You are on page 1of 12

Hai sahabat ku, baik lah kali ini saya dapet tugas SOFTSKILL membahas tentang FILSAFAT,

ILMU, PENGETAHUAN, LEGENDA, CERITA RAKYAT DAN MITOS.


Ok lansung saja kita membahas tentang filsafat.
A. FILSAFAT
Filsafat itu kalo menurut saya memang agak sulit karna cakupannya luas, tetapi kesan
terhadap study filsafat sering kali cenderung terlalu berat dan di anggap ilmu yagn paling
istimewa, sehingga hanya orang-orang tertentu yang mau dan mampu mempelajarinya. di lain
sisi,ada jugak yang berpendapat bahwa filsafat itu seperti lelucon tidak bermakna atau omong
kosong karna filsafat sering kali membahas hal-hal yang jauh dari memiliki kegunaan praktis
dalam kehidupan sehari-hari.
Bahkan dalam lingkup kehidupan beragama, beberapa kalangn ulama ada pula yang
menganggap filsafat ilmu menyesatkan keimanan umat islam.
1. PENGERTIAN FILSAFAT
menurut beberapa tokoh adalah sebagai berikut :
Plato ( 428 -348 SM ) : Filsafat tidak lain dari pengetahuan tentang segala yang ada.
Aristoteles ( (384 322 SM) : Bahwa kewajiban filsafat adalah menyelidiki sebab dan asas
segala benda. Dengan demikian filsafat bersifat ilmu umum sekali. Tugas penyelidikan tentang
sebab telah dibagi sekarang oleh filsafat dengan ilmu.
Cicero ( (106 43 SM ) : filsafat adalah sebagai ibu dari semua seni ( the mother of all the
arts ia juga mendefinisikan filsafat sebagai ars vitae (seni kehidupan )

Johann Gotlich Fickte (1762-1814 ) : filsafat sebagai Wissenschaftslehre (ilmu dari ilmu-ilmu ,
yakni ilmu umum, yang jadi dasar segala ilmu. Ilmu membicarakan sesuatu bidang atau jenis
kenyataan. Filsafat memperkatakan seluruh bidang dan seluruh jenis ilmu mencari kebenaran
dari seluruh kenyataan.

Paul Nartorp (1854 1924 ) : filsafat sebagai Grunwissenschat (ilmu dasar hendak menentukan
kesatuan pengetahuan manusia dengan menunjukan dasar akhir yang sama, yang memikul
sekaliannya .

Imanuel Kant ( 1724 1804 ) : Filsafat adalah ilmu pengetahuan yange menjadi pokok dan
pangkal dari segala pengetahuan yang didalamnya tercakup empat persoalan.
Apakah yang dapat kita kerjakan ?(jawabannya metafisika )
Apakah yang seharusnya kita kerjakan (jawabannya Etika )
Sampai dimanakah harapan kita ?(jawabannya Agama )
Apakah yang dinamakan manusia ? (jawabannya Antropologi )
Notonegoro : Filsafat menelaah hal-hal yang dijadikan objeknya dari sudut intinya yang mutlak,
yang tetap tidak berubah , yang disebut hakekat.
Driyakarya : filsafat sebagai perenungan yang sedalam-dalamnya tentang sebab-sebabnya ada
dan berbuat, perenungan tentang kenyataan yang sedalam-dalamnya sampai mengapa yang
penghabisan .
Sidi Gazalba : Berfilsafat ialah mencari kebenaran dari kebenaran untuk kebenaran , tentang
segala sesuatu yang di masalahkan, dengan berfikir radikal, sistematik dan universal.
Harold H. Titus (1979 ) : (1) Filsafat adalah sekumpulan sikap dan kepecayaan terhadap
kehidupan dan alam yang biasanya diterima secara tidak kritis. Filsafat adalah suatu proses
kritik atau pemikiran terhadap kepercayaan dan sikap yang dijunjung tinggi; (2) Filsafat adalah
suatu usaha untuk memperoleh suatu pandangan keseluruhan; (3) Filsafat adalah analisis logis
dari bahasa dan penjelasan tentang arti kata dan pengertian ( konsep ); Filsafat adalah
kumpulan masalah yang mendapat perhatian manusia dan yang dicirikan jawabannya oleh para
ahli filsafat.
Hasbullah Bakry : Ilmu Filsafat adalah ilmu yang menyelidiki segala sesuatu dengan mendalam
mengenai Ke-Tuhanan, alam semesta dan manusia sehingga dapat menghasilkan
pengetahuan tentang bagaimana sikap manusia itu sebenarnya setelah mencapai pengetahuan
itu.
B. PENGERTIAN ILMU
M. IZUDDIN TAUFIQ
Ilmu adalah penelusuran data atau informasi melalui pengamatan, pengkajian dan eksperimen,
dengan tujuan menetapkan hakikat, landasan dasar ataupun asal usulnya
# THOMAS KUHN
Ilmu adalah himpunan aktivitas yang menghasilkan banyak penemuan, bail dalam bentuk
penolakan maupun pengembangannya
# Dr. MAURICE BUCAILLE
Ilmu adalah kunci untuk mengungkapkan segala hal, baik dalam jangka waktu yang lama
maupun sebentar.
# NS. ASMADI
Ilmu merupakan sekumpulan pengetahuan yang padat dan proses mengetahui melalui
penyelidikan yang sistematis dan terkendali (metode ilmiah)
# POESPOPRODJO
Ilmu adalah proses perbaikan diri secara bersinambungan yang meliputi perkembangan teori
dan uji empiris
A.DEFINISI FILSAFAT ILMU

1.Robert Ackermann
Filsafat ilmu dalam suatu segi adalah sebuah tinjauan kritis tentang pendapat-pendapat ilmiah
dewasa ini dengan perbandingn terhadap pendapat-pendapat lampau yang telah dibuktikan
atau dalam kerangka ukuran-ukuran yang dikembangkan dari pendapat-pendapat demikian itu,
tetapi filsafat ilmu demikian bukan suatu cabang yang bebas dari praktek ilmiah senyatanya.
2.Peter Caws
Filsafat ilmu merupakan suatu bagian filsafat yang mencoba berbuat bagi ilmu apa yang filsafat
seumumnya melakukan pada seluruh pengalaman manusia.
3.Lewis White Beck
Filsafat ilmu mempertanyakan dan menilai metode-metode pemikiran ilmiah serta mencoba
menetapkan nilai dan pentingnya usaha ilmiah sebagai suatu keseluruhan.
4.John Macmurray
Filsafat ilmu terutama bersangkutan dengan pemeriksaan kritis terhadap pandangan-
pandangan umum, prasangka-prasangka alamiah yang terkandung dalam asumsi-asumsi ilmu
atau yang berasal dari keasyikan dengan ilmu.
Pengertian Epistemologi Istilah epistemologi berasal dari bahasa Yunani, yang terdiridari dua
kata, yaitu epistemeyang berarti pengetahuan, dan logos, yang berarti pikiran, teori atau ilmu.
Jadi, epistemologi berarti pikiran atau teori tentang pengetahuan atau ilmu pengetahuan. Isti lah
lain juga biasa digunakan, yaitu teori pengetahuan (theory of knowledge) atau filsafat
pengetahuan (philosophy of knowledge) (Susanto, 2011:136). Epistemologi merupakan
pembahasan mengenai bagaimana kita mendapatkan pengetahuan: Apakah sumber-sumber
pengetahuan? Apakah hakikat, jangkauan dan ruang lingkup pengetahuan? Apakah manusia
dimungkinkan untuk mendapatkan pengetahuan? Sampai tahap mana pengetahuan yang
mungkin untuk ditangkap manusia (William S. Sahakian dan Mabel Lewis Sahakian, 1965
dalam Suriasumantri, 2007:119). Menurut Surajiyo (2010:26), epistemologi adalah bagian
filsafat yang membicarakan tentang terjadinya pengetahuan, sumber pengetahuan, asal mula
pengetahuan, batas-batas, sifat, metode, dan kesahihan pengetahuan. Dan menurut Pidarta
(2009:77) epistemologi ialah filsafat yang membahas tentang pengetahuan dan kebenaran. Dari
berbagai pendapat ahli di atas dapat disimpulkan dengan bahasa sederhana epistemologi
merupakan cara mendapatkan pengetahuan yang benar.
Jarum Sejarah Pengetahuan Sejarah pengetahuan berjalan sejalan dengan perkembangan
pemikiran manusia. Dengan mengetahui sejarah akan pengetahuan, kita akan dibantu
bagaimana menetapkan suatu metode untuk memperoleh pengetahuan yang benar nantinya.
Secara garis besar, sejarah pengetahuan terbagi menjadi tiga fase, yaitu :
1. Pengetahuan abad primitif Pada abad primitif manusia sudah mulai mengenal dengan yang
namanya pengetahuan. Mereka menfungsikan pengetahuan tersebut sebagai alat dan cara
mereka untuk menyelesaikan masalah yang terjadi disekitar mereka. Akan tetapi, pada abad ini
pengetahuan masih berupa satu kesatuan yang bulat. Tidak adanya pengklasifikasian antara
suatu pengetahuan tertentu dengan pengetahuan yang lainnya. Akibatnya, pada masa itu,
seorang yang dianggap mampu dibidang kedokteran, dia juga akan dianggap mampu dibidang
pertanian, keagamaan, pemerintahan dan lainnya. Seorang pemimpin pada masa itu adalah
mereka yang ahli atau pakar dalam seluruh aspek kehidupan masyarakat yang berada dibawah
kepemimpinanya.
2. Pengetahuan abad penalaran (age of reason) Pada abad ini manusia telah mengalami
perkembangan pemikiran yang cukup pesat setelah terlewatnya masamasa pemikiran primitif.
Pada abad ini manusia mulai melakukan pembedaan pembedaan antara satu pengetahuan
dengan pengetahuan yang lainnya. Mereka membedakan pengetahuan pengetahuan tersebut
dalam wadahnya yang terpisah. Artinya, antara satu pengetahuan dengan pengetahuan yang
lainnya memiliki ranahnya masing masing untuk dikaji. Tidak ada hubungan antara satu
pengetahuan dengan pengetahuan yang lainnya dalam rangka menyelesaikan suatu masalah.
Metode yang berkembangpun antara satu pengetahuan dengan pengetahuan yang lainnya
sangat berbeda. Intinya, pada masa ini pengetahuan mengalami diferensiasi dan memiliki
ranahnya masing masing tanpa berhubungan atau berkait dengan pengetahuan lainnya
Pengetahuan abad modern Fase terakhir ini adalah fase pengetahuan yang masih berlaku
hingga sekarang ini. Manusia mulai menggabungkan antara metode primitif dengan metode
yang digunakan oleh manusia masa penalaran. Dengan penggabungan dua cara tersebut,
munculah metode inter-disipliner dalam pengetahuan. Tidak seperti metode yang dipergunakan
pada masa penalaran, masa ini, pengetahuan lebih diperlakukan sebagai suatu rangkaian
penyelesaian masalah yang berkaitan antara satu pengetahuan dengan pengetahuan yang
lainnya. Artinya, wilayah antara satu pengetahuan dengan pengetahuan yang lainnya tetap
dibedakan untuk kajian telaahnya. Akan tetapi, dalam perannya sebagai alat untuk
menyelesaikan masalah yang dihadapi manusia, pengetahun memiliki semacam ikatan yang
erat antara satu wilayah kajian keilmuan dengan yang lain. Demikianlah jarum sejarah
perjalanan pengetahuan dalam perannya sebagai alat untuk menyelesaikan permasalahan-
permasalahan manusia yang terjadi pada kehidupan sehari hari. Pengetahuan Sama seperti
sejarah pada perkembangan pengetahuan dari masa ke masa, metode epistemologi juga
berkembang seiring dengan berkembangnya cara berpikir manusia. Dimulai dengan nenek
moyang kita yang hidup di masa-masa purba yang mana masih sangat primitif. Usaha mereka
dalam mendapatkan pengetahuan yang benar terutama dalam penafsiran dan memahami alam
adalah dengan meletakkan dewa dewa pada setiap gejala yang terjadi di alamini. Hujan deras
yang merusak pertanda bahwa dewa hujan sedang dalam keadaan badmood. Entah itu karena
manusia yang lupa memberikannya sesajen atau dia sedang ada masalah dengan dewa
lainnya. Tahap selanjutnya adalah masa dimana manusia mulai berusaha untuk melepas
belenggu mitos dalam setiap gejala alam yang mereka rasakan dan mereka lihat. Dari usaha ini
berkembanglah epistemologicommon sense dan trial-and-error.

Ok lanjut lagi ke pembahasan berikut nya masaalah ilmu.
Kita sering sekali mendengar istilah ilmu adalah penerang dunia dengan buku sebagai
jendelnya. Kaitan ilmu dengan buku memang tidak bias di pisahkan. Meskipun saat ini ilmu bias
didapat tidak hanya dari buku, tetapi buku tetap menjadi favorit banyak orang, sebelum
melangkah lebih jauh mengenai ilmu, sudah pernahkah anda dengan definisi ilmu? Termasuk
pula apakah pengertian ilmu menurut para ahli? Mengartikan istilah ilmu memang tidak bias
singkat. Ilmu sangatlah luas dan cakupannya sangat banyak. Luasnya pengertian ilmu memang
berhubungan dengan semakin berkembangnya segala hal di dunia. Fungsi ilmu dalam
kehidupan memang sangat penting karena dengan ilmu pengetahuan maka hidup menjadi
mudah, contoh nyatanya adalah seringkali kita mendengar cerita tentang seseorang yang
mendapatkan harta banyak secara mendadak namun karena tidak mempunyai ilmu yang cukup
dalam mengelolalanya maka secara cepat harta tersebut habis entah kemana, sebaliknya
seseorang dari keluarga miskin dengan semangat mencari ilmu tinggi maka besar kemungkinan
dikemudian hari akan mendapatkan harta berlimpah ketika sudah mempraktekan ilmunya.
begitulah gambaran tentang arti pentingnya sebuah ilmu sehingga kita diwajibkan untuk
mencari ilmu sejak lahir sampai masuk ke liang kubur, namun tujuan akhir hidup kita
sebenarnya tentu bukanlah untuk mencari ilmu maupun harta tapi bagaimana mempergunakan
segala fasiltas kehidupan yang ada untuk kelancaran ibadah sehingga dapat menjadi manusia
yang bermanfaat bagi diri sendiri maupun sesama. berikut ini beberapa hal tentang arti penting
sebuah ilmu.
Pengertian ilmu pengetahuan adalah sebuah sarana atau definisi tentang alam semesta yang
diterjemahkan kedalam bahasa yang bisa dimengerti oleh manusia sebagai usaha untuk
mengetahui dan mengingat tentang sesuatu. dalam kata lain dapat kita ketahui definisi arti ilmu
yaitu sesuatu yang didapat dari kegiatan membaca dan memahami benda-benda maupun
peristiwa, diwaktu kecil kita belajar membaca huruf abjad, lalu berlanjut menelaah kata-
kata dan seiring bertambahnya usia secara sadar atau tidak sadar sebenarnya kita terus
belajar membaca, hanya saja yang dibaca sudah berkembang bukan hanya dalam bentuk
bahasa tulis namun membaca alam semesta seisinya sebagai usaha dalam menemukan
kebenaran. Dengan ilmu maka hidup menjadi mudah, karena ilmu juga merupakan alat untuk
menjalani kehidupan.

Beikut ini adalah Pengertian Ilmu Menurut Para Ahli

PENGERTIAN ILMU MENURUT MINTO RAHAYU
Ilmu adalah pengetahuan yang telah disusun secara sistematis dan berlaku umum, sedangkan
pengetahuan adalah pengalaman yang bersifat pribadi/kelompok dan belum disusun secara
sistematis karena belum dicoba dan diuji

PENGERTIAN ILMU MENURUT POPPER
ilmu adalah tetap dalam keseluruhan dan hanya mungkin direorganisasi.

PENGERTIAN ILMU MENURUT DR. H. M. GADE
Ilmu adalah falsafah. yaitu hasil pemikiran tentang batas-batas kemungkinan pengetahuan
manusia

PENGERTIAN ILMU MENURUT M. IZUDDIN TAUFIQ
Ilmu adalah penelusuran data atau informasi melalui pengamatan, pengkajian dan eksperimen,
dengan tujuan menetapkan hakikat, landasan dasar ataupun asal usulnya

PENGERTIAN ILMU MENURUT THOMAS KUHN
Ilmu adalah himpunan aktivitas yang menghasilkan banyak penemuan, bail dalam bentuk
penolakan maupun pengembangannya

MENURUT Dr. MAURICE BUCAILLE
Ilmu adalah kunci untuk mengungkapkan segala hal, baik dalam jangka waktu yang lama
maupun sebentar.

PENGERTIAN ILMU MENURUT NS. ASMADI
Ilmu merupakan sekumpulan pengetahuan yang padat dan proses mengetahui melalui
penyelidikan yang sistematis dan terkendali (metode ilmiah)

PENGERTIAN ILMU MENURUT POESPOPRODJO
Pengertina ilmu adalah proses perbaikan diri secara bersinambungan yang meliputi
perkembangan teori dan uji empiris

PENGERTIAN ILMU MENURUT FRANCIS BACON
Ilmu adalah satu-satunya pengetahuan yang valid dan hanya fakta-fakta yang dapat menjadi
objek pengetahuan

PENGERTIAN ILMU MENURUT CHARLES SINGER
Ilmu adalah suatu proses yang membuat pengetahuan (science is the process which makes
knowledge)
Macam-macam pengertian ilmu
1. Ilmu adalah panduan atau petunjuk yang diberikan oleh Tuhan kepada manusia
sebagai bekal untuk menjadi khalifah dalam mengelola dunia, ibarat ketika kita membeli
suatu barang elektronik maka dibekali buku panduan oleh produsenya untuk dipelajari
sehingga dapat menemukan cara terbaik dalam menggunakan, merawat dan memperbaiki
barang elektronik tersebut.
2. Ilmu adalah cahaya sebagai penerang langkah kehidupan serta bekal untuk mengenal
Tuhan.
3. Ilmu merupakan alat untuk membedakan antara orang yang mengetahui dengan tidak
mengetahui.
4. Tuhan akan meninggikan derajat orang-orang berilmu apabila mengamalkan ilmunya.
Derajat orang berilmu yang bermanfaat itu lebih tinggi dari ahli ibadah.
5. Ilmu itu jauh lebih baik dari pada harta.

Sumber-sumber ilmu
Kabar yang dapat dipercaya.
Indera lahir maupun batin.
Akal berupa nalar maupun intelektual
Intuisi

Jenis-jenis ilmu
1. Ilmu abadi yaitu pengetahuan yang diberikan oleh Tuhan kepada manusia dalam bentuk
kitab suci alquran dan hadist yang disampaikan kepada manusia melalui perantara rasul
sebagai utusan Tuhan, ilmu jenis ini merupakan suatu bentuk yang sudah pasti benar dan
tidak berubah serta dapat dibuktikan dalam situasi,kondisi dan zaman apapun.
2. Ilmu yang dicari yaitu pengetahuan yang didapat oleh manusia sebagai hasil dari usaha
mencari suatau definisi alam semesta, ilmu jenis ini dapat berubah entah itu bertambah
maupun berkurang sesuai dengan hasil riset penemuan manusia sebagai makhluk yang
dibekali akal. sebuah ilmu bisa dianggap benar dimasa lalu namun bisa jadi sudah tidak
cocok dimasa depan ketika dilakukan penelitian baru.
Dari semua Pendapat tentang Pengertian Ilmu di atas kita dapat menyimpulkan bahwa Ilmu
bukan sekadar pengetahuan (knowledge), tetapi merangkum sekumpulan pengetahuan
berdasarkan teori-teori yang disepakati dan dapat secara sistematik diuji dengan seperangkat
metode yang diakui dalam bidang ilmu tertentu. Dipandang dari sudut filsafat, ilmu terbentuk
karena manusia berusaha berfikir lebih jauh mengenai pengetahuan yang dimilikinya. Ilmu
pengetahuan adalah produk dari epistemologi.

C. PNGETAHUAN
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring, pengetahuan berarti segala sesuatu yg
diketahui; kepandaian: atau segala sesuatu yg diketahui berkenaan dengan hal (mata
pelajaran). Adapun pengetahuan menurut beberapa ahli adalah:
1. Menurut Pudjawidjana (1983), pengetahuan adalah reaksi dari manusia atas
rangsangannya oleh alam sekitar melalui persentuhan melalui objek dengan indera dan
pengetahuan merupakan hasil yang terjadi setelah orang melakukan penginderaan
sebuah objek tertentu.
2. Menurut Ngatimin (1990), pengetahuan adalah sebagai ingatan atas bahan-bahan yang
telah dipelajari dan mungkin ini menyangkut tentang mengikat kembali sekumpulan
bahan yang luas dari hal-hal yang terperinci oleh teori, tetapi apa yang diberikan
menggunakan ingatan akan keterangan yang sesuai.
3. Menurut Notoatmodjo (2007), pengetahuan adalah merupakan hasil dari tahu dan ini
setelah orang melakukan penginderaan terhadap obyek tertentu. Penginderaan terjadi
melalui panca indera manusia, yakni indera penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa
dan raba. Sebagaian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telingan.
Dari beberapa pengertian pengetahuan di atas dapat disimpulkan bahwa pengetahuan
merupakan segala sesuatu yang diketahui yang diperoleh dari persentuhan panca indera
terhadap objek tertentu. Pengetahuan pada dasarnya merupakan hasil dari proses melihat,
mendengar, merasakan, dan berfikir yang menjadi dasar manusia dan bersikap dan bertindak.
Partanto Pius dalam kamus bahasa indonesia (2001) pengetahuan dikaitkan dengan segala
sesuatu yang diketahui berkaitan dengan proses belajar.

PENGETIAN PENGETAHUAN MENURUT PARA AHLI
Berikut ini merupakan beberapa pengertian pengetahuan (knowledge) menurut ahli atau pakar
sebagai berikut
1. Menurut pendapat Gordon (1994 : 57) pengertian pengetahuan adalah struktur
organisasi pengetahuan yang biasanya merupakan suatu fakta prosedur dimana
jika dilakukan akan memenuhi kinerja yang mungkin.
2. 2. Menurut pendapat Nadler (1986 : .62) pengertian pengetahuan adalah proses
belajar manusia mengenai kebenaran atau jalan yang benar secara mudahnya
mengetahui apa yang diketahui untuk dilakukan.
Lebih lanjut Gordon (1994 : 50) menyimpulkan bahwa pengetahuan (knowledge)
merupakan dasar kebenaran atau fakta yang harus diketahui dan diterapkan
dalam pekerjaan
Menurut pendapat Kraiger (1993 : 28) pada dasarnya pengetahuan (knowledge) dapat dibagi
menjadi dua bagian yang saling berhubungan, yaitu:
1. Theoritical Knowledge.
Pengetahuan dasar yang dimiliki karyawan seperti prosedur bekerja, moto dan
misi perusahaan serta tugas dan tanggung jawab, informasi-informasi lainnya
yang diperlukan dan yang diperoleh baik secara formal (sekolah, universitas)
maupun dari non formal (pengalaman-pengalaman)
2. Practical Knowledge
Pengetahuan yang diberikan kepada karyawan dengan tujuan untuk memahami
bagaimana dan kapan karyawan bersikap dan bertindak dalam menghadapi
berbagai masalah dan penerapan prosedur kerja berdasarkan dari pengetahuan
secara teori maupun dari pengalaman-pengalaman yang terjad.

D. MITOS, LEGENDA DAN CERITA RAKYAT
1. MITOS
Mitos adalah tradisi lisan yang terbentuk di suatu masyarakat. Mitos memiliki asal kata dari
bahasa Yunani yang artinya sesuatu yang diungkapkan. Secara pengertian mitos adalah cerita
yang bersifat simbolik yang mengisahkan serangkaian cerita nyata atau imajiner. Di dalam
mitos bisa berisi asal usul alam semesta, dewa-dewa, supranatural, pahlawan manusia atau
masyarakat tertentu yang mana memiliki tujuan untuk meneruskan dan menstabilkan
kebudayaan, memberikan petunjuk hidup, melegalisir aktivitas kebudayaan, pemberian makna
hidup dan pemberian model pengetahuan untuk menjelaskan hal-hal yang sulit dijelaskan
dengan akal pikiran.
Mitos sebagai tradisi lisan
Sementara itu tradisi lisan berasal dari pembahasan mengenai foklor yang dibedakan menjadi
tiga yakni lisan, sebagian lisan dan material (Dnandjaja, 2002:22:189). Pada foklor lisan,
seluruh materialnya bersifat lisan dan mempunya tradisi lisan, yakni diceritakan turun temurun.
Tradisi penuturan lisan ini memiliki dua macam jenis, ada yang aktif dan ada yang pasif. Pasif
artinya tinggal dokumennya saja. Hal inijuga berlaku untuk foklor yang sebagian lisan, namun
materinya tidak semuanya lisan, sebagai contoh adalah perangkat seremoni upacara adat.
Semua foklor akan menghasilkan tradisi lisan dan dokumen yang dapat dituturkan kembali
menjadi tradisi lisan sehingga terjadi siklus tradisi lisan. Dengan demikian, tradisi penuturan
dalam hal sastra, bahasa, permainan dan pertunjukan tetap berjalan. Namun ada juga sastra
lisan yang tradisi penuturannya mengalami stagnansi, tradisi penuturannya berhenti, namun hal
ini tetap disebut sebagai tradisi lisan, hanya saja lisan pasif.
BEBERAPA CONTOH-CONTOH MITOS:
1. Tertimpa cicak tandanya sial . Sial di sini maksudnya dari tertimpa cicak itu sendiri.
Siapa yang tidak sial kalau sedang enak enak duduk tiba tiba tertimpa cicak.
2. Wanita tidak boleh duduk di depan pintu pamali . Zaman dahulu wanita masih
menggunakan rok, belum ada yang memakai celana. Jadi, kalau ada wanita yang duduk
di depan pintu pasti akan terlihatya gitu deh. Pasti banyak mengundang hawa nafsu.
3. Jangan bersiul pada malam hari karena mengundang setan. Maksudnya adalah agar
tidak mengganggu orang orang yang sedang tidur.
4. Memakai payung di dalam rumah berarti sial. Ya sial kalau lagi ada banyak orang di
dalam rumah dan kita memakai payung. Mungkin orang orang di sekitar Anda akan
merasa terganggu atau tercolok matanya.
Mitos dalam konteks budaya Jawa
Dalam konteks budaya Jawa menurut Endraswara (2003), mitos adalah cerita sakral yang
terkait dengan tokoh yang diidolakan atau dipuja. Tokoh ini hanya dapat dijumpai pada dunia
khayal, merujuk pada hal penting. Benar atau tidak terjadinya dan buktinya tidak di pentingkan.
Mitos ini menjadi kebenaran kolektif yang tidak boleh diganggu atau dipertanyakan karena
menyangkut hal yang suci. Oleh karena itu menurut budaya Jawa, mitos bukan sekedar
dongeng. Mitos pada kebudayaan Jawa menjadi referensi semua tindakan dan sikap dalam
kehidupan manusia Jawa. Tindakan yang dimaksud adalah dalam hal spiritual religius, bukan
tindakan sehari-hari. Mitos mengandung suatu kebenaran absolut yang tidak boleh diganggu
gugat, harus diikuti, baik suka ataupun tidak suka.
Salah satu kebenaran yang ada pada mitos membentuk kekuatan religius yang dipercaya
sebagai ilmu pengasihan. Ilmu pengasihan merupakan bagian dari mitos yang terbentuk pada
masayrakat. Tidak sedikit orang yang masih percaya pada ilmu pengasihan. Bahkan banyak
pula yang menjadikan ilmu pengasihan sebagai sarana mencari nafkah, seperti para dukun dan
paranormal. Meskipun ilmu pengasihan ini sebenarnya memiliki motos, namun karena itulah
ilmu itu dipercaya masyarakat. Ilmu pengasihan ini adalah salah satu bukti bahwa mitos
merupakan tradisi lisan.
Mitos pada manusia modern
Meskipun manusia modern sudah mulai meninggalkan mitos, namun tidak sepenuhnya bisa
terlepas dari mitos. Ketergantungan ini ditunjukkan dengan masih beredarnya perilaku mistis,
terutama saat manusia menghadapi dengan kesulitan yang diluar jangkauan kekuatannya.
Mitos manusia modern merosot pada bentuk legenda, epik dan balada. Dalam kondisi seperti
ini, maka mitos mengalami desakralisasi. Hal ini dikarenakan manusia modern mulai memiliki
pola pikir yang rasionalistis, meskipun tidak semua fenomena kehidupan tidak dipahami oleh
rasio manusia.
2.LEGENDA
Sebuah kisah sejarah tradisional (atau kumpulan cerita terkait) populer dianggap benar
tetapi biasanya berisi campuran fakta dan fiksi. ebuah legenda adalah cerita yang diceritakan
seolah-olah itu adalah peristiwa sejarah, bukan sebagai penjelasan untuk sesuatu atau narasi
simbolik. Legenda mungkin atau mungkin tidak versi dijabarkan dari peristiwa sejarah. Legenda
yang dalam bahasa Latin disebut legere adalah cerita prosa rakyat yang dianggap oleh
empunya cerita sebagai sesuatu yang benar-benar terjadi.
Oleh karenanya, legenda sering kali dianggap sebagai sejarah kolektif (folk history). Meski
demikian, karena tidak tertulis, maka kisah-kisah tersebut telah mengalami distorsi, sehingga
sering kali jauh berbeda dengan aslinya. Oleh sebab itu, jika legenda dipergunakan sebagai
bahan untuk merekonstruksi suatu sejarah, maka legenda harus dibersihkan terlebih dahulu
bagian-bagiannya dari hal-hal yang mengandung sifat-sifat cerita rakyat (folklore). Legenda
ataupun cerita rakyat, terkait dekat sekali dengan Mitologi. Namun, pada cerita rakyat, waktu
dan tempat tidak spesifik dan ceritanya tidak dianggap sebagai sesuatu yang suci dan
dipercaya kebenarannya layaknya Mitologi. Sedangkan legenda sendiri, meskipun kejadiannya
dianggap benar, pelaku-pelaku kisahnya adalah manusia, bukan Dewa dan monster seperti
pada Mitologi.
contoh legenda atu belah yang bersal dari datarn tinggi gayo aceh tengah Indonesia
Legenda Atu Belah itu menurut cerita yang berkembang di masyarakat, Terjadi di sebuah desa
Penarun Dataran Tinggi Gayo, Aceh Tengah, hidup satu keluarga miskin. Keluarga itu
mempunyai dua orang anak, yang tua berusia tujuh tahun dan yang kecil masih kecil. Ayah
kedua anak itu hidup sebagai petani, pada waktu senggangnya ia selalu berburu rusa di hutan,
berikut Ceritanya.
Pada jaman dahulu di tanah Gayo, Aceh hiduplah sebuah keluarga petani yang sangat
miskin. Ladang yang mereka punyai pun hanya sepetak kecil saja sehingga hasil ladang
mereka tidak mampu untuk menyambung hidup selama semusim, sedangkan ternak mereka
pun hanya dua ekor kambing yang kurus dan sakit-sakitan. Oleh karena itu, untuk menyambung
hidup keluarganya, petani itu menjala ikan di sungai Krueng Peusangan atau memasang jerat
burung di hutan. Apabila ada burung yang berhasil terjerat dalam perangkapnya, ia akan
membawa burung itu untuk dijual ke kota.
3.CERITA RAKYAT
Cerita Rakyat adalah sebagian kekayaan budaya dan sejarah yang dimiliki Bangsa
Indonesia. Pada umumnya, cerita rakyat mengisahkan tentang suatu kejadian di suatu tempat
atau asal muasal suatu tempat. Tokoh-tokoh yang dimunculkan dalam cerita rakyat umumnya
diwujudkan dalam bentuk binatang, manusia maupun dewa. Fungsi Cerita rakyat selain sebagai
hiburan juga bisa dijadikan suri tauladan terutama cerita rakyat yang mengandung pesan-pesan
pendidikan moral. Banyak yang tidak menyadari kalo negeri kita tercinta ini mempunyai banyak
Cerita Rakyat Indonesia yang belum kita dengar, bisa dimaklumi karena cerita rakyat menyebar
dari mulut ke mulut yang diwariskan secara turun temurun. Namun sekarang banyak Cerita
rakyat yang ditulis dan dipublikasikan sehingga cerita rakyat Indonesia bisa dijaga dan tidak
sampai hilang dan punah.Sekarang banyak juga Cerita Rakyat yang difilmkan lho dan sisi
positifnya Cerita Rakyat jadi semakin terjaga meski kadang ada penambahan jalan ceritanya.
Contoh cerita rakyat puteri pukes yang bersal dari dataran tinggi gayo aceh tengah Indonesia

Putri Pukes
Tidak semua orang Gayo mengetahui cerita legenda Putri Pukes, sebagian dari orang Gayo itu
mengetahui legenda itu tetapi tidak mengetahui bagaimana ceritanya. Menurut cerita dan
informasi yang dikumpulkan dari berbagai sumber yang mengetahui tentang legenda Putri
Pukes.
Gua Putri Pukes terletak di sebelah utara, tepatnya di Kampung Mendale, Kecamatan
Kebayakan, Aceh Tengah Putri Pukes merupakan nama seorang gadis kesayangan dan anak
satu-satunya yang berasal dari sebuah keluarga di Kampung Nosar, Kecamatan Bintang, Aceh
Tengah.
Suatu hari dia, dijodohkan dengan seorang pria yang berasal dari Samar Kilang, Kecamatan
Syiah Utama Kabupaten Aceh Tengah (sekarang Kabupaten Bener Meriah). Pernikahan pun
dilaksanakan, berdasarkan adat setempat.
Mempelai wanita harus tinggal dan menetap di tempat mempelai pria. Setelah resepsi
pernikahan di rumah mempelai wanita selesai, selanjutnya kedua mempelai diantar menuju
tempat tinggal pria. Pihak mempelai wanita diantar yang dalam bahasa gayo disebut munenes
ke rumah pihak pria ke Kampung Simpang Tiga Bener Meriah.
Pada acara munenes pihak keluarga mempelai wanita dibekali sejumlah peralatan rumah
tangga seperti kuali, kendi, lesung, alu, piring, periuk dan sejumlah perlengkapan rumah tangga
lainnya. Adat munenes biasanya dilakukan pada acara perkawinan yang dilaksanakan dengan
sistem juelen, dimana pihak wanita tidak berhak lagi kembali ke tempat orangtuanya.
Berbeda dengan sistem kuso kini (kesana kemari) atau angkap. Kuso kini, pihak wanita
berhak tinggal di mana saja, sesuai kesepakatan dengan suami. Sementara sistem angkap,
adalah kebalikan dari juelen, pada sistem perkawinan ini, pihak lelaki diwajibkan tinggal
bersama keluarga pihak wanita, disebabkan pihak wanita yang mengadakan lamaran terlebih
dahulu.
Pernikahan ini juga disebabkan beberapa hal antara lain, mempelai pria sebelumnya meminta
atau mengemis kepada wali mempelai wanita untuk dinikahkan dengan putrinya, dengan alasan
sangat mencintainya. Sehingga sebagai persyaratannya, pihak pria harus tinggal bersama
keluarga mempelai wanita.
Disinilah detik-detik terjadinya peristiwa sehingga nama Putri Pukes terkenal hingga sekarang,
saat akan melepas Putri Pukes dengan iringan-iringan pengantin, ibu Putri Pukes berpesan
kepada putrinya yang sudah menjadi istri sah mempelai pria. Naksebelum kamu melewati
daerah Pukes yaitu daerah rawa-rawa sekarang menjadi Danau Laut Tawar. Kamu jangan
penah melihat ke belakang, kata ibu Putri Pukes.
Sang putri pun berjalan sambil menangis dan menghapus air matanya yang keluar terus
menerus. Karena tidak sanggup menahan rasa sedih, membuat putri lupa dengan pantangan
yang disampaikan oleh ibunya tadi. Secara tak sengaja putri menoleh ke belakang, dengan
tiba-tiba putri pukes langsung berubah menjadi batu seperti seperti yang sekarang kita jumpai di
dalam Gua Putri Pukes. Apakah itu hanya mitos atau memang benar-benar terjadi, tetapi warga
setempat percaya kalau cerita Putri Pukes itu benar ada.





Terima kasih banyak kepada sumber-sumber yang tela membagi ilmunya dan berkat itu saya
bias menyelesaikan tugas SOFTSKILL.
TERIMA KASIH SOBAT.
SUMBER:
http://manusiapinggiran.blogspot.com/2013/02/pengertian-filsafat-ilmu-dan-filsafat.html
http://www.ilmusipil.com/pengertian-ilmu-pengetahuan-adalah
http://pengetianbahasa.blogspot.com/2013/02/pengertian-ilmu.htm
http://glorycorner.blogspot.com/2012/10/pengertian-pengetahuan-menurut-para-ahli.html
http://ridwanaz.com/umum/seni-budaya/pengertian-mitos-pada-masyarakat/
http://ulfamr.wordpress.com/2012/10/14/definisi-mitos-legenda-dan-cerita-rakyat/
http://chandra-punyablog.blogspot.com/2012/03/legenda-aceh-putri-pukes-manusia.html

You might also like