You are on page 1of 30

SYSTEM BUS

Presented By:
Andri Sudjana
Nono Heryana
Pengertian System Bus

BUS adalah Jalur komunikasi yang dibagi


pemakai Suatu set kabel tunggal yang
digunakan untuk menghubungkan berbagai
subsistem.
BUS Sistem adalah Sebuah Bus yang
menghubungkan komponen-komponen
utama komputer (CPU, Memori ,I/O)
Gambar 1. System Bus

Processor Memory

Bus

I/O device 1 I/O device n


Interkoneksi Bus
Bus ? merupakan lintasan komunikasi yang menghubungkan dua
atau lebih komponen komputer.
Sifat penting dan merupakan syarat utama bus ? adalah media
transmisi yang dapat digunakan bersama oleh sejumlah perangkat
yang terhubung padanya
Digunakan bersama ? Diperlukan aturan main agar tidak terjadi
tabrakan data atau kerusakan data yang ditransmisikan. Walaupun
digunakan bersama namun dalam satu waktu hanya ada sebuah
perangkat yang dapat menggunakan bus. Sebuah bus biasanya
terdiri atas beberapa saluran. Sebagai contoh bus data terdiri atas
8 saluran sehingga dalam satu waktu dapat mentransfer data 8 bit.
Secara umum fungsi saluran bus dikatagorikan dalam tiga bagian
Saluran data, Saluran alamat & Saluran kontrol
Struktur Interkoneksi
Dari jenis pertukaran data yang diperlukan modul–modul
komputer, maka struktur interkoneksi harus mendukung
perpindahan data.
➢ Memori ke CPU : CPU melakukan pembacaan data
maupun instruksi dari memori.
➢ CPU ke Memori : CPU melakukan penyimpanan atau

penulisan data ke memori.


➢ I/O ke CPU : CPU membaca data dari peripheral melalui

modul I/O.
➢ CPU ke I/O : CPU mengirimkan data ke perangkat
peripheral melalui modul I/O.
➢ I/O ke Memori atau dari Memori : digunakan pada sistem

DMA
Gambar 2: Pola Interkoneksi
Bus Data
 Lintasan bagi perpindahan data antar modul.
 Secara kolektif lintasan ini disebut bus data.
 Umumnya jumlah saluran terkait dengan
 panjang word, misalnya 8, 16, 32 saluran
 Tujuan : agar mentransfer word dalam sekali
 waktu.
 Jumlah saluran dalam bus data dikatakan lebar
 bus, dengan satuan bit, misal lebar bus 16 bit
Transfer Data
Transfer data antar komponen komputer.
● Data atau program yang tersimpan dalam memori dapat diakses dan

dieksekusi CPU melalui perantara bus


● Melihat hasil eksekusi melalui monitor juga menggunakan sistem bus

● Kecepatan komponen penyusun komputer harus diimbangi kecepatan

dan manajemen bus yang baik


● Mikroprosesor: Melakukan pekerjaan secara paralel, Program
dijalankan secara multitasking, & Sistem bus tidak hanya lebar tapi
juga cepat
● Interkoneksi komponen sistem komputer dalam menjalankan
fungsinya Interkoneksi bus & Pertimbangan–pertimbangan
perancangan bus
● Struktur Interkoneksi: Kumpulan lintasan atau saluran berbagai
modul (CPU,Memori,I/O), Struktur interkoneksi bergantung pada
Jenis data & Karakteristik pertukaran data.
Hirarki System Bus
Bus disusun secara hierarkis, karena setiap bus yang memiliki
kecepatan rendah akan dihubungkan dengan bus yang memiliki
kecepatan tinggi. Setiap perangkat di dalam sistem juga
dihubungkan ke salah satu bus yang ada. Sebagai contoh, kartu
grafis AGP akan dihubungkan ke bus AGP. Beberapa perangkat
lainnya (utamanya chipset atau kontrolir) akan bertindak sebagai
jembatan antara bus-bus yang berbeda. Sebagai contoh, sebuah
kontrolir bus SCSI dapat mengubah sebuah bus menjadi bus
SCSI, baik itu bus PCI atau bus PCI Express.
Bila terlalu banyak modul atau perangkat dihubungkan pada
bus maka akan terjadi penurunan kinerja.
Faktor-faktor : Semakin besar delay propagasi untuk
mengkoordinasikan penggunaan bus, antrian penggunaan bus
semakin panjang, dimungkinkan habisnya kapasitas transfer bus
sehingga memperlambat data.
Sinyal Kontrol Secara Fisik
 Konduktor listrik paralel yang menghubungkan
modul – modul
 Konduktor adalah saluran utama pada PCB
 motherboard dengan layout tertentu sehingga
didapat fleksibilitas penggunaan
 Untuk modul I/O biasanya dibuat slot bus yang
mudah dipasang dan dilepas Misalnya: Slot PCI
dan Slot ISA.
 Untuk chips akan terhubung melalui pinnya
Control Bus
 Digunakan untuk menspesifikasi sumber dan tujuan data pada
bus data.
 Digunakan untuk mengirim alamat word pada memori yang akan
diakses CPU.
 Digunakan untuk saluran alamat perangkat modul komputer saat
CPU mengakses suatu modul.
 Semua peralatan yang terhubung dengan sistem komputer, agar
dapat diakses harus memiliki alamat. Contoh : mengakses port
I/O, maka port I/O harus memiliki alamat hardware-nya
 Sinyal Saluran Kontrol: Sinyal pewaktuan menandakan validitas
data dan alamat Sinyal perintah berfungsi membentuk suatu
operasi
Apa Saja Control Bus?
 Memory Write, memerintahkan data pada bus akan dituliskan ke dalam lokasi alamat.
 Momory Read memerintahkan data dari lokasi alamat ditempatkan pada bus data.
 I/O Write, memerintahkan data pada bus dikirim ke lokasi port I/O.
 I/O Read, memerintahkan data dari port I/O ditempatkan pada bus data.
 Transfer ACK, menunjukkan data telah diterima dari bus atau data telah ditempatkan pada
bus.
 Bus Request, menunjukkan bahwa modul memerlukan kontrol bus.
 Bus Grant, menunjukkan modul yang melakukan request telah diberi hak mengontrol bus.
 Interrupt Request, menandakan adanya penangguhan interupsi dari modul.
 Interrupt ACK, menunjukkan penangguhan interupsi telah diketahui CPU.
 Clock, kontrol untuk sinkronisasi operasi antar modul.
 Reset, digunakan untuk menginisialisasi seluruh modu
Prinsip Operasi Bus
 Operasi pengiriman data ke modul:
Meminta penggunaan bus, Apabila telah
disetujui, modul akan memindahkan data
yang diinginkan ke modul yang dituju.
 Operasi meminta data dari modul lainnya:
Meminta penggunaan bus, Mengirim
request ke modul yang dituju melalui
saluran kontrol dan alamat yang sesuai
dan Menunggu modul yang dituju
mengirimkan data yang diinginkan.
Arsitektur Bus Jamak Tradisional
 Prosesor, cache memori dan memori utama terletak pada bus
tersendiri pada level tertinggi karena modul – modul tersebut
memiliki karakteristik pertukaran data yang tinggi.
 Pada arsitektur berkinerja tinggi, modul – modul I/O
diklasifikasikan menjadi dua, Memerlukan transfer data
berkecepatan tinggi, dan Memerlukan transfer data berkecepatan
rendah.
 Modul dengan transfer data berkecepatan tinggi disambungkan
dengan bus berkecepatan tinggi pula
 Modul yang tidak memerlukan transfer data cepat disambungkan
pada bus ekspansi.
Gambar 3: Arsitektur Bus Jamak
Tradisional
Arsitektur Bus Jamak Kinerja
Tinggi

Keuntungan hierarki bus jamak kinerja tinggi


adalah Bus berkecepatan tinggi lebih
terintegrasi dengan prosesor, dan perubahan
pada arsitektur prosesor tidak begitu
mempengaruhi kinerja bus.
Gambar 4: Arsitektur Jamak
Kinerja Tinggi
Organisasi Bus

 Jalur Kontrol
- Berisi signal request dan sinyal acknowledgements
- Mengindikasikan tipe informasi pada jalur data.
 Jalur Data
- Membawa informasi antara sumber dan tujuan data
dan alamat dan perintah-perintah kompleks
Struktur Bus
BUS DATA : Saluran data memberikan lintasan bagi perindahan
data antara dua modul sistem dan Besar jalur bus data
mempengaruhi kinerjanya, contoh : 8, 16, 32 dan 64 bit.

BUS ALAMAT : Identifikasi sumber atau tujuan data pada bus


data dan mengalamati port-port I/O, Contoh : jika CPU akan
membaca word ( 8, 16 atau 32 bit) data dari memori maka CPU
akan menaruh alamat word yang dimaksud pada saluran alamat.

BUS KONTROL : Mengontrol akses ke saluran alamat dan


penggunaan data dan saluran alamat dan Mengendalikan dan
mengatur timing informasi : Sinyal read/write, Interrupt request dan
Sinyal clock
Elemen-elemen Rancangan Bus
Dedicated : Penggunaan alamat terpisah dan jalur data
Keuntungan : Throughtput yang tinggi, karena kemacetan lalu lintas kecil
Kerugian : meningkatnya ukuran dan biaya sistem

Multiplexed : Penggunnan saluran yang sama untuk berbagai keperluan


Keuntungan : Memerlukan saluran yang lebih sedikit, uang menghemat
ruang dan biaya
Kerugian : Diperlukan rangkaian yang lebih kompleks untuk setiap modul

Metode Arbitrasi : Menugaskan sebuah perangkat, CPU atau I/O


bertindak sebagai master
1. Tersentralisasi, Pengontrol bus atau arbitrer bertanggung jawab atas
alokasi waktu pada BUS
2. Terdistribusi, Modul-modul bekerja sama untuk memakai BUS
bersama-sama
Timing : Cara terjadinya event dikoordinasikan pada BUS
1. Synchronous, Terjadinya event pada bus ditentukan oleh
sebuah clock.
2. Asynchrpnous, Terjadinya event bus mengikuti dan tergantung
pada event sebelumnya.

Lebar BUS
1. Address : Lebar bus alamat mempengaruhi kapasitas dan
Semakin lebar bus alamat, semakin besar range lokasi yang dapat
direferensi
2. Data : Lebar bus data, mempengaruhi kinerja sistem dan
Semakin lebar bus data, semakin besar bit yang dapat ditransfer
pada suatu waktu.
Jenis Transfer Data
1. Read : Slave menaruh data pada bus data begitu slave
mengetahui alamat dan mengambil datanya
2. Write : Master menaruh data pada bus data begitu alamat
stabil dan slave mempunyai kesempatan untuk mengetahui
alamat.
3. Read modify Write : Operasi Read yang diikuit operasi
Write ke alamat yang sama, Tujuan untuk melindungi sumber
daya memori yang dapat dipakai bersama di dalam
multiprogramming.
4. Read after Write : Operasi yang tidak dapat dibagi yang
berisi operasi Write diikuti operasi Read dari alamat yang
sama
5. Blok : Sebuah siklus alamat diikuti oleh n siklus data
Tipe-tipe Bus

Bus prosesor.
Bus ini merupakan bus tercepat dalam sistem dan
menjadi bus inti dalam chipset dan motherboard.
Bus ini utamanya digunakan oleh prosesor untuk
meneruskan informasi dari prosesor ke cache atau
memori utama ke chipset kontroler memori
(Northbridge, MCH, atau SPP). Bus ini juga terbagi
atas beberapa macam, yakni Front-Side Bus,
HyperTransport bus, dan beberapa bus lainnya.
Bus AGP (Accelerated Graphic Port).
Bus ini merupakan bus yang didesain secara spesifik
untuk kartu grafis. Bus ini berjalan pada kecepatan 66
MHz (mode AGP 1x), 133 MHz (mode AGP 2x), atau
533 MHz (mode AGP 8x) pada lebar jalur 32-bit,
sehingga bandwidth maksimum yang dapat diraih
adalah 2133 MByte/s. Umumnya, bus ini terkoneksi ke
chipset pengatur memori (Northbridge, Intel Memory
Controller Hub, atau NVIDIA nForce SPP). Sebuah
sistem hanya dapat menampung satu buah bus AGP.
Mulai tahun 2005, saat PCI Express mulai marak
digunakan, bus AGP ditinggalkan.
Bus PCI (Peripherals Component Interconnect).
Bus PCI tidak tergantung prosesor dan berfungsi
sebagai bus peripheral. Bus ini memiliki kinerja
tinggi untuk sistem I/O berkecepatan tinggi. Bus ini
berjalan pada kecepatan 33 MHz dengan lebar lajur
32-bit. Bus ini ditemukan pada hampir semua
komputer PC yang beredar, dari mulai prosesor Intel
486 karena memang banyak kartu yang
menggunakan bus ini, bahkan hingga saat ini. Bus
ini dikontrol oleh chipset pengatur memori
(northbridge, Intel MCH) atau Southbridge (Intel
ICH, atau NVIDIA nForce MCP).
Bus USB (Universal Serial Bus).
Bus ini dikembangkan oleh tujuh vendor komputer, yaitu
Compaq, DEC, IBM, Intel, Microsoft, NEC, dan Northern
Telecom. Bus ini ditujukan bagi perangkat yang memiliki
kecepatan rendah seperti keyboard, mouse, dan printer
karena tidak akan efisien jika perangkat yang
berkecepatan rendah dipasang pada bus berkecepatan
tinggi seperti PCI. Keuntungan yang didapat dari bus
USB antara lain : tidak harus memasang jumper, tidak
harus membuka casing untuk memasang peralatan I/O,
hanya satu jenis kabel yang digunakan, dapat
mensuplai daya pada peralatan I/O, tidak diperlukan
reboot.
Bus 1394.
Bus yang mempunyai nama FireWire memiliki
kecepatan tinggi diatas SCSI dan PCI. Bus 1394
sangat cepat, murah, dan mudah untuk
diimplementasikan. Bus ini tidak hanya populer
perangkat komputer tetapi juga perangkat elektronik
seperti kamera digital, VCR, dan televisi.

BUS Seri Universal


Sebuah bus standart yang disepakati bersama oleh
tujuh perusahaan untuk digunakan pada peralatan
berkecepatan rendah
Bus SCSI (Small Computer System Interface), Bus ini
diperkenalkan oleh Macintosh pada tahun 1984. SCSI
merupakan antarmuka standar untuk drive CD-ROM,
peralatan audio, harddisk, dan perangkat penyimpanan
eksternal berukuran besar.
Bus PCI Express (Peripherals Component Interconnect
Express)
Bus PCI-X (Peripherals Component Interconnect
Express)
Bus EISA (Extended Industry Standard Architecute)
Bus MCA (Micro Channel Architecture)
BUS ISA, Bus ISA (Industry Standard Architecture) adalah
sebuah bus PC/AT (16 bit) yang beroperasi pada 8,33 MHz
Kesimpulan
Komputer tersusun atas beberapa komponen
penting seperti CPU, memori, perangkat I/O. Sistem
bus adalah penghubung bagi keseluruhan
komponen komputer dalam menjalankan tugasnya.
Kumpulan lintasan atau saluran berbagai modul
disebut struktur interkoneksi. Rancanagan struktur
interkoneksi sangat bergantung pada jenis dan
karakteristik pertukaran datanya. Secara umum
fungsi saluran bus dikatagorikan dalam tiga bagian,
yaitu saluran data, saluran alamat dan saluran
kontrol.
Terima Kasih

“Jadikan belajar sebagai makanan, dimana Anda akan lapar jika 
tidak melakukannya”

You might also like