You are on page 1of 29

PAN D U AN B ELAJAR M S.

EXCEL 2000 51

FILE 08
BENTUK DATA DAN FUNGSI

A. BENTUK DATA

Penggunaan data dapat dibagi atas dua kategori yaitu :

Data Label/ Teks

Data label atau teks merupakan kumpulan karakter abjad yang penempatannya
di sel selalu rapat kiri kolom. Jumlah karakter pada sebuah data dapat mencapai
255 karakter. Pada sebuah label yang agak panjang melebihi lebar dan kolom,
maka akan terlihat keluar dari sel dan jika disebelah kanan sel tersebut berisi
data, maka kalimat tersebut akan terlihat terpenggal.

Contoh data label/ teks.

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 52

Data Value

Data value merupakan kumpulan karakter numeric/ angka, rumus/ formula/


fungsi yang penempatannya disel berada pada rapat kanan kolom. Karakter
pemisah desimal dapat berupa koma ( , ) atau titik ( . ) bergantung pada setting
regional di windows. Jika data value melebihi lebar kolom, maka Excel akan
menyingkat penulisan menggunakan format scientific, atau menampilkan angka
tersebut dengan karakter kress ( ### ). Untuk memasukkan data numeric jenis
formula atau fungsi akan selalu didahului dengan karakter = (sama dengan).

Contoh data Value

Bila dalam memasukkan beberapa data yang berbentuk formula atau fungsi yang
salah, maka Excel akan memberikan komentar sebagai berikut :
No. Komentar Keterangan
1. #VALUE! Formula yang berisi argumen yang salah
2. #NUM! Formula yang menggunakan angka yang salah
3. #NAME? Merujuk nama yang tidak dikenal
4. #N/A Data yang tidak tersedia (Not Avaliable)
5. #DIV/0! Membagi dengan angka nol yang salah

6. Kolom yang kurang lebar untuk memuat/


menampilkan seluruh angka.
7. #REF! Memberikan data refrensentatif yang salah

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 5 3
Untuk menyelesaikan perhitungan di dalam Excel, maka kita dapat menggunakan
data rumus atau formula. Data formula di bagi menjadi 2 bagian yaitu data formula
biasa dan data formula fungsi. Untuk data formula di Excel selalu di awali dengan
tanda sama dengan ( = ).
Didalam menggunakan rumus akan dikenal tanda-tanda operator yaitu :

OPERATOR FUNGSI

^ Pangkat

* Perkalian

/ Pembagian

Pengurangan

Perbandingan/ lebih besar

Perbandingan/ lebih kecil

= Perbandingan/ lebih besar atau sama dengan

= Perbandingan/ lebih kecil atau sama dengan

= Perbandingan/ sama dengan

Perbandingan/ lebih kecil lebih besar

MERUJUK SEL
Untuk merujuk sel pada formula, dapat dilakukan dengan cara menulis alamat sel
tersebut seperti : =(220+A7-B7)/4. Sedangkan untuk merujuk/ menetapkan range,
harus didefiniskan dengan menentukan batas pokok kiri dan kanan bawah seperti:
=SUM(A5:B10). Dengan merujuk range tersebut maka excel akan menjumlah 20 sel
berisi angka yang terbentang dari A5 sampai B10. jika ingin dilakukan rujukan
untuk beberapa range, masing-masing range ditulis terpisah yang dipisahkan oleh
koma ( , ) atau titik koma ( ; ) seperti : =SUM(A5:B10;C1:C5;D1:D5). Jika data
pada sheet1 dan ada juga pada sheet2, maka akan dihitung terletak pada sheet lain
dalam work book yang sama, maka penulisannya adalah: =(A2+Sheet2!B5+C8).

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 54

ALAMAT SEL
Di dalam merujuk sel yang berisi data value, dikenal 3 (tiga) alamat sel yaitu :
Alamat sel relatif (berubah)
Yaitu alamat sel yang senantiasa berubah kealamat lokasi baru pada sheet/
workbook sesuai formula yang disalin.
Contoh :
=(A3*B7) Yaitu jika disalin ke arah kolom, maka rujukan selnya
berubah menjadi =(B3*C7).
=(A5/B9) Yaitu jika disalin ke arah baris, maka rujukan selnya
berubah menjadi =(A6/B10)
Alamat sel Absulot (Tetap)
Yaitu alamat rujukan sel yang tidak berubah ke alamat lokasi baru pada sheet
sesuai formula yang disalin. Alamat sel ini ditandai dengan karakter $ di
depan kolom dan baris pada sel, penulisan lambang $ dapat digunakan tombol
fungsi (F4).
Contoh :
=($A$3*$B$7) Yaitu jika disalin ke arah kolom, maka rujukan selnya tidak
berubah (tetap) =($A$3*$B$7)
=($A$5/$B$9) Yaitu jika disalin ke arah baris, maka rujukan selnya tidak
berubah (tetap) =($A$5/$B$9)
Alamat sel Semi Absulot (Campuran)
Yaitu alamat rujukan sel yang salah satu dari unsur sel tersebut berubah ke
alamat lokasi baru pada sheet, sesuai formula yang disalin. Alamat sel ini
ditandai dengan karakter $ di depan kolom atau baris pada sel, penulisan
lambang $ dapat digunakan tombol fungsi (F4)
Contoh :
=($A3*B$7) Yaitu jika disalin ke arah kolom, maka rujukan selnya
menjadi =($A3*C$7)
=($A5/B$9) Yaitu jika disalin ke arah baris, maka rujukan selnya
menjadi =($A6/B$9)

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 55

Merubah Status Alamat Sel


Untuk merubah jenis status sel dapat ditekan pada keyboard F4 contoh:
Sel A1 jika ditekan tombol F4 sebanyak 1X akan berubah menjadi $A$1
Sel A1 jika ditekan tombol F4 sebanyak 2X akan berubah menjadi $A1
Sel A1 jika ditekan tombol F4 sebanyak 3X akan berubah menjadi A$1
Sel A1 jika ditekan tombol F4 sebanyak 4X akan berubah menjadi A1

B. FUNGSI-FUNGSI

Dalam Microsoft Excel mempunyai sejumlah fungsi yang siap pakai. Fungsi-fungsi
tersebut merupakan formula-formula yang melakukan kalkulasi tertentu, fungsi-fungsi
tersebut harus di awali tanda sama dengan dapat ditulis =SUM(A1+B7). Berdasarkan
tujuannya fungsi-fungsi dalam Microsoft Excel dapat dibagi dalam beberapa kategori
yaitu : Matematis, Trigonometri, Statistik, Logika, Khusus dan Teks (String). Untuk
membuka fungsi-fungsi tersebut dapat melalui :

Klik menu Insert

Klik sub menu Function atau klik tanda

1). FUNGSI MATEMATIS

Microsoft Excel mempunyai beberapa fungsi yang dipakai untuk melakukan


operasi matematika, fungsi-fungsi tersebut adalah:

=ABS(x)

Fungsi ini menghitung harga absolut dari suatu bilangan atau nilai suatu sel

Contoh : =ABS(-5) = 5

=ABS(A1) = nilai absolut dari isi sel A1

=ABS(-30+5) = 25

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 56

=ABS( test) = ERR

ERR menunjukkan bahwa nilai tersebut salah, karena


argumennya bukan bilangan.

=EXP(x)

Fungsi ini menghitung nilai konstanta e =2,718282 pangkat x. argumen x


tidak dapat lebih dari 709

Contoh : =EXP(1) = 2.718282

=EXP(12) = 162754.7914

=INT(x)

Fungsi ini menentukan bagian bulat dari suatu nilai numeris

Contoh : =INT(7.21) = 7

=INT(7.75) = 7

Jadi fungsi ini hanya menghilangkan angka dibelakang titik desimal.

=LN(x)

Fungsi ini menghitung logaritma (bilangan dasar e) atau logaritma


natural/Logaritma alam dari suatu bilangan. Fungsi ini adalah kebalikan
dari fungsi =EXP(x).

Contoh : =LN(2.718282) = 1

=LN(162754.7914) = 12

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 57

=LOG(x)

Fungsi ini menghitung nilai logaritma suatu bilangan (bilangan dasar 10)
dari suatu bilangan.

Contoh : =LOG(6) = 0.77815125

=MOD(x,y)

Fungsi ini menentukan sisa pembagian antara nilai x dan y, dimana y


adalah pembagi.

Contoh : =MOD(7,3) sisanya = 1

=MOD(4,2) sisanya = 0

=MOD(3,0) = ERR

=ROUND(x,y)

Fungsi ini membulatkan bilangan x kesuatu ketelitian tertentu. Y


menyatakan digit ketelitian yang dipakai angka desimal dibelakang koma
(antara 15 sampai 15).

Contoh : =ROUND(123.456,3) = 123.456 yaitu pembulatan 3 digit

=ROUND(123.456,2) = 123.46 yaitu pembulatan 2 digit

=ROUND(123.456,1) = 123.5 yaitu pembulatan 1 digit

=ROUND(123.456,0) = 123 yaitu pembulatan 0 digit

=ROUND(123.456,-1) = 120 yaitu pembulatan -1 digit

=ROUND(123.456,-2) = 100 yaitu pembulatan -2 digit

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 58
=SQRT(x)

Fungsi ini menghitung nilai akar dari x. Argumen x harus bilangan positif

Contoh : =SQRT(4) = 2

=SQRT(3) = 1.732051

=SQRT(9)^3 = 27

=ROMAN(x)

Fungsi ini mengkonveriskan data numeric kebentuk angka romawi

Contoh : =ROMAN(1999) = MCMXCIX

=ROMAN(1974) = MCMLXXIV

=ROMAN(2002) = MMII

=ROMAN(0216) = CCXVI

=MDETERM(Array)

Fungsi ini menghitung nilai Determinan suatu matriks yang berordo sama
misalnya berordo 3

Contoh : Matriks berordo 3X3

1 2 3
1 2 1 terdapat pada A1 sampai C3
2 1 2

Rumus : A1*(B2*C3-B3*C2)+A2*(B3*C1-B1*C3)+A3*(B1*C2-B2*C1)

=MDETRM(A1:C3) = -6

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 59
2). FUNGSI TRIGONOMETRI

Microsoft Excel mempunyai beberpa fungsi trigonometri sebagai berikut:

=COS(x)

Fungsi ini menghitung nilai cosinus dari sudut x. argumen x adalah dalam
radian.

Contoh : =COS(45*3.14/180) = 0.707388

=COS(60*3.14/180) = 0.5

=SIN(x)

Fungsi ini menghitung nilai Sinus dari sudut x. argumen x adalah dalam
radian.

Contoh : =SIN (45*3.14/180) = 0.706825

=SIN (60*3.14/180) = 0.86576

=TAN(x)

Fungsi ini menghitung nilai Tangen dari sudut x. argumen x adalah dalam
radian.

Contoh : =TAN (45*22/7/180) = 1.0006

=TAN (60*3.14/180) = 1.7337

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PANDUAN BELAJAR MS. EXCEL 2000 60

=ACOS(x)

Fungsi ini menghitung nilai arc Cosinus dari sudut. Nilai yang dihasilkan
adalah besarnya sudut (dalam radian) yang mana cosinusnya adalah x.
Argumen x harus diantara 1 dan 1

Contoh : =ACOS(0.5) = 1.047197 (radian)

=ACOS(0.5)*180/3.14 = 60.030 (derajat)

=ASIN(x)

Fungsi ini menghitung nilai arc Sinus dari sudut. Nilai yang dihasilkan adalah
besarnya sudut (dalam radian) yang mana sinusnya adalah x. Argumen x harus
diantara 1 dan 1

Contoh : =ASIN (1) = 1.570796 (radian)

=ASIN (1)*180/3.14) = 90.045 (derajat)

=ATAN(x)

Fungsi ini menghitung arc Tangen dari suatu sudut dalam kuadran II. Nilai
yang dihasilkan adalah besarnya sudut (dalam radian) yang mana tangennya
adalah x. Tidak ada batasan

Contoh : =ATAN(1) = 0.7853Me (radian)

=ATAN(1)*180/3.14 = 45.0228 (derajat)

=ATAN2(x,y)

Fungsi ini menghitung arc Tangen dari suatu sudut dalam kuadran IV. Nilai
yang dihasilkan adalah besarnya sudut (dalam radian) yang mana sinusnya
y/x. Jika nilai y =0, maka nilai fungsi adalah 0, jika nilai x = 0, maka nilai
fungsi ERR.

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PANDUAN BELAJAR MS.
EXCEL 2000 61

Contoh : =ATAN2(1.5,0) = 0 (radian)

=ATAN2(1.5,2)*180/3.14 = 53.15705 (derajat)

3). FUNGSI STATISTIK

Microsoft Excel mempunyai beberapa fungsi statistik sebagai berikut:

Misalkan suatu data berkelompok 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7

=AVERAGE(x)

Fungsi ini menghitung rata-rata suatu data dari sekumpulan data.

Contoh : =AVERAGE(A1:A7) = 4

=COUNT(x)

Fungsi ini menghitung banyaknya suatu data dari sekumpulan data.

Contoh : =COUNT(A1:A7) = 7

=MAX(x)

Fungsi ini menghitung nilai terbesar data dari sekumpulan data.

Contoh : =MAX(A1:A7) = 7

=MIN(x)

Fungsi ini menghitung nilai terkecil data dari sekumpulan data.

Contoh : =MIN(A1:A7) = 1

=SUM(x)

Fungsi ini menghitung total jumlah suatu data dari sekumpulan data.

Contoh : =SUM(A1:A7) = 28

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PANDUAN BELAJAR MS. EXCEL 2000 62

=MEDIAN(x)

Fungsi ini menghitung nilai tengah suatu data dari sekumpulan data.

Contoh : =MEDIAN(A1:A7) = 4

=VAR(x)

Fungsi ini menghitung variansi suatu data dari sekumpulan data.

Contoh : =VAR(A1:A7) = 4.6667

=STDEV(x)

Fungsi ini menghitung standar Deviasi suatu data dari sekumpulan data.

Contoh : =STDEV(A1:A7) = 2.1607

=KURT(x)

Fungsi ini menghitung koefisien kecembungan kurva (kurtosis) suatu data


dari sekumpulan data.

Contoh : =KURT(A1:A7) = -1.2

=SKEW(x)

Fungsi ini menghitung koefisien kemiringan kurva (Skewness) suatu data dari
sekumpulan data.

Contoh : =SKEW(A1:A7) = 0

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 63
4). FUNGSI LOGIKA

Microsoft Excel mempunyai beberapa fungsi logika sebagai berikut:

Logika Sederhana

=IF(SelDataBesertaSyarat;DefinisiPertama;DefinisiBerikutnya)

Keterangan :

If menyatakan Jika

Sel Data adalah sel yang memuat atau tempat data (dalam hal ini data
logika) berada

Syarat adalah hal atau sebab yang mendasari hasil yang akan dicapai

Definisi adalah hal atau akibat ataupun hasil dari terpenuhi atau tidak
terpenuhinya syarat yang diberikan (sebab).

Tanda titik koma ( ; ) dibaca maka atau selain itu (jika)

Logika dengan data antara

=IF(AND(SelDatabesertaBatasanTerendah;SelDatabesertaBatasan
Tertin
ggi);DefinisiPertama;Definisiberikutnya)

Keterangan :

AND (menyatakan antara) yang menggabungkan dua atau lebih eksperisi


logika jika semua eksperesi logika yang digabungkan benar.

OR menyatakan eksperersi yang menggabungkan dua atau lebih eksperesi


logika yang dianggap benar, jika setidaknya salah satu eksperesi yang
digabungkan benar.

Batasan Terendah yaitu data yang memuat batasan terkecil/ terendah/ awal
dari satu syarat.

Batasan Tertinggi yaitu data yang memuat batasan terbesar/ tertinggi/ akhir
dari satu syarat.

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PANDUAN BELAJAR MS. EXCEL 2000 64

=IFNUMBER (x) : menguji isi sebuah sel apakah berupa data


bilangan atau sebuah label.

Contoh :

=IFNUMBER (A7) = TRUE (Benar)

=IFNUMBER (A8) =FALSE (Salah)

=CHOOSE : Memberikan beberapa pilihan, yang berbentuk


indeks 1,2,3

Contoh
=CHOOSE(EKSPERESI_LOGIKA,PERINTAH1,PERINTAHn)

5). FUNGSI KHUSUS

Microsoft Excel mempunyai beberapa fungsi Khusus sebagai berikut:

=VLOOKUP (Sel data,Range Data yang

dikunci,NomorKolomHasil)

Contoh : = VLOOKUP (B5,A1 C3,2)

= VLOOKUP(C2,TABEL,2FALSE)

=HLOOKUP (Sel data,Range Data yang dikunci,NomorBarisHasil)

Contoh : = HLOOKUP (B5,A1 C3,2)

= HLOOKUP(C2,TABEL,2FALSE)

Keterangan :

Range lookup di dalam rumus di isi dengan TRUE atau FALSE

TRUE jika tabel uji di buat berurutan seperti disorot misalkan 1,2,3 atau ABC

FALSE jika tabel uji dibuat tidak berurutan

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 65

Fungsi ini digunakan untuk mengatasi fungsi logika (IF) yang mempunyai
keterbatasan dalam penggunannya, disamping itu penggunaan fungsi ini diyakini
dapat mempersingkat tahapan atau penulisan perintah fungsi tersebut.

Keterangan :

RangeData adalah kumpulan area (sel-sel) yang memuat suatu data, range tada
harus dikunci agar data olahan yang terdapat pada lokasi tersebut tidak mengalami
perubahan.

Nomor Kolom Hasil adalah posisi nomor kolom yang mengandung hasil dari
range data dimulai dari nomor 1 (satu).

Cara lain untuk menjalankan fungsi ini adalah melalui menu tahapan sebagai
berikut:

1. Pastikan posisi pointer di sel isian.

2. Tekan tombol keyboard (Shift+F3) seperti dibawah ini :

3. Klik Lookup dan Reference pada jendela Function category

4. Pilih VLOOKUP

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PANDUAN BELAJAR MS. EXCEL 2000 66

5. Klik OK sehingga tampil jendela dari pilihan VLOOKUP

Keterangan :

Lookup_value : sel data

Table_array : Range/tabel data

Col_index_num : No kolom hasil

Range_lookup : logika

6). FUNGSI TEKS (STRING)

Microsoft Excel mempunyai beberapa fungsi Teks (String) sebagai berikut:

=LEFT (teks;n) : Mengambil sejumlah (n) karakter dari kiri

Contoh :

=LEFT( SMP5 ;3) = SLT

=LEFT( Komputer ;4) = Komp

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PANDUAN BELAJAR MS. EXCEL 2000 67

=RIGHT (teks;n) : Mengambil sejumlah (n) karakter dari kanan

Contoh :

=RIGHT( SLTP5 ;3) = TP5

=RIGHT( Komputer ;4) = uter

=MID (teks;m;n) : Mengambil sejumlah (n) karakter di tengah

Contoh : (B2) = S-LT-P5 / KO-MPUT-ER

=MID(B2;3;2) = LT

=MID(B2;6;4) = MPUT

=UPPER (teks) : Mengkonversikan seluruh huruf pada huruf besar

Contoh :

=UPPER( SMP5 ) = SMP5

=UPPER( komputer ) = KOMPUTER

=LOWER (teks) : Mengkonversikan seluruh huruf pada huruf kecil

Contoh :

=LOWER( SMP5 ) = SMP5

=LOWER( KOMPUTER ) = Komputer

=LEN (teks) : Menghitung jumlah karakter pada suatu teks

Contoh :

=LEN( SMP5 ) = 4

=LEN( SMPN5 Komputer ) = 13

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 68

FILE 09
APLIKASI DATA DAN FUNGSI

A. FUNGSI STATISTIKA

Contoh aplikasi data statistika

Cara aplikasi rumus :

Total =SUM(B2:B9)

Harga Maksimun =MAX(B2:B9)

Harga Minimun =MIN(B2:B9)


SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE
D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PANDUAN BELAJAR MS. EXCEL 2000 69

Rata-rata =AVERAGE(B2:B9)

Banyak data =COUNT(B2:B9)

Nilai tengah =MEDIAN(B2:B9)

Banyaknya muncul =MODE(B2:B9)

Varians =VAR(B2:B9)

Standar deviasi =STDEV(B2:B9)

Skewness (kemiringan) =SKEW(B2:B9)

Kurtosis (kecembungan) =KURT(B2:B9)

B. FUNGSI SUMIF

Fungsi SUMIF digunakan untuk menjumlah seluruh data angka


(numerik) dari sederetan angka khusus untuk angka yang memenuhi kondisi atau
kriteria tertentu. Seperti pada gambar di bawah ini :

C. FUNGSI COUNTIF

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR MEXCEL
S. 2000 70
Fungsi COUNTIF digunakan untuk menetukan berapa banyak data yang
terdapat pada range tertentu. Seperti pada gambar di bawah ini :

D. FUNGSI CHOOSE

Fungsi CHOOSE digunakan untuk memilih salah satu nilai berdasarkan


nilai dalam argumen ini dapat berupa angka atau rumus. Seperti pada gambar di
bawah ini :
F5 =CHOOSE(E1, D , C , B , A )

E. FUNGSI LOOKUP

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAN D U AN B ELAJAR M S. EXCEL 2000 71

Fungsi LOOKUP digunakan untuk pembacaan tabel data yang disusun


secara vertikal maupun horisontal.

TRUE : apabila tabel data diurutkan secara menaik (diurutkan)

FALSE : apabila tabel data tidak diurutkan.

VLOOKUP (VERTIKAL)

HLOOKUP (HORISONTAL)

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 72
Data Pada Sheet2

F. FUNGSI TEXT

Fungsi TEXT digunakan untuk pengambilan karakteristik tertentu pada


suatu data berjenis karakter, fungsi ini terdiri dari :

Fungsi Left : untuk mengambil karakter dengan perhitungan dimulai dari kiri

Fungsi Right : untuk mengambil karakter dengan perhitungan dimulai dari kanan

Fungsi Mid : untuk mengambil karakter dimulai dari tengah.

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 7 3

Keterangan :

Nomor Peserta terdiri dari : POBBB-JNN dimana : PO

= Kode Pendaftaran

BBB = Nama Paket dan Biaya Pendidikan

101 = Ms. Word 2000 dengan biaya pendidikan Rp. 150.000

102 = Ms. Excel 2000 dengan biaya pendidikan Rp. 230.000

J = Jenis Kelamin yang terdiri atas L = Laki-laki dan W = Wanita NN =

Nomor Urut peserta.

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 74

G. FUNGSI LOGIKA

1). Contoh aplikasi data logika dengan penggunaan persentase (%)

Misalkan kita mencari discount, bagi penjualan barang, dengan ketentuan :

Jika jumlah lebih besar atau sama dengan 5 buah maka discount 10 % dari harga

Jika jumlah lebi kecil 5 buah maka discount 5 % dari harga. Seperti tabel di bawah
ini.

Cara aplikasi rumus

Kolom Discount =IF(B2>=5,10%,5%)*A2

Kolom pembayaran =(A2-C2)

2). Contoh aplikasi data logika dengan penggunaan tanggal dan telak

Misalkan data perpustakaan SMP Negeri 5 Majene, bila denda pengembalian buku
sebesar Rp. 200 untuk satu buku. Seperti pada tabel di bawah ini :

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 75

Daftar Pinjaman Buku Perpustakaan SMP Negeri 5 Majene

Cara aplikasi rumus

Kolom No. =(1+A3) atau dengan menggunakan Autofill.

Ketik dua angka pada sel yang berbeda (1 dan 2)


angka pertama menentukan angka awal, angka
kedua untuk menentukan step(tingkatan).
Masukkan angka 1 pada sel A3 dan angka 2 pada
sel A4, kemudian blok mulai A3 A4 kemudian
klik kotak kecil hitam dikanan bawah pointer.
Lalu tarik (Drag) ke bawah kemudian lepaskan.

Kolom Batas pinjaman =(7+C3)

Kolom Telak =(E3-D3)

Jumlah denda =IF(F3>0,G1*F3,0)

3). Contoh aplikasi logika bertingkat dengan data antara (batasan)

Penyajian data atau data hasil yang akan dicapai memerlukan fungsi logika dengan
batasan tertentu. Perintah untuk fungsi logika data antara adalah sebagai berikut :

=IF(AND(SelDatabatasan Terendah,SelDataBatasantertinggi),DefinisiPertama,

Definisiberikutnya)

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 76

Keterangan :

AND menyatakan antara

Batasan Terendah yaitu data yang memuat batas terkecil

Batas Tertinggi yaitu data yang memuat batas tertinggi

Misalkan hasil ujian siswa teori dan praktek, jumlah nilai dan Predikat dengan
huruf, dengan ketentuan sebegai berikut :

Jumlah Nilai >=85 Predikat A (SANGAT MEMUSKAN)

Jumlah Nilai >=75 s.d <85 Predikat B (MEMUASKAN

Jumlah Nilai >=65 s.d <75 Predikat C (CUKUP)

Jumlah Nilai >=55 s.d <65 Predikat D (KURANG)/ T. LULUS

Jumlah Nilai <55 Predikat E (TIDAK LULUS)

Laporan Data Ujian Kompetensi UAN Tahun 2002

Kelas III

Program Keahlian Informatika Komputer

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 77
Cara aplikasi rumus

Kolom Jumlah Nilai =(2*E2+D2)/3

Kolom Predikat

=IF(AND(F2>=55,F2<65), D ,IF(AND(F2>=65,F2<75), C ,IF(AND(F2>=75,F2


<85), B ,IF(AND(F2>=85), A , E ))))

4). Contoh aplikasi data logika dengan penggunaan

persentase

Misalkan data guru SMP NEGERI 5 MAJENE, dengan ketentuan

GAJI POKOK = Jika golongan I maka Rp. 225.000

Jika golongan II maka Rp. 350.000

Jika golongan III maka Rp. 475.000

Laporan Data Gaji Guru SMP N. 5 Majene Tahun 2000-2001

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.
PAND UAN BELAJAR M S. EXCEL 2000 79
6). Contoh aplikasi data logika dengan Dua Tes Logika.

Keterangan

Tunjangan istri Rp. 50.000 (tunjangan istri hanya diberikan kepada Guru laki-
laki yang telah kawin.

SMP NEGERI 5 MAJENE KEL . TANDE KAB . MAJENE


D esain : A bdul R ais H usain, S.Pd.

You might also like