Professional Documents
Culture Documents
A.
Identitas
Nama Dosen
Institusi
Mata kuliah
: Bd.303
Beban studi
: 2 SKS ( T1 ; P1 )
Penempatan
Pokok bahasan
: Bounding Attachment
Pertemuan
: IV (empat)
Waktu pertemuan
: 25 menit
Hari/tanggal
B.
TUJUAN INSTRUKSIONAL
1.
2.
b.
c.
3.
C.
D.
No.
1.
ii.
iii.
KEGIATAN PERKULIAHAN
Tahap
Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran
Metode
Media
Ceramah
PC
Ceramah
Laptop
memperkenalkan diri
2. Menginformasikan
cakupan materi yang akan
LCD
disampaikan
3. Menyampaikan relevansi
Ceramah
mempelajari bounding
attachment dikaitkan
dengan profesi kebidanan
4. Menyampaikan tujuan
Ceramah
pembelajaran
5. Melakukan apersepsi
sehubungan dengan
materi yang akan
diberikan
Ceramah
Sumber
Alokasi
Belajar
Waktu
Buku
5 menit
2.
Penyajian
1. Menjelaskan materi
tentang
a.
Pengertian bounding
15 menit
Ceramah
PC
attachment
b.
Laptop
Periode perubahan
orangtua
c.
LCD
2. Memberi kesempatan
kepada mahasiswa untuk
Tanya
Jawab
bertanya
Tanya
Jawab
/ Diskusi
Penutup
1. Mengevaluasi mahasiswa
dengan memberikan
Ceramah
Tanya
Jawab /
Diskusi
5 menit
PC
berhubungan dengan
materi yang telah
LCD
disampaikan.
2. Menyimpulkan perihal
Ceramah
Ceramah
4. Menutup pertemuan
Ceramah
dengan mengucapkan
salam penutup
E.
F.
EVALUASI
a.
Prosedur test
a.
b.
Tes dalam proses yang ada dalam proses pembelajaran ( embeded test)
c.
b.
Jenis test
: Lisan
c.
Alat
REFERENSI
Varneys, 1997 , Midwefery
Ambarwati retna, 2010, Asuhan Kebidanan nifas, Nuha offset : jogjakarta
MATERI
RESPON ORANG TUA TERHADAP BAYI BARU LAHIR
Respon dari setiap ibu dan ayah kepada bayi mereka dan cara mereka mengasuh
anak berbeda-beda dan meliputi keseluruhan bagian dari reaksi dan emosi, mulai dari
tingkatan-tingkatan kebahagian sampai pada kesedihan. Hal ini dapat disebabkan oleh
berbagai hal, diantaranya reaksi emosi maupun pengalaman. Masalah lain juga dapat
berpengaruh, misalnya masalah pada jumlah anak, keadaan ekonomi, dan lain-lain.
Respon yang mereka perlihatkan pada bayi baru lahir, ada yang positif dan ada juga yang
negatif. Sehingga Bidan harus lebih peka dalam memahami dan menunjukkan respon
psikologis terhadap masalah yang timbul agar dapat membantu orang tua melalui masa
postpartum yang wajar dan sehat serta memberikan asuhan kebidanan yang tepat sesuai
dengan kebutuhan.
Faktor-faktor yang memengaruhi repon orang tua terhadap bayi baru lahir adalah :
1.
Faktor Internal
Yang termasuk faktor internal antara lain genetika, kebudayaan yang mereka
praktekkan dan menginternalisasikan dalam diri mereka, moral dan nilai, kehamilan
sebelumnya, pengalaman yang terkait, pengidentifikasian yang telah mereka lakukan
selama kehamilan ( mengidentifikasikan diri mereka sendiri sebagai orang tua, keinginan
menjadi orang tua yang telah diimpikan dan efek pelatihan selama kehamilan) .
2.
Faktor Eksternal
Yang termasuk faktor eksternal antara lain perhatian yang diterima selama
kehamilan, melahirkan dan postpartum, sikap dan perilaku pengunjung dan
apakah bayinya terpisah dari orang tua selama satu jam pertama dan hari-hari
dalam kehidupannya.
Periode perubahan peran orangtua setelah bayi baru lahir dimulai sejak kehamilan sampai
ke fase-fase post partum
1.
2.
3.
a.
Usia
b.
Dukungan sosial
c.
Budaya
d.
e.
Aspirasi individu
a.
Bounding Attachement
Attachment
adalah
proses
penggabungan
berdasarkan
cinta
dan
penerimaan yang tulus dari orang tua terhadap anaknya dan memberikan dukungan
asuhan dalam perawatannya. Bounding adalah masa sensitive pada menit pertama
dan beberapa jam setelah kelahiran dimana kontak ibu dan ayah ini akan menentukan
tumbuh kembang anak menjadi optimal.
Bounding attachment adalah sentuhan awal/kontak kulit antara ibu dan
bayi padamenit-menit pertama sampai beberapa jam setelah kelahiran bayi.
Jadi, Bonding attachment / keterikatan awal / ikatan batin adalah suatu proses
sebagai hasil dari suatu interaksi terus menerus antara bayi dan orang tua yang
bersifat saling mencintai, memberikan keduanya pemenuhan emosional dan saling
membutuhkan.
Bagian penting dari ikatan ialah perkenalan (Klaus, Kennel, 1982). Orang
tua melakukan kontak mata, menyentuh, dan berbicara. Selama periode ini, keluarga
mencari identifikasi bayinya melalui proses klaim. Mula-mula anak akan dicari
kesamaannya dengan anggota keluarganya, kemudian perbedaannya, dan akhirnya
keunikannya. Ikatan diperkuat melalui penggunaan respon sensual atau kemampuan
kedua pasangan dalam melakukan interaksi orang tua-anak.
Respons tersebut antara lain :
a)
b)
Suara
Saling mendengar dan meresponi suara antara orang tua dan bayinya juga
penting. Orang tua menunggu tangisan pertama bayinya dengan tegang. Saat
suara yang membuat mereka yakin bayinya dalam keadaan sehat terdengar
mereka mulai melakukan tindakan untuk menghibur. Sewaktu orang tua
berbicara dengan suara bernada tinggi, bayi menjadi tenang dan berpaling ke
arah mereka.
c)
Aroma
Ibu berkomentar terhadap aroma bayi mereka ketika baru lahir dan mengetahui
bahwa setiap anak memiliki aroma yang unik. Bayi belajar dengan cepat untuk
membedakan aroma susu ibunya.
d)
Bodi Warm (Kehangatan Tubuh). Jika tidak ada komplikasi yang serius,
seorang ibu akan dapat langsung meletakkan bayinya di atas perut ibu, baik
setelah tahap kedua dari proses melahirkan atau sebelum tali pusat dipotong.
Kontak yang segera ini memberi banyak manfaat baik bagi ibu maupun si bayi
yaitu terjadinya kontak kulit yang membantu agar si bayi tetap hangat.
e)
Entrainment
Terjadi saat anak mulai berbicara. Bayi menggoyangkan tangan, mengangkat
kepala, menendang-nendangkan kaki mengikuti nada
Irama ini juga berfungsi memberi umpan balik positif kepada orang tua dan
menegakkan suatu pola komunikasi efektif yang positif.
f)
Bioritme
Setelah lahir, bayi yang menangis dapat ditenangkan mendengar
denyut
jantung ibunya dengan dipeluk dalam posisi sedemikian rupa sehingga ia dapat
mendengar denyut jantung ibunya.
2.
sosial.
3.
4.
1.
2.
3.
Bayi dengan resiko (bayi prematur, bayi sakit, bayi dengan cacat fisik).
4.
Membantu menciptakan terjadinya ikatan antara ibu dan bayi dalam jam
pertama pasca kelahiran.
2.
Memberikan dorongan pada ibu dan keluarga untuk memberikan respon positif
tentang bayinya, baik melalui sikap maupun ucapan dan tindakan.
3.
4.
5.
6.
Respon terhadap bayi baru lahir berbeda antara Ayah yang satu dengan yang lain. Hal ini
tergantung, bisa positif bisa negatif.
a.
b.
Cara orang tua berespon terhadap kelahiran anaknya dipengaruhi berbagai faktor :
a.
b.
Jaringan sosial
Primipara dan multipara memiliki kebutuhan yang berbeda. Multi para dapat lebih
mudah beradaptasi terhadap peran, sedangkan primipara memerlukan dukungan yang
lebih besar. Jaringan sosial dapat memberikan dukungan, diamana orang tua dapat
meminta bantuan. Orang tua, keluarga mertua, yang membantu urusan rumah tangga
dapat memberikan kritikan dan dihargai.
c.
Budaya
Budaya mempengaruhi interaksi orang tua dengan bayi, demikian juga dengan orang
tua atau keluarga yang mengasuh bayi. Contohnya: wanita Vietnam hampir tidak
mau merawat bayinya, menolak untuk menggendong bayinya. Penampakan luar yang
sepertinya tidak ada perhatian terhadap bayi baru lahir dalam kelompok budaya
mereka ialah upaya untuk menjauhkan roh-roh jahat. Dalam kepercayaan wanita ini
justru sangat mengasihi dan khawatir terhadap keselamatan bayinya.
d.
e.
Aspirasi Personal
Bagi beberapa wanita, menjadi orang tua mengganggu kebebasan pribadi atau
kemajuan karir mereka. Kekecewaan yang timbul akibat tidak mencapai kenaikan
jabatan, misalnya akan berdampak pada cara merawat dan mengasuh bayinya dan
bahkan mereka bisa menelantarkan bayinya. Atau sebaliknya, hal tersebut membuat
mereka menunjukkan rasa khawatir yang berlebihan atau menetapkan standar yang
tinggi terhadap diri mereka dalam memberi perawatan.
EVALUASI
RESPON ORANG TUA TERHADAP BAYI BARU LAHIR
Pertanyaan :
1.
2.
3.
Jawab :
1.
Bounding attachment adalah proses dimana orangtua menjadi mencintai dan menerima anaknya
atau proses sebaliknya ( merupakan proses alamiah )
2.
b.
c.
3.
b.
c.
d.
: Bd.303
Bobot
: 2 SKS ( T1 ; P1 )
Semester
: III ( Tiga )
Nama dosen/Tim
Kompetensi
Indikator
Pengalaman Belajar
Dasar
Mampu
Setelah mengikuti
memahami
perkuliahan
tentang respon
orang tua
terhadap bayi
baru lahir
ini
Materi
Alokasi
Sumber
Pokok
Waktu
/bahan
Respon
1 x 30
BW
Penilaian
Portofolio
Orang Tua
, tes
mahasiswa
Terhadap
obyektif
diharapkan dapat :
Bayi Baru
1. Menjelaskan
1. Mendiskusikan
pengertian
pengertian
respon orang
respon
tua terhadap
tua
bayi baru
orang
terhadap
lahir
2. Periode
2. Mendiskusikan
perubahan
periode
orangtua
perubahan
peran orang tua.
3. Menjelaskan
3. Mendiskusikan
tentang
konsep bonding
konsep
attachment.
bonding
Lahir
attachment
4. Menjelaskan
peran
bidan
4. Mendiskusikan
peran
Bidan
dalam
dalam bonding
bounding
attachment.
attachment
5. Menjelaskan
respon
ayah
5. Mendiskusikan
respon
ayah
terhadap bayi
terhadap
bayi
baru lahir
baru lahir
PROSES PEMBELAJARAN
T : Dilaksanakan di kelas dengan menggunakan ceramah, diskusi, seminar dan penugasan
P : Dilaksanakan di kelas, laboratorium (baik di kampus maupun di lahan praktek) dengan
menggunakan metode simulasi, demonstrasi, role play dan bed site teaching.
EVALUASI
Evaluasi dilakukan dengan menggunakan cara :
Teori
UTS
UAS
Kuis
Praktik
Praktikum :
REFERENSI
Buku Wajib (BW)
Varney, H (1997), Varney Midwifery, Third Edition, Jones and Berttlet Pubhliser, Sudbury, England
Sweet, BR (2000), Mayes Midwifery, A Text Book for Midwives, Twelfth Edition, Bailicre Tindall,
London
Pusdiknakes, WHO, JHPIEGO (2001). Buku 4 : Pos Partum, MNH, Jakarta
Minchin M (1998). Breast Feeding Matters, edisi 4, Alma Publications, Victoria, Australia
Hole, T (1999). Medications and Mothers Hilk, edisi 8, Pharmasoft Medical Publishing
Prawirohardjo, S (1997) Ilmu Kebidanan, YBPSP, UI, Jakarta
Saifudin, A.B et all (2000) Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesahatan, YBPSP, Jakarta
Saifudin, A.B dkk (2002) Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal Neonatal, YBPSP,
Jakarta