Professional Documents
Culture Documents
BAB I
PENDAHULUAN
Diantara segi kemujizatan al-Quran adalah beberapa petunjuk yang mengenai
ilmu pengetahuan umum yang telah ditemukan terlebih dahulu dalam al-Quran
sebelum ditemukan oleh ilmu pengetahuan modern. Teori al-Quran itu tidak
bertentangan dengan teori-teori ilmu pengetahuan modern. Dari segi kemujizatan ini
al-Quran telah mununjuk salah satu firmannya :
BAB II
PERAMALAN ILMIAH MENGENAI TERJADINYA ALAM SEMESTA
Menurut penelitian ilmiah, alam semesta terjadi dari sebuah ledakan dahsyat
dan terus mengembang. Atom-atom berikatan menjadi melokul, molekul berkumpul
membentuk senyawa, senyawa berkumpul dan terbentuklah benda-benda langit.
Kalau alam semesta diibaratkan separti balon yang ditiup maka benda langit adalah
seperti titik titik hitam yang ada pada permukaan balon. Titik-titik tersebut
mengembang dan menjauh satu sama lain.
Proses pengembangan tersebut terus berlanjut. Dari satu titik menyebar
menjadi gumpalan awan debu, terbentuklah gugusabn galaksi. Gugusan galaksi
mengembang, terbentuklah galaksi-galaksi. Galaksi-galaksi mengembang,
terbentuklah bintang-bintang. Bintang-bintang mengembang terbentuklah tata surya.
إن ربكم الله الذي خلق السماوات والرض في ستة أيام ثم
استوى على العرش يغشي الليل النهار يطلبه حثيثا والشمس
والقمر والنجوم مسخرات بأمره أل له الخلق والمر تبارك الله
رب العالمين
Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan
bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas Arasy. Dia menutupkan malam
kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari,
bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah,
menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta
alam.(al-‘Araf :54)
Galaksi
Galaksi adalah kumpulan bintang-bintang. Rata-rata satu galaksi terdiri dari
100 milyar sampai 300 milyar bintang-bintang. Galaksi tersebar di angkasa raya.
Galaksi memiliki pusat galaksi dan lengan berupa bintang, gas dan awan
debu. Lengan galaksi berputar dengan cepat mengelikari pusat galaksi. Galaksi-
galaksi berkumpul membentuk gugusan-gugusan galaksi. Gugusan-gugusan galaksi
berkumpul membentuk kumpulan benda langit. Kempulan benda langit tersebut
mengembang hingga sekarang.
Bima sakti
Bima sakti adalah nama galaksi tempat matahari dan bumi berada. Ada 250
milyar bintang dalam galaksi bima sakti dan matahari salah satunya. Bima sakti
berupa bintang yang sudah tua berwarna merah atau kuning. Sedangkan lengannya
terdiri dari bintang-bintang yang masih muda bersuhu tinggi dengan warna biru.
Tata surya yang memiliki bintang matahari dan bumi sebagai planetnya
terletak pada sedikit keluar dari setengah lengan dari pusat galaksi. Matahari
menyelesaikan perjalanannya mengelilingi pusat galaksi setiap 220 milyar tahun.
Matahari terus berputar bersamaan dengan sistem tata surya pada jalur yang tetap,
sehigga tidak pernah terjadi tabrakan dengan benda langit lainnya.
Saturnus
Suhu planet kedua terbesar setelah Jupiter ini sebesar -178ºC, sehingga tidak
mungkin ada kehidupan di sana. Saturnus terkenal dengan cincin yang melingkarinya.
Cincin tersebut terdiri atas batu-batuan, gas, dan es.
Uranus
Atmosfirnya mengandung gas beracun yang bisa mematikan kehidupan
sekejap. Suhunya -214ºC. planet ini terbesar setelah saturnus.
Neptunus
Badai yang berkecepatan 2000 km/jam bertiup dari permukaannya.
Atmosfirnya terdiri dari gas beracun. Suhunya -218ºC.
Para Ahli astronomi dunia beberapa waktu lalu, setelah mengadakan
penelitian, memutuskan untuk menyingikirkan Pluto dari keluarga planet tata surya
dengan berbagai pertimbangan. Dan sejak oktober 2006, pusat planet minor (MPC)
ternyata telah mendaftarkan Pluto (mantan planet ke-9) sebagai asteroid ke-134340.
Masuknya Pluto dalam katalog asteroid itu menegaskan keputusan di atas.
BAB V
Kesimpulan
Penulis
Didin Syafrudin
Sukirman
Sulistyani
Astutiningsih
Sabariman
SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH MUHAMMADIYAH WATES
YOGYAKARTA