Professional Documents
Culture Documents
Karakteristik Biaya
1. Biaya eksplisit adalah pengeluaran aktual perusahaan untuk
mempekerjakan tenaga kerja, menyewa atau membeli input yang
dibutuhkan dalam produksi, termasuk di dalamnya adalah biaya
akuntansi.
2. Biaya implisit adalah nilai input yang dimiliki dan digunakan oleh
perusahaan dalam aktivitas produksinya sendiri, termasuk di
dalamnya adalah biaya ekonomis dan biaya alternatif atau biaya
opportunities yang merupakan konsep biaya relevan yang harus
digunakan sedangkan sebaliknya biaya-biaya yang tidak terpengaruh
oleh keputusan tersebut adalah biaya yang tidak relevan atau biasa
disebut dengan biaya terbenam.
Kurva Pembelajaran
Penurunan dalam memproduksi serta peningkatan output secara kumulatif
akibat adanya pengalaman dalam memproduksi suatu barang.
Minimisasi Biaya Secara Internasional
1. Sumber input asing, seringkali bukan masalah pilihan untuk
memperoleh laba yang tinggi, tetapi hanya merupakan persyaratan
untuk tetap kompetitif.
2. Skala ekonomis internasional baru
ℑ Pengembangan produk ( ada produk inti dan turunan )
ℑ Pembelian input dari luar negeri
ℑ Lokasi produksi
3. Imigrasi tenaga kerja terdidik
4. Pelarian tenaga ahli
ℑ Mempertimbangkan operasi di luar negeri
Analisis Breakeven
Suatu teknik analisis yang dipergunakan untuk mempelajari hubungan
diantara biaya, pendapatan dan profit.
Untuk memudahkan dalam menganalisis kondisi breakeven ini, diasumsikan
bahwa fungsi biaya maupun fungsi pendapatan merupakan fungsi linier.
Tuasan Operasi
Semakin besar rasionya dikatakan perusahaan semakin kapital intensif atau
biaya tetapnya semakin meningkat sedangkan biaya variabelnya turun
( biaya variabel digantikan oleh biaya tetap ).
Karena biaya overheadnya semakin besar, maka breakeven outputnya juga
semakin besar.
Semakin besar rasio TFC terhadap TVC, berarti semakin sensitif profit
perusahaan terhadap perubahan output atau penjualannya.
Latihan 1
Seorang manajer perusahaan elektonik memperkirakan fungsi biaya total
( TC ) adalah sebagai berikut:
TC = 60 Q – 12 Q2 + Q3 + 100
Berdasarkan data tersebut anda diminta:
a. Merumuskan fungsi biaya sebagai berikut: TFC, TVC, AC, AVC, AFC
dan MC
b. Menghitung besarnya output ( Q ), AVC, AFC, MC, AC, TFC, TVC dan
TC pada saat AVC minimum
Jawaban Nomor 1.a
AFC:
TFC
Q
100
Q
MC:
∆ TC
∆ Q
∆ ( 60 Q – 12 Q2 + Q3 + 100 )
∆ Q
60 – 24 Q + 3 Q2
Jawaban Nomor 1.b
AVCmin:
∆ AVC = 0
∆ Q
∆ ( 60 – 12 Q + Q 2 ) = 0
∆ Q
- 12 + 2 Q = 0
2 Q = 12
Q = 12 / 2
Q=6
AVC:
60 – 12 Q + Q 2
60 – 12 ( 6 ) + ( 6 ) 2
60 – 72 + 36
24
AFC:
100
Q
100
6
16,67
MC:
60 – 24 Q + 3 Q2
60 – 24 ( 6 ) + 3 ( 6 )2
60 – 144 + 3 ( 36 )
60 – 144 + 108
24
AC:
60 – 12 Q + Q2 + 100
Q
60 – 12 ( 6 ) + ( 6 )2 + 100
(6)
60 – 72 + 36 + 16,67
40,67
TVC:
60 Q – 12 Q2 + Q3
60 ( 6 ) – 12 ( 6 )2 + ( 6 )3
360 – 12 ( 36 ) + 216
360 – 432 + 216
144
TC:
60 Q – 12 Q2 + Q3 + 100
60 ( 6 ) – 12 ( 6 )2 + ( 6 )3 + 100
360 – 12 ( 36 ) + 216 + 100
360 – 432 + 216 + 100
244
Latihan 2
G-S Publishing Company menerbitkan sebuah buku ekonomi dengan biaya
tetap total $ 100.000, sedangkan biaya variabel rata-rata $20.
Harga jual buku di pasaran $30 per unit:
a. Tentukan tingkat output BEP dari perusahaan tersebut! Gambarkan
kurvanya
b. Tentukan output yang akan menghasilkan laba total sebesar $60.000,
hitung besar TR dan TC untuk membuktikan besarnya laba tersebut.
Gambarkan kurvanya
TFC = $100.000
P = $30
AVC = $20
Maka output pada titik impas ( BEP ) adalah:
QB:
TFC
P – AVC
$100.000
$30 - $20
$100.000
$10
10.000 unit
Kurvanya:
$ TR TC
laba
300.000 B
200.000
rugi
100.000 TFC
0
Q
10.000 20.000
Output yang akan menghasilkan laba total sebesar $60.000 dengan cara:
Qr:
TFC + r
P – AVC
$100.000 + $ 60.000
$30 - $20
$160.000
$10
16.000 unit
Untuk melihat bahwa output Q = 16.000 unit benar-benar menghasilkan
target laba ( r ) = $60.000, maka:
TR:
(P).(Q)
( $30 ) . ( 16.000 unit )
$480.000
TC:
TFC + ( AVC ) ( Q )
$100.000 + ( $20 ) ( 16.000 unit )
$100.000 + $320.000
$420.000
Dan terbukti
r:
TR – TC
$480.000 - $420.000
$60.000
Kurvanya:
$
TR
500.000 TC
laba
400.000
300.000 rugi
200.000
100.000 TFC
0
Q
4.000 8.000 12.000 16.000
Latihan 3
Dua perusahaan dalam industri yang sama menjual produknya seharga $10
per unit.
Perusahaan A mempunyai TFC = $100 dan AVC = $6, sementara perusahaan
B mempunyai TFC = 300 dan AVC = 3,33.
a. Tentukan tingkat output BEP dari masing-masing perusahaan. Mana
tingkat BEP yang lebih besar dari perusahaan tersebut? Mengapa
demikian, kemukakan argumentasi saudara!
b. Tentukan degre of operating laverage ( DOL ) untuk masing-masing
perusahaan pada saat Q = 60 dan Q = 70. Mana tingkat DOL yang lebih
besar dari perusahaan tersebut? Mengapa demikian, kemukakan
argumentasi saudara!
Jawaban Nomor 3.a
DOLA:
Q ( P – AVC )
Q ( P – AVC ) – TFC
60 ( $10 - $6 )
60 ( $10 - $6 ) - $100
60 ( $4 )
60 ( $4 ) - $ 100
240
240 – 100
240
140
1,7 ~ 2
DOLB:
Q ( P – AVC )
Q ( P – AVC ) – TFC
60 ( $10 – 3,33 )
60 ( $10 – 3,33 ) - 300
60 ( 6,67 )
60 ( 6,67 ) - 300
400,2
400,2 – 300
400,2
100,2
3,9 ~ 4
Tingkat DOL perusahaan B > Tingkat DOL perusahaan A, karena perusahaan
B menunjukkan bahwa rasio antar biaya tetap total dengan biaya variabel
total yang lebih tinggi daripada perusahaan A sehingga tuasan operasi
perusahaan B lebih tinggi daripada perusahaan A.
Latihan 4
Jika diketahui fungsi produksi Q = 100K0,5L0,5, Total biaya ( TC ) = $1.000,
w = $30 dan r = $40.
Tentukan berapa jumlah tenaga kerja ( labor ) dan modal ( kapital ) yang
harus dipergunakan supaya output ( Q ) yang dihasilkan maksimum?
Dan berapa jumlah output maksimumnya?
Jawaban Nomor 4
Untuk mencari jumlah tenaga kerja yang harus dipergunakan supaya output
yang dihasilkan maksimum, kita dapat menggunakan rumus:
TC = a+1 wL
b
$1.000 = ( 1 + 1 ) $30L
$1.000 = ( 2 ) $30L
$1.000 = $60L
$60L = $1.000
L = $1.000 / $60
L = 16,67 ~ 17 tenaga kerja
Sehingga kita dapat mencari modal yang harus dipergunakan supaya output
yang dihasilkan maksimum:
TC = rK + wL
$1.000= $40K + $30 ( 16,67 )
$1.000= $40K + $500,1
$40K = $1.000 - $500,1
= $499,9
K = $499,9 / $40
K = $12,5 ~ $13