Professional Documents
Culture Documents
A. PENDAHULUAN
peserta didik dengan segala potensi yang ada dan kebutuhan yang sesuai dengan
tuntunan pendidikan yaag relevan dengan kemajuan zaman. Maka harus pada
memahami materi ada yang lambat juga ada yang mengalami kesulitan, mungkin
hal itu disebabkan oleh faktor intern dan faktor ekstern. Bagi peserta didik yang
lambat belajar atau yang mengalami kesulitan dalam belajar perlu mendapat
perhatian khusus dalam belajar. Begitu juga bagi peserta didik yang cepat
pengayaan.
apabila sebahagian besar siswa dapat menguasai materi yang disampaikan serta
dapat merubah sikap dan tingkah lakunya ke arah yang lebih baik, dengan bukti
nilai yang diperoleh dan ketuntasan belajar siswa tsrsebut mencapai lebih 70%.
2
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di SDN 15 Pulai Anak Air Kelas IV dan V
dalam suatu proses pembelajaran, ternyata hasil yang diperoleh belum mencapai
dengan nilai ketuntasan belajar. Pada pembelajaran pertama mata pelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam kelas V dengan siswa 16 orang, yang sudah mencapai tingkat
dengan jumlah siswa 14 orang, yang sudah mencapai tingkat penguasaan materi
dengan ketuntasan belajarnya mencapai 70% ke atas hanya 6 orang, siswa yang
lain hanya memperoleh nilai dibawah target bahkan ada yang jauh dibawah target
diharapkan.
dibantu oleh teman sejawat untuk meneliti dari segala proses pelaksanaan
1. Identifikasi Masalah
orang siswa dari 14 orang siswa yang sudah mencapai tingkat penguasaan
materi sebesar 70% ke atas. Berdasarkan hal tersebut peneliti minta bantuan
yang sangat rendah disebabkan oleh kurangnya minat siswa dalam mata
3. Siswa dipengaruhi oleh situasi baru, dengan adanya guru baru juga adanya
4. Siswa malu - malu / ragu - ragu untuk bertanya tentang materi yang
kurang dipahaminya
siswa ”.
yaitu :
3. Rencana Perbaikan
lingkungan siswa
linkungan siswa
kepada faktor penyebab timbul masalah yang terjadi pada siklus I maka
perbaikan berupa :
1. Setiap penjelasan dimulai dari contoh yang nyata dan dekat dengan
benar
bermakna
pendapat
2. Prosedur Pelaksanaan
terhadap materi pelajaran di atas 70% (rata - rata kelas lebih 70%) kalau
c. Pada siklus akhir dimana penguasaan siswa terhadap materi yang disajikan
Ternyata pada siklus ketiga mata pelajaran IPA rata - rata kelas telah
mencapai 78%, sedangkan mata pelajaran bahasa Indonesia juga pada siklus
tiga telah mencapai 81%, berarti kedua mata pelajaran ini telah berakhir pada
siklus tiga.
komentar
Contoh yang lebih kongkrit yang sesuai dengan alam lingkungan yang
3. Memberikan penguatan
5. Memotivasi diri
Hal - hal unik yang muncul pada saat pelaksanaan diantaranya adalah :
Dengan hadirnya dua orang tamu bapak supervisor dan teman sejawat ke
dalam kelas yang bukan wali kelas yang biasa mengajar di kelasnya,
membuat siswa terlihat agak ragu - ragu dan terlihat ada beberapa
berani dan percaya diri untuk mengajukan pertanyaan dan komentar dan
agak merasa senang dengan sikap kita yang ramah, banyak humor
pada siswa. Siswa agak merasa dihargai, juga motivasi dan penguatan kita,
juga terlahir kata - kata dari siswa “Besok kami belajar dengan Ibuk lagi
c. Grafik Nilai
16
soal dengan benar. Pada siklus 1 hanya 4 orang yang bernilai 8, 9, 10. Pada
2 naik menjadi 62% dan pada siklus 3 mencapai 78%. Perbaikan yang
dalam diskusi secara klasikal. Pada siklus I hanya beberapa orang saja
Pada siklus I rata - rata kelas 62%, siklus 2 meningkat menjadi 65%
18
3. Pembahasan
dengan apa yang diharapkan. Hal ini terjadi berkat usaha guru dan
7. Menggunakan bermacam cara atau metode yang lebih tepat serta sikap /
menunjukkan hasil yang memuaskan. Hal ini terlaksana karena kerja sama
guru dan pengamat dalam usaha mencari solusi untuk mengatasi segala
mengikuti pembelajaran
4. Memberi penjelasan pada siswa tentang situasi atau suasana kelas yang
sedang dihadapi
belum dipahami
membutuhkan
1. Kesimpulan
Dari hasil perbaikan proses pembelajaran yang telah dilaksanakan dalam tiga
siklus pada mata pelajaran IPA kelas V dan Bahasa Indonesia kelas IV, dapat
d. Terjadinya pembelajaran yang lebih berarti dan bermakna bagi siswa baik
2. Saran
a. Menggunakan alat peraga dan metoda yang lebih tepat atau yang lebih
pembelajaran.
c. Penyampaian materi secara jelas jangan tergesa - gesa atau terlalu cepat
berlangsung kita sebagai guru harus menyatukan diri dengan dunia siswa.
3. Tindak Lanjut
pembelajaran secara rinci, lengkap dengan rincian waktu, materi yang akan
disajikan atau dilakukan serta jenis kegiatan yang akan dilakukan, juga
mencari alat peraga yang lebih relevan dengan materi yang akan disajikan.
pembelajaran dari kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan akhir. Sungguh
Oleh sebab itu kita sebagai guru yang professional untuk dapat
b. Sebagai komunikator
c. Sebagi moderator
d. Sebagai evaluator
e. Sebagai pembimbing
f. Sebagai organisator
PTK, kiranya perlu ada kelompok kerja guru untuk selalu bertukar pikiran