46 468 469 470
1 2 3 4 5 6 7
Tanda 0 0 0 + + + + + + +
No. individu 47 47 47 47 47 47 47 478 479 480
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + 0 0 0 + 0 + +
No. individu 48 48 48 48 48 48 48 488 489 490
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + + + + 0 0 + 0
No. individu 49 49 49 49 49 49 49 498 499 500
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + 0 + 0 + + + + + +
No. individu 50 50 50 50 50 50 50 508 509 510
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + 0 + + + 0 + +
No. individu 51 51 51 51 51 51 51 518 519 520
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + 0 0 0 0 0 0 0
No. individu 52 52 52 52 52 52 52 528 529 530
1 2 3 4 5 6 7

Tanda 0 + + 0 0 0 0 0 0 0
No. individu 53 53 53 53 53 53 53 538 539 540
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + + + + + + 0 0 0 0
No. individu 54 54 54 54 54 54 54 548 549 550
1 2 3 4 5 6 7
Tanda 0 0 + + + + 0 + 0 +
No. individu 55 55 55 55 55 55 55 558 559 560
1 2 3 4 5 6 7

Tanda + 0 + + 0 + + + + +
No. individu 56 56 56 56 56 56 56 568 569 570
1 2 3 4 5 6 7

D.I = Jumlah +
Jumlah Sampel Keseluruhan
= 288
570
= 0,502

You might also like