Professional Documents
Culture Documents
KARAKTERISTIK FISIK
Perubahan porporsi
Proporsi tubuh terlihat lebih langsing dan panjang karena pertumbuhan kaki da
lengan lebih cepat dan lebih pajang daripada pertambahan panjang badan. Pajang
badan aka lebi memanang pada usia 9 tahun. Lingkar pinggang akan tampak
mengecl arena pertambahan tinggi.
Kematangan system :
Gastrointestinal;
• Jarang mengalami gangguan.
• Dapat memepertahankan kadar gula denga baik.
• Kapasitas lambung meningkat. Dan terjad retensi makanan lebih lama.
Eliminasi :
• Kapsitas vesica urinaria bertambah..
• Jumlah produksi urine tergantuntg pada suhu, kelemababan, dan intake
cairan.
Kardiovaskuler:
• Tumbuh paling lambat daripada organ yang lain sehingga apabila jika olah
raga terlallu berat akan mengganggu pertumbuhan.
Imunitas:
• Lebih baik dalam melokalisir infeksi dan memproduksi antigen dan antibody.
Muskloskeletal:
• Proses osifikasi terus terjadi tapi tidak diikuti dengan mineralisasi sehingga
tulan menjadi rapuh (peka terhadap tekanan maupun tarikan ) untuk itu
postur tubuh harus tetap dijaga : contoh tidak membawa beban terlalu berat,
tdak memakai sepatu yang terlalu kecil, dan posisi duduk harus tegak.
TEMPERAMEN :
Temperame anak mulai berubah karena pengaruh lingkungan, pengalaman dan
motivasi dari orang sekitarnya. Untuk itu sangat diperlukan peran orang tua dan
guru untuk membentuk tmeperamen anak yang positif.
Kemampuan anak dalam beradaptasi dapat mempengaruhi temperamen
anak.Klasifikasi adaptasi aak :
• Easy chid : stress inimal.
• Sloe to warm up children : anak membutuhkan waktu untuk beradapatasi
dengan lingkungannya, suka mencarai-cari alasan untuk menyelesaikan
tugasnya. Tipe anak ini jangan terlalu ditekan Karena adapat menimbulkan
masalah menarik diri.
• Difficult child : Tipe anak ini tidak suka dengan perubahan lingkungan yang
tiba-tiba.
PERKEMBANGAN KOGNITIF :
Anak memiliki kemampuan untuk menghubung-hubungkan kejadian dan tindaka
repersentatif mental secara verbal dan symbol-simbol yang dibantu ole
kepercayaan.
Pada tahap ini Piaget menggambarkan:
Concrete Operation mulai terjadi pada anak usia 7-11 tahun:
• Anak memiliki kemampuannya berpikir terada kejadian dan tindakan.
• Anak daapt menguasai ketrampilan kognitif denga cepat dan dapat
menerapkannya pada saaat berpikir mengenai obyek situasi dan kejadian
Komponen dasar concetrate operasional :
Conservation: sesuatu tidak akan muncul dan hilang begitu saja dengan magic.
Sesuatu di lingkungan kita tidak akan berubah karena perubaha letak.komponen ini
meliputi 3 konsep antara lain :
• Identity : sesuatu tidak ditambah atau dikurangi hanya bentuknya saja yang
berubah. Contohnya ada 2 kue bolu, satu berbentuk kotak dan satu
berbentuk bulat. Disiini anak sudah memahami kedua kue itu sama-sama
bolu.
• Reversibility: sesuatu dapat berubah kembali ke bentuk asalnya, kemampuan
memahami 2 dimensi pada saat yang sama dan memahami perubhaan satu
dimensi. Contohnya usia 5-6 tahun : konservasi angka. Usia 6-7 tahun
konservsai massa dan panjang. Usia 9-10 tahun : konservasi berat. Usia 9-12
tahun konservasi volume.
• Reciprocity.
Ketrampilan klasifikasi :
• Kemampuan mengelompokkan sesuatu sesuai dengan sifat.
• Dapat mengatur obyek sesuatu sesuai skala dimensi ukuran berat dan warna.
• Mulai dapat membagi.
Ketampilan kombinasi :
• Memiliki keampuan memanipulasi angka.
• Mempelajari penjumlahan pengurangan dan pembagian.
• Belajar tentang waktu, hubungan waktu tampat dan orang.
• Belajar huruf dan memiliki keampuan membaca.
Mental operation :
• Toddler dan preschool hanya dapat mengartikan dan melaksanakan perintah
tetapi tidak bias menceritakan kembali proses ecara verbal. Sedangkan anak
usia seklah sudah dapat mengartikulasi proses tersebut dan mengulang
kembali.
• Setelah melewati masa preschool anak memilki kemampuan konseptual yang
lebih luas.
• Pemikiran egosentri sudah menghilang dan mulai bisa mlihat dan menerima
suatu hal dari sudut pandang orang lain. Mereka mau menunda sessuatu
sampai sampai mengevaluasi respon lingkungan.
PERKEMBANAGAN BAHASA :
• Anak usia sekolah mulai menguasi berbagai ketrampilan linguistic. Anak usia
SD mulai belajar tentang tata bahasa yang benar dan lebih kompleks
sehingga mereka bisa membenarkan jika ada-ada hal-hal yang salah.
Kemmampuan kata-kata juga dimiliki pada anak usia sekolah termasuk kata
sifat, kata keterangan, kata penghhubung, kata depan dan kata abstrak.
• Mempunyai kemampuan memakai kalimat majemuk dan gabungan.
• Metlinguistik awareness :memiliki kemmapuan untuk berpikir tentang
bahasa.dan berpendapat.
• Mulai mengerti tentang perubahan makna dan bahasa/peribahasa.