You are on page 1of 2

Lari Estafet

1. LARI SAMBUNG Lari sambung atau lari estafet adalah salah satu lomba lari
pada perlombaan atletik yang dilaksanakan secara bergantian atau beranting.
Dalam satu regu lari sambung terdapat empat orang pelari, yaitu pelari pertama,
kedua, ketiga, dan keempat. Pada nomor lari sambung ada kekhususan yang
tidak akan dijumpai pada nomor pelari lain, yaitu memindahkan tongkat sambil
berlari cepat dari pelari sebelumnya ke pelari berikutnya. Nomor lari estafet
yang sering diperlombakan adalah nomor 4 x 100 meter dan nomor 4 x 400
meter. Dalam melakukan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi
pemberian dan penerimaan tongkat di zona atau daerah pergantian serta
penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari.
a. Latihan Teknik Lari Sambung No Latihan Teknik Penerimaan Tongkat 1
Dengan cara melihat (visual) Pelari yang menerima tongkat melakukannya
dengan berlari sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat yang diberikan
oleh pelari sebelumnya. 2 Dengan cara tidak melihat (non visual) Pelari yang
menerima tongkat berlari sambil mengulurkan tangan kebelakang. Selanjutnya
pelari sebelumnya menaruh tongkat ke tangan si pelari setelahnya.
No Latihan Teknik Pemberian dan Penerimaan Tongkat 1 Dari Bawah Jika
pemberi memberikan tongkat dengan tangan kanan maka penerima
menggunakan tangan kiri. Saat akan memberi tongkat, ayunkan tongkat dari
belakang ke depan melalui bawah. Sementara tangan penerima telah siap di
belakang dengan telapak tangan menghadap bawah. Ibu jari terbuka lebar,
sementara jari-jari yang lainnya dirapatkan. Tangan penerima berada di bawah
pinggang. 2 Dari atas Jika pemberi memberikan tongkat dengan tangan kiri
maka penerima juga menggunakan tangan kiri.

b. Daerah Pergantian Tongkat No Cara Menempatkan Antara Pelari-Pelari 1


Pelari ke 1 Di daerah start pertama dengan lintasan di tikungan 2 Pelari ke 2 Di
daerah start kedua dengan lintasan lurus 3 Pelari ke 3 Di daerah start ketiga
dengan lintasan tikungan 4 Pelari ke 4 Di daerah start keempat dengan lintasan
lurus dan berakhir di garis finish
c. Hal-Hal yang Harus Diperhatikan dalam Lari Estafet 1. Pemberian tongkat
sebaiknya bersilang, yaitu pelari 1 dan 3 memegang tongkat pada tangan kanan,
sedangkan pelari 2 dan 4 menerima/memegang tongkat pada tangan kiri. 2.
Penempatan pelari hendaknya disesuaikan dengan keistimewaan dari masing-
masing pelari. Misalnya pelari 1 dan 3 dipilih yang benar-benar baik dalam
lingkungan. Pelari 2 dan 4 merupakan pelari yang mempunyai daya tahan yang
baik. 3. Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 harus benar-benar diukur dengan tepat
seperti pada waktu latihan. 4. Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera
keluar dari lintasan masing-masing.
d. Peraturan Perlombaan 1. Panjang daerah pergantian tongkat estafet adalah 20
meter, lebar 1,2 meter dan bagi pelari estafet 4 x 100 meter ditambabh 10 meter
pra-zona. Pra-zona adalah suatu daerah dimana pelari yang akan berangkat
dapat mempercepat larinya, tetapi disini tidak terjadi penggantian tongkat. 2.
Setiap pelari harus tetap tinggal dijalur lintasan masing-masing, meskipun sudah
memberikan tongkatnya kepada pelari berikutnya. Apabila saat ini tongkat itu
terjatuh, maka pelari yang menjatuhkannya harus mengambilnya. 3. Tongkat
estafet harus berongga, panjang 28-30 cm, diameter garis tengah 38 mm dan
berat 50 gram. 4. Dalam lari estafet, pelari pertama berlari pada lintasannya
masing-masing sampai tikungan pertama, kemudian boleh masuk ke lintasan
dalam, pelari ketiga dan keempat menunggu di daerah pergantian secara
berurutan sesuai dengan kedatangan pelari seregunya.

You might also like